Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan : Ibu Menyusui


Sasaran : Ibu Menyusui
Waktu : 16.30 WITA s/d selesai
Hari/Tanggal : Selasa, 09 Mei 2017
Tempat : Kantor Kelurahan Pasayangan

A. LATAR BELAKANG

Gizi pada ibu menyusui sangat erat kaitannya dengan produksi air

susu, yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang bayi. Bila pemberian

ASI berhasil baik, maka berat badan bayi akan meningkat, integritas kulit

baik, tonus otot serta kebiasaan makan yang memuaskan.

Nutrisi adalah zat yang diperlukan oleh tubuh untuk keperluan

metabolismenya. Kebutuhan gizi pada masa nifas terutama bila menyusui

akan meningkat, karena berguna untuk peroses penyembuhan sehabis

melahirkan dan untuk memproduksi ASI yang cukup untuk menyehatkan

bayi (Ambarwati, Wulandari, 2009).

Pada ibu yang menyusui memerlukan penambahan kalori, dimana

tiap 100 cc ASI berkemampuan memasok 67-77 kkal, dari sinilah dapat

diperkirakan besarnya energi yang diperlukan untuk memproduksi ASI

seharisebanyak 850 cc (Arisman, 2007). Disamping perawatan pada bayi,

yang juga sangat penting diperhatikan adalah merawat kesehatan ibu. Sebab,

kesehatan bayi sedikit banyak juga tergantung pada kondisi ibunya.

Demikian pula pada asupan, terutama bagi ibu yang menyusui. ASI yang

diberikan ibu memang berkualitas dan sangat berguna bagi kesehatan dan
tumbuh kembang bayi, namun mutunya harus tetap dijaga. Santapan yang

sebaiknya dikonsumsi ibu yang sedang menyusui harus mengandung

makanan bergizi seimbang.

Menurut Dr. William Sears, bila ibu menyantap makanan yang baik,

ibu akan memiliki lebih banyak energi dan merasa lebih baik.

Kekurangan gizi pada ibu menyusui menimbulkan gangguan

kesehatan pada ibu dan bayinya. Gangguan pada bayi meliputi proses

tumbuh kembang anak, bayi mudah sakit, mudah terkena infeksi.

Kekurangan zat-zat esensial menimbulkan gangguan pada mata ataupun

tulang.

B. TUJUAN INSTRUKSIONAL
1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU)
Setelah dilakukan tindakan edukasi kesehatan tentang gizi pada
ibu menyusui selama ± 15 menit, Ibu menyusui di Kelurahan
Pasayangan.

2. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS (TIK)


Setelah dilakukan tindakan edukasi kesehatan tentang gizi pada lansia
selama ± 15 menit, Ibu-ibu di Langgar At-Taubah mengetahui tentang:
1. Definisi gizi ibu menyusui
2. Manfaat gizi ibu menyusui
3. Makanan untuk ibu menyusui
4. Dampak ibu menyusui jika kekurangan gizi
5. Hal-hal yang dihindari untuk ibu menyusui
6. Bahan makanan perangsang ASI

C. SASARAN
1. SASARAN
Yang menjadi sasaran pendidikan kesehatan ini adalah ibu-ibu
menyusui di wilayah kelurahan Pasayangan.
D. STRATEGI PELAKSANAAN
1. METODE
Metode yang digunakan dalam penyajian materi pendidikan kesehatan
ini yaitu ceramah dan diskusi.

2. WAKTU DAN TEMPAT


Acara penyuluhan Gizi pada lansia akan diselenggarakan pada hari
Selasa tanggal 09 Mei 2017 pukul 16.30 WITA di Kantor Kelurahan
Pasayangan.

3. MEDIA
a. Leaflet Gizi Ibu menyusui

4. KEGIATAN YANG AKAN DILAKUKAN


Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta
Pendahuluan 1. Memberikan leaflet Menerima leaflet 5 menit
2. Memberikan salam, Memperhatikan dan
memperkenalkan diri, menjawab salam
dan membuka
penyuluhan
3. Menjelaskan materi Memperhatikan
secara umum
Memperhatikan
4. Menjelaskan tentang
Tujuan Instruksional
Umum (TIU) dan
Tujuan Instruksional
Khusus (TIK)
Penyajian Menyajikan materi Memperhatikan 5 menit
tentang:
1. Definisi gizi ibu
Menjawab
menyusui
pertanyaan
2. Manfaat gizi ibu
menyusui
3. Makanan untuk ibu
Memperhatikan dan
menyusui
4. Dampak ibu memberi komentar
menyusui jika
kekurangan gizi
5. Hal-hal yang
dihindari untuk ibu
menyusui
6. Bahan makanan
perangsang ASI
Penutup 1. Mendiskusikan bersama Memberi komentar 5 menit
jawaban dari dan menjawab
pertanyaan yang telah pertanyaan bersama
diberikan
2. Menutup pertemuan Memperhatikan
dengan memberi
kesimpulan dari materi
yang disampaikan. Memperhatikan dan
3. Menutup pertemuan
membalas salam
dan memberikan salam.

