Anda di halaman 1dari 6

NASKAH ROLEPLAY

Peran:
Eka Putri Wulandari : Istri Tn.E
Marezky Syawalni Nurivansyah : Tn.E
Mia Athika : Perawat Mia
Noor Inayah : Perawat Nay
Trian Fajar Julianda : Anak Tn.E, dan Dokter Trian

Tn. E merupakan seorang kepala keluarga, memiliki seorang istri dan


seorang anak laki-laki dewasa (23 tahun). Tn. E berusia 65 tahun memiliki
riwayat penyakit hipertensi sejak dari 5 tahun yang lalu. Tn, E rutin minum
obat hipertensi setiap harinya.

Pada suatu malam Tn.E lupa meminum obat.

Di Rumah Tn.E saat makan malam ……


Istri Tn.E : Pak, jangan banyak-banyak makan sop dagingya ya? Nanti
tekanan darahnya naik loh.
Tn.E : Iya, Bu , bapak minta sopnya dikit aja.
Istri Tn.E : Jangan lupa habis ini minum obatnya ya,pak?
Tn.E : Iya Bu, nanti aja , bapak nonton bola dulu .
Istri Tn. E : Yaudah,ibu ke kamar duluan habis makan ini.
Tn.E : Iya,Bu.
Istri Tn.E : Ingat ya,pak jangan lupa diminum.

Istri Tn.E masuk ke kamar dan Tn.E menonton TV di ruang keluarga.


Namun, Tn.E ketiduran di ruang keluarga dan lupa meminum obatnya.
Keesokan paginya anak Tn.E keluar dari kamar dan melihat ayahnya
tertidur di depan TV dan membangunkan Tn.E …

Anak Tn.E : Bapak, bangun pak, sudah subuh.


