Anda di halaman 1dari 12

Sosiologi dalam IPS

Materi 10
Kedudukan Materi Sosiologi Dalam
Tema-tema Pendidikan IPS

muhsholeh@mail.unnes.ac.id
I Introduction
 Tema dalam pendidikan IPS berasal dari NCSS (National Council for the
Social Studies) atau Dewan Nasional untuk Studi Sosial (
 Adapun National Curriculum Standards for Social Studies merupakan
standar kurikulum yang dijadikan sebagai panduan pelaksanaan
pendidikan IPS di Amerika
 Materi sosiologi termasuk di dalam tema-tema tersebut
I Introduction
Tujuan
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa mengenal, memahami, dan
mampu menganalisis Kedudukan Sosiologi dalam tema-tema Pendidikan
IPS berdasarkan Standar Kurikulum Pendidikan IPS di Amerika Serikat
C Connection
Urun Gagasan dan Pengalaman
Bagaimana kedudukan materi Sosiologi dalam dalamTema-tema
Pendidikan IPS?
A Application
Kegiatan Mengidentifikasi Tema Pendidikan IPS
Secara individu baca dan pahami:
https://www.socialstudies.org/standards/introduction
https://www.socialstudies.org/standards/strands
Bacaan 10.1 Expectations of Excellence: Curriculum Standards for Social Studies.

Berdasarkan bacaan tersebut, Jawab pertanyaan berikut:


1. Bagaimana posisi materi Sosiologi dalam tema-tema Pendidikan IPS?
2. Jelaskan Keterampilan IPS yang harus diajarkan kepada siswa)
Penguatan
NATIONAL COUNCIL FOR THE SOCIAL STUDIES (NCSS) defines social studies
as:
…the integrated study of the social sciences and humanities to promote civic
competence. Within the school program, social studies provides coordinated,
systematic study drawing upon such disciplines as anthropology, archaeology,
economics, geography, history, law, philosophy, political science, psychology,
religion, and sociology, as well as appropriate content from the humanities,
mathematics, and natural sciences. The primary purpose of social studies is to
help young people make informed and reasoned decisions for the public good
as citizens of a culturally diverse, democratic society in an interdependent
world.
The aim of social studies is the promotion of civic competence—the
knowledge, intellectual processes, and democratic dispositions
required of students to be active and engaged participants in public
life.
Tujuan dari studi sosial adalah promosi kompetensi warga negara
— pengetahuan, proses intelektual, dan disposisi demokratis yang
diperlukan siswa untuk menjadi peserta aktif dan terlibat dalam
kehidupan publik
Pelaksanaan pendidikan IPS dikemas dalam kurikulum Pendidikan IPS, yang
telah diterbitkan pada tahun 1994 dengan nama Expectations of
Excellence: Curriculum Standards for Social Studies.
Kurikulum tersebut
Tahun 2010 diterbitkan National Curriculum Standards for Social Studies:
A Framework for Teaching, Learning, and Assessment sebagai hasil revisi
dari kurikulum sebelumnya
Kerangka NCSS terdiri dari sepuluh tema menggabungkan bidang studi
yang sesuai dengan satu atau lebih relevan disiplin
10 tema dalam Kurikulum Standar Social Studies adalah:
1. CULTURE.
2. TIME, CONTINUITY, AND CHANGE.
3. PEOPLE, PLACES, AND ENVIRONMENTS.
4. INDIVIDUAL DEVELOPMENT AND IDENTITY.
5. INDIVIDUALS, GROUPS, AND INSTITUTIONS.
6. POWER, AUTHORITY, AND GOVERNANCE.
7. PRODUCTION, DISTRIBUTION AND CONSUMPTION.
8. SCIENCE, TECHNOLOGY, AND SOCIETY.
9. GLOBAL CONNECTIONS
10. CIVIC IDEALS AND PRACTICES
R Reflection
Pertanyaan
1. Bagaimana kedudukan materi Sosiologi dalam dalamTema-tema
Pendidikan IPS?
2. Materi Apa saja yang masih membingungkan?
E Extention
Baca dokumen Expectations of Excellence: Curriculum Standards for
Social Studies dan National Curriculum Standards for Social Studies: A
Framework for Teaching, Learning, and Assessment untuk memahami
bagaimana konsep Pendidikan IPS di Amerika sebagai rujukan Pendidikan
IPS di Indonesia
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai