Anda di halaman 1dari 9

BALAGHAH DASAR

Pengertian Balaghah
• Secara etimologis, berasal dari kata ‫ بلغ‬searti dengan ‫( وصل‬sampai).
• Makna “sampai” dalam kata balaghah, bisa ditemukan, misalnya, dalam firman Allah:

)15 :‫حتى إذا بلغ أش َّده وبلغ أربعين سنة (األحقاف‬


• Dalam ungkapan sehari-hari, arti “sampai” juga bisa ditemukan, contoh:

‫• بلغ فالن مرا َده أي وصل إليه‬


• (Maksud si Fulan sudah sampai, artinya, tujuannya tercapai)

‫• بلغ الركب المدينة‬


(Rombongan itu telah balagh atau sampai di kota) •
• Secara terminologis, balaghah didefinisikan:

(‫• البالغة هي مطابقة الكالم الفصيح لما يقتضيه الحال (لمقتضى الحال‬
• Artinya, “Balaghah adalah kesesuaian kalimat yang fasih (tepat, benar) dengan situasi dan
kondisi (muqtadhal haal). Kalam atau bahasa yang fasih/jelas sesuai dengan situasi dan
kondisi, inilah pengertian balaghah.

• Situasi dan kondisi yang dimaksud disini adalah audiens )‫ )مخاطب‬Perubahan sikon
audiens menuntut pula perubahan susunan bahasa agar “nyambung”, tidak “mis
komunikasi”.
• Nilai balaghah setiap kalam bergantung kepada sejauh mana kalam itu dapat memenuhi
tuntutan situasi dan kondisi setelah memperhatikan fasahah-nya (benar secara
gramatikal).
Aspek Balaghah
• Dalam kajian sastra, balaghah menjadi sifat dari kalam dan mutakallim, sehingga muncul
sebutan ‫ كالم بليغ‬dan ‫ متكلم بليغ‬.Karena itu, Balaghah memiliki 2 aspek; (1) balaghah
kalimat atau kalam baligh dan (2) balaghah pembicara atau mutakallim baligh.
• Pengertian kalam baligh

‫ هو الذي يصوره المتكلم بصورة تناسب أحوال المخاطبين‬: ‫• الكالم البليغ‬


• Kalam Baligh ialah kalam yang sesuai dengan tuntutan keadaan serta terdiri dari kata-kata
yang fasih (tepat, indah)
• Pengertian mutakallim baligh

‫ هو مملكة في النفس يقتدر بها صاحبها على تأليف كالم بليغ‬: ‫• المتكلم البليغ أو بالغة المتكلم‬
‫مطابقة لمقتضى الحال‬
• Mutakallim Baligh ialah kepiawaian yg ada pd diri seseorang dalam menyusun kata-kata
baligh (indah-tepat) sesuai dgn waktu dan tempat (situasi-kondisi)
• Contoh kalam baligh

‫ حريق‬، ‫لص‬
ٌّ : ‫يقول الناس إذا رأوا لصا أو حريقا‬ •

• Kalimat di atas, artinya, “Orang-orang berteriak saat mereka melihat maling atau
kebakaran, dengan cukup berkata: Maliiiiing, Kebakaraaan”.

)10 :‫ أ َ ْم أ َ َرا َد ِبهم ربُّهم رشدا) (الجن‬، ‫قال هللا ( َوأَنَّا الَ نَ ْد ِر ْي أَشَر أ ُ ِر ْي َد ِب َم ْن ِفي األرض‬ •

• Artinya, “Dan kami (jin) tidak mengetahui apakah yang dikehendaki buruk terhadap
penduduk bumi ataukah Tuhan mereka (Allah) menghendaki kebaikan” (QS. Jin:10)
Definisi Ilmu Ma’ani
• Ilmu Ma’ani )‫ع ْل ُم ال َمعَا ِني‬
ِ ) adalah susunan idhafat (mudhaf dan mudhaf ilaih) yang terdiri
dari dua kata “ilmu” dan “ma’ani”. Secara bahasa berarti “ilmu yang berkaitan dengan
maksud atau makna”.
• Sedangkan menurut istilah Ulama Balaghah adalah

‫• علم يعرف به أحوال اللفظ العربى التى بها يطابق مقتضى الحال بحيث يكون وفق الغرض الذي‬
‫سيق له‬
• “Ilmu untuk mengetahui bentuk-bentuk kata arab atau pola susunan kalimat sesuai dengan
muqtadla al-hal (situasi dan kondisi). Artinya, ilmu ma’ani akan mengkoreksi kata-kata suatu
kalimat dan memeliharanya agar tidak timbul suatu kesalahan ketika diungkapkan.
Manfaat Mengetahui Ilmu Ma’ani
• Pertama: Untuk mengetahui ijaz (Kemu’jizatan) Al-Qur’an

