Dosen Pengampu :
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa dan karena berkat serta
rahmatnya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah hasil diskusi kami dengan mata kuliah
Sejarah Amerika yang didalam makalahnya akan menjelaskan tentang “Pengaruh Perang
Kemerdakaan Amerika Terhadap Kanada dan Amerika Latin”. Dalam penyusunan makalah ini
tidak terlepas juga kontribusi dan partisipasi dari pihak kelompok kami yaitu kelompok 4.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk memenuhi tugas mata kuliah
Sejarah Amerika yang diampu oleh Bapak Abdul Salam, S. Ag, M. Hum dan Ibu Rahmuliani
Fithriah, S. Pd, M. Hum. Selain itu penulisan makalah ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan bagi para pembaca mengenai sejarah tentang Amerika.
Kami menyadari bahwa penulisan makalah ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu
kami menerima kritik yang membangun dan saran dari para pembaca. Demikian yang dapat kami
sampaikan apabila ada kesalahan dalam makalah ini baik secara isi maupun penulisan maka
kami meminta maaf yang sebesar-besarnya. Akhir kata kami ucapkan terima kasih.
x
DAFTAR ISI
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : PEMBAHASAN
A. Kesimpulan ............................................................................................................ 8
B. Kritik dan Saran ..................................................................................................... 8
xi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Amerika merupakan salah satu benua yang ada di dunia dimana penduduknya termasuk
kedua terbanyak di dunia setelah Asia. Amerika adalah sebuah egara yang terdiri dari berbagai
suku dan ras yang berasal dari berbagai belahan dunia. Mereka masing-masing mempunyai
budaya dan tradisi tersendiri. Namun, sebelum benua Amerika didatangi oleh para pelaut Eropa
dan dikenal sebagai Amerika, benua tersebut dihuni oleh para Indian yang tersebar di seluruh
benua tersebut.
Penduduk asli benua Amerika tidak pernah menyebut dirinya sebagai suku Indian
sebelum pelaut Eropa datang ke daerah mereka. Istilah Indian sendiri berasal dari para pelaut
Eropa yang mengira mereka mendarat di India sebuah daerah di benua Asia, sehingga mereka
menyebut penduduk asli tersebut sebagai Indian.
Amerika memiliki sejarah yang panjang sebelum akhirnya berkembang menjadi egara
adidaya seperti saat ini. Berawal dari kumpulan koloni egara-negara Eropa seperti Inggris,
Spanyol, Belanda dan Perancis, secara perlahan bangsa Amerika menapaki jalan menuju
kejayaan. Bangsa ini pun akhirnya mulai menyebarkan pengaruh ke seluruh dunia. Sebuah
egara yang terbentuk dari koloni-koloni egara Eropa ini kemudian berkembang menjadi
sebuah egara besar yang disegani oleh dunia.
1
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
D. Manfaat Penulisan
Adapun manfaat yang didapatkan dari makalah ini yaitu supaya kita memahami apa yang
yang dimaksud dengan perang kemerdekaan Amerika serta apa saja yang pengaruh dan dampak
dari perang kemerdekaan ini terhadap Amerika Latin. Dan juga menambah wawasan
pengetahuan kita mengenai materi dari sejarah Amerika.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Revolusi Amerika serikat ikut menjadi pemicu terjadinya revolusi Quebec, Nova Scotia,
dan Newfoundland. Tiga koloni Inggris tersebut, yakni Quebec, Nova Scotia dan Newfoundland
tidak bergabung dalam revolusi walaupun faksi-faksi didalamnya mendukung revolusi tersebut.
Perang Kemerdekaan Amerika serikat juga cukup mengancam Kanada. Kota Quebec menjadi
salah satu markas tentara Inggris dalam Revolusi Amerika. Orang-orang Kanada berusaha
bersikap netralitas dalam perang kemerdekaan Amerika Serikat.
Pengaruh yang juga sangat terlihat adalah gelombang pengungsi dan pelarian(eksodus)
para loyalis Inggris dari Amerika Serikat. Setelah para loyalis berhasil dikalahkan, para loyalis
tersebut banyak yang melarikan diri ke Inggris, Kanada dan wilayah lain dari kerajaan Inggris.
Di Kanada, mereka sebagian besar pergi ke Quebec dan Nova Scotia. Gelombang tersebut
pengungsi loyalis sekitar 30.000 orang menuju Nova Scotia. Kemudian sekitar 10.000 loyalis
memasuki provinsi Quebec.
3
Beberapa pergi ke Gaspé dannyang lainnya ke Timur Kota-kota di barat daya
Montreal.Kelompok terbesar yang mencapai St.Lawrence sekitar 7.000 dikirim ke hulu ke
pantai utara Danau Ontario. Para loyalis ini yang meninggalkan Amerika Serikat kemudian
membentuk populasi di Kanada. Jadi, pengaruh yang sangat terlihat akibat revolusi dan perang
kemerdekaan Amerika Serikat terhadap Kanada adalah perubahan dan penambahan populasi di
Kanada yang diisi oleh para eksodus dari Amerika Serikat.
Sebagaimana 13 koloni di Amerika Utara yang telah memerdekakan diri pada tanggal 1
Juli 1776, pada akhir tahun 1700-an itu muncul pula semangat kemerdekaan di berbagai belahan
Amerika yang lain. Pada saat itu rasa ketidakpuasan meningkat, khususnya jika para pemukim
itu telah membaca karya-karya para penulis era Pencerahan seperti John Locke, Voltaire, dan J.J.
Rousseau. Keberhasilan revolusi Amerika (1774) dan juga Revolusi Prancis (1789) mendorong
rakyat di Amerika Latin untuk berjuang demi kemerdekaannya sendiri. Di Mexico, Amerika
Tengah dan Selatan, dan di Hindia Barat (Karibia), para pemukim mulai mencoba untuk
mengambil-alih kontrol atas masalah-masalah mereka sendiri.
1. Sumber ketidakpuasan
4
2. Awal pemberontakan
Selama akhir tahun 1700-an dan awal tahun 1800-an, pemberontakan muncul di berbagai
wilayah Amerika Latin. Pada tahun 1781, pemimpin Indian Tupac Amaru II memimpin suatu
pemberontakan melawan pemerintah kolonial Spanyol di Peru. Milisi Indian yang sangat
kekurangan persenjataan itu segera terkalahkan oleh tentara Spanyol. Pada tahun 1780-an,
sekitar hampir 20.000-an orang Mestizo dan Indian berbaris di Bogota (sekarang ibukota
Colombia) untuk memprotes pajak eksesif yang dipaksakan oleh penguasa Spanyol. Spanyol
segera mengganyang pembangkangan itu dan mengeksekusi para pemimpinnya. Kemudian pada
tahun 1806, Francisco Miranda, seorang pemimpin creole putera aristokrat Venezuela,
melakukan percobaan pemberontakan melawan Spanyol. Karena gagal. Miranda kemudian
kembali ke Venezuela pada tahun 1810.
Saat itu dia mendapat banyak dukungan dari rakyat di kota Caracas (sekarang ibukota
Venezuela). Bersama dengan pemimpin-pemimpin pemberontak yang lain dia menjatuhkan
penguasa Spanyol dan mendirikan Republik Venezuela yang pertama. Namun demikian, adanya
kecemburuan di antara para pemimpin revolusi menyebabkan Spanyol mampu kembali meraih
kekuasaan di koloni tersebut. Mereka menangkap Miranda dan mengirimnya ke Spanyol di mana
ia meninggal tahun 1816. Meskipun revolusi yang dipimpin Miranda gagal, koloni-koloni
Spanyol yang lain segera terbangkitkan untuk berjuang meraih kemerdekaan.
3. Kemerdekaan Haiti
Ketika revolusi Prancis pecah pada tahun 1789, rakyat Haiti segera menyerap ide-ide
liberte, egalite, fraternite yang diproklamirkan kaum revolusioner Prancis di Paris tersebut.
Ketika harapan mereka untuk merdeka dikecewakan, ribuan budak melakukan pemberontakan
pada tahun 1791. Mereka membantai. Figur utama dalam pemberontakan itu adalah Toussaint
L’Ouverture. Pada tahun 1801, Toussaint mengusir orang-orang Prancis dari Haiti dan
menaklukkan orang-orang Spanyol yang berkuasa di belahan timur pulau tersebut. Dia
menyatakan bahwa seluruh pulau Hispaniola bebas dari kekuasaan asing. majikan-majikannya
dan menghancurkan banyak perkebunan.
5
Untuk mengembalikan kekuasaan Prancis atas Haiti, Napoleon mengirimkan abang-
iparnya, Jenderal Charles Leclerc beserta 20.000 tentara pendukungnya. Selama 13 tahun
berikutnya kehidupan masyarakat Haiti diwarnai perjuangan dengan kekerasan sebagaimana
dilakukan para pemulanya itu terhadap orang-orang Prancis, demi meraih
kemerdekaannya.Tentara Prancis sebanyak itu ternyata kalah dan ditawan oleh orang-orang
Haiti. Sebab lain kekalahan mereka adalah adanya musuh yang tak kelihatan yaitu wabah demam
kuning yang menewaskan ratusan tentara Prancis setiap pekannya.
C. Dampak-dampak dari perang yang terjadi di Amerika terhadap Amerika latin adalah
sebagai berikut :
Pada saat Amerika latin telah mencapai kemerdekaannya banyak sekali persoalan atau
permasalahan di dalam negerinya sendiri sehingga bangsa Amerika latin ini fokus untuk
menyelesaikan masalah-masalah yang ada dalam negerinya tetapi pada saat itu Amerika latin
mendapatkan tantangan-tantangan eksternal contohnya yaitu pada tahun 1820-an Spanyol
meminta bantuan kepada sekutunya di Eropa untuk menghancurkan atau menaklukkan
kembali koloni itu dan pangeran dari Austria yang bernama von maternich bersedia untuk
membantu Spanyol tetapi Inggris dan Amerika serikat menentang inversensi terhadap Amerika
latin.
2. Dalam bidang ekonomi
Pembangunan kembali ranch-ranch dan perkebunan yang telah hancur sebelumnya
akibat perang kemerdekaan.
Pembukaan tanah perkebunan baru
6
Perdagangan meningkat, bank-bank baru dibuka
Industri nasional baru tumbuh: guano di Peru, gula di Kuba, pertambangan di Chile,
agrikultur di Argentina dan Uruguay, karet dankopi di Brazil
Rel-rel keretaapi untuk pertama kalinya dibangun dan juga jalan-jalan raya.
Pelabuhan-pelabuhan dan dok-dok perkapalan dibangun.
Infrastruktur ekonomi nasional di Amerika latin pada sistem sudah mulai dikembangkan
walaupun dalam tahap awalnya menurut W.W Rostow pada