Tn.E : (membuka mata) iya nak sudah subuh ya, sebentar dulu nak
kepala Bapak tiba-tiba pusing.
Beberapa saat kemudian Tn.E bangun dan mengajak anggota keluarganya
untuk shalat subuh berjamaah. Keluarga Tn.E pun shalat berjamaah.
Setelah selesai shalat subuh Tn.E mengeluh lagi kalau kepalanya pusing dan
tiba-tiba pingsan.
Istri Tn.E dan anaknya pun panik.
Istri Tn.E : Pak, pak .. bangun pak, bapak kenapa ?
Anak Tn.E : Bapak kenapa bu ?
Istri Tn.E : Ibu juga tidaktahu, nak. Bapakmu tiba-tiba pinsan.
Anak Tn.E : Kita bawa bapak langsung ke rumah sakit aja yu bu? Saya minta
tolong sama tetangga dulu, ibu jagain bapak disini.
Tn.E pun di bawa ke rumah sakit yang hanya berjarak ±500m dari
rumahnya oleh anak,istri dan tetangga Tn.E.
Pasien tiba di IGD ,pada saat di IGD pasien diterima oleh 2 orang perawat
dan dokter jaga IGD. Pasien dipindahkan ke bed yang ada di ruang IGD.
Perawat pun melakukan tugasnya …
Perawat Nay : Ibu, Keluarga bapak ini, nama bapaknya siapa bu?
Istri Tn.E : Iya, saya istrinnya. Nama bapak Tn.E.
Perawat Nay : Iya bu, bapaknya kami periksa dulu ya bu, ibu silahkan ke
administrasi untuk mengurus registrasi dulu bu.
Istri Tn.E : Iya sus, Saya titip bapak dulu ya, anak saya lagi ngantar tetangga
pulang sus.
Perawat Mia : (mencek respon pasien, pasien pun masih mengalami
penurunan kesadaran skor GCS=6 ;E=2, V=2, M=2).
Dokter pun memeriksa Tn. E dan meminta perawat untuk memasang
oksigen dan monitor.
Perawat Nay : (melakukan ABC yaitu cek jalan napas, melihat pernapasan
pasien ,memeriksa nadi,CRT serta SPO2)
Perawat Nay : Dok, Saturasi Oksigennya ini 95% ini kasih oksigen 3 liter cukup
ya dok?
Dokter Trian : Iya, kasih 3 liter aja dulu, sekalian pasang monitor ya buat mantau
tekanan darah. Sama minta inform consent sama keluarga buat
masang infus ya.. saya periksa pasien lain dulu yaa.
Perawat Nay : Iya, dok.
Perawat Mia : (memeriksa tekanan darah , melakukan pengkajian fokus meliputi
kepala tidak ada cidera kepala,leher terdapat distensi vena
jugularis, kulit muka berwarna pucat bibir sianosis, bicara pelo dan
bibir asimetris. Pada ekstremitas kanan atas dan bawah terdapat
kelamahan).
Istri Tn.E telah selesai mengurus administrasi dan menghampiri tn. E dan
perawat.
Perawat Nay : gimana bu? Sudah selesai ngurus administrasinya?
Istri Tn. E : iya, sudah sus. Bagaimana keadaan suami saya?
Perawat Nay : Nah jadi, perkenalkan dulu saya perawat Inayah dan ini teman
saya perawat Mia. Kami yang berdinas pagi ini di ruangan ini. Tadi
kami sudah melakukan beberapa pemeriksaan pada suami ibu. Dan
kami mendapatkan hasil bahwa oksigen dalam tubuh bapak kurang
sehingga kami pasang oksigen, dan ini bapaknya juga kami pasang
monitor untuk memantau keadaan bapak termasuk tekanan darah,
nadi, pernafasan dan suhu tubuh bapak. Nah ini kami juga mau
melakukan pemasangan infus pada bapak, namun kami harus
meminta persetujuan ibu dulu. Ibu bisa tanda tangan disini kalau
ibu setuju..
Istri Tn. E : (Menandatangani)
Perawat Nay : (Memasang Infus)
Perawat Mia : Ibu, ini saya ingin melengkapi data-data bapak, jadi saya ingin
bertanya-tanya sedikit kepada ibu. Ibu, apakah bapak ini
sebelumnya memiliki riwayat hipertensi?
Istri Tn. E : Iya sus. Suami saya memang memiliki penyakit hipertensi.
Perawat mia : sudah berapa lama, bu?
Istri Tn. E : kurang lebih 5 tahun sus.
Perawat mia : oh sudah lama ya bu. Terus ini bapak apakah ada minum obat
rutin untuk hipertensinya?
Istri Tn. E : ada sus. Suami saya ini tiap malam harus minum obat hipertensi.
Perawat Mia : kalau boleh tau, obat apa ya bu?
Istri Tn. E : Kalau tidak salah obat Amlodipin bu, ini kebetulan saya ada bawa
obatnya. Ini, sus.
Perawat Mia : Oh, iya. Amlodipin ya.
Istri Tn. E : Iya, sus. Sepertinya suami saya ini tadi malam lupa minum obat
soalnya harusnya obatnya ini sisa 4 tapi ini masih sisa 5 tablet.
Perawat Mia : Oh, baik, ibu. Berarti lupa minum obat ya bapaknya tadi malam.
Terus ibu bisa ceritakan bagaimana kronologisnya sampai bapak di
bawa ke sini?
Istri Tn. E : iya sus, jadi tadi malam, bapak sudah saya ingatkan untuk minum
obat, terus kata bapak, nanti saja, saya tidur duluan di kamar. Dan
bapak masih nonton tv di luar sampai ketiduran. Terus pas bangun
kata anak saya bapak mengeluh pusing namun masih bisa bangun
dan shalat subuh berjamaah sama kami, pas sesudah shalat subuh,
bapak ngeluh pusing lagi lalu langsung jatuh pingsan, dan langsung
kami bawa kesini.
Perawat Mia : Oh jadi begitu ya bu. Ini saya laporkan dulu sama dokternya.
Sebentar lagi dokternya akan kesini untuk memeriksa bapak.

