Anda di halaman 1dari 19

PRESENTASI

KASUS LANGSUNG

PEMBIMBING : dr. Fatia Permata Sari Sp. THT-KL (K)


Sarah Hanifah Adhiansyah
411191396100091

Kepaniteraan Klinik Ilmu THT


RSUP Fatmawati
FK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
IDENTITAS PASIEN
• Nama : Tn. M
• Usia : 24 tahun
• Jenis kelamin : Laki-laki
• Pekerjaan : Karyawan
• Alamat : Bogor
KELUHAN UTAMA
keluar cairan dari telinga kiri hilang timbul sejak 2 tahun yang lalu
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

• Tn.X 24 tahun datang ke Poli THT RSUP Fatmawati dengan keluhan keluar
cairan telinga kiri sejak 2 tahun yang lalu, awalnya cairan keluar sejak pasien
kecil tetapi pernah berhenti keluar, dan 2 tahun yang lalu muncul kembali.
• Pasien mengeluhkan cairan encer berwarna kuning terkadang juga bening
keluar dari telinga kiri terakhir 2 tahun yang lalu. Saat ini tidak keluar cairan.
• 2 Tahun yang lalu saat keluar cairan pasien sudah melakukan pengobatan di rs
fatmawati dan di beri obat tetes lalu di rencanakan operasi tetapi batal karena
pasien akan ke malaysia. Sekarang pasien ingin merencanakan kembali
• Keluhan sekarang pasien merasakan telinga berdenging (+), pusing berputar
ketika bangun tidur, terkadang suka nyeri.
• Pendengaran lebih baik telinga kanan.
• Riwayat sakit kepala, mual, muntah, serta demam disangkal.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
• 2017 pasien sudah melakukan operasi telinga kanan, saat
ini tidak ada keluhan pada telinga kanan
• Riwayat penyakit gula, tekanan darah tinggi, jantung
trauma disangkal.
• Riwayat alergi disangkal
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA

Pada keluarga tidak ada yang mengalami keluhan serupa

seperti pasien. Batuk pilek dan alergi di keluarga tidak ada.


RIWAYAT PENYAKIT SOSIAL
Sehari-hari pasien bekerja sebagai karyawan. Waktu kecil pasien suka

sekali bengorek-ngorek telinga


PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis

TANDA VITAL
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Frekuensi Nadi : 84x/menit
Frekuensi Pernapasan : 20x/menit
Suhu : 36,5 oC
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS GENERALIS
Mata : Konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik
-/-
Leher
: Tidak ada pembesaran KGB
Thorax
: Tidak dilakukan pemeriksaan
Abdomen
: Tidak dilakukan pemeriksaan
Ekstremit
as : Tidak dilakukan pemeriksaan
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS LOKALIS : PEMERIKSAAN TELINGA

AD AS
Normotia Bentuk telinga luar Normotia
Fistula (-), tag (-), abses (-), Prearikuler Fistula (-), tag (-), abses (-),
hiperemis (-), nyeri tekan (-) hiperemis (-), nyeri tekan (-)
Hiperemis (-), nyeri tekan Aurikula/Pinna Hiperemis (-), nyeri tekan
tragus (-), nyeri tarik (-) tragus (-), nyeri tarik (-)
Abses (-), hiperemis (-), Nyeri Retroaurikuler Abses (-), hiperemis (-), Nyeri
tekan (-), sikatriks (-) tekan (-), sikatriks (-)
Lapang Liang telinga Lapang
Hiperemis (-) Warna Hiperemis (-)
Sekret (-), bau (-) Sekret Sekret (-)
Serumen kering (+) Serumen (-)
Tidak ada Kelainan lain Tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS LOKALIS : PEMERIKSAAN TELINGA

Refleks cahaya : (+), intak, tidak tampak Refleks cahaya (-), hiperemis (-), sekret (-),
perforasi sentral, kolesteatoma (-), valsava
cairan atau keruh, bulging (-), retraksi (-), maneuver tidak tampak pergerakan membrane
hiperemis (-), sekret (-), perforasi (-), timpani
kolesteatoma (-)
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS LOKALIS : PEMERIKSAAN TELINGA

PEMERIKSAAN AD AS

Rhinne (-) (+)


Weber Lateralisasi ke kanan
Sama dengan
Swabach Memanjang
pemeriksa
RESUME
Tn.M 24 tahun datang ke Poli THT RSUP Fatmawati dengan keluhan keluar cairan sejak 2
tahu yang lalu, sudah melakukan pengobatan obat tetes di rs fatmawati 2 tahun yang lalu,
sekarang ingin merencanakan operasi yang tertunda 2 tahun yang lalu, sekarang keluhan
otore tidak ada, keluhan suara tinitus, dan penurunan pendegaran telinga kiri ada.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu sebesar 36,5° Celcius. Pada pemeriksaan tes
penala didapatkan keadaan tuli konduktif aurikula sinistra, pada pemeriksaan otoskopi
terdapat perforasi sentral membran timpani aurikula sinistra, cairan -, kolesteatoma -
DIAGNOSIS
1. Otitis Media Supuratif Kronik Tipe Aman
Derajat Tenang Aurikula sinistra
2. Tuli Konduktif Aurikula Dextra

DIAGNOSIS BANDING
1. Otitis Media Supuratif Kronik Tipe Bahaya
Aurikula sinistra
TATALAKSANA
• Ofloksasin tetes telinga 3mg/ml 2x/hari selama 7 hari

• Penicillin 500 mg 3x/hari per oral selama 7 hari

• Pembersihan dengan cairan H2O2 3% selama 3-5


hari (Jika terdapat cairan dari telinga)

• Jika dalam 2 bulan observasi masih kambuh


dilakukan terapi lanjutan miringoplasti atau
timpanoplasti
EDUKASI
• Hindari air masuk ke dalam telinga

• Tidak mengorek telinga

• Berobat segera bila batuk pilek

• Edukasi tindakan atau rencana selanjutnya


SARAN PEMERIKSAAN
PENUNJANG
• Audiometri murni dan tutur
PROGNOSIS
Ad vitam : Bonam
Ad sanationam : Dubia ad bonam
Ad functionam : Dubia ad bonam
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai