Anda di halaman 1dari 40

MANAJEMEN KEUANGAN

LABORATORIUM
Konsep Pendapatan & Biaya

Pelayanan Tarif
Masyarakat Kunjungan

Surplus Pendapatan
Biaya-Biaya
Hasil Penelitian
Uji_t

Model Summaryb
Model Summaryb Model Summaryb
R Adjusted R Std. Error of the Durbin-
R Adjusted R Std. Error of the Durbin- R Adjusted R Std. Error of the Durbin-
Model R Square Square Estimate Watson
Model R Square Square Estimate Watson Model R Square Square Estimate Watson
1 .360a .129 .123 110961129,987 .788
1 .783a .613 .611 62425168.446 1.245 1 .353a .123 .017 117519989.454 1.747
a. Predictors: TARIF
a. Predictors: KUNJUNGAN a. Predictors: UNIT_COST
b. Dependent Variable: PENDAPATAN
b. Dependent Variable: PENDAPATAN b. Dependent Variable: PENDAPATAN
Coefficientsa Coefficientsa Coefficientsa
Standardized Standardized Unstandardized Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients Unstandardized Coefficients Coefficients Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig. Model B Std. Error Beta t Sig. Model B Std. Error Beta t Sig.

1a. Dependent
(Constant) 68930.806
Variable: 11813790,555
PENDAPATAN
5.835 .000 1a. Dependent
(Constant) 16919512.033 5994682.459 2.822 .000 1 (Constant) 74511582.954 7.863 .000
Variable: PENDAPATAN a. Dependent Variable: PENDAPATAN
TARIF 104.793 22.433 .360 4.671 .000 KUNJUNGA 13862.702 911.158 UNIT_COST - 13.193 -2.140 .000
.783 15.214 .000 .000 -.174

X1  Y X2  Y X3  Y
Pengaruh Tarif terhadap Pendapatan Pengaruh Jumlah Kunjungan Pengaruh Biaya per Unit
terhadap Pendapatan terhadap Pendapatan
Uji_F Hipotesa 4
X1,X2,X3  Y
Pengaruh Tarif Pelayanan, Jumlah Kunjungan dan Biaya per Unit (unit Cost) terhadap Pendapatan

ANOVAa,b Model Summaryb


Sum of Mean
Model
Squares
df
Square
F Sig. Model R R Square Adjusted R Std. Error of the Durbin-
Square Estimate
1 Regressio 158300 3 52781 154.567 .000c Watson
n
Residual 495100 145 34148 1 .815a .664 .657 58617366.899 1.203
a. Predictors: (Constant), Pendapatan, Tarif, Kunjungan
Total 207000d 148 b. Dependent Variable: Profitabilitas

a. Dependent Variable: Y

b. Predictors: X3, X2, X1


Coeffisients
Standardized
Unstandardized Coefficients
Model Coefficients t Sig.
B Std. Error Beta

1 (Constant) 2.650.009,746 8140995.560 3.260 .000


Tarif 132,958 28.891 .378 4.602 .000
Kunjungan 14.094,499 873.462 .796 16.136 .000
Pendapatan -25,217 6.204 -.333 -4.065 .000

Y= 2.650.009 + 132,958X1+14.094,499X2 – 25,217X3


Manajemen :
• Sondang P Siagian (1990,5)  to manage (mengatur)  masalah/
problem, apa, siapa, mengapa dan tujuan  manajemen adalah
kemampuan dan ketrampilan untuk memperoleh hasil dalam rangka
mencapai tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain.
• T. Hani Handoko (1995:3)  seni untuk menyelesaikan pekerjaan
melalui orang lain.
• Koontz & O’Donnell (1959:3)  getting things done through
people
• Malayu S.P Hasibuan (1993:3)  manajemen adalah ilmu dan seni
mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber
lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan
tertentu
Unsur Manajemen :
• manusia (pemimpin,pelaksana,dan atau objek)
• tujuan yang hendak dicapai sebagai pemegangan
titik pengarahan
• wadah yakni badan /organisasasi sebagai tempat
orang-orang melakukan kerja sama
• alat atau sarana untuk mencapai tujuan
• kegiatan /aktivitas seperti perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan dsb
Aktivitas Manajemen :
• Perencanaan (Planning)
Pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan apa yang harus dilakukan, kapan,
bagaimana, dan oleh siapa. Gagal dalam merencanakan artinya merencanakan
kegagalan, sehingga lebih baik bersimbah keringat di saat latihan daripada bersimbah
darah di medan perang.
• Pengorganisasian (organizing)
Proses untuk merancang struktur formal, mengelompokkan dan mengatur serta
membagi tugas-tugas atau pekerjaan di antara para anggota organisasi, agar tujuan
organisasi dapat dicapai dengan efisien dan efektif.
• Pengarahan (Actuating)
Usaha agar semua anggota kelompok mau melaksanakan tugas demi tercapainya
tujuan
dengan kesadaran dan berpedoman pada perencanaan dan usaha
pengorganisasiannya.
• Pengawasan (controlling)
proses untuk menjamin bahwa tujuan-tujuan organisasi dan manajemen tercapai.
Manajemen ???

