Anda di halaman 1dari 6

Tugas Praktikum ke-4_ Kelompok 2

Anggota kelompok:

Maisarah - 2002301049 (NO. 1)

Muhammad Andra Subayu - 2002301040 (No. 2)

Noni Yuliati – 2002301022 (No.3)

Firda Adelia - 2002301004 (No.4 dan No.5)

1. Larutan gula 30% 200 g dicampur dengan larutan gula 20% 50 g, berapa
konsentrasi campuran larutan tersebut!
Diket : - F1 = Larutan gula 30% 0,2 kg

-F2= larutan gula 20% 0,05 kg

Dit : konsentrasi larutan tersebut!


Penyelesian :

F2= larutan gula 20% 0,05 kg, Air =80%

F1 = Larutan gula 30% 0,2 kg, Air= 70 %

P=?, X=?

Persamaan Neraca Massa Total

Masuk = keluar

F1 + F2 = P
0,2+ 0,05 = P
0,25 = P

Persamaan Neraca Massa komponen (gula)

F1 x 30% + F2 x 20%= P x X

0,2x 0,3 + 0,05 x 0,2 = 0,25 x X

(0,06 + 0,01)/ 0,25 = X


0,28 =X atau 28 %

Persamaan Neraca Massa komponen (air)


F1 x 70% + F2 x 80%= P x X
0,2x 0,7 + 0,05 x 0,8 = 0,25 x X

(0,14 + 0,04)/ 0,25 = X


0,72 =X atau 72 %

Jadi, konsentrasi larutan tersebut dengan massa 250 gram adalah 28% gula,
72% Air.

2. Jika larutan gula 20% 50 g diencerkan dengan 100 g air berapakah larutan
akhir yang terbentuk!
Diket : - F1= larutan gula 20% 0,05 kg, Air = 80%
- F2= 0,1 kg, 100%
Dit : larutan akhir yang terbentuk!
Penyelesian :

F2= 0,1 kg, 100%

F1= larutan gula 20% 0,05 kg, Air = 80%

P=?, X=?

Persamaan Neraca Massa Total

Masuk = keluar

F1 + F2 = P
0,05+ 0,1 = P
0,15 =P
Persamaan Neraca Massa komponen (gula)

F1 x 20% = P x X

0,05x 0,2= 0,15 x X

0,1/ 0,15= X
0,067 =X atau 6,67 %

Persamaan Neraca Massa komponen (air)


F1 x 80% +F2 =PxX
0,05x 0,8 + 0,1 = 0,15 x X
0,04 + 0,1 = 0,15 x X
0,14/0,15 =X
0,934 =X atau 93,33

Jadi, larutan akhir yang terbentuk adalah larutan dengan massa 150 gram
6,67% gula, 93,33% air

3. Larutan gula 20% dipanaskan sehingga berkurang 20% massanya, berapa


konsentasi akhirnya!
Diket : - F1 = Larutan gula M kg, gula 20%, Air 80%
- P= Larutan Gula 80%M, X%
4. Dit : berapa konsentasi akhirnya!

Penyelesian :

V1= Air….M, 100%

F1 = Larutan gula M kg, gula 20%, Air 80%

P= Larutan Gula 80%M, X%

Persamaan Neraca Massa Total

Masuk = keluar
F1= V1 + P
M = V1 + 0,8M
0,2 M = V1
Persamaan Neraca Massa komponen (gula)

F1 x 20% =PxX

M x 0,2 = 0,8M x X

0,2 M/ 0,8 M = X
0,25 =X atau 25 %

Persamaan Neraca Massa komponen (air)


F1 x 80% = V1 + P
M x 0,8 = 0,2M + 0,8M x X
0,6 M / 0,8 M = X
0,75 =X atau 75%

Jadi, larutan akhir yang terbentuk adalah larutan dengan massa M


gram 25 % gula, 75% air

5. Dalam pembuatan gula tebu, 4000 Kg/j larutan gula 10% (% berat)
diumpankan ke evaporator yang menghasilkan larutan gula 18%.

Diket : - F1= 4000 kg/J, Gula= 10%, Air= 90%

- Gula 18%, Air= 82%

Dit : a. Air yang teruapkan dari evaporator tersebut! (v1)


b. Produk yang dihasilkan! (P1)
Penyelesian :

V1 =?, Air

F1= 4.000 kg/J, Gula= 10%, Air= 90%

P1=?, Gula 18%, Air= 82%


NM Komponen (gula) : F1.10% = 18%.P1
P1 = 400/0,18 = 2.222,222 Kg/j.

NM Total : F1 = V1 + P1
V1 = 4.000 – 2.222,222 = 1.777,78 Kg/j

Jadi, Air yang teruapkan dari evaporator tersebut adalah 1777,78 Kg/j
sedangkan Produk yang dihasilkan adalah 2222,222 Kg/j.

6. Soal ini berhubungan dengan soal latihan no 2. misalkan dari produk yang
keluar dari evaporator 1 di umpankan ke evaporator 2 sehingga dihasilkan
larutan gula 50%,
Diket : - P1= 2222,222kg/J, Gula= 18%, Air= 82%

- V1= 1777,78 Kg/j, 100%

- Gula 50%, Air= 50%

Dit : a. Air yang teruapkan di evaporator 2 dan


b. Produk yang dihasilkan.
Penyelesian :

V2 =?, Air

P1= 2222,222kg/J, Gula= 18%, Air= 82%

V1= 1777,78 Kg/j, 100%

P2= ?, Gula 50%, Air= 50%

NM Komponen (Air) :
82% . P1 + V1 = 50%. P2 + V2 + V1
1.822,222 = 0,5 P2 + V2 (a)
NM total:
P1 + V1 = P2 + V1 + V2
2.222,222 = P2 + V2 (b)

Dari persamaan (a) dan (b) diperoleh:


P2 = 800 Kg/j.
V2=1.422,222 Kg/j.

Jadi, Air yang teruapkan di evaporator 2 adalah 1.422,222 Kg/j, sedangkan


Produk yang dihasilkan 800 Kg/j.

Anda mungkin juga menyukai