OLEH:
A. BIODATA KLIEN
Nama : Ny “R”
Umur : 31 Tahun
Suku/Bangsa : Sasak
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Alamat : Monjok, Selaparang, Kota Mataram
Status Pernikahan : Nikah
Nama Suami : Tn “S”
Umur : 31 Tahun
Suku Bangsa : Sasak
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Alamat : Monjok, Selaparang, Kota Mataram
Keterangan :
/ : Laki-laki atau perempuan yang masih hidup
: Garis hubungan
: Garis keturunanan
: Klien
6 Hygiene
Kebersihan tubuh Bersih Kurang bersih
Kebersihan gigi dan mulut Bersih Kurang bersih
Keadaan kulit Bersih Bersih
Kebiasaan mandi 3-4 kali sehari Belum mandi
Cara berpakaian/Berpenampilan Menggunakan Menggunakan
daster daster
Vulva Hygiene Dibersihkan saat Tidak pernah
mandi
7 Keamanan dan Keselamatan
Pergerakan Normal Sedikit terbatas
Penglihatan Normal Normal
Pendengaran Normal Normal
8 Seksualitas
Perubahan pola menstruasi Pasien tidak Pasien tidak
mengalami mengalami
menstruasi menstruasi
Perubahan respon seksual Tidak Tidak
Terjadi perubahan alat reproduksi Ya Ya
9 Intoleransi Sosial
Status pernikahan Menikah Menikah
Tinggal serumah dengan Suami dan anak Suami dan anak
Komunikasi Verbal Baik Baik
Orang terdekat Suami Suami
H. Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum : Baik Suhu : 36,3 C
Kesadaran : Composmetis Berat badan : 63,2 kg
Tekanan darah : 110/70 mmHg Tinggi Badan : 154 kg
Nadi : 88 x / menit LILA : 26 cm
RR : 20 x / menit SPO2 : 97 %
HEAD TO TOE
1 Mata
Kelopak mata : Normal, dapat membuka dan menutup
Gerakan mata : Normal, dapat melihat objek ke kanan dan ke kiri
Konjungtiva : Tidak anemis
Sclera : Tidak ikterik
Akomodasi : Normal
2 Hidung
Reaksi alergi : Tidak ada
Sinus : Tidak ada
3 Mulut dan tenggorokan
Gigi geligi : Bersih, tidak ada caries
Kesulitan menelan : Tidak ada
4 Pernafasan
Jalan nafas : Bersih, tidak ada sputum
Suara nafas : Vesikuler
Menggunakan otot bantu : Tidak ada
nafas
5 Sirkulasi jantung
Kecepatan denyut apical : 80 x/menit
Irama : Teratur
Kelainan bunyi jantung : Tidak ada
Sakit dada : Tidak ada
6 Abdomen
Inspeksi : Perut membesar, terdapat linea nigra, bentuk simetris, tidak
ada luka bekas operasi.
Palpasi
I. KALA PERSALINAN
a. KALA I
- Lama persalinan : Tanggal : 28 Februari 2021, Jam : 14:00
- Lama kala I : 3 Jam 20 Menit (jam 14:00 – jam 17:20)
- Pengobatan yang didapatkan : Infus drip oxytocin
b KALA II
.
- Lama persalinan Tanggal : 28 Februari 2021, Jam : 17:20
- Lama kala II Tanggal : 28 Februari 2021, Jam : 17:25
- Pengobatan yang didapatkan : Infus drip oxytocin
- Penyulit : Lilitan tali pusat
- Cara mengatasi : Gunting tali pusat
- Keadaan bayi : Baik
Lahir tanggal :28 Februari 2021, Jam : 17:25
- Jenis Kelamin : Laki-laki
- Apgar Score I : 6 Apgar Score II : 7, Apgar Score III : 10
c. KALA III
- Mulai Persalinan Tanggal : 28 Februari 2021, Jam : 17:25
- TFU : 1 jari di atas pusat
- Lama Kala III : 5 Menit
- Cara kelahiran plasenta : Manajemen aktif kala III, Plasenta lahir spontan.
Kotiledon : Lengkap
Selaput : Lengkap
- Perdarahan selama persalinan : ± 150 cc
- Pengobatan yang didapatkan : Injeksi Oksitosin 10 IU/IM
d KALA IV
.
