Planning (Perencanaan)

Perencanaan adalah langkah utama dan paling penting dalam Manajemen. Fungsinya untuk menyusun
dan Mengidentifikasi semua faktor pergerakan bisnis, mulai dari menyusun strategi pemasaran, target
pasar, pengiklanan, pengembangan, hingga pengembangan yang memungkinkan, dan pada CV.
JOHNFISH, Perencanaan kegiatan telah disusun.

Berikut ini adalah Perencanaan yang akan diluncurkan oleh CV. JHONFISH:

A. Menentukan Lokasi Usaha

Pertama-tama mencari, memilah dan menyeleksi lokasi usaha, yaitu tempat yang cocok untuk lokasi
kolam sebagai wadah penampungan ikan lele. Bibit yang telah dibeli akan dimuat.

Jenis ikan lele yang paling banyak dibudidayakan adalah lele lokal, dumbo, Sangkuriang, phyton dan
mutiara, namun CV. JHONFISH hanya membudidayakan Lele Lokal saja.

Lokasi yang akan diseleksi penuh wilayah yang strategis, padat warga dan tidak terlalu banyak
kompetitor, tapi minat masyarakat dan permintaan ikan lele tetap tinggi. Untuk itu, tentukan wilayah
yang akan dibahas dengan mufakat / musyawarah bersama seluruh lapisan usaha.

B. Bibit

Bibit Ikan Lele akan didatangkan dari berbagai daerah di Sumatera, sembari kerja sama bisnis di bidang
yang sama. Sementara itu, pihak Pemasaran akan menyeleksi setiap-Badan Usaha yang sebelumnya
dikirimi penawaran atau penawaran kerja sama dengan CV. JHONFISH.

Kerja sama ini akan menghasilkan beberapa keputusan, antara lain harga bibit ikan lele / ekor, jumlah
pembelian, transportasi, tutorial pembudidayaan hingga transaksi jual-beli nya.

C. Perawatan / Pembudidayaan

Orang atau kelompok yang akan merawat dan membudidayakan bibit tersebut akan ditunjuk saat
musyawarah pertama. Tanggung jawab di dalamnya meliputi bantuan makan, perbaikan pembangunan
kesehatan, perbaikan kolam hingga perawatan segala aspek pembudidayaan.
D. Pemasaran / Pemasaran

Tugas Pemasaran yaitu melakukan pembelian bibit, mencari para pemasok / distributor, melakukan
pemasaran dan Menerima Pelanggan yang setia. Disamping itu, dia juga mendukung pengembangan
kompetitor atau mendukung yang ada.

E. Target Panen dan Penjualan

Setelah Ikan Lele berstatus Siap Jual, Pemasaran akan kembali menghubungi distributor dan Calon
Pembeli melalui kerjasama yang terjalin di awal, juga melakukan penjualan langsung atau tidak langsung
di pasar bebas dan secara online di media sosial atau situs web.

2. Pengorganisasian (Pengorganisasian)

Pengorganisasian merupakan struktur organisasi yang terdapat dalam perusahaan. Dengan adanya
Pengorganisasian, seluruh aspek kerja di perusahaan akan berjalan teratur dan terstruktur dengan baik.
Setiap orang punya posisi dan jabatannya masing-masing.

Di CV. BSMS sendiri, Struktur organisasi terbagi atas beberapa divisi / bagian, yaitu Kepala, Bendahara,
Sekretaris, Pemasaran Penjualan, Humas dan Perawat.

Tugas-tugas mereka adalah sebagai berikut:

A. Kepala

Memutuskan dan menentukan segala bentuk peraturan yang berlaku di perusahaan

Bertanggung jawab atas kerugian juga keuntungan yang diraih perusahaan

Merencanakan dan mengembangkan segala bentuk sumber-sumber pemasukan dan pengeluaran dari
kekayaan usaha

Sebagai perwakilan tertinggi dalam menjalin hubungan dengan dunia di luar usaha

Menetapkan dan menentukan segala strategi untuk mewujudkan visi-misi perusahaan

Yang paling Berharap menerima dan memberhentikan karyawan

B. Bendahara

Perusahaan yang mengelola keuangan

Menginput pemasukan dan menerbitkan perusahaan pada setiap-periode tertentu

Membuat jurnal keuangan, laba-rugi, saldo dan lain-lain.

