Anda di halaman 1dari 8

ISIM TASGHIR DAN ISIM TAFDHIL

MAKALAH
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Bahasa Arab

Dosen Pengampu : Naih Nurjannah, M. Pd

Disusun oleh :
Kelompok 6

Muhamad Azmi Robani 20.03.2820


Marzuki 21.03.2868

Program Studi Pendidikan Agama Islam C


Sekolah Tinggi Agama Islam Persatuan Islam Bandung
1443 H / 2021 M
KATA PENGANTAR

‫بسم هللا الرحمن الرحيم‬


Puji syukur kami panjatkan kehadiran Alloh, karena atas rahmat dan karunianya
makalah ini dapat terselesaikan. Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk
memenuhi salah tugas. Pada semester ganjil, ditahun ajaran 2021, dengan judul Isim Tasghir
dan Isim Tafdhil.
kami menyadari bahwa sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses
pembelajaran, penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dan dari judul ada beberapa
kesulitan dalam pencarian sumber-sumber. Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan ada
kritik dan saran, guna penulisan makalah menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

Bandung, 11 November 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar............................................................................................................................i
Daftar Isi....................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1
C. Tujuan.............................................................................................................................1
1. Mengetahui pengertian Isim Tasghir..............................................................................1
BAB II PEMAHASAN..............................................................................................................2
A. Pengertian Isim Tasghir..................................................................................................2
B. Syarat – syarat Isim Tasghir............................................................................................2
C. Tujuan Tasghir................................................................................................................2
D. Wazan-wazan Tashgir.....................................................................................................3
E. Pengertian Isim Tafdhil...................................................................................................4
F. Syarat-syarat Isim Tafdhil...............................................................................................4
BAB III PENUTUP....................................................................................................................5
A. Kesimpulan.....................................................................................................................5

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Bahasa arab merupakan salah satu bahasa yang di gunakan untuk berkomunikasi dan
berinteraksi. Selain itu, bahasa arab di gunakan untuk memahami agar dapat
mengamalkan isi kandungan dalam Alquran itu sendiri. Dalam Bahasa Arab terdapat
beberapa point tertentu untuk mempelajarinya, salah satunya ialah Nahwu dan Shorof.

Oleh karena itu kami ingin sedikit mengulas mengenai Nahwu dan Shorof, khususnya
Isim Tasghir dan Isim Tafdhil agar kita mampu menguasai Nahwu dan Shorof agar
kelestarian Bahasa Arab dalam Alquran tetap terjaga.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Isim Tasghir?
2. Apa yang dimaksud dengan Isim Tafdhil?
3. Syarat dan tujuan Isim Tasghir?
4. Syarat-syarat Isim Tafdhil?

C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian Isim Tasghir
2. Mengetahui pengertian Isim Tafdhil
3. Mengetahui syarat dan tujuan Isim Tasghir
4. Mengetahui syarat-syarat Isim Tafdhil

1
BAB II

PEMAHASAN

A. Pengertian Isim Tasghir


‫اذلي يصغر من ا صهل يف املعىن الاغراض معيتنة‬
Isim tasghir adalah isis yang dikecilkan dari asalnya pada makna untuk
beberapatujuan tertentu.

Contoh :

‫ عبيد – زهري‬- ‫ حسني‬- ‫ هريرة‬- ‫لكيب‬


Anjing kecil – Kucing kecil – Husain – Ubaid - Zubair

Isim yang ditasghirkan disebut Isim Musbaggar

B. Syarat – syarat Isim Tasghir


Isim yang bisa dibentuk .menjadi Isim Tasghir itu ada 3, yaitu:

1. Isim yang berupa isim mu’rab (bisa berubah diakhir)


2. Isim bisa di Tasghir
3. Isimnya bukan termasuk isim yang menunjukan kepada besar

C. Tujuan Tasghir
Tujuan adanya Tasghir adalah untuk:

1. Menunjukan kecil
‫سعيد كتيب يف هده املدينة‬
Said adalah penulis kecil dikota ini.
2. Menunjukan sedikit
‫هذا قلمي وحنن كري‬
Ini pulpen sedikit sedangkan kami banyak.

