Anda di halaman 1dari 5

GAMBARAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI RUMAH

SAKIT MELALUI PENERAPAN K3 OLEH PERAWAT


Elisa Claudia Simanjuntak / 181101114
elclaudia02@gmail.com

ABSTRAK

Latar Belakang : Potensi bahaya atau kecelakaan kerja di rumah sakit sangat tinggi.
Dibutuhkan komitmen dan langkah manajemen untuk mengontrol seluruh tenaga kerja
supaya terhindar dari potensi tersebut.
Tujuan : Tujuan penulisan kajian ini adalah untuk mengetahui gambaran mutu pelayanan
kesehatan melalui penerapan K3 di rumah sakit.
Metode : Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah literature review, yaitu dengan cara
menganalisis, mengeksplorasi serta mengkaji bebas jurnal dan buku teks yang membahas
tentang penerapan K3 di rumah sakit.
Hasil : Perlu diterapkan manajemen K3 untuk mengurangi angka kecelakaan kerja.
Penerapan K3 juga dapat menunjang pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi pasien.
Pembahasan : Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah salah satu
bentuk upaya untuk menciptakan tempat kerja yang aman dan sehat, sehingga dapat
mengurangi resiko kecelakaan kerja. Pelaksanaan K3 dapat menjadi gambaran mutu
pelayanan yang baik di rumah sakit.
Kata Kunci : K3, Rumah Sakit, Perawat.
Latar Belakang melindungi seluruh pekerja dari

Rumah sakit merupakan sarana kecelakaan kerja dan penyakit.

kesehatan yang menyelenggarakan


pelayanan kesehatan, tempat Tujuan
berkumpulnya orang sehat dan sakit. Untuk mengetahui penerapan K3
Resiko kemungkinan terjadinya (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di
gangguan kesehatan dan penularan rumah sakit.
penyakit di rumah sakit sangat tinggi.
Banyak negara semakin meningkatkan Metode
kepeduliannya terhadap masalah Metode yang digunakan dalam kajian
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) ini adalah literature review, yaitu
yang dikaitkan dengan isu perlindungan dengan cara menganalisis,
tenaga kerja dan hak asasi manusia serta mengeksplorasi serta mengkaji bebas
kepedulian terhadap lingkungan hidup. jurnal dan buku teks yang membahas
Hasil laporan National Safety Council tentang penerapan K3 (Keselamatan dan
(NSC) tahun 2008 menunjukan bahwa Kesehatan Kerja) di rumah sakit.
terjadinya kecelakaan kerja di rumah Referensi berupa jurnal dan buku teks
sakit 41% lebih besar dari industri lain. yang digunakan adalah sebanyak 14.
Kasus yang sering terjadi adalah Jurnal yang digunakan sebagai referensi
tertusuk jarum, terkilir, sakit pinggang, dalam tulisan ini diterbitkan dalam
tergores, terpotong, luka bakar, penyakit kurun waktu 10 tahun terakhir.
infeksi dan lain-lain.
Dari data tersebut, dapat Hasil
disimpulkan bahwa potensi bahaya di
Kecelakaan kerja di rumah sakit 41%
rumah sakit sangat tinggi. Oleh karena
lebih besar dari industri lain. Hal itu
itu, dibutuhkan komitmen dan langkah
terjadi karena belum maksimalnya
manajemen untuk mengontrol seluruh
penerapan K3 di rumah sakit. Oleh
tenaga kerja supaya terhindar dari
karena itu, perlu diterapkan manajemen
insiden yang tidak diinginkan.
K3 untuk mengurangi angka kecelakaan
Penerapan K3 (Keselamatan dan
kerja tersebut. Penerapan K3 mampu
Kesehatan Kerja) di rumah sakit
menunjang pelayanan kesehatan yang
menjadi sangat penting dalam rangka
lebih baik.
Pembahasan kesehatan di dalamnya. Apabila K3

Pelaksanaan Keselamatan dan (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dari

Kesehatan Kerja (K3) adalah salah satu karyawan dan tenaga kesehatan di

bentuk upaya untuk menciptakan tempat rumah sakit diperhatikan, tentu mutu

kerja yang aman dan sehat, sehingga pelayanan yang akan diberikan

dapat mengurangi resiko kecelakaan berkualitas.

