● Kesadaran : GCS 15 E3 M6 V3
● Tekanan Darah : 113/72 mmHg
● Nadi : 79 kali per menit, reguler
● Respirasi : 24 kali per menit
● Suhu : 36,6 derajat Celcius
● SpO2 : 97% dengan udara bebas
PEMERIKSAAN FISIK
● Kepala : Konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Pupil bulat isokor 3mm/3mm, RC +/+
Kaku kuduk (-)
● Thoraks : Paru : VBS kanan = kiri, tidak ada ronkhi dan
wheezing
Jantung: BJ S1 S2 murni regular
● Abdomen : Datar, bising usus (+) normal
● Ekstremitas: Akral hangat, CRT< 2 detik
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Actual Problem
● Multiple SOL supratentorial
● Peningkatan TIK
Potensial Problem
● Perdarahan
● Edema serebri
INTRAOPERATIF
Breathing
• Ventilasi kendali, pCO2 sedikit hipokapni pada tumor
Circulation
• Target normotensi (hindari lonjakan tekanan darah), cairan isoosmolar, normovolum,
normoglikemia, tidak ada gangguan drainase vena cerebral/hindari peningkatan tekanan
vena cerebral
Drugs
• Hindari obat dan teknik yang meningkatkan tekanan intrakranial
Environment
• Pertahankan suhu permissive hipotermia di OK (35 derajat C)
Efek obat anestesi terhadap cerebral :
MANAJEMEN PASCA OPERASI
Perawatan Post Op
• Ruangan intensif
• Dilakukan retensi kontrol selama 24 jam
Analgetik