SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

KEPERAWATAN KOMUNITAS

A. Satuan Acara Penyuluhan (SAP)

Pokok Pembahasan : Penyakit Degeneratif Pada Lansia (Penyakit tidak menular)

Sub Pokok Bahasan : Pencegahan dan peningkatan kualitas hidup lansia

Sasaran : Lansia dan warga RT 11 Keluarahan Muara Rapak

Hari/tanggal/Jam : Rabu, 24 April 2019 / Pukul : 16.00 WITA

Tempat : Jl. Inpres IV Rumah RT 11

B. Tujuan Instruksional Umum (TIU)

Setelah mengikuti penyuluhan ini, lansia dan warga RT 11 di harapkan dapat mengerti

dan memahami tentang cara Pencegahan dan peningkatan kualitas hidup lansia

C. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)

Setelah mengikuti penyuluhan selama 24 menit diharapkan Lansia dan warga RT 11

mengerti tentang:

1. Macam macam penyakit degeneratif

2. Penyebab terjadi nya penyakit degeneratif

3. Gejala gejala penyakit degeneratif

4. Komplikasi jangka panjang dari penyakit degeneratif

5. Cara pencegahan dan pengendalian penyakit degenerative

6. Penanganan dan pencegahan penyakit degenratif

D. Garis Besar Penyuluhan

1. Pengertian penyakit degeneratif seperti jantung, hipertensi, stroke, diabetes

2. Penyebab terjadinya penyakit jantung, hipertensi, stroke, diabetes

3. Gejala gejala penyakit jantung, hipertensi, stroke, diabetes

4. Komplikasi jangka panjang dari penyakit jantung, hipertensi, stroke, diabetes

5. Cara pencegahan dan pengendalian penyakit jantung, hipertensi, stroke, diabetes

6. Penanganan dan pencegahan penyakit jantung, hipertensi, stroke, diabetes

E. Metode

1 Penyuluhan

2 Diskusi

3 Tanya jawab

F. Media:

1 Proyektor

2 Leaflet

3 Sound system

G. Materi

Terlampir

H. Kegiatan

Waktu Kegiatan Penyuluhan Penyuluh Sasaran

2 Pembukaan :  Memberi salam  Menjawab salam

menit  Salam  Memperkenalkan  Mendengarkan

 Perkenalan diri  Memperhatikan

 Tujuan  Menjelaskan tujuan

 penyuluhan

15 Inti : Menjelaskan materi inti  Menyimak dan

menit  Menjelaskan  Pengertian mendengarkan

materi melalui  Penyebab

proyektor  Gejalas

 Komplikasi

 Pencegahan dan

pengendalian

 Pengobatan Penyakit

Degeneratif

5 Evaluasi :  Memberikan  Memberikan

menit Tanya jawab kesempatan pada pertanyaan

lansia dan warga  Menyampaikan

untuk bertanya kesimpulan hasil

 Memberikan penyuluhan

kesempatan pada

lansia dan warga

untuk menjelaskan/

menyebutkan

kembali kesimpulan

dari materi yang

telah disampaikan
 2 Penutup :  Membacakan  Mendengarkan

menit Kesimpulan kesimpulan  Menjawab salam

Terimakasih  Mengucapkan

salam

Lampiran Materi

1 Pengertian Penyakit Degeneratif

a. Jantung

Penyakit jantung umumnya mengacu pada kondisi yang melibatkan atau pemblokiran

pembuluh darah yang bisa menyebabkan serangan jantung, nyeri dada atau stroke (American

Heart Association, 2017). Seperti serangan jantung yang disebabkan oleh jantung coroner,

serangan ini bisa datang kapan saja, dimana saja, dan menyerang siapa saja.

