Anda di halaman 1dari 3

LK. 2.

1 Eksplorasi Alternatif Solusi

Masalah
terpilih yang Akar Penyebab
No. Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
akan masalah
diselesaikan
1. Peserta didik Model pembelajaran Literatur jurnal: Berdasarkan hasil eksplorasi alteratif
kurang aktif yang diterapkan 1. Syaribuddin, Syaribuddin, dkk (2016) penerapan PBL solusi, model pembelajaran yang
kurang dengan media  audio visual  berpengaruh signifikan memungkinkan untuk diterapkan
dalam menumbuhkan antara lain :
terhadap penguasaan konsep peserta didik SMA Negeri 1
mengikuti keaktivan peserta 1. Model pembelajaran PBL
Panga pada materi ikatan kimia. Nilai rata-rata kelas
pembelajaran didik dalam eksperimen (84) lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol (62). Sebab dapat
pembelajaran Nilai indikator penguasaan konsep yang paling tinggi adalah menumbuhkembangkan
pada indikator analisis (C4) (85). Penerapan PBL dengan
kemampuan kreativitas
media  audio visual  berpengaruh signifikan terhadap
kemampuan berpikir kritis peserta didik SMA Negeri 1 peserta didik baik secara
Panga. Terbukti dari nilai rata-rata kelas eksperimen (82) individual maupun secara
yang lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol (66). Nilai kelompok karena hampir
indikator kemampuan berpikir kritis yang paling tinggi disetiap langkah menuntut
adalah pada indikator mengidentifikasi dan menangani
adanya keaktifan peserta
suatu ketidaktepatan dan indikator kemampuan
memberikan alasan didik.
http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/jpsi/article/ Keunggulan:
view/7585 - melibatkan peserta didik
dalam memecahkan
2. Safitri, Melly,dkk (2018) dari hasil penelitian dapat masalah secara aktif
disimpulkan bahwa model Pembelajaran Problem Based - peserta didik lebih
Learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas guru dan memahami konsep yang
aktivitas siswa serta hasil belajar siswa kelas VII 2 SMPN 14
Kota Bengkulu.
diajarkan
https://doi.org/10.33369/diklabio.2.1.103-112 Kelemahan :
- Membutuhkan cukup
3. Jayadinigrat, Made Gautama,dkk (2019) Penerapan model waktu untuk persiapan
pembelajaran  discovery learning  dapat meningkatkan - Peserta didik yang tidak
aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran kimia kelas XI memiliki minat terhadap
MIPA 2 SMA Negeri 3 Singaraja semester ganjil tahun
masalah yang dipelajari
pelajaran 2018/2019. Hal ini terlihat dari adanya
peningkatan persentase rata-rata aktivitas belajar siswa akan merasa enggang
sebesar 10% dari 74% dalam kategori cukup aktif pada untuk mencoba
siklus I menjadi 84% atau berada pada kategori sangat aktif menyelesaikan.
pada siklus II.
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/ 2. Model pembelajaran inquiry
JJPK/article/view/22699 Sebab pembelajaran inquiry
merupakan pembelajaran
literatur buku: yang menekankan pada
1. Muh Husyain, Rifa’i, dkk (2022) penerapan pengembangan aspek
pembelajaran Project Bassed Learning di dalam kognitif, afektif, dan
kelas bertumpu pada kegiatan belajar aktif dalam psikomotor secara seimbang,
bentuk kegiatan (melakukan sesuatu) dari pada sehingga dianggap jauh lebih
kegiatan pasif seperti guru hanya mentransfer bermakna.
ilmu kepada peserta didik. Keunggulan :
Rifa’i, Muh Husyain. (2022). Model pembelajaran - Memberikan ruang pada
Kreatif, Inspiratif, dan Motivatif. Cirebon. Yayasan peserta didik untuk
Wiyata Bestari Samasta. belajar sesuai dengan gaya
belajar mereka
2. Penggunaan metode eksperimen dapat - Dianggap sebagai strategi
menumbuhkan cara berpikir rasional dan ilmiah yang sesuai dengan
pada siswa, memungkinkan siswa belajar secara perkembangan psikologi
aktif dan mandiri, dan dapat mengembangkan belajar modern yang
sikap dan prilaku kritis (Helmiati:74) menganggap bahwa
belajar adlah proses
3. Trianto Ibnu Badar Al-Tabany (2014) pada model
perubahan tingkah laku.
pembelajaran Problem Bassed Learning siswa
Kelemahan :
dituntut untuk aktif menggunakan kecakapan
untuk memecahkan masalah dan berbagai tujuan - Sulit mengontrol kegiatan
belajar yang ingin dicapai. dan keberhasilan
Al-Tabany, Trianto Ibnu Badar. (2014). Mendesain - Memerlukan waktu yang
Model Pembelajaran Inovatif, Progesif, dan panjang dalam
Kontekstual. Jakarta. Prenadamedia. implementasinya sehingga
sulit menyesuaikan
Hasil ceramah: dengan waktu yang
1. Kepala sekolah ditentukan
Model pembelajaran Kooperatif, Discovery
Learning,dll
3. Model Pembelajaran PjBl
2. Teman sejawat
Model pembelajaran inquiry dan PBL Sebab menyediakan
3. Pengawas Sekolah pengalaman belajar yang
Bisa menerapkan model pembelajaran Discovery melibatkan peserta didik
Learning, Inquiry, PJBL, dll secara kompleks dan
4. Pakar dirancang untuk berkembang
Ada beberapa model pembelajaran yang dapat sesuai dunia nyata.
meningkatkan aktivitas peserta didik selama
Keunggulan :
proses pembelaran yaitu: model pembelajaran
Kontekstual (metode praktikum, metode - Meningkatkan motivasi,
demonstrasi), model pembelajaran problem dimana peserta didik
posing,dan model pembelajaran PJBL berusaha keras dalam
mencapai tujuan proyek
dan merasa belajar lebih
menyenangkan.
- Meningkatkan
keterampilan peserta didik
dalam mengelolah sumber
belajar.
Kelemahan :
- Membutuhkan banyak
waktu untuk
menyelesaikan masalah
dan menghasilkan produk
- Kesulitan melibatkan
semua peserta didik dalam
kerja kelompok.