2
3. Menunjukan dekat
‫سا حرض هناك قبيل العرص‬
Saya akan hadir disana sebelum (dekat ke waktu ashar)
4. Meremehkan
‫اي عويمل اذهب من هذا اجمللس‬
Wahai yang ilmunya rendah pergikamu dari majlis ini.
5. Mencintai

‫اي بين تعال‬


Wahai anakku kemarilah.

D. Wazan-wazan Tashgir
Wazan-wazan Tasghir yaitu:
‫فعيل و فعيعل و فعيعل‬
Contoh:
‫جبيل ودرهيم وعصيفري‬
Contoh-contoh isim mushagghar yang lainnya bisa dilihat pada tabel berikut ini:

3
E. Pengertian Isim Tafdhil
‫ه عَىَل غَرْي ِ ِه‬Sِ ‫امس ال َت ْف ِض ْي ِل ه َُو ِامْس ٌ َم ُص ْوغٌ عَىَل َو ْز ِن َافْ َع ُل َول َ ْو تَ ْق ِد ْي ًرا دِل َ اَل ةَل ِ عَىَل ِزاَي َد ِة َصاح ِب‬
Isim tafdil adalah ism yang dibentuk mengikuti pola af’alu untuk
menunjukkan salah satunya lebih dari yang lainnya.

Contoh:

1. ‫( َط ِويْ ٌل‬tinggi) => menjadi ‫( َأ ْط َو ُل‬lebih tinggi atau tertinggi)


2. ٌ ‫( َص ِغرْي‬kecil) => menjadi ‫( َأ ْصغ َُر‬lebih kecil atau sangat kecil)
3. ‫( مَج ِ ْي ٌل‬indah) => menjadi ‫( َأمْج َ ُل‬lebih estetis atau terindah)
4. ٌ ‫( فَ ِقرْي‬miskin) => menjadi ‫( َأفْ َق ُر‬lebih kurang mampu atau sangat miskin).

5. ‫( َسهْ ٌل‬mudah) => menjadi ‫( َأ ْسهَ ُل‬lebih gampang atau termuda

F. Syarat-syarat Isim Tafdhil


1. Berasal dari fi’il tsulasi
2. Dari fi’il Mutsbat
3. Dari fi’il mutashorrif
4. Dari fi’il ma'lum
5. Dari fi’il tam

Contoh:

‫( أمحد َأ ْط َو ُل من زيد‬Ahmad lebih tinggi dari pada zaid)

‫( َأ ْزه َُر َأ ْمه َُر ِم ْن َزيْ ٍد‬Azhar lebih pintar dari pada zaid)

4
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Ilmu nahwu adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang harus diketahui pertama kali
oleh pelajar terutama para pelajar madrasah atau pondok pesantren, karena ilmu nahwu
merupakan salah satu syarat untuk mempelajari berbagai cabang ilmu agama bahkan juga
salah satu syarat untuk mengkaji kandungan Alquran dan Hadist.
Tasghir secara bahasa ialah menjadikan kecil atau mengecilkan. Sedangkan secara
istilah ialah mensifati sebuah perkara sebab keadaannya kecil dengan teknik yang singkat,
atau format kalimat yang bermanfaat untuk menunjukkan makna kecil atau Sedikit.
Isim tafḍil adalah sifat yang diambil dari fi’il untuk menunjukkan sifat bagi sesuatu
yang sama dalam sifatnya, dan salah satu sifat  dari keduanya bermakna lebih dari yang
lainnya. Dalam bahasa Arab dikenal bentuk yang mengandung makna “lebih”, yang
disebut isim tafḍil. Bentuk acuannya adalah: ‫اَ ْف َع ُل‬. Isim tafḍil hanya dapat dibentuk dari
kata kerja tiga huruf, kata itu mempunyai bentuk-bentuk taṣrif yang lengkap, kata sifatnya
tidak sama bentuknya dengannya, dan maknanya bukan makna pasif.

Anda mungkin juga menyukai