Keuanga Pemasaran SDM Produksi/Operasi


n
Manajemen Keuangan???
• Bambang Riyanto:
semua aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan yang berhubungan dengan
upaya memperoleh dana yang dibutuhkan dengan adanya biaya yang seminimal
mungkin dan syarat yang menguntungkan serta upaya untuk mempergunakan
dana yang diperoleh tersebut secara efisien dan efektif.
• Liehman:
upaya penyediaan uang dan mempergunakan dana tersebut untuk
mendapatkan aset (aktiva).
• James Van Horne:
semua kegiatan atau aktivitas yang berhubungan langsung dengan perolehan
pendanaan serta pengelolaan aset (aktiva) dengan tujuan yang menyeluruh.
• Suad Husnan:
manajemen terhadap semua fungsi keuangan.
Fungsi Manajemen Keuangan
1. Perencanaan Keuangan, membuat rencana pemasukan dan pengeluaran
serta kegiatan lain dalam periode tertentu,
2. Penganggaran Keuangan, membuat detail pengeluaran dan pemasukan
3. Pengelolaan Keuangan, penggunaan dana,
4. Pencarian Sumber Keuangan, mencari sumber dana yang digunakan
untuk operasional kegiatan.
5. Penyimpanan Keuangan, yakni mengumpulkan, menyimpan dan
mengamankan dana tersebut.
6. Pengendalian Keuangan, melakukan evaluasi dan perbaikan atas sistem
keuangan yang berlaku.
7. Pemeriksaan Keuangan, melakukan audit internal keuangan agar tidak
ada penyimpangan.
8. Pelaporan Keuangan, menyediakan informasi tentang kondisi keuangan
sebagai bahan evaluasi.
Kegiatan utama manajemen keuangan
1. Perolehan dana, yakni aktivitas untuk memperoleh sumber dana baik itu
berasal dari internal perusahaan atau dari eksternal perusahaan.
2. Penggunaan dana, merupakan suatu aktivitas penggunaan atau
menginvestasikan dana di berbagai bentuk aset.
3. Pengelolaan Aset (Aktiva), adalah kegiatan yang dilakukan setelah dana
telah di dapat dan telah diinvestasikan atau dialokasikan kedalam bentuk
aset (aktiva), dan harus dikelola secara efektif dan efisien.

"membuat keputusan, memberi perintah, menetapkan kebijakan,


menyediakan pekerjaan dan system reward (imbalan) dan mempekerjakan
orang untuk melaksanakan kebijakan".
Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan

• Consistency (Konsistensi),
• Accountability (Akuntabilitas),
• Transparancy (Transparansi),
• Viability (Kelangsungan Hidup)
• Integrity (Integritas)
• Stewardship (Pengelolaan)
• Accounting Standards (Standar Akuntansi)
Manajemen Pendapatan
(I)
P
tarif
pemeriksaan
X jumlah
pemeriksaan

Q I = PXQ
P = UC +
Surplus
UC =
Biaya 16
Rumus
Pendapatan (I) = PxQ
P = UC + Margin
UC = TC/ Q
TC = TFC + TVC

UC: Biaya satuan pd unit produksi ttt


TC : Biaya total pd unit produksi ttt
TQ : Jumlah output pd unit produksi
ttt
Manajemen Pendapatan & Dampaknya

Customer
puas

Penurunan biaya dalam Layanan


jangka panjang berkualitas

Performance SDM komit dan


baik kapabel
Konsep
Biaya
 Biaya adalah nilai Sumber daya yang dikorbankan untuk
menjalankan aktivitas pemerolehan pendapatan (Mulyadi,
2007)

