PENDAHULUAN
Imunisasi berasal dari kata imun yaitu kebal atau resisten. Ibu hamil, bayi
vaksin aktif atau tidak aktif yang digunakan. Ada tiga macam vaksinasi selama
penyakit.3
Pada tahun 1972, dilakukan studi pencegahan terhadap Tetanus
dewasa di Jawa Tengah dan Jawa Timur, sehingga pada tahun 1975 vaksinasi TT
bertujuan untuk mencegah kerusakan saraf. Tetanus (berasal dari bahasa Yunani: -
teinein = menegang) yang disebabkan oleh bakteri Clostridium tetani. Bakteri ini
tersebar diseluruh dunia, menyerang bayi, anak-anak, dan remaja, terutama yang
Neonatorum, saat ini masih menjadi masalah kesehatan yang serius. Sebab,
tetanus menjadi penyebab 8%-69% dari kematian bayi baru lahir (menjadi
Indonesia). Pada tahun 2002, WHO melaporkan 198.000 kematian pada anak
berusia kurang dari 5 tahun disebabkan oleh penyakit tetanus.4 Berdasarkan profil
data kesehatan Indonesia tahun 2011, jumlah kasus penyakit menular yang dapat
Indonesia tercatat bahwa terdapat 137 kasus tetanus dan 137 kasus Tetanus
neonatorum.4
TT di Indonesia tahun 2012 sebesar 71,52%. Meskipun tidak hamil wanita usia
subur bila belum mencapai status T5 diharapkan mendapatkan dosis TT hingga
suami istri, apalagi bagi pasangan muda atau baru saja menikah saat-saat
kehamilan adalah saat yang sangat ditunggu tunggu pastinya.. Ibu hamil juga
harus menjaga kesehatannya dan ibu hamil mempunyai kebutuhan pada saat
hamil, salah satunya adalah imunisasi. Imunisasi adalah pemberian vaksin pada
penting untuk mencoba menghindari pajanan infeksi yang dapat berbahaya bagi
ibu dan janin selama kehamilan. Vaksinasi juga penting dilakukan bagi pasangan
TT-nya rendah, seperti India dan Nigeria. Tetanus Neonatorum adalah penyakit
akut dengan ciri tidak memiliki kemampuan untuk menghisap, diikuti kaku kuduk
dan kejang otot. Penyakit ini disebabkan oleh clostridium tetani yang masuk
TINJAUAN PUSTAKA
A. DEFINISI
kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak
ia terpapar penyakit tersebut tidak akan sakit atau sakit ringan. Imunisasi
berasal dari kata imun yaitu kebal atau resisten. Ibu hamil, bayi dan anak
antigen, sehingga bila kelak terpapar pada antigen serupa, tidak terjadi
kuman penyakit yang telah dibuat lemah kepada seseorang agar tubuh dapat
imunisasi diberikan kepada balita atau ibu hamil untuk mencegah penyakit
PD3I (Penyakit yang dapat Dicegah Dengan Imunisasi) sehingga jika terpapar
dengan penyakir tersebut tidak akan sakit berat atau sakit ringan.8
Meskipun kini kasus serupa itu sudah menurun, ancamannya masih ada,
Vaksin adalah antigen yaitu dapat berupa bibit penyakit yang sudah
dilumpuhkan atau dimatikan (bakteri, virus atau riketsia), dapat berupa tiroid
vaksin yang mengandung toksoid kuman tetanus yang telah dilemahkan dan
Tetanus Toksid dipergunakan untuk mencegah tetanus pada bayi yang baru
lahir dengan cara mengimunisasi ibu yang sedang hamil, dan juga untuk
mencegah tetanus.8
a. Kekebalan Pasif
bukan dibuat oleh individu itu sendiri. Contohnya adalah kekebalan pada
janin yang diperoleh dari ibu, atau kekebalan yang diperoleh setelah
pemberian suntikan immunoglobulin. Kekebalan pasif tidak berlangsung
b. Kekebalan Aktif
akibat terpapar pada antigen seperti pada manusia (antara lain imunisasi
antigen yang sangat aman dan juga aman untuk wanita hamil. Tidak ada
bahaya bagi janin apa bila ibu hamil mendapatkan imunisasi Tetanus
Toksoid (TT).9
melindungi bayi baru lahir dari tetanus neonaturum, melindungi ibu terhadap
kemungkinan tetanus apabila terluka, pencegahan penyakit pada ibu hamil dan
A. Tetanus Neonatorum
a. Definisi
(kejang) otot (Kalbe Farma, 2012). Neonatus adalah bayi baru lahir
lahir karena dilahirkan ditempat yang tidak steril, terutama jika tali
pusat terinfeksi. Gejala awal penyakit adalah kaku otot rahang, disertai
kaku pada leher, kesulitan menelan, kaku otot perut, berkeringat dan
b. Etiologi
kotoran hewan dan manusia, dan bisa terkena luka melalui debu atau
c. Faktor Resiko
pusat seperti kunyit dan abu dapur. Seterusnya, tali pusat tersebut
Cara perawatan tali pusat yang tidak benar ini akan meningkatkan
dan steril.
