Anda di halaman 1dari 5

Mata Kuliah Takhrij al-Hadits

Dosen : Ustadz Muhammad Elvi Syam Lc,MA.

Sekolah Tinggi Agama Islam Pengembangan Ilmu al-Qur’an


Jurusan ilmu al-Qur’an dan Tafsir
Takhrij al-Hadits dengan cara menggunakan awal
.lafazh hadits

‫املقاصد احلسنة يف بيان كثري من االحاديث املشتهرة على األلسنة‬


al-Maqashid al-Hasanah Fii Bayani Katsiri min al-Ahadits al-Musytahirah ‘Ala al-Sinah
Penulis : imam Syamsuddin Abu al-Khair Muhammad bin ‘Abdurrahman as-Sakhawi
wafat 902 Hijriyah.
Ulasan tentang kitab : Kitab ini digunakan untuk mencari hadits yang masyhur dilisan
manusia, bukan masyhur secara istilah ilmu hadits. Kitab ini pengumpulan dari kitab
imam as-Suyuthi yang bernama ad-Durar al-Muntatsiroh fii al-Ahadits al-Musytaharah.
Metode imam as-Sakhawi menyusun kitab :
• Imam as-Sakhawi menulis kitab ini berdasarkan tartib mu’jam
• Setelah menyebutkan hadits, imam as-Sakhawi meyebutkan siapa yang
mengeluarkan hadits tersebut apabila hadits tersebut ada asal-usulnya.
• Beliau menjelaskan kedudukan hadits tersebut dan komentar terhadapnya
• Apabila hadits tersebut tidak terdapat dalam kitab-kitab hadits dan tidak ada
periwayatnya, maka beliau mengatakan hadits ini tidak ada asal-usulnya.
• Apabila beliau khawatirkan hadit tersebut kemungkinan ada perawinya atau
ada tidak hadits. Beliau mengatakan ( saya tidak mengetahui hadits ini).
Contoh penggunaan kitab al-Maqashid
Petunjuk :
• Misalkan seseorang mendapatkan hadits dari lafazh pertama dari
matannya. Maka dilihat lafazh dari pertama matannya huruf apa.
• Lalu mencari hadits tersebut sesuai dengan awal lafzh hadits
• Penulis mengomentari hadits yang beliau cantumkan, menyebutkan
rawi-rawi hadits dari berbagai jalur dan menyebutkan ulama yang
meriwayatkan hadits tersebut dalam bukunya.

Anda mungkin juga menyukai