b. Hipertensi

Hipertensi adalah salah satu penyakit paling mematikan di dunia, Seseorang dinyatakan

menderita hipertensi bila tekanan darahnya tinggi, melampaui nilai tekanan darah normal

yaitu 110/70mmHg - 120/80mmHg. Namun tekanan darah dalam kehidupan seseorang

bervariasi secara alami yang dipengaruhi oleh aktivitas fisik, stres, dan riwayat keluarga yang

mengalami hipertensi.

c. Stroke

Stroke adalah sserangan yang menyebabkan otak mengalami kerusakan yang muncul

secara mendadak akibat tersumbat atau pecahnya pembuluh darah otak sehingga aliran darah

dan oksigen ke otak berkurang. Oleh karena itu stroke termasuk dalam kategori penyakit

mematikan. Di Indonesia diperkirakan setiap tahun terjadi 500.000 penduduk terkena

serangan stroke, sekitar 125.000 meninggal dan sisanya cacat ringan maupun berat.
 d. Diabetes Melitus

Diabetes Melitus (DM) atau orang awam dikenal dengan nama kencing manis adalah

suatu penyakit yang disebabkan karena adanya peningkatan kadar gula darah 70-130mg/dL

akibat kekurangan insulin. Insulin adalah hormone yang di hasilkan pancreas untuk

membantu gula darah di serap oleh tubuh untuk menghasilkan energi.

2 Penyebab terjadinya penyakit degenratif

a. Jantung

Penyakit jantung seperti serangan jantung terjadi bila ada sumbatan total pada arteri

coroner. Arteri coroner pada jantung ini bisa rusak akibat tingginya kadar kolestrol, merokok,

penyakit diabetes, dan tekanan darah tinggi. Jika arteri coroner tidak lagi bersih dan dinding

nya rusak, akibatnya darah ke jantung menjadi tidak normal.

b. Hipertensi

Penyebab penyakit hipertensi ada 2 primer dan sekunder :

1. Penyebab primer adalah penyakit hipertensi yang belum jelas penyebabnya seperti :

merokok, banyak makan yang mengandung garam, banyak makan yang mengandung

pemanis buatan,obesitas dan stres berkepanjangan.

2. Penyebab sekunder adalah penyakit hipertensi yang diketahui penyebabnya seperti :

gagal ginjal, factor keturunan, kelainan hormon, dan penyakit lainnya.

c. Stroke

Ada 2 penyebab utama dari stroke, tidak dapat di ubah dan dapat diubah.

1. Faktor resiko yang tidak dapat diubah

- Usia

Dari berbagai prnrlitian, diketahui bahwa semakin tua usia, semakin besar pula resiko

terkena stroke. Hal ini berkaitan dengan adanya proses degenerasi (penuaan) yang
 terjadi secara alamiah dan pada umumnya pada lansia, pembuluh darahnya kaku oleh

adanya plak (aterosklerosis).

- Jenis kelamin

Laki laki memiliki resiko lebih besar untuk terkena stroke dibandingkan dengan

perempuan hal ini mungkain terkait bahwa laki laki cenderung merokok.

- Herediter

Faktor keturnan terkait riwayat stroke pada anggota keluarga

- Ras/etnik

Dari berbagai penelitian ditemukan bahwa ras kulit putih memiliki peluang lebih

besar untuk terkena stroke dibandingkan dengan ras kulit hitam.

2. Faktor resiko yang dapat diubah

- Hipertensi

Orang dengan hipertensi pembuluh darah mengalami kekauan akibat factor kontriksi

- Penyakit jantung

Bila pusat pengaturan aliran darah mengalami kerusakan, maka aliran darah tubuh

pun akan mengalami gangguan termasuk aliran darah menuju ke otak. Akibat

gangguan aliran, jaringan otak pun dapat mengalami kematian secara medadak

ataupun bertahap.

- Diabetes mellitus

Sama halnya dengan hipertensi DM menyebabkan pembuluh darah mengalami

kerusakan, sehingga aliran daarah ke otak mengalami gangguan.

