lingkungan adalah salah satu faktor yang paling penting dalam kehidupan kita
sehari-hari, karena lingkungan merupakan tempat hidup kita. Namun, selama ini
sangat sering kita jumpai sampah yang berserakan dimana-mana, banjir yang telah
menjadi bencana langganan di Indonesia, bau-bau tak sedap, dan banyak sekali
warga yang terserang penyakit akibat lingkungan yang kotor. Contoh penyakit
akibat tidak sehatnya lingkungan yang sekarang sedang marak adalah penyakit
diare. Penyakit diare adalah suatu penyakit yang ditandai dengan perubahan
bentuk dan konsistensi tinja yang lembek sampai mencair dan bertambahnya
frekuensi buang air besar yang lebih dari biasa, yaitu 3 kali atau lebih dalam
sehari yang mungkin dapat disertai dengan muntah atau tinja yang berdarah.
Hadirin yang berbahagia,
Penyakit ini paling sering dijumpai pada anak balita, terutama pada 3 tahun
pertama kehidupan. Penyakit diare, kita kenal adalah penyakit yang menular
melalui air. Banyaknya daerah di Indonesia yang memiliki kondisi air bersih
sangatlah minim, sehingga diare dapat menyebar dengan cepat. Diare disebabkan
oleh masuknya kuman kedalam tubuh melalui perantara hewan, kuman yang
berada dalam makanan, air, melalui tubuh (tidak mencuci tangan waktu makan)
Penyebab lainnya adalah : Kondisi psikologis yang tidak stabil, makanan yang
merangsang peristaltic usus, makanan pedas dll.
Nutrisi bagi penderita diare harus diperhatikan karena pada penderita diare
memiliki kondisi gerakan usus yang tidak memungkinkan, maka perlu diberi
makanan yang lunak untuk membantu gerakan usus. Bagi bayi yang masih
menyusui, ASI tetap diberikan dan MPASI di encerkan. Kita ketahui kalau
mencegah lebih baik dari pada mengobati, oleh karena itu ini beberapa
pencegahan terhadap penyakit Diare adalah mencuci tangan sebelum dan sesudah
makan, menutup makanan dan minuman, mencuci makanan/ sayuran sebelum di
olah, selalu minum air yang sudah dimasak, menjaga kebersihan diri, menjaga
kebersihan lingkungan : rumah, saluran air, sampah di buang pada tempatnya dan
ditutup, makan makanan yang sehat / bergizi. Bila telah dilakukan upaya
pertolongan pertama namun diare masih terus berlangsung segera bawa penderita
ke pusat pelayanan kesehatan terdekat.
Biasanya, diare terjadi dan berlangsung dalam waktu 2-3 hari. Namun diare juga
bisa terjadi pada tingkat lebih lama dari itu. Misalnya dalam kasus tahunan, diare
berat dapat terjadi hinggaseminggu dengan kehilangan setengah liter air dalam
tubuh dalam waktu sekitar satu jam.
Demikian lah pidato saya hari ini semoga dapat bermanfaat bagi semuanya.
Semoga apa yang saya sampaikan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
untuk lebih menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar. Dan juga informasi
yang saya sampaikan tentang diare tadi, mohon di sampaikan kepada keluarga
bapak dan ibu sekalian. Mohon Maaf bila ada yang tidak berkenan. Akhir kata,
saya ucapkan terimakasih kepada bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian.
Wassalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh