INNA WA AKHWATUHA
DZANNA WA AKHWATUHA
Dosen Pengampu :
Lian Fuad, Lc., M.A
Anggota Kelompok 10
Mita Audina
(08010220022)
Mulazematul
Hoiroh Nahdiya Anfa T
(08010220023) (08010220024)
كان و أخواتهاKAANA WA AKHWATUHA
PENGERTIAN KAANA WA AKHWATUHA
Kana dan saudara-saudaranya merupakan suatu fi’il, dimana ketika ia masuk pada jumlah
ismiyyah akan menyebabkan marfunya mubtada dan disebut sebagai isim kaana, serta
manshubnya khobar yang dinamakan khobar kaana.
Contoh :
ٌّ غ ِن ّـ
ٌي َ ح ّـ ََّم ٌد
َ ُم
(muhammadun goniyyun)= Muhammad itu kaya
Jumlah di atas merupakan jumlah ismiyyah yang tersusun dari mubtada dan khobar. Ketika
kemasukan kaana dan saudara-saudaranya pada jumlah tersebut maka menjadi :
ً ح ّـََّمدٌ َغ ِنيّا
َ َان ُم
َ ك
(kaana muhammadun goniyyan)= dahulu Muhammad itu kaya
Dari hal ini, I’rob dari kalimat ح ّـََّم ٌد
َ ُمadalah marfu’ dengan tanda dhommah, karena isim mufrod,
sebagai isim kaana.
Diantara saudara-saudara kaana yang mempunyai amal yang sama dengan kaana adalah
sebagai fungsi waktu, sebagai fungsi untuk meniadakan, sebagai fungsi perubahan, sebagai
fungsi terus menerus, Sebagai fungsi jeda waktu. Kaana mempunyai 3 arti yang berbeda-beda,
sesuai dengan konteks yang diinginkan, yakni
1.Aamil dzhanna dan yang semisalnya menjadikan mubtada dan khabar manshub keduanya.
Kelompok ini merupakan fi’il muta’addiy yang maf’ulnya ada dua. Oleh karena itu, kedua isim
setelahnya menjadi manshub keduanya. Misalnya kata kerja “menjadikan”.
2. Saudara-saudara Dzanna
َ (menduga)
ظ َن
سب
َ ( َحmenduga)
( َز َع َمmenduga/mengira)
( َخا َلmembayangkan)
( َراَئMelihat)
( َعلِ َمmengetahui)
● ( َو َج َدmendapati)
● ( َج َع َلmenjadikan)
● تخ َذَ ِ( اmenjadikan)
● ( َس ِم َعmendengar)
Zhonna dan saudaranya adalah fi'il yang muta'addi pada dua maful bih (objek) yang kedua
objeknya itu berasal dari mubtada-khobar. Maka dari itu, fungsinya adalah: "menashobkan isim
(yakni mubtada') dan khobar“
Karena zhonna dan saudaranya adalah fi'il, dan setiap fi'il pasti ada fail, baik dhohir ataupun fa'il
dlomir