Perawat Nay dan Perawat Mia menemui dokter trian untuk melaporkan
hasil pemeriksaan.
Di nurse station, perawat melaporkan hasil pemeriksaan dan hasil anamnesa
terhadap keluarga pasien,
Perawat Mia : jadi tadi dok berdasarkan hasil anamnesa dengan keluarga pasien
didapatkan hasil kalau Tn. E ini memiliki riwayat hipertensi sejak
5 tahun yang lalu dan juga pasien rutin minum obat amlodipin dok,
akan tetapi tadi malam kata istri pasien Tn.E sepertinya lupa
meminum obat dok dan pagi harinya pasien mengeluh pusing pada
saat bangun tidur dan setelah selesai sholat subuh pasien jatuh
pingsan dan langsung di bawa ke sini dok. Dari hasil pemeriksaan
fisik juga didapatkan GSC pasien 6, kepala tidak ada cidera
kepala,leher terdapat distensi vena jugularis, kulit muka berwarna
pucat bibir sianosis, bicara pelo dan bibir asimetris. Pada
ekstremitas kanan atas dan bawah terdapat kelamahan. Tekanan
darah pasien 200/160 mmHg, nadi 105 kali/menit, pernapasan 24
kali/menit dan suhu tubuh 37,0 derajat celcius dok
Dokter : Ooh kalau begitu kita lakukan CT-Scan sekarang untuk
pemeriksaan diagnostik selanjutnya
Perawat Mia : Baik dok

Perawat memanggil keluarga pasien


Perawat Inay : Begini ibu kata dokter bapak harus segera di CT Scan bu untuk
mengetahui apakah ada perdarahan atau tidak pada otak bapak,
apakah ibu setuju ? Jika ibu setuju silahkan tanda tangan disini bu
Istri Tn. E : Iya saya setuju sus.

Perawat Inay dan Perawat Mia mempersiapkan pasien untuk di bawa ke


ruang radiologi untuk CT Scan. Pasien pun di CT Scan dan kembali ke
ruangan. Beberapa saat kemudian, hasil CT Scan keluar dan dibaca oleh
dokter.

Perawat Inay : ini dok hasil CT Scan Tn. E


Dokter : Oh iya sus, berdasarkan hasil CT Scan ternyata Tn. E mengalami
perdarahan pada pembuluh darah di otak sehingga dikuatkan lagi
dengan pemeriksaan lainnya bapak ini mengalami stroke
hemoraghik. Kalau begitu langsung saja panggil keluarganya kesini
biar saya jelaskan

Istri Tn. E ke ruang dokter dan mendengarkan penjelasan dokter


Dokter : selamat siang ibu, saya dokter Trian yang berdinas di IGD dan
memeriksa Tn. E tadi. Begini ibu, berdasarkan hasil CT Scan
ternyata Tn. E mengalami perdarahan pada pembuluh darah di otak
sehingga dikuatkan lagi dengan pemeriksaan lainnya bapak ini
mengalami stroke hemoraghik. Jadi bapak harus di rawat inap di
rumah sakit bu tepatnya di ruang stroke center. Bagaimana ibu
apakah ibu bersedia ? kalau bersedia nanti saya beritahu perawat
untuk memindahkan bapak ke ruangs troke center bu
Istri Tn. E : Iya dok saya setuju dok

Istri Tn. E meninggalkan ruangan dan dokter memanggil perawat


Dokter : De, tadi keluarga sudah setuju agar Tn. E dirawat inap. Jad tolong
siapkan pemindahan pasien Tn.E keruang stroke center ya
Perawat Mia : Oobegitu ya dok. Baik dok

Perawat mengkonfirmasi ruang stroke center untuk pemindahan pasien.


Dan pasien pun di pindahkan ke ruang stroke center.

Anda mungkin juga menyukai