Anda di halaman 1dari 2

Sikap Wanita dalam Menghadapi Tantangan 4.

Penguasaan Diri
(Yudas 17-23) 5. Ketekunan
6. Kesalehan
Intro. 7. Kasih pada Saudara Seiman
1. Saat ini banyak bermunculan klub-klub Woman Self 8. Kasih pada Semua Orang
Defence. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan wanita c. Membutuhkan kerja keras.
menghadapi tantangan fisik. Namun sesungguhnya, di 2. Berdoa dalam Roh Kudus.
zaman ini wanita bukan hanya dipersiapkan untuk a. Ilust. Ibunda Charles dan John Wesley yang hidup
menghadapi tantangan fisik, namun juga dipersiapkan di dalam doa.
untuk menghadapi tantangan mental. Banyak majalah 3. Memelihara diri dalam kasih Kristus.
wanita terbit dengan menuliskan artikel-artikel yang a. Ibr.12:15 mengajarkan suatu kebenaran: Jika kita
diharapkan dapat membantu pergumulan emosional wanita menjauh dari kasih karunia Allah, maka akan
di zamannya. Dengan kata lain, dapat disimpulkan bahwa tumbuh akar pahit di hati kita. Kepahitan ini akan
wanita zaman ini telah dipersiapkan untuk menghadapi menyebabkan kerusuhan dan kecemaran.
tantangan fisik maupun mental. Pertanyaannya, bagaimana kita bisa menjauh dari
2. Namun sangat sedikit, bahkan hampir tidak ada, klub untuk kasih karunia Allah? Konteksnya, Ibr.12:14
mempersiapkan wanita menghadapi tantangan rohani. menunjukkan bahwa kegagalan untuk hidup damai
Juga sangat sedikit buku yang ditulis untuk menolong dengan orang lain adalah salah satu penyebab
wanita menghadapi masalah rohani. jauhnya kita dari kasih karunia Allah. Masalahnya,
Prop. ketika wanita sulit melupakan, sementara pria susah
Wanita harus dipersiapkan untuk memiliki sikap mengingat. Gawatnya, wanita cenderung sulit
yang benar dalam menghadapi tantangan rohani. melupakan dendam. Akibatnya, tidak ada damai.
Quest. Kemudian muncullah akar pahit yang menyebabkan
Sikap apakah yang seharusnya wanita miliki untuk kerusuhan.
menghadapi tantangan rohani? b. Jadi agar kita dapat 3:16 Aku berdoa supaya Ia,
Trans. menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan
Sedikitnya ada lima sikap yang harus dimiliki oleh wanita meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu,
untuk menghadapi tantangan rohani. Untuk menghadapi c. 3:17 sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam
tantangan rohani, wanita harus: hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam
1. Membangun diri di atas dasar iman yang suci. kasih.
a. Iman yang suci adalah iman yang menyelamatkan d. 3:18 Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama
kita (Mt. 16:13-20). dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa
b. Membangun diri di atas iman menurut Petrus (2 lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan
Ptr.1:5-7). dalamnya kasih Kristus,
1. Iman e. 3:19 dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia
2. Kebajikan melampaui segala pengetahuan.
3. Pengetahuan 4. Hidup dalam pengharapan.
a. Wanita selalu kuatir tentang banyak hal. Terkadang sini, kaum wanita diperhadapkan pada tantangan
wanita kuatir dengan masalah keuangan. Terkadang gossip dan menjadi lebih duniawi.
wanita kuatir kalau-kalau keluarganya tidak menjadi b. Wanita harus menggunakan kelebihannya ini untuk
seperti yang dia harapkan. Dan ketika kekuatiran itu hal yang lebih positif, misalnya dengan
menguasai wanita, wanita akan merasa sangat memberitakan Injil. Jika kelebihan wanita ini
tertekan. Inilah tantangan yang harus dihadapi digunakan secara maksimal, maka wanita bisa
wanita: tantangan kekuatiran. menjadi pemberita Injil yang efektif.
b. Pengharapan adalah obat untuk kekuatiran. Secara c. Penginjilan adalah tindakan belas kasihan. Dengan
sederhana, berharap adalah mempercayai dan penginjilan, kita menyelamatkan orang lain dari api
menantikan sesuatu yang lebih baik di depan. neraka. Tindakan penginjilan adalah tindakan
Dalam kasus Yudas, Yudas mendorong jemaat agar paling heroik yang dapat kita lakukan. Untuk
meletakkan pengharapan mereka pada hidup yang memberitakan Injil, terkadang kita harus
kekal. Dengan memandang hidup yang kekal, maka mengorbankan kenyamanan kita dan terjun ke
kesulitan-kesulitan saat ini tidak ada artinya. dalam dunia yang gelap. Namun kita harus tetap
c. Ilust. Ketika Paulus di tahan di Roma dengan melakukannya tanpa boleh terjerumus ke dalam
ancaman hukuman mati, Paulus tidak menunjukkan dunia. Kita tidak boleh berkompromi dengan dosa
kegentaran sedikitpun karena ia percaya bahwa ia dan harus dengan konsisten menyatakan kebenaran.
akan menerima upah di dalam kekekalan. d. Ilust. Bunda Theresa sebagai teladan pemberitaan
Ketika Paulus berbicara mengenai tubuhnya, Injil.
ia menyadari bahwa tubuhnya fana dan rapuh. e. Apl. Kita bisa mempengaruhi dunia seperti Bunda
Namun ia tidak gentar atau putus asa karenanya, Theresa. Mungkin tidak dalam kapasitasnya, namun
karena ia yakin bahwa ia akan mengenakan tubuh sekecil apapun, jika kita mau dipakai oleh Tuhan,
kemuliaan kelak. maka kita pasti bisa mengubah dunia kita dengan
Setiap orang yang mempunyai pengharapan Injil Tuhan.
akan hidup yang kekal tidak akan hidup dalam
kekuatiran atau ketakutan.
d. Apl. Ibu-ibu yang dikasihi Tuhan, jangan biarkan
kekuatiran menguasai hidupmu. Hadapilah
tantangan kekuatiran dengan terus berharap pada
Tuhan. Ia yang menjanjikan hidup yang kekal tidak
akan membiarkanmu berjalan seorang diri dalam
menghadapi tantangan hidup.
5. Melakukan penginjilan dengan aktif.
a. Ibu-ibu/kaum wanita tampaknya diberi karunia
lebih dalam bersosialisasi dan berbagi. Itulah
sebabnya, media elektronik sering memanfaatkan
hal itu dengan menayangkan acara-acara gossip. Di

Anda mungkin juga menyukai