pada bayi baru lahir. Antibodi terhadap tetanus dari ibu hamil dapat
steril akan memudahkan spora Clostridium tetani masuk dari luka tali
dapat bermula dari tempat masuk kuman atau pada otot rahang dan
otot-otot dada, perut dan mulai timbul kejang. Sampai toksin mencapai
f. Gejala Klinis
mengerut, mata bayi agak tertutup, dan sudut mulut bayi tertarik ke
tulang vertebra.
g) Pencegahan
perawatan tali pusat wajib menggunakan alat yang steril (WHO, 2006).
alat pemotong tali pusat, dan bersih alas tempat tidur ibu, di samping
minimal dua kali kepada ibu hamil dikatakan sangat bermanfaat untuk
pada ibu hamil, diberikana 2 kali dengan jarak waktu paling sedikit 1 bulan
antara dosis pertama dan dosis kedua. Sebaiknya dosis kedua diberikan paling
mantap.
neonatorum.
bangsa yang kuat dan penting dalam mencapai salah satu tujuan dari
Imunisasi TT untuk ibu hamil diberikan 2 kali (BKKBN, 2005; Saifuddin dkk,
1) Kemasan
d. Sterilitasnya terjaga.
aman untuk wanita hamil. Tidak ada bahaya bagi janin apabila ibu hamil
Tidak semua ibu hamil dan bayi yang baru lahir terbebas dari serangan
a. Waktu Pemberian.
Vaksin yang diberikan ketika ibu hamil masih memiliki kadar antibodi yang
masih tinggi akan memberikan hasil yang kurang memuaskan. Untuk waktu
b. Kematangan Imunologik
Pada ibu hamil belum memiliki fungsi imun yang matang sehingga akan
memberikan hasil yang kurang efektif. Individu dengan status imun rendah,
c. Keadaan Gizi
e. Dosis Vaksin
Dosis yang terlalu sedikit akan menimbulkan respon imun yang kurang
pula. Dosis yang terlalu timggi juga akan menghambat sistem kekebalan
yang diharapkan.
f. Frekuensi Pemberian.
Jarak pemberian yang terlalu dekat, pada saat kadar antibodi masih tinggi,
H. KONTRAINDIKASI
a. Vaksin TT adalah vaksin yang aman dan tidak mepunyai kontra indikasi.
lalunya.
2. Ibu dengan panas tinggi dan sakit berat. Namun demikian ibu tersebut
I. TEMPAT PELAYANAN
Menurut Depkes RI (2004), tempat pelayanan untuk mendapatkan imunisasi
TT antara lain :
a. Puskesmas
b. Puskesmas Pembantu
c. Rumah Sakit
d. Rumah Bersalin
e. Polindes
f. Posyandu
h. Dokter Praktek
PENUTUP
dengan aman dan lancar. Kebutuhan fisik yang diperlukan ibu selama hamil
tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi
yang masuk melalui luka terbuka dan menghasilkan racun yang kemudian
menyerang system saraf pusat. Bakteri ini secara umum terdapat ditanah, jadi bisa
ditemukan pada debu, pupuk, kotoran hewan, dan sampah. Tetanus ini menyerang
siapa saja, anak – anak juga orang dewasa. Bahkan bayi baru lahir sekalipun, yang
bisa berakibat fatal. Penyakit yang menyerang bayi itu biasa disebut Tetanus
neonatorum.