5. KRITERIA EVALUASI
1. Persiapan (Struktur)
1) Telah melakukan konsultasi kepada Pembimbing
mengenai materi pendidikan kesehatan yaitu gizi pada ibu
menyusui maksimal seminggu sebelum pelaksanaan
2) Perlengkapan yang diperlukan untuk pendidikan kesehatan
telah tersedia dan siap digunakan maksimal sehari
sebelum pelaksanaan.
2. Proses
Kegiatan penyuluhan berjalan lancar, Ibu-ibu menyusui di
wilayah Kelurahan Pasayangan yang mengikuti penyuluhan
dan mampu secara aktif terlibat dalam kegiatan tanya jawab.
3. Hasil
Mampu menjelaskan kembali materi yang telahh disampaikan .
6. SUSUNAN ACARA

No. Jam Acara Penanggung Jawab


1. 16.30-16.34 WITA Pembukaan Elly Hardiany
2. 16.35-16.40WITA Penyajian materi Elly Hardiany
penyuluhan
3. Tanya Jawab Peserta Elly Hardiany
16.41-16.45 WITA
4. Penutupan Elly Hardiany
GIZI IBU MENYUSUI

A. Pengertian

Gizi ibu menyusui adalah makanan sehat yang seimbang mengandung

protein, lemak, mineral, air dan karbohidrat yang dibutuhkan oleh ibu

menyusui dalam jumlah tertentu selama menyusui.

B. Manfaat Gizi Bagi Ibu Menyusui


Gizi diperlukan ibu menyusui untuk :
1. Pemulihan energi setelah persalinan
2. Kesehatan Ibu menyusui
3. Menghasilkan ASI yang mencukupi kebutuhan bayi
4. Mempertahankan sirkulasi yang adekuat bagi ibu selama proses pemulihan
5. Meningkatkan pertahanan tubuh selama proses pemulihan
6. Menyeimbangkan kebutuhan energi dalam aktivitas ibu dengan

peningkatan metabolisme (pembakaran) dalam tubuh.


7. Untuk menjaga agar ibu tetap sehat dan produksi ASI cukup.

C. Karakteristik Makanan Bagi Ibu Menyusui


1. Makanan seimbang seperti kalori, protein dan karbohidrat harus

memenuhi kebutuhan ibu menyusui.


2. Jumlahnya lebih banyak dari makanan ibu hamil.
3. Kebutuhan air setiap hari lebih banyak.
4. Makanan tidak mengandung bumbu yang merangsang, seperti makanan

yang pedas dan terlalu asam.


5. Makanan mengandung banyak sayuran hijau untuk meningkatkan

progduksi ASI dan mengatasi masalah pencernaan seperti : sulit BAB.

D. Dampak Apabila Ibu Menyusui Kurang Gizi


1. Produksi ASI menurun
2. Gizi yang didapat bayi tidak optimal
3. Kadar lemak dan vitamin dalam ASI cenderung kurang
4. Keadaan umum dan kesehatan BBL kurang.

E. Hal-Hal Yang Harus Dihindari Pada Ibu Menyusui


1. Makan yang terlalu pedas
1. Makanan yang terlalu asam
2. Makanan yang banyak mengandung MSG
3. Jangan minum kopi yang berlebihan, karena dapat merangsang ginjal

berkerja lebih kuat yang menyebabakan sering buang air kecil padahal

selama menyusui memerlukan banyank cairan.


4. Merokok juga dilarang, selain akibat pasif dari efek rokok yang dihisap

paru- paru bayi, nikotin yang ada dalam tembakau mengalir melalui ASI

ketubuh bayi, akibatnya bayi keracunan nikotin.


5. Makanan yang menyebabkan alergi bagi ibu dan bayinya alergi
F. Bahan Makanan Yang Dapat Merangsang ASI
Contoh beberapa jenis makanan yang dapat merangsang ASI, diantaranya :
1. Bayam
2. Kedelai
3. Daun singkong
4. Pepaya
5. Daun katuk
6. Mangga
7. Daun pepaya
8. Jeruk
9. Kacang tanah
10. Pisang
11. Kacang merah
12. Jambu air
13. Kacang hijau

Anda mungkin juga menyukai