Menyusun anggaran perusahaan per periode.

C. Sekretaris

Sekretaris memutuskan untuk menyusun semua pertemuan dan pertemuan, mengembalikan hasil
kesepakatan, dan mengumpulkan data semua elemen yang terkait dengan usaha.

D. Pemasaran / Promosi

Pemasaran mendorong melakukan semua kegiatan promosi. Nantinya, pemasaran sudah menjadi dua
bagian yaitu, Sales Marketer dan Internet Marketer.

Sales Marketer akan melakukan pemasaran langsung, dalam artian berhadapan dengan calon pelanggan
di pasar tradisional, pasar umum dan pasar lainnya.

Sedangkan Internet Marketer melakukan upaya promosi melalui online, yaitu melalui Situs Web / Blog
dan Media Sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram dan WhatsApp.

E. Humas

Humas (Hubungan Masyarakat) adalah bagian dari organisasi yang melakukan interaksi, hubungan dan
kerjasama dengan masyarakat, terkait dengan usaha yang dimiliki.

F. Perawat / Pengelola bibit

Peeawat akan diberi tugas mengelola, memberi makan, membersihkan kolam ikan dan mengelola juga
menyiapkan bibit ikan sejak disiapkan untuk dijual ikan siap untuk dijual.
3. Aktuasi (Pengarahan)

Bertindak adalah kegiatan pemimpin dalam mengarahkan dan memberi semangat serta motivasi kepada
bawahan, agar mampu bekerja dengan efektif, disiplin dan bertanggung jawab.

Pada CV. BSMS ini, peran pemimpin (kepala) sangat besar. Segala sesuatu dari dalam dan luar dipegang
penuh olehnya. Untuk itu, ada beberapa ketentuan yang diterapkan di CV ini, yaitu sebagai berikut:

Tidak boleh datang terlambat. Jika memungkinkan, kabarkan lebih dan sampaikan alasan yang jelas

Setiap orang di CV ini harus saling menghormati satu sama lain

Saling memenangkan antar pemilihan

Tidak boleh ada SARA, Rasis dan Pelecehan dalam bentuk apapun.

Aturan atas dibuat agar setiap orang dapat bekerja dan memperlakukan sesama dengan sopan, ramah,
adil dan saling menghargai.

4. Mengontrol (Pengendalian)

Mengontrol seluruh kegiatan dan mengendalikan seluruh elemen dalam perusahaan. Dengan adanya
Pengendalian ini, sistem kerja dan tanggung jawab akan lebih berjalan dengan semestinya.

Di CV. BSMS, yang ditugaskan khusus adalah Kepala, namun pengawasan hanya berbatas pada garis
besar saja, sedangkan memeriksa kembali kepada seluruh anggota lagi, yang ikut berpartisipasi dalam
mendukung, melindungi dan merawat seluruh peralatan kerja.

Beda hal nya dengan perusahaan-perusahaan seperti Ekstraktif atau Industri skala besar, yang pastinya
tersedia Kp. Asisten, Asisten Manager, Mandor dan sebagainya, yang diberitugaskan mengingat para
bawahan (karyawan).

Kesimpulan

Fungsi POAC di Perusahaan memang sangat besar manfaatnya, penerapan yang baik dan sesuai akan
memudahkan jalan perusahaan untuk mewujudkan visi dan misi yang ditetapkan.
Contoh Penerapan POAC di CV. BSMS ini merupakan langkah awal kesuksesan bisnis di masa mendatang.
Meskipun demikian akan banyak dijumpai masalah dan rintangan, namun dengan metode ini mampu
meminimalkan masalah besar.