kerja. Penerapan K3 di rumah sakit


diharapkan mampu menunjang Penutup
pelayanan kesehatan rumah sakit K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)
menjadi lebih baik. Selain itu , K3 dapat merupakan tanggung jawab yang harus
dijadikan media preventif dan proteksi dipenuhi rumah sakit bagi para
diri dari penyakit penyakit akibat kerja karyawannya. Penerapan K3 di rumah
dan kejadian kejadian yang tidak di sakit mampu menunjang pelayanan
inginkan di rumah sakit. kesehatan rumah sakit menjadi lebih
Setiap Rumah Sakit wajib baik.
melaksanakan pelayanan kesehatan dan
keselamatan kerja sesuai yang Referensi
tercantum pada pasal 23 dalam Undang- Ardi, S. & Widodo H. (2018). Analisa
Undang No. 36 tahun tahun 2009 Penerapan Budaya Perilaku
tentang kesehatan dan Peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Rumah Sakit. Jurnal Fakultas Kesehatan
RI No.03/MEN/1982 tentang pelayanan Masyarakat. 12(1): 15-20.
kesehatan kerja.
Pelaksanaan K3 dapat menjadi Fadhila, N. dkk. (2017). Analisis Upaya
gambaran mutu pelayanan yang baik di Manajemen Rumah Sakit Dalam
rumah sakit. Penerapan K3 dapat Penerapan Budaya Kesehatan dan
berjalan baik apabila ada komitemen Keselamatan Kerja (K3) Pasca
dan kebijakan yang baik dari rumah Akreditasi pada Sebuah RSUD di
sakit. Rumah sakit sebagai penyedia Kabupaten Semarang. Jurnal
sarana harus memberikan pelayanan Manajemen Kesehatan Indonesia. 5(1):
yang baik tidak hanya untuk pasien, 55-61.
tetapi juga karyawan dan tenaga
Ibrahim, H. dkk. (2017). Gambaran Terhadap Kejadian Kecelakaan Kerja
Penerapan Standar Manajemen Perawat Rumah Sakit. Jurnal
Keselamatan dan Kesehatan Kerja Endurance. 3(2): 271-277.
Rumah Sakit di Rumah Sakit Umum
Daerah Haji Makassar. Jurnal Ilmu Rahayuningsih, P. W. & Widodo H.
Kesehatan Masyarakat. 9(2): 160-173. (2011). Penerapan Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Ivana, A. dkk. (2014). Analisa (MK3) di Instalasi Gawat Darurat RSU
Komitmen Manajemen Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta.
(RS) Terhadap Keselamatan Dan Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat.
Kesehatan Kerja (K3) Pada RS Prima 5(1): 1-67.
Medika Pemalang. Jurnal Kesehatan
Masyarakat. 2(1): 35-41. Salikunna, N. A. & Vera D. (2011).
Penerapan Sistem Manajemen
Mauliku, N. E. (2011). Kajian Analisis Kesehatan dan Keselamatan Kerja di
Penerapan Sistem Manajemen K3RS di Rumah Sakit Bersalin Pertiwi
Rumah Sakit Immanuel Bandung. Jurnal Makassar. Jurnal Biocelebes. 5(1):
Kesehatan Kartika. 35-47. 31-42.

Nazirah, R & Yuswardi. (2017). Salmawati, L. dkk. (2015). Hubungan


Perilaku Perawat Dalam Penerapan Penerapan Sistem Manajemen
Manajemen Kesehatan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Keselamatan Kerja (K3) di Aceh. Jurnal Dengan Motivasi Kerja dan Stres Kerja
Idea Nursing. 8(3). Pada Perawat di Rumah Sakit Umum
Anutapura Palu. Jurnal Manajemen
Nurhidayanti, D. (2017). Pengaruh Pelayanan Kesehatan. 18(1): 4-6.
Pelaksaanaan Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Terhadap Kepuasan Simamora, R. H. (2019). Buku Ajar
Kerja Perawat. JOM FISIP. 4(1): 1-10. Pelaksanaan Identifikasi Pasien.
UWAIS:Inspirasi Indonesia.
Putri, S. dkk. (2018). Pelaksanaan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Simamora, R. H. (2019).
Documentation of patient Identification
into the Electronic System to improve
the quality of nursing services.
Internasional Journal of Scientific &
Technology Reasearch.

Simamora, R. H. (2019). The influence


Of Training Handover based SBAR
Communication for improving patients
Safety. Indian journal of public Health
Reserch & Development.

Anda mungkin juga menyukai