Jogja, 22 Mei 2013 19


Konsep Biaya
 Pengeluaran untuk melaksanakan layanan
 Pengeluaran untuk memperoleh pendapatan
 Nilai barang/jasa yang telah dipakai

Jogja, 22 Mei 2013 20


Pengelompokan Biaya Berbasis
Sesuatu yang dibiayai:
• Biaya langsung;
• Seluruh biaya yang dapat dilacak secara langsung ke objek biaya. Biaya
langsung di tiap-tiap bangsal perawatan adalah semua biaya yang
terjadi dalam bangsal tersebut dalam hubungannya dengan pelayanan
pasien.
• Biaya tidak langsung;
• biaya yang sulit utk dilacak secara langsung ke satu objek biaya
spesifik. Biaya tidak langsung dalam hubungannya dengan pelayanan
jasa yang diberikan adalah biaya produksi tidak langsung atau biaya
overhead.

21
Contoh Biaya Langsung
• Biaya bahan medis habis pakai
• Biaya gaji/honor
• Biaya penyusutan gedung dan peralatan
• Biaya bahan makanan
• Biaya Binatu
• Biaya jasa pelayanan
• Biaya alat tulis kantor
Contoh Biaya Tidak Langsung
• Biaya gaji/honor manajemen /struktural
• Biaya yang terjadi di bagian administrasi
• Biaya yang terjadi di bagian penunjang pelayanan RS
• Penggunaannya dalam waktu > 1 tahun.
• Harga pengadaan > Rp. 500.000,-
• Dipakai berulang-ulang
• Tidak untuk dijual.

Contoh :
• Biaya Gedung
• Biaya Alat Medik
• Biaya Alat Non Medik
• Biaya Alat RT & Kantor
I. BIAYA INVESTASI.
Biaya Investasi Gedung ....................
Biaya Investasi Alat Medik ……………
Biaya Investasi Alat Non Medik…..
…. Biaya Pendidikan Karyawan...
……….. Biaya Investasi Fasilitas
Umum………

BIAYA PEMELIHARAAN.
Biaya Pemeliharaan Gedung ................
Biaya Pemeliharaan Alat Medik
……..... Biaya Pemeliharaan Alat Non
Medik ….
Biaya Pelatihan/Seminar..……………….
Biaya Pemeliharaan Fasilitas Umum
….
. BIAYA OPRASIONAL.
Data & Gaji Karyawan........................................
Data & Insentif Karyawan .................................
Data & Biaya Rekening Listrik ...........................
Data & Biaya Rekening Air .................................
Data & Biaya Rekening
Telephone ..................... Data & Biaya
ATK ...............................................
Data & Biaya Obat ..............................................
Data & Biaya Bahan Medik .................................
Data & Biaya Gas Medik .....................................
Data & Biaya Cleaning Service ...........................
Data & Biaya Bahan Bakar Solar …………..………
Data & Biaya Bahan Bakar LPG …………………….
Data & Biaya Pengolah Limbah Cair
……………… Data & Biaya Bahan Pencucian
Linen ……………. Data & Biaya Bahan Sterilisasi
…………………….. Data & Biaya Bahan Makanan
……………………… Data & Biaya Pemasaran
……………………………. Data & Biaya Rapat
…………………………………... Data & Biaya
III. BIAYA OPRASIONAL. (sambungan)
Data Penggunaan Listrik…………………………
Data Penggunaan Air………………………….….
Data Penggunaan Telephone……………………
Data Penggunaan Uap………………………..
….. Data Sampah Medik………………………….
…....

IV.DATA DISTRIBUSI & PROPORSI.


Data Luas Lantai gedung per satuan kerja ……………
Data Harga pengadaan barang investasi ……………...
Data Usia teknis barang investasi………………………..
Data Tahun Pengadaan barang Investasi ……………..
Data Inflasi pada tahun sebelumnya …………..……….
Data Jumlah karyawan per satuan kerja..……………..
Daftar kegiatan/pemeriksaan pelayanan kesehatan..
Data “Waktu” per kegiatan/pemeriksaan …………….
Data “Bahan Medis” per kegiatan/meriksaan …………
Data “Alat” digunakan per kegiatan/pemeriksaan ..…
Data Personil/Profesi per kegiatan/pemeriksaan……. n
Konsep Biaya Satuan
(UC)
Unit Cost (Biaya satuan ) adalah :
 Biaya yg dihitung untuk setiap satu satuan produk pelayanan.
 Diperoleh dari biaya total dibagi dengan jumlah produk.
 Tinggi rendahnya biaya satuan suatu produk dipengaruhi oleh
besarnya biaya total dan besarnya produk / layanan
BIAYA BIAYA
COST CENTER REVENUE CENTER