‫ ﻭﺣُﺴﻦ‬،ِ‫ ﻣﻦ ﺟﻬﺔِ ﻣﺎ ﺧﺼَّﻪُ ﺍﻟﻠﻪُ ﺑﻪ ﻣﻦ ﺟﻮﺩﺓِ ﺍﻟﺴﺒَّﻚ‬،ِ‫• ﻣﻌﺮﻓﺔُ ﺇﻋﺠﺎﺯِ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ ﺍﻟﻜﺮﻳﻢ‬
،ِ‫ﻭﻣﺎ ﺍﺷﺘﻤﻞَ ﻋﻠﻴﻪ ﻣﻦ ﺳُﻬﻮﻟﺔِ ﺍﻟﺘﺮَّﻛﻴﺐ‬، ‫ ﻭﻟُﻄﻒِ ﺍﻹﻳﺠﺎﺯ‬، ِ‫ ﻭﺑَﺮﺍﻋﺔِ ﺍﻟﺘَّﺮﺍﻛﻴﺐ‬،ِ‫ﺍﻟﻮﺻﻒ‬
ِ‫ ﺇﻟﻰ ﻏﻴﺮ ﺫﻟﻚ ﻣﻦ ﻣﺤﺎﺳﻨﻪِ ﺍﻟﺘﻲ ﺃﻗﻌﺪﺕ‬، ‫ ﻭﻋُﺬﻭﺑِﺔ ﺃﻟﻔﺎﻇﻪِ ﻭﺳﻼﻣﺘِﻬﺎ‬،ِ‫ﻭﺟﺰﺍﻟﺔِ ﻛﻠﻤﺎﺗﻪ‬
ِ‫ ﻭﺣﺎﺭﺕَ ﻋﻘﻮﻟﻬُﻢ ﺃﻣﺎﻡَ ﻓﺼﺎﺣﺘﻪِ ﻭﺑﻼﻏﺘﻪ‬،‫ﺍﻟﻌﺮﺏَ ﻋﻦ ﻣﻨﺎﻫﻀﺘِﻪ‬
• Mengetahui kemu’jizatan Al-Quran yang telah Allah Ta’ala istimewakan, baik dari
susunan lafadz yang diungkapkan dengan bahasa yang indah dan ringkas ،
maupun dari sisi kefasihan dan penggunaan veriasi kata dengan kandungan
makna mendalam. Segala kesempurnaan yang dimiliki AlQur’an membuat
semua orang Arab tunduk dan logika mereka tumpul atas kefashihan dan ke-
balaghah-an AlQuran.
َ‫ ﻭﺃﻓﻀﻞُ ﻣﻦ ﻧﻄﻖ‬، ِ‫ ﻓﻬﻮ ﺃﺑﻠﻎُ ﺍﻟﺒﻠﻐﺎﺀ‬، ‫• ﻭﻛﺬﻟﻚَ ﻣﻌﺮﻓﺔ ﺃﺳﺮﺍﺭِ ﻛﻼﻡِ ﺍﻟﻨﺒﻲِّ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ‬
َ‫ ﻭﻻﻗﺘﻔﺎﺀ ﺃﺛﺮﻩ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ‬، ‫ ﻭﺫﻟﻚ ﻟﻴﺼﺎﺭَ ﻟﻠﻌﻤﻞِ ﺑﻬﺎ‬، ِ‫ﺑﺎﻟﻀﺎﺩ‬
• Mengetahui rahasia ucapan Nabi Saw. Dialah yang paling baligh ucapannya, paling
utama orang yang mengucapkan dhad. Hal itu agar menjadi amal, dan diikuti jejaknya
atas hal itu.
• Kedua: Untuk mempelajari kefashihan dan ke-balaghah-an pada kata-kata yang
digunakan oleh orang arab, baik yang berhubungan dengan natsr (prosa) maupun syair.
Dengan ilmu ma’ani ini, kalam yang mereka ungkapkan akan tersikapi baik dan jeleknya
atau dari segi kesesuai dan tidaknya dengan kaidah.

َ‫• ﺍﻟﻮﻗﻮﻑُ ﻋﻠﻰ ﺃﺳﺮﺍﺭِ ﺍﻟﺒﻼﻏﺔِ ﻭﺍﻟﻔﺼﺎﺣﺔِ – ﻓﻲ ﻣَﻨﺜﻮﺭِ ﻛﻼﻡِ ﺍﻟﻌﺮﺏ ﻭﻣﻨﻈﻮﻣِﻪ – ﻛﻲ ﺗﺤﺘﺬﻱ‬
ِ‫ ﻭﺗَﻔﺮِّﻕَ ﺑﻴﻦ ﺟَﻴِّﺪِ ﺍﻟﻜﻼﻡ ﻭﺭﺩﻳﺌِﻪ‬،ِ‫ ﻭﺗَﻨﺴُﺞَ ﻋﻠﻰ ﻣﻨﻮﺍﻟﻪ‬،ُ‫ﺣﺬﻭﻩ‬
‫نكتفي بهذا مع النجاح‬

Anda mungkin juga menyukai