Disusun Oleh :
TAHUN 2020
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peningkatan jumlah penduduk dan laju pertumbuhan industry yang seakin pesat akan
memberikan dampak pada jumlah sampah yang dihasilkan antara lain sampah plastic,
kertas, produk kemasan yang mengandung B3 (Bahan Beracun Berbahaya). Jumlah dan
jenis sampah, sangat tergantung dari gaya hidup dan jenis material yang kita konsumsi
semakin meningkat perekonomian dalam rumah tangga maka semakin bervariasi jumlah
sampah yang dihasilkan. Selain kondisi tersebut masih djumpai timbulan atau buangan
sampah di sungai sehingga memberikan dampak negative pada lingkungan yang
akhirnya menganggu kesehatan manusia (Subekti,2010).
Dengan adanya UU No. 18 /2008 tentang Pengelolaan Sampah maka perlu suatu
pengelolaan sampah dengan maksimal. Adapun upaya pengelolaan sampah dapat
dilakukan dengan cara Reuse, Reduce, dan Recycle (3 R) adalah kegiatan
memperlakukan sampah dengan cara, menggunakan kembali, mengurangi dan mendaur
ulang.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan penelitian
TINJUAN PUSTAKA
A. Peraturan Pengolahan limbah anorganik
Bahwa dalam rangka mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih dari sampah.
Bahwa sampah, perlu dilakukan penanganan sampah secara komprehenship dan
terpadu dari hulu ke hilir.
Bahwa dalam rangka penanganan sampah secara komprehensip dan
terpadu, perlu melibatkan peran serta masyarakat dan dunia usaha secara proporsional,
efektif dan efisien
Meskipun Kementerian Dalam Negeri telah menetapkan Peraturan tentang pedoman
pengelolaan sampah tetapi masyarakat belum ada kesadaran terhadap kebersihan
lingkungan, tidak peduli pada aturan pemerintah yang telah dikeluarkan oleh
pemerintah, masih banyak tumpukan sampah, dan pembuangan sampah di sembarang
tempat, masyarakat belum mempunyai rasa tanggungjawab terhadap kebersihan
lingkungan.