PANKREATITIS

AKUT DAN
KRONIS
MUHAMMAD TAUFIQ ZUL FAHMI HALIPAH NURAJIJAH
OLGA FEBRI CANTIKASARI RIMA NOVIANTI
ZULKARNAIN ASHAR N SRI DAYAN MAHANI
 PANKREAS
Pankreas merupakan salah satu organ yang sangat
penting dalam tubuh. Organ ini berfungsi untuk
memproduksi hormon dan enzim yang membantu
mencerna makanan. Selain itu, pankreas juga menjadi
komponen kunci dalam pengaturan kadar gula darah.
pankreas tidak lepas dari berbagai masalah, salah
satunya adalah pankreatitis.
 Pankreatitis!
Pankrearitis merupakan peradangan pada pankreas
dengan gejala rasa sakit diperut bagian atas, mual
dan muntah. Panjang pankreas berkisar sebesar 15
cm, mulai dari duodenum sampai limpa, terdiri
dari atas tiga bagian yaitu kepala, badan, ekor.
 Klasifikasi
Pankreatitis
Pankreatitis Akut
peradangan di dalam pankreas yang
terjadi secara tiba-tiba. Penyakit ini
ditandai dengan rasa nyeri yang
muncul secara tiba-tiba di perut bagian
tengah, kanan, atau kiri.
Pankreatitis Kronis
kondisi dimana pankreas rusak
secara permanen akibat peradangan.
Dapat memungkinkan munculnya
komplikasi seperti malnutrisi serta
penyakit diabetes jika terus
dibiarkan.
Anatomi dan Fisologis Pankreas

Pankreas manusia secara anatomi

letaknya menempel pada duodenum dan
terdapat kurang lebih 200.000 – 1.800.000
pulau Langerhans. Dalam pulau langerhans
jumlah sel beta normal pada manusia antara
60% - 80% dari populasi sel Pulau
Langerhans. Pankreas berwarna putih
keabuan hingga kemerahan. Organ ini
merupakan kelenjar majemuk yang terdiri
atas jaringan eksokrin dan jaringan endokrin.
Jaringan eksokrin menghasilkan enzim-enzim
pankreas seperti amylase, peptidase dan
lipase, sedangkan jaringan endokrin
menghasilkan hormon-hormon seperti insulin,
glukagon dan somatostatin.
 Pankreatitis terjadi ketika enzim diaktifkan saat masih
berada di pankreas. Akibatnya, sel-sel di pankreas
mengalami peradangan. Peradangan yang berulang

en ye b a b akan menimbulkan kerusakan pada Pankreas. Pankreas

P yang berfungsi buruk dapat menyebabkan masalah
nk re a tit is
Pa pencernaan dan diabetes.

—
Penyebab
Pankreatitis
. Kelainan
genetik pada
pankreas
Batu
Empedu Menggunaan
alkohol secara
berlebihan.

Penggunaan
obat-obatan
Penyebab
Pankreatitis

Adanya trauma
setelah menjalankan Penyumbatan
operasi pada atau sel kanker Kadar kolesterol
pankreas. di pankreas. dan kalsium dalam
darah yang tinggi.
 Tanda dan Gejala
Pankreastitis Akut dan
Kronis
Pankreatitis Akut Pankreatitis Kronis

• Demam • Mual
• Diare • Muntah
• Mual dan muntah • Penurunan berat badan
• Gangguan pencernaan • Diare
• Perut membengkak dan sakit • Feses yang berminyak atau
bila disentuh berlemak
• Kulit dan mata menguning • Feses yang pucat atau seperti
(penyakit kuning) dempul.
• Jantung berdetak lebih cepat
dari normal (takikardia).
 Komplikasi Pankreatitis
Akut a) Pseudokista
Pankreatitis dapat menyebabkan
cairan dan puing-puing dikumpulkan
di kantong cystlike di pankreas. Jika
membesar dan pecah dapat
menyebabkan pendarahan internal dan
infeksi.
b) Infeksi
Pankreatitis dapat membuat pankreas
rentan terhadap bakteri dan infeksi.
Infeksi pankreas serius memerlukan
perawatan intensif seperti operasi
untuk mengangkat jaringan yang
terinfeksi.
c) Systemic Inflammatory
Response Syndrome (SIRS)
Menyebarnya peradangan pankreas
ke seluruh tubuh, sehingga
menyebabkan satu atau lebih organ
mengalami kegagalan fungsi.
d) Nekrosis atau kematian
jaringan pankreas
Jika tak ditangani dengan segera
efeknya bisa seperti SIRS, maka
bakteri dapat menyebar melalui
darah dan merusak organ lainnya.
Komplikasi Pankreas Kronis

04 Kanker 01
Pankreas

Diabetes Pseudokista

Malnutrisi
03 02
 Cara Mencegah
Pankreatitis Akut dan
Kronis
Pencegahannya dapat dilakukan dengan cara :
● Mengurangi atau berhenti mengonsumsi minuman beralkohol.
● Mengonsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang.
● Menghindari konsumsi makanan yang mengandung kolesterol tinggi.
● Rutin berolahraga untuk mempertahankan berat badan ideal.
 Pengobatan
Pankreatitis
Akut dan Kronis
Pankreatiris Akut

• Memberikan Antibiotik untuk mengobati pankreas yang terinfeksi

• Cairan dan nutrisi yang diberikan secara intravena untuk
membantu tubuh mendapat cukup nutrisi
• Diet rendah lemak atau puasa untuk memulihkan pankreas
• Operasi kolesistektomi
• Penyedotan cairan pada pankreas
• Endoscopic Cholangio-pancreatography (ERCP)
Pankreatiris Kronis

• Mengkonsumsi obat-obatan dan

Vitamin
• Operasi
• Suntik Insulin untuk
mengendalikan diabetes.
Thank Becaus
e key w
are gre
at
catchin for
ords

You
gy
audien our
ce
attentio ’s
n