KOMUNIKASI

INTERPERSONAL
Yuli Fajar Susetyo
Fakultas Psikologi UGM
Model Komunikasi
 Model Kontemporer Shannon, Weaver, &
Schramm
Komunikator Pengkodean Pesan dan media

Penerimaan kode

Umpan balik Penerima

Proses Komunikasi
 Bagan Alur Proses Komunikasi

Siapa ... Mengatakan apa ... Dengan cara apa?

Komunikator Pesan Medium

Umpan Penerima
balik
…dengan akibat apa? Kepada Siapa?
 KOMUNIKASI INTERPERSONAL

 Komunikasi yang mengalir dari

individu ke individu dalam bentuk
tatap muka atau kondisi kelompok
Hambatan Komunikasi
Interpersonal
 Kerangka referensi
 Mendengarkan selektif
 Pertimbangan nilai
 Sumber kredibilitas
 Masalah semantik
 Penyaringan informasi
 Bahasa dalam kelompok
 Perbedaan status
 Perilaku Proxemics
 Tekanan waktu
 Beban berlebih pada informasi
Ketrampilan mikro
komunikasi interpersonal
• Memulai pembukaan diri kepada orang lain,
dengan bahasa verbal dan non verbal
• Menyampaikan pesan/mengungkapkan perasaan
secara verbal dan non verbal
• Mendengarkan sambil memahami
• Memahami sudut pandang orang lain
• Menanggapi respons atau masalah orang lain
dengan tepat
• Memberikan dukungan dan motivasi
• Menerima orang lain
 KOMUNIKATOR VS
KOMUNIKAN
KOMUNIKATOR YANG KOMUNIKAN YANG BAIK
BAIK, mempunyai :  Dapat menerima pendapat
dan kritik
 Kesiapan  Memahami dengan baik
 Kesungguhan pesan
 Mampu menyeleksi
 Ketulusan informasi yang memberi
manfaat
 Kepercayaan diri  Mampu mengintegrasikan
 Ketenangan dengan pengetahuan dan
pengalaman
 Keramahan  Mampu menyampaikan
kembali pesan-pesan yang
 Kesederhanaan diolah
Strategi Komunikasi
Interpersonal Yang Efektif
 Kehadiran yang Hangat
 Mendengar Efektif
 Empati
 Komunikasi transaksional
KEHADIRAN YANG HANGAT
 Kualitas suara lembut HAMBATAN
 Ekspresi wajah  Tidak adekuat
tersenyum
 Kecenderungan
 Postur tubuh condong memberikan penilaian
ke arah lawan bicara
 Kontak mata  Menginterupsi
 Sentuhan lembut  Berpura-pura
 Tidak terlalu menjaga mengerti
jarak  Mengatakan sesuatu
 Ekspresi yang yang klise
kongruen
KETERAMPILAN DASAR
MENDENGAR AKTIF

 Mendengarkan dengan konsentrasi

penuh
 Mendengarkan dan mengerti pesan
verbal komunikator
 Mengamati dan mengartikan
perilaku non verbal komunikator
TINGKATAN MENDENGAR
MENDENGAR
EMPATIK/AKTIF
MENDENGAR
ATENTIF
MENDENGAR
SELEKTIF
BERPURA-PURA
MENDENGAR
MENGABAIKAN
ORANG LAIN
MEMUNCULKAN EMPATI
 Memperhatikan sungguh-
sungguh
 Mengamati baik-baik
 Mendengarkan aktif
 Melakukan kontak dengan
langsung
 PENYAMPIAN EMPATI

 Seberapa jauh dapat mengerti apa

yang dialami
 Seberapa jauh pernyataan tepat
sesuai dengan yang dialami
 Seberapa besar dapat
menyampaikan dengan benar
Komunikasi Transaksional
• Keadaan Ego Orang Tua
• Kekakuan, pemikiran ditiru dari orang tua.
Larangan, nasehat, perintah, tunggu dulu dengan
pertimbangan moral, tradisi, dan nilai. Kamu
sebaiknya mematuhi saya
• Keadaan Ego Dewasa
• Tanggapan langsung terhadap situasi tanpa
pengaruh orang tua atau anak. Sekarang apa
yang seharusnya dilakukan, data bagaimana,
objektif, rasional, barangkali kita bisa beda
pendapat
• Keadaan Ego Anak
• Pikiran dan perasaan masa kecil. Pokoknya dan
harus mendapatkan, tidak sepaham akan menjadi
musuh.
6 langkah Pesan Mudah
Dipahami

•Tentukan pesan komunikasi dengan

tepat
•Dapatkan perhatian dari lawan
bicara, bangkitkan kepercayaan
mereka
•Fokuskan pada pemahaman
•Carilah umpan balik
•Perhatikan nada emosi
•Bujuklah mereka