- Keadaan Umum : Baik
- Keadaan vital :
TD : 110/60 mmHg N : 94
RR : 18 S : 36,5oC
TFU : Sepusat
- Kontraksi uterus : Baik
- Perdarahan : ± 20 cc
- Perineum : Terdapat luka jahitan perineum grade I
- Pengobatan : Lidokain injeksi
J. KEADAAN BAYI
a. BB : 3000 gram
b. PB : 49 cm
c. Pusat : Normal
d. Perawatan tali pusar : Perawatan tali pusat biasa / normal
e. Anus : Berlubang
f. Suhu : 36,5oC
g. Lingkar Kepala : 31 cm
h. Kelainan Kepala : Tidak ada
i. Pengobatan yang didapatkan : vitamin K, dan salep mata
Penggunaan energy
berlebih
Kelelahan
DO : Plasenta lahir
1. Terpasang infus RL di ekstremitas
atas bagian kanan Terdapat robekan pada
2. Terdapat robekan perineum grade perineum
I
3. Terdapat luka jahitan Terdapat luka bekas
TD : 110/60 mmHg jahitan perineum grade I
RR : 18 x/m
N : 94 x/m Nyeri
S : 36,5oC
Ketidaknyamanan
pasca partum
DIAGNOSA PERKALA
1. Ansietas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan
2. Resiko cedera pada janin berhubungan dengan kelelahan
3. Resiko perdarahan berhubungan dengan komplikasi pasca partum
4. Ketidaknyamanan pasca partum berhubungan dengan trauma perineum selama
persalinan
RENCANA INTERVENSI
DX TUJUAN INTERVENSI RASIONAL PARAF
Kal Setelah dilakukan tindakan Observasi : 1. Untuk mengetahui Hikma
a keperawatan selama 1 x 24 jam 1. Monitor tanda-tanda ansietas (verbal dan nonverbal) keasiapan klien menirima Ilmul
I diharapkan ansietas dengan kriteria Terapiutok : informasi Yaqin
hasil : 1. Ciptakan suasana terapiutik untuk menumbuhkan 2. Untuk membantu
1. Perilaku gelisah menurun kepercayaan memudahkan
2. Konsentrasi membaik 2. Temani pasien untuk mengurangi kecemasan menyampaikan materi
3. Dengarkan dengan penuh perhatian 3. Agar klien dapat mengetahui
4. Gunakan pendekatan yang tenang dan menyakinkan pentingnya aktivitas fisik
Edukasi :
1. Informasikan secara vaktual mengenai diagnosis, pengobatan
dan prognosis
2. Jelaskan prosedur, termaksud sensasi yang mungkin dialami
3. Latih teknik relaksasi
4. Ajarkan cara mengedan yang benar dan efektif
5. KIE bahwa proses persalinan adalah proses yang
normal/alami
Kal Setelah dilakukan tindakan Observasi : 1. Untuk mengetahui kondisi Hikma
a II keperawatan selama 1 x 24 jam 1. Monitor denyut jantung bayi bayi Ilmul
diharapkan tingkat cedera menurun 2. Monitor tanda-tanda denyut jantung abnormal 2. Untuk mebantu pernafasan Yaqin
dengan KH : Terapeutik : bayi
1. Frekuensi nadi membaik 1. Tenangkan ibu dan keluarga
2. Frekuensi nafas membaik Edeukasi :
3. Denyut jantung apikal membaik 1. Jelaskan tujuan dan prosedur resusitasi bayi
4. Denyut jantung radialis Kolaborasi :
membaik 1. Kolaborasi pemberian oksigenasi
2. Memimpin persalinan dengan asuhan persalinan normal
Kal Setelah dilakuakan tindakan selama Observasi : Hikma
a III 1 x 24 jam di harapkan dengan 1. Monitor tanda dan gejala perdarahan 2. Untuk mengetahui adanya Ilmul
KH : 2. Monitor nilai hemoglobin sebelum dan setalah perdarahan perdarahan Yaqin
1. Kelembaban membrane mukosa 3. Monitor tanda-tanda vital ortostatik 3. Agar mengetahui batas
meningkat Terapiutik : normal hemoglobin
2. Perdarahan vagina menurun 1. Pertahankan bet rest selama perdarahan 4. Agar dapat mengetahui
3. Tekanan darah membaik Edeukasi : rentang normal tanda-tanda
1. Jelaskan tanda dan gejala perdarahan vital
2. Anjurkan meningkatkan asupan makanan dan vit.K. 5. Agar klien paham tanda dan
3. Anjurkan segera melapor jika terjadi perdarahan gejala perdarahan
Kolaborasi : 6. Agar dapat menegmbalikan
1. Kolaborasi pemberian pelunak tinja ( jika perlu) energy pada klien