Rawat Inap
Direksi& Dewas Bag. Sekretariat
Rawat Jalan
Komite Medik Bagian SDM Rwt Khusus

Komite Kprwtn Bagian SDM


U G D

Double O K
Komite Lain Bagian RT
Distribution Radiologi
Satuan PI Bagian Lain Laboratorium

Satuan Lain
Apotik
Bidang Tehnik
GIZI
Bag. Keuangan Bidang Lain
LAINNYA
Struktur Organisasi B B L K Jakarta
Berdasarkan Per m enkes N o m o r 5 2 Ta h u n 2 0 1 3
Sehingga:
• Tiada seorangpun yang dapat mandiri (tanpa
bantuan orang lain)
• Tidak ada satupun departemen yang mandiri
(tanpa bantuan pihak lain)
• Pembantu harus menjadi tanggungan yang
dibantu. Artinya, biaya yang terjadi di departemen
pembantu harus dialokasikan pada yang dibantu
(T-6)
1. Jumlah karyawan
2. Jumlah departemen
3. Jumlah tempat tidur atau volume cucian
4. Jumlah hari perawatan
5. Jumlah KWH
6. Jumlah tenaga (power)
7. Jumlah pasien
8. Luas lantai
9. Jam pemakaian atau kilometer jarak yang ditempuh
10. Jam pelayanan
11. Jumlah liter yang dikonsumsi
12. Jumlah pemakaian barang
Manajemen Tarif (P) RS

 Berdasarkan Biaya
 Berdasarkan Laba
 Berdasarkan Customer
 Berdasarkan Persaingan
KEBIJAKAN TARIF
Penyusunan dasar perhitungan biaya per unit layanan tersebut didasarkan atas
beberapa aspek, yaitu ;
• Kontinuitas dan pengembangan,
• Kemampuan dan daya beli customer,
• Keadilan dan kepatutan, serta
• Perbandingan dengan tarif lembaga pelayanan yang sejenis.

Perhitungan Tarif & Unit cost mempertimbangkan,


- Penggunaan Reagen, Peralatan, Bahan habis pakai
- Biaya operasional (belanja pegawai, belanja barang, belanja pemeliharaan,
belanja perjalanan, dan
biaya investasi yang dananya bersumber dari Pendapatan
TARIF BBLK JKT

Imbalan yang diterima oleh Badan layanan umum Balai Besar


laboratorium Kesehatan Jakarta pada Kementerian Kesehatahan
atas jasa layanan yang diberikan pengguna jasa (Pasien
masyarakat umum dan pihak penjamin)

TARIF LAYANAN BBLK JAKARTA TERDIRI DARI ;

Tarif Hematologi, Tarif Urinalisa, Tarif Kimia Klinik, Tarif Imunologi,


Tarif Virologi, Tarif Mikrobiologi, Tarif Kimia Kesehatan, Tarif Media
Reagensia
TARIF LAYANAN
TAMBAHAN
1. Tarif Penggunaan Ruangan
- Ruang rapat
- Ruang Aula
- Ruang lab
- LCD & komputer
2. Tarif magang,
3. Tarif penyelenggaraan PME,
Contoh Tarif
 Harga pokok kamar VIP Rp. 350.000/kamar dan Tarif (Harga jual)
per hari Rp. 375.000/kamar

 HP Penjualan: 10 x Rp. 350.000/kamar = Rp. 3.500.000

 Pendapatan: 10 x Rp. 375.000/kamar = Rp. 3.750.000 (Kas atau


Piutang)

Catatan:
ditambah Biaya SDM dan Investasi
• Agar dapat hidup terus, bermanfaat bagi masyarakat,
tumbuh dan berkembang, maka diperlukan surplus (laba)
(return atau margin)
• Laba = Pendapatan – Biaya
• Pendapatan = Biaya + Laba
• Pendapatan = Volume x Tarif (Harga)

• Tarif (Harga) = Unit Cost + Laba


• Pendapatan tidak menutup biaya, artinya rugi
• Pendapatan sama dengan biaya, artinya impas
• Manajemen dan karyawan berkepentingan pada
biaya dan laba
• Pemilik menginginkan laba + biaya
• Pemerintah ingin pelayanan terbaik + biaya

Anda mungkin juga menyukai