bahasa arab
Tinjauan Deskriptif
ISBN 978-602-439-271-0
PENELAAH:
Penyunting:
Desainer Sampul:
Tajudin Nur
MORFOLOGI BAHASA ARAB:
Tinjauan Deskriptif
Tajudin Nur
--Cet. 1 – Bandung; Unpad Press; 2018
200 h.; 25,2 cm
ISBN 978-602-439-271-0
ii
MORFOLOGI BAHASA ARAB: TINJAUAN DESKRIPTIF v
proses pembelajarannya. Salah satunya adalah bahasa Arab sebagai
bahasa asing masih diajarkan di Indonesia dengan cara bagaimana orang
Arab mengajarkan bahasanya kepada anak didiknya. Sudah tentu hal ini
menjadi tidak relevan karena persepsi, kompetensi, dan performansi
kebahasaan orang Arab terhadap bahasanya sebagai bahasa ibu akan
berbeda dengan persepsi, kompetensi, dan performansi kebahasaan orang
Indonesia terhadap bahasa Arab sebagai bahasa asing. Seyogyanya
pengajaran bahasa Arab di Indonesia dilakukan dengan pendekatan orang
Indonesia dalam memahami dan mempersepsikan bahasa Arab sebagai
bahasa asing. Dengan demikian metode, kurikulum, buku ajar, dan
perangkat-perangkat lainnya yang menunjang perlu ditinjau kembali dan
disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Linguistik sebagai ilmu bedah bahasa modern adalah alternatif
untuk mengkaji kembali bahasa Arab dan merumuskannya dengan
menggunakan kaidah-kaidah yang bersistem dan logis. Bahasa apapun di
dunia memiliki sifat-sifat yang juga dimiliki oleh bahasa lainnya.
Pertama, bahasa itu bersistem dan sistemis. Bersistem artinya bahasa itu
bukanlah sejumlah unsur yang berkumpul secara tak beraturan, tetapi
merupakan sitem yang teratur, sedangkan bahasa adalah sistemis artinya
bahasa itu bukanlah sistem yang tunggal, melainkan terdiri dari beberapa
subsistem, yaitu fonologi, gramatika, dan leksikon. Kedua, bahasa itu
merupakan sistem lambang dan sistem bunyi. Ketiga, bahasa itu
bermakna, artinya bahasa itu berkaitan dengan segala aspek kehidupan
dan alam sekitar masyarakat yang memakainya. Keempat, bahasa itu
arbitrer, artinya tidak ada hubungan wajib antara satuan-satuan bahasa
dengan yang dilambangkannya. Kelima, bahasa itu unik, artinya tiap
bahasa memiliki sistem yang khas yang tidak harus ada dalam bahasa
lain. Keenam, bahasa adalah identitas bangsa, artinya, di antara semua
ciri budaya bahasa adalah ciri pembeda yang menonjol karena tiap
kelompok sosial merasa diri sebagai kesatuan yang berbeda dari
kelompok lain. Dengan memahami ciri-ciri keuniversalan bahasa tadi,
diharapkan perumusan kaidah-kaidah bahasa yang bersistem dan logis
akan terpenuhi sehingga pembelajaran bahasa akan terarah dan menarik.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, kajian terhadap linguistik
Arab dirasa perlu dilakukan, khususnya untuk kepentingan pembelajaran
iv
MORFOLOGI BAHASA ARAB: TINJAUAN DESKRIPTIF vii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR PENULIS ................................................ ii
DAFTAR ISI ................................................................................ v
DAFTAR TABEL .......................................................................... ix
DAFTAR SKEMA ......................................................................... xi
DAFTAR BAGAN .......................................................................... xii
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN ......................... xiii
vi
MORFOLOGI BAHASA ARAB: TINJAUAN DESKRIPTIF ix
BAGIAN LIMA: INFLEKSI DAN DERIVASI
TUJUAN ................................................................................... 79
PEMBAHASAN ............................................................................ 79
5.1 Pendahuluan ........................................................................... 80
5.2 Afiks-afiks Infleksi dalam Bahasa Arab
5.2.1 Afiks Infleksi pada Kelas Kata Verba .............................. 82
5.2.2 Afiks Infleksi pada Kelas Kata Nomina, Adjektiva, dan
Partikel ........................................................................... 88
5.2.3 Afiks Infleksi pada Kelas Kata Nomina dan Adjektiva
Berkaitan dengan Kasus ................................................. 90
5.3 Afiks-afiks Derivasi dalam Bahasa Arab ( سوائد االشتقاق في
)العزبية............................................................................ 97
5.4 Pertanyaan untuk Pendalaman .................................................. 100
viii
MORFOLOGI BAHASA ARAB: TINJAUAN DESKRIPTIF xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Paradigma Infleksi Verba Berkaitan dengan Kategori
Kala, Persona, Jumlah, dan Jender pada Verba kataba
'menulis' ........................................................................ 117
x
MORFOLOGI BAHASA ARAB: TINJAUAN DESKRIPTIF xiii
DAFTAR SKEMA
Halaman
Halaman
xii
MORFOLOGI BAHASA ARAB: TINJAUAN DESKRIPTIF xv
PEDOMAN TRANSLITERASI ABJAD ARAB
KE ABJAD LATIN
A. Konsonan
No Nama Abjad Arab Abjad Transliterasi Abjad Arab
Arab ke Abjad Latin Berdasar
IPA
(International Phonetic
Association)
1 hamzah ء ɂ
2 ba‘ ب b
3 ta‘ ت t
4 tsa‘ ث θ
5 jim ج j
6 ḥa‘ ح ḥ
7 kha‘ خ x
8 dal د d
9 dzal ذ ð
10 ra‘ ر r
11 zay ز z
12 sin س s
13 syin ش š
14 shad ص ṣ
15 dhad ض ḍ
16 tha‘ ط ṭ
17 zha‘ ظ ẓ
18 ‗ain ع ҁ