GAYA ANTARMOLEKUL
Dosen Pembimbing:
Drs. H. Muhammad Kusasi, M.Pd
Disusun Oleh :
Maisyaroh
NIM.1810120120006
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini, diharapkan peserta didik dapat:
1) Mengidentifikasi fakta gaya antar molekul pada kehidupan sehari-hari.
2) Mendefinisikan ikatan hidrogen
3) Mendefinisikan gaya van der waals.
4) Menjelaskan jenis-jenis gaya van der waals
a. Gaya dipol-dipol
b. Gaya dipol terinduksi
c. Gaya London
D. MATERI PEMBELAJARAN
Fakta :
• Gaya van der waals dipengaruhi kepolarannya
• Semakin kecil kepolaran molekulnya makagaya van der waalsnya juga
akan semakin kecil
• Pengaruh interaksi gaya van der waals mempengaruhi sifat fisisnya
• Kekuatan gaya van der waals dipengaruhi ukuran dan bentuk molekul
Konsep
• Kepolaran
• Sifat fisis
• Interaksi gaya antar molekul
Prinsip
• Ikatan hidrogen
• Dipol-dipol
• Dipol terinduksi
• Dipol sesaat
Prosedur
Menjelaskan tentang ikatan hidrogen, pengaruh kepolaran terhadap kekuatan
gaya van der waals, dan jenis-jeis gaya van der waals dalam suatu molekul
kovalen.
Ringkasan materi
Gaya antarmolekul adalah ikatan/gaya Tarik menarik antar molekul yang
saling berdekatan. Gaya antar molekul ini berbeda dengan ikatan kimia yang
terjadi antar atom seperti ikatan ion, kovalen dan ikatan logam. Gaya
antarmoleku terbagi menjadi 2 jenis yaitu Ikatan Hidrogen dan Gaya van der
waals.
1. Ikatan hidrogen
Ikatan hidrogen adalah gaya tarik antar molekul yang terjadi antara atom H
dengan atom yang sangat elektronegatif yaitu F, O dan N. Contoh: H2O,
HF, NH3, CH3OH, dan C2H5OH.
2. Gaya van der waals
Gaya van der waals terbagi menjadi 3 jenis, yaitu:
a. Gaya dipol-dipol/dipol permanent, terjadi antara molekul kovalen polar
dengan molekul kovalen polar. Contohnya gaya antar molekul HCl.
b. Gaya dipol teimbas/Terinduksi, terjadi antara molekul kovalen polar
dengan molekul kovalen non polar. Contohnya gaya Tarik antara
molekul HCl dengan H2.
c. Gaya dipol sesaat/gaya London, terjadi antara molekul kovalen non
polar dengan molekul kovalen non polar. Contohnya gaya Tarik antar
molekul Cl2 dengan molekul Cl2.
E. STRATEGI PEMBELAJARAN
1. Model : Cooperative learning
2. Pendekatan : Saintifik
3. Metode : Ceramah, Diskusi. tanya jawab, dan penugasan.
Menanya (Questioning)
Guru mengajukan pertanyaan yang akan merangsang
peserta didik untuk dapat menjawab atau memecahkan
permasalahan yang diberikan, yakni:
1. Apa bahan bakar dari isi korek api gas?
2. Bagaimana wujud butana?
3. Apa yang terjadi saat butana dimampatkan?
4. Mengapa saat dimampatkan terjadi perubahan
wujud pada butana?
PENUTUP 10 Menit
1. Membuat kesimpulan.
2. Memberikan tugas untuk berlatih.
3. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran yang
akan datang.
………………… ………………………
LAMPIRAN
A. Instrumen penilaian sikap dan pedoman penilaian
Format Pengamatan Sikap dan Keterampilan Sosial
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
Mengidentifik Sebutkan dan jelaskan Contoh gaya van der waals dalam 2,5
asi fakta gaya contoh dari gaya van der kehidupan sehari-hari adalah gula
antar molekul waals dalam kehidupan yang larut dalam air, karena molekul-
pada sehari-hari. molekul gula tercampur merata
kehidupan dengan molekul air. Pakaian yang
sehari-hari. basah jika dijemur menjadi kering
karena molekul-molekul air pada
pakaian itu menguap menjadi
molekul uap air dan terlepas dari
pakaian.
Menjelaskan Jelaskan definisi serta Gaya van der waals adalah gaya 2,5
gaya van der bagaimana terbentuknya Tarik listrik yang terjadi antara
waals. gaya van der waals. partikel-partikel yang memiliki
muatan. Partikel-partikel dimaksud
dapat berupa ion, molekul dipol
permanen atau dipol terinduksi.
Gaya van der waals dapat terjadi
antara partikel yang sama atau
berbeda. Gaya ini terjadi karena
adanya sifat kepolaran partikel
tersebut. Semakin kecil kepolaranya,
semakin kecil pula gaya van der
waalsnya.
Total Skor 10
Pedoman penilaian
Pedoman penilaian
No Aspek yang Dinilai Skor Penjabaran
Jika siswa dapat memperoleh informasi dengan
3
cepat dan lengkap
Jika siswa dapat memperoleh informasi dengan
1 Membaca informasi 2
lambat dan lengkap
jika siswa dapat memperoleh informasi kurang
1
lengkap
3 Jika siswa dapat menjawab soal dengan benar
Jika siswa dapat menjawab soal dengan
2
2 menjawab soal kurang benar
Jika siswa dapat menjawab soal dengan tidak
1
benar
jika siswa dapat mengkomunikasikan dengan
3 mengkomunikasikan 3
jelas
No Aspek yang Dinilai Skor Penjabaran
jika siswa dapat mengkomunikasikan dengan
2
kurang jelas
jika siswa dapat mengkomunikasikan dengan
1
tidak jelas