FAILURE
KELOMPOK 5
DEFINISI HEART FAILURE
Abnormalitas struktur jantung atau fungsi yang menyebabkan kegagalan dari jantung untuk
mendistribusikan oksigen ke seluruh tubuh
EPIDEMIOLOGI HEART FAILURE
Refluks hepatojugular
EKG
Chest X-Ray
(Foto Thorax)
…PEMERIKSAAN PENUNJANG HEART FAILURE
o Penilaian struktur & fungsi miokard (termasuk jantung o HF dengan angina pektoris yang tidak dapat
kanan) pada px dengan penyakit jantung bawaan menerima terapi medis
kompleks o Riwayat gejala aritmia ventrikel
o Karakterisasi jaringan miokard pada susp. miokarditis,
amiloidosis, sarkoidosis, Chagas disease, Fabry
disease non-compaction cardiomyopathy &
haemochromatosis
ALGORITMA DIAGNOSIS
HEART FAILURE
PERKI, 2020
ALGORITMA DIAGNOSIS HEART FAILURE ESC, 2016
DIAGNOSIS HF
with PRESERVED
EJECTION FRACTION
(HFpEF)
DIAGNOSIS BANDING HEART FAILURE
Ekokardiografi mempunyai peran penting dalam mendiagnosis gagal jantung dengan fraksi
ejeksi normal. Diagnosis harus memenuhi tiga kriteria:
NB:
- Untuk meningkatkan spesifisitas diagnosis HFpEF, diagnosis klinis perlu didukung oleh ukuran obyektif disfungsi
jantung saat istirahat atau selama berolahraga.
TATALAKSANA
TERAPI NON FARMAKOLOGI
Tujuan terapi :
ACE inhibitor
● ACE-I harus diberikan kecuali ada KI
● ACE-I memperbaiki fungsi ventrikel dan
kualitas hidup
…TERAPI FARMAKOLOGI
Beta Bloker
● Beta bloker harus diberikan kecuali ada KI
● Beta bloker memperbaiki fungsi ventrikel dan kualitas hidup
…TERAPI FARMAKOLOGI
Antagonis Aldosteron
● Penambahan obat dengan dosis kecil
dipertimbangkan gagal jantung simtomatik berat
(kelas fungsional IIIIV NYHA) tanpa hiperkalemia
dan gangguan fungsi ginjal berat.
...TERAPI FARMAKOLOGI
…TERAPI FARMAKOLOGI
Digoxin
● Digoxin memperlambat laju ventrikel yang cepat,
walaupun obat lain (seperti BB) lebih diutamakan.
Diuretik
● Diuretik untuk mencapai status euvolemia (kering dan
hangat) dengan dosis yang serendah mungkin, yaitu harus
diatur sesuai kebutuhan pasien untuk menghindari
dehidrasi atau retensi.
Tatalaksana
Heart failure with preserved ejection
fraction (HFPEF)
ALGORITMA TERAPI FARMAKOLOGI HFPEF
…ALGORITMA TERAPI FARMAKOLOGI HFPEF
…TERAPI FARMAKOLOGI PADA HFREF
Klasifikasi :
1. Gagal jantung akut yang baru terjadi pertama kali (de novo)
2. Gagal jantung dekompensasi akut pada gagal jantung kronis yang
sebelumnya stabil
SKA/ ACS
S H A M E HT Emergency
Aritmia
A T A U
Mekanik
C H A M P
Emboli Paru
TATALAKSANA PASIEN AHF
BERDASARKAN PROFIL
HEMODINAMIK
ALGORITMA MANAJEMEN
EDEMA / KONGESTI PARU
AKUT
TATALAKSANA AHF
TATALAKSANA AHF
REKOMENDASI TERAPI PASIEN AHF
• Diuretik Loop (IV) direkomendasikan mengurangi sesak nafas dan kongesti. Monitoring
gejala, urin, fungsi renal dan elektrolit secara berkala
• Pasien gagal jantung akut de novo atau dekompensasi kronik yang belum dapat diuretic oral,
dosis awal furosemide 20-40 mg iv. Jika sudah dapat maka dosis furosemide iv harus ekivalen
dengan dosis oral
• Pemberian diuretic dapat secara bolus intermiten atau infus kontinyu, dengan dosis dan
durasi disesuaikan gejala dan status klinis pasien
• Pemberian oksigen dosis tinggi direkomendasikan untuk pasien dengan SaO2 <90% atau PaO2
<60mmHg
• Profilaksis Tromboemboli (LMWH) direkomendasikan pada pasien yang belum dapat
antikoagulan dan tidak memiliki kontraindikasi
REKOMENDASI TERAPI PASIEN AHF
Px dengan SKA
• Tindakan IKPP atau BPAK direkomendasikan bila terdapat ST elevasi atau LBBB baru
• Alternatif IKPP/BPAK Trombolitik IV kurangi perluasan nektrosis
• IKP dini direkomendasikan pada SKA NEST kurangi risiko berulang
• Antagonis aldosterone direkomendasikan pada pasien fraksi ejeksi < 40%
• ACEI/ARB dan Beta Blocker direkomendasikan bagi pasien fraksi ejeksi < 40% setelah kondisi
stabil
• Opiat IV dipertimbangkan untuk kurangi nyeri iskemik hebat dan perbaiki sesak nafas. Monitor
kesadaran dan usaha nafas
REKOMENDASI TERAPI PASIEN AHF
• Pasien harus mendapat antikoagulan selama tidak ada kontraindikasi segera setelah terdeteksi
irama tersebut kurangi risiko tromboemboli
• Kardioversi elektrik direkomendasikan pada pasien hemodinamik tidak stabil
• Kardioversi elektrik atau farmakologi dengan amiodaron dipertimbangkan pada pasien yang
diputuskan untuk kembali ke irama sinus tetapi strategi ini hanya bagi pasien yang pertama kali AF
dengna durasi <48 jam (strategi kontrol irama)
• Pemberian digoxin dan atau beta blocker serta amiodaron dapat dipertimbangkan untuk kontrol
laju ventrikel
• Antiaritmia kelas I tidak direkomendasikan
REKOMENDASI TERAPI PASIEN AHF
• Pacu jantung direkomendasikan bagi pasien dengan hemodinamik tidak stabil dengan bradikardia
berat atau blok jantung untuk perbaikan kondisi klinis pasien
TATALAKSANA KONGESTIF PADA AHF
TATALAKSANA KONGESTIF PADA CHF
KOMPLIKASI HEART FAILURE
S M E LT Z E R & B A R E , 2 0 1 0
● SYOK KARDIOGENIK
● EPISODE TROMBOEMBOLI
● EFUSI PERIKARDIAL
● TAMPONADE JANTUNG
● ARITMIA
PROGNOSIS HEART FAILURE
Estimasi prognosis untuk morbiditas, kecacatan, dan kematian dapat membantu pasien, keluarga, dan
dokter memutuskan jenis yang sesuai dan waktu terapi (khususnya, keputusan tentang transisi cepat ke
terapi lanjutan)
Skor risiko prognostik multivariabel telah dikembangkan untuk berbagai populasi pasien dengan
HF. Skor risiko multivariabel dapat membantu memprediksi kematian pada pasien dengan HF
TERIMAKASIH