2 Hasil belajar Metode yang Literasi jurnal: Berdasarkan hasil eksplorasi alteratif
peserta didik digunakan kurang solusi, model pembelajaran yang
1. Tenang, Helen pandika (2022) penerapan metode memungkinkan untuk diterapkan
masih tepat anatar lain :
rendah demonstrasi pada pembelajaran kimia dapat
meningkatkan prestasi belajar. Dimana hasil data siswa 1. Metode diskusi
kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 2 Pagar Alam Sebab metode diskusi merupakan
menunjukkan peningkatan prestasi belajar yang metode pengajaran yang erat
diperoleh dari nilai posttest yang didapat siswa meningkat hubungannya dengan belajar
dari siklus 1, siklus 2, dan siklus 3. pemecahan masalah. Metode ini
https://ejournal.unib.ac.id/diadik/article/view/ juga biasa dilakukan secara
berkelompok atau diskusi
21342/9897 kelompok.
Kelebihan:
2. Lili Nur Indah Tarigan dan Hafni Indriati Nasution (2020) - Merangsang  kreativitas 
peserta didik  dalam  bentuk
hasil penelitian menunjukkan analisis data hasil belajar
ide, gagasan, prakarya dan
menggunakan uji N-gain dan uji t pihak kanan pada taraf
terobosan baru dalam
signifikansi 0,05. Rata-rata nilai posttest siswa kelas
pemecahan masalah.
eksperimen 86,08 dan rata-rata nilai posttest kelas kontrol
80,54. Hasil uji N-gain hasil belajar pada kelas eksperimen - Mengembangkan sikap
meningkat (40,76 ke 86,08) dengan presentase 76% kategori saling menghargai
tinggi dan pada kelas kontrol meningkat (35,68 ke 80,54) pendapat orang lain.
dengan presentase N-gain 70% kategori sedang. Dengan - Memperluas wawasan.
Analisis statistik hasil belajar menunjukan bahwa thitung >
ttabel (5,192 > 1,671). Maka dapat disimpulkan  bahwa ada
- Membina untuk terbiasa 
musyawarah  dalam 
pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing
memecahkan  suatu masalah.
berbasis praktikum terhadap peningkatan hasil belajar
siswa pada materi laju reaksi. Kelemahan:
http://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/43152 - Membutuhkan waktu
yang panjang.
3. Tri sundari,dkk (2017) hasil penelitian menunjukkan - Tidak dapat dipakai
terdapat perbedaan yang signifikan antara penguasaan untuk kelompok yang
konsep siswa yang mengikuti pembelajaran inkuiri besar.
terbimbing berbasis praktikum (rata-rata 80,7) dan
penguasaan konsep siswa yang mengikuti pembelajaran
- Peserta didik mendapat
tradisional (rata-rata 74,8). Sikap ilmiah siswa juga informasi yang terbatas.
menunjukkan perbedaan yang signifikan antara siswa yang - Dikuasai orang-orang
mengikuti pembelajaran dengan inkuiri terbimbing berbasis yang suka berbicara atau 
praktikum (rata-rata 3,2) dan sikap ilmiah siswa yang ingin menonjolkan diri.
mengikuti pembelajaran tradisional (rata-rata 2,2). Dengan
demikian dapat disimpulkan pembelajaran inkuiri
terbimbing berbasis praktikum dapat meningkatkan
2. Metode  demonstrasi
merupakan metode mengajar
penguasaan konsep dan sikap ilmiah siswa.
yang cukup efektif sebab
https://doi.org/10.26740/jpps.v6n2.p1340-1347 membantu para siswa untuk mem
peroleh jawaban dengan