- Tinggi kolestrol

Kada kolestrol yang tinggi menyebabkan plak/kerak pembuluh darah, yang lama

lama akan semakin banyak dan menumpuk sehingga akan mengganggu aliran darah
 - Merokok

Dari penelitian didapatkan, bahwa orang orang yang merokok ternyata memiliki

kadar fibrinogen darah yang lebih tinggi dibandingkan dengan orang yang tidak

merokok. Peningkatan kadar fibrinogen ini dapat mempermudah terjadinya

penebalan dinding pembuluh darah.

- Obesitas

Kegemukan juga merupakan salah satu factor resiko terjadinya stroke. Hal tersebut

terkait dengan tingginya kadar lemak dan kolestrol dalam darah.

d. Diabetes Melitus

Terjadi nya penyakit ini akibat terganggunya kemampuan tubuh menghasilkan insulin untuk

mengggunakan gula darah masuk ke dalam sel tubuh.

3. Tanda dan Gejala penyakit degeneratif

a. Jantung

Nyeri dada, detak jantung tidak teratur, sesak napas, pusing, badan lemas, tidak nyaman di

leher dan cemas.

b. Hipertensi

Sakit kepala, kelelahan, mual, muntah, sesak napas, gelisah, pandangan kabur

c. Stroke

Secara fisik : mulut moncong ke kiri/kanan, separuh badan terasa baal/kesemutan, bicara

pelo, sulit menelan, penglihatan terganggu, mendadak lumpuh setengah badan.

d. Diabetes mellitus

Frekuensi urine meningkat, cepat merasa haus., cepat merasa lapar, kehilangan berat badan,

kesemutan/mati rasa pada ujung ujung kaki dan tangan, cepat lelah, pandangan kabur, apabila

ada luka susah sembuh, menurunnya kemampuan seksual dan mual muntah.
4. Komplikasi jangka panjang penyakit degeneratif

a. Jantung

Gagal jantung, serangan jantung, stroke, henti jantung, emboli paru, angina (nyeri dada hebat)

b. Hipertensi

Stroke, aneurisma, gagal ginjal, masalah mata, sindrom metabolic, kesulitan dalam

mengingat

c. Stroke

Serangan stroke pertama bila tidak di control dapat menyebabkan serangan stroke kedua yang

membuat keadaan menjadi lebih parah bahkan serangan stroke pertama dapat menybabkan

kematian bila terjadi pecahnya pembuluh darah di otak.

d. Diabetes Melitus

Penyakit jantung, stroke, kerusakan saraf, gagal ginjal, kerusakan mata, gangguan

pendengaran, infeksi kulit.

5. Penanganan dan Pencegahan penyakit degeneratif

- Perubahan gaya hidup

Menjalani pola hidup sehat seperti makanan makanan yang tidak mengandung banyak

lemak contohnya junk food, makanan tinggi garam, berhenti merokok, dan melakukan

banyak kegiatan aktivitas fisik serta kurangi stres berlebihan

- Pemeriksaan rutin secara berkala

Manfaat pemeriksaan antara lain untuk mendeteksi adanya penyakit, sebagai pencegahan

penyakit yang semakin parah, mengetahui masalah masalah penyakit lain yang dialami,

Meningkatkan kesehatan, dan meningkatkan kualitas hidup.

- Mencapai berat badan yang optimal

- Menjaga kadar kolesterol

- Menjaga gula bagi penderita diabetes

- Menjaga tekanan darah

- Minum banyak air putih

- Banyak memakan buah dan sayur

- Olahraga teratur/aktifitas fisik 30menit sekali

- Hindari stres

- Dan Meminum obat rutin yang telah di resepkan oleh dokter

 DAFTAR PUSTAKA

Prof.Dr. Askandar Tjokroprawiro, SpPD-KEMD, Hidup sehat dan bahagia bersama Diabetes Mellitus,

Gramedia pustaka Utama, Jakarta:2006