Anda di halaman 1dari 2

KU : Nyeri perut kanan bawah

Laki laki 30 th Onset : Sejak semalam

RPS
Nyeri perut tidak hilang setelah
minum obat pereda nyeri Pemeriksaan Fisik
Keluhan memberat saat berjalan,
batuk/mengejan KU : Tampak sakit sedang
Keluhan berkurang jika tungkai Kesadaran : Compos mentis
atas ditekuk
Mual TD : 120/75 mmHg
Muntah Nadi : 104x/menit reguler ( meningkat)
Demam
Nafsu makan menurun RR : 22x/menit, saturasi perifer 100%
Suhu : 38,5 OC (Axilla)
Nyeri : 4-5 VAS (sedang)
BB : 60 kg
TB : 170 cm
 RPD
Sakit maag (-) Kepala
Minum obat nyeri/jamu (-)
Mata : Konjungtiva pucat & ikterik (-), mata tidak cowong
Operasi (-)
Nyeri pinggang kanan berulang (-) Mulut : Bibir kering (-)
Alergi obat (-)
Hidung : napas cuping (-)
Riwayat Keluarga Leher : pembesaran KGB (-)
Disangkal
Thoraks
Jantung
In : Ictus cordis tak tampak
Pa : Ictus cordis teraba di SIC V, 2 cm medial LMCS
Riwayat Pengobatan
Dalam 1 tahun terakhir pasien tidak Pe : Konfirgurasi jantung (DBN)
mendapat obat rutin dan tidak
dirawat inap di RS. Au : Suara jantung I dan II murni, suara tambahan paru (-)
Paru – paru
In : statis simetris dex & sin saat dinamis simetris dex & sin
Pa : Stem fremitus kanan sama dengan kiri
HIPOTESIS
Apendisitis Pe : Sonor kedua lapangan paru
Gerd
Au : Vesikuler kedua lapangan paru, suara tambahan
Crohn’s disease
Ulkus peptikum (-)
Gastroenteritis
Peritonitis
Abdomen
In: Datar, tak ada gambaran gerakan usus
Pa: Nyeri tekan regio Mc. Burney, blumberg sign (+), tidak ada
defans muskuler dan tidak teraba massa
Hipotesis Pe: Timpani, terdapat pekak hepar dan pekak sisi, tidak ada pekak
Apendisitis alih
Au: Bising usus ada normal
Genitalia externa: Laki-laki, (DBN)
Ekstremitas: Akral hangat (DBN)

Tatalaksana
Apendiktomi 

Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium
Hemoglobin : 12.7 gr % (11,5-14,80)
Hematokrit : 38.6 % (37-44)
Leukosit: 15.600 /mm3(5-13,5)
Trombosit : 260.000 /mm3(150-400)
GDS: 93 mg/dL (80- 160) Pencegahan
Na : 137 mmol/L (136-145) Memperbaiki pola makan dengan makan
K : 3.7 mmol/L (3,5-5,1) makanan berserat (sayur, buah, kacang-
Cl : 98 mmol/L (98-107) kacangan)
Ureum: 16 mg/dL (15-39) Perbanyak minum air putih
Creatinin : 0.63 mg/dL (0,6-1,3) Mengunyah makanan dengan perlahan
PPT/K : 11.5/11.1 detik(9,4-11,3) Konsumsi makanan mengandung probiotik
APTT/K : 46.9/33.8 detik(27,7-40,2)

Prognosis
Apendiktomi yang dilakukan sebelum terjadi
perforasi → prognosis baik
Serangan berulang dapat terjadi jika apendiks
tidak diangkat

DIAGNOSIS KERJA
Apendisitis Akut

Anda mungkin juga menyukai