4. Sudiarti, Sudiarti (2021) dari hasil analisis menunjukkan mengamati suatu proses atau
bahwa penerapan Kombinasi Metode Diskusi dan peristiwa tertentu
Penugasan Terstruktur dapat meningkatkan hasil belajar 
peserta didik kelas X IPA 3  MAN 2 Sragen dalam materi Kelebihan:
Reaksi Reduksi oksidai dan Tata nama Senyawa. Secara
kuantitatif terjadi peningkatan hasil belajar dari siklus I
sebesar 69,25 dengan ketuntasan klasikal sebesar 65% ke  Menghindari verbalisme.
siklus II sebesar 77,50  dengan ketuntasan klasikal sebesar  Peserta didik lebih mudah
87,5%. memahami apa yang
https://doi.org/10.51878/academia.v1i1.381 dipelajari.
 Proses pengajaran lebih
literasi buku: menarik.
 Peserta didik dirangsang
1. Gunarjo S. Budi (2022) Model pembelajaran
untuk aktif mengamati,
inkuiri pada umumnya sangat membantu proses
menyesuaikan antara    
pembelajaran yang berbasis praktikum. Langkah-
teori dengan kenyataan
langkah dalam model pembelajaran inkuiri
dan mencoba
mengarahkan siswa untuk dapat menemukan
melakukannya sendiri
sendiri pengetahuannyadan dapat melakukan
penyelidikan. Oleh sebab itu materi yang cocok
Kelemahan:
menggunakan model pembelajaran inkuiri adalah
materi yang memiliki sub topic untuk melakukan
 Memerlukan
percobaan dan akan sangat membantu untuk
meningkatkan keterampilan siswa. keterampilan guru secara
Budi, Gunarjo S. (2022). Penerapan Berbagai Model dan khusus.
Metode Pembelajaran.Guepedia.  Kurangnya fasilitas.
https://www.google.co.id/books/edition/  Membutuhkan waktu
PENERAPAN_BERBAGAI_MODEL_DAN_METODE yang lama.
_PEMB/iu9ZEAAAQBAJ?
hl=id&gbpv=1&dq=METODE+praktikum+meningk 3. Metode praktikum
atkan+hasil+belajar&pg=PA104&printsec=frontco Sebab Peserta didik melakukan
ver percobaan dengan mengalami dan
membuktikan sendirisesuatu yang
2. P.Ratu Ile Tokan (2016) metode eksperimen dipelajari.
bertujuan untuk menciptakan kesan
pembelajaran yang mendalam pada diri peserta Kelebihan:
didik, karena siswa mendapat kesempatan untuk
melakukan dan atau mengalaminya sendiri.  Membuat Peserta didik
Dengan mengalaminya sendiri diharapkan lebih percaya atas
mampu membuat peserta didik mendapatkan kebenaran atau
pembelajaran yang bermakna. kesimpulan berdasarkan
https://www.google.co.id/books/edition/ percobaan.
Sumber_Kecerdasan_Manusia/ZsVGDwAAQBAJ?  Membina Peserta didik
hl=id&gbpv=1&dq=METODE+pembelajaran+demonstrasi+p
ada+materi+kimia&pg=PA79&printsec=frontcover membuat terobosan baru.
 Hasil percobaan yang
berharga dapat
Hasil wawancara : dimanfaatkan untuk
1. Kepala Sekolah kemakmuran umat
Metode praktikum manusia.
2. Teman Sejawat
Inquiry, PBL, Discovery Learning kelemahan:
3. Pengawas Sekolah
Menggunakan model pembelajaran kooperatif  Cenderung sesuai bidang
dengan metode praktikum sains dan teknologi.
4. Pakar  Kesulitan dalam fasilitas.
Model yang dapat diterapkan yaitu model  Menuntut ketelitian,
pembelajaran inquiry dengan metode praktikum kesabaran, dan
ketabahan.
 Setiap percobaan tidak
selalu memberikan hasil
yang diharapkan.

Anda mungkin juga menyukai