Disampaikan Oleh:
(Nama Pemateri)
Bandung, Oktober 2018
MATERI
Perencanaan
Pengertian Perencanaan
Perencanaan Sebagai Proses
Urgensi Perencanaan
Motivasi Perencanaan
Pengertian
Pengertian Lainnya
1. Penerapan rasional pengetahuan manusia atas proses mencapai keputusan yang dijadikan dasar tindakan manusia
2. Latihan kecerdasan untuk menghadapi fakta dan situasi sebagaimana adanya dan menemukan cara untuk
memecahkan masalah
3. Perencanaan secara ekonomis: Tindakan merencanakan sedemikian rupa sehingga sumber dan sarana yang langka
bisa menghasilkan kepuasan terbesar
4. Pekerjaan yang berkaitan dengan pandangan objektif dan rasional mengenai kondisi masa depan, menilai
masyarakat yang menginginkan cita-cita/harapnnya terwujud, membuat sejumlah perubahan, memperkirakan tingkat
kontrol yang diperlukan, dan merumuskan sebuah kebijakan untuk mewujudkan cita-cita/harapan, perubahan dan
kontrol.
5. Sistem konseptual untuk masa depan dengan memperhatikan keterbatasan-keterbatasan sumber daya
6. Penerapan metode ilmiah dan rasional untuk pembuatan kebijakan di masa depan.
7. Perencanaan membuat pilihan di antara opsi yang muncul terbuka untuk masa depan, dan kemudian mengamankan
pelaksanaannya yang bergantung pada alokasi sumber daya yang diperlukan dan langka.
8. Karya yang berkaitan dengan beberapa jenis pengaturan masa depan dalam waktu, ruang dan sumber daya.
Perencanaan Sebagai Proses
Cita-cita,
harapan, tujuan
Dimensi waktu
Perencanaan merupkan kegiatan merumuskan keinginan dan cita-cita yang lebih baik atau lebih berkembang di
masa datang, mempunyai unsur:
1. Tujuan dan Motivasi
2. Keinginan, Cita Cita untuk mencapai keadaan yang lebih baik di masa datang
3. Sumber Daya (Alam, Manusia, Modal, Informasi)
4. Efisiensi dan Keefektifan - Optimasi
5. Ruang dan Waktu
Urgensi Perencanaan
TARGET Rentang
deviasi + (range)
pencapaian
TARGET Kecenderungan 2 target
Po P1 deviasi -
Kecenderungan 1
• Memberikan perlindungan terhadap masyarakat/publik (peraturan perundangan, perlindungan thd hak azasi, hak
milik)
• Mengatur aktivitas yang dilakukan oleh sektor swasta dalam hal yang menyangkut kepentingan umum (insentif,
disinsentif, perpajakan dan sistem harga)
• Menyediakan pelayanan publik bilamana sektor swasta tidak dapat menyediakannya (jalan, drainase, air bersih,
sanitasi, transportsai umum, pembuangan limbah, pendidikan, pelayanan kesehatan, fasilitas rekreasi)
• Menjalankan fungsi pembangunan (koordinasi kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah dan
swasta, penggunaan regulatory powers untuk merangsang perkembangan dunia usaha, dan penggunaan secara
selektif pengeluaran publik untuk menarik sumberdaya dari sektor swasta)
• Redistribusi pendapatan dan kesejahteraan (hal ini dilakukan oleh pemerintah pusat melalui mekanisme pajak
progresif, kebijaksanaan subsidi)
Perencanaan sebagai bentuk intervensi terhadap
perkembangan Wilayah
Mekanisme/
Land use Public services Infrastruktur
Instrumen
Regulasi
Fiskal
Penyediaan
langsung oleh
pemerintah
TERIMA KASIH
Oktober 2018
Sumber Materi:
Denny Zulkaidi
Andi Oetomo
RM Petrus Natalivan Indradjati