Anda di halaman 1dari 2

Nama : Evan Kristanto Gampa

NIM : FAA 113 007

TUGAS RONDE BESAR


SMF OBSTETRI-GINEKOLOGI
RSUD dr. DORIS SYLANUS PALANGKA RAYA

1. Indikasi sectio caesarea pada kehamilan gemeli.


Sectio caesarea (SC) diindikasikan pada kehamilan gemeli jika ditemukan kondisi-
kondisi berikut ini.
a. Bayi pertama dengan presentasi bukan kepala (non-vertex presentation). Hal
yang paling ditakutkan adalah terjepitnya dagu atau kepala bayi pertama yang
akan menyebabkan hipoksia pada kedua bayi. Jika bayi pertama memiliki
presentasi kepala, tapi bayi kedua memiliki presentasi bukan kepala, maka
sectio caesarea juga direkomendasikan. Hal ini dikarenakan kebanyakan bayi
kembar kedua memiliki ukuran yang lebih besar dari bayi pertama, sehingga
risiko persalinan terhambat harus dipertimbangkan.
b. Bayi kembar dengan taksiran berat badan rendah. Walaupun presentasi kedua
bayi adalah kepala-kepala, namun apabila taksiran berat badan janin kurang dari
1.500 gram, maka direkomendasikan untuk memilih sectio caesarea. Tujuannya
adalah untuk meminimalisir trauma kelahiran.
c. Kembar monoamniotik, dimana kedua bayi terlingkupi oleh satu selaput
amnion dan ada keterikatan korda umbilikalis antar bayi. Gambaran ini dapat
diketahui dari pemeriksaan ultrasonografi. Namun, jika kedua kembar memiliki
presentasi kepala dan tidak ada gambaran keterikatan korda umbilikus, maka
diperbolehkan untuk dilahirkan secara pervaginal.
d. Kehamilan triplet atau lebih. Sekitar lebih dari 90% triplet dilahirkan melalui
sectio caesarea.

Sumber : Penn Z, Ghaem-Maghami S. Indication for caesarean section. Best Practice


and Research Clinical Obstetric and Gynaecology. 2001:15(1), pp.1-15.
2. Syarat-syarat induksi persalinan dinyatakan gagal (failed induction).
Induksi persalinan adalah penggunaan metode fisik dan farmakologis pada wanita
hamil yang tidak memiliki rangsangan kontraksi uterus dan pembukaan vagina
dalam 24 sampai 48 jam. Jika induksi persalinan tidak berhasil, maka disebut
sebagai gagal induki persalinan, sehingga diperlukan sectio caesarea sebagai
alternatif persalinan tercepat. Pasien dengan skoring Bishop yang rendah juga
memiliki risiko gagal induksi, khususnya pada multipara. Jika setelah diberikan
drip oksitosin sebanyak tiga kali, namun tidak ada kemajuan setelah dievaluasi
dengan skoring Bishop, maka induksi persalinan dinyatakan gagal dan harus
dilanjutkan dengan sectio caesarea.

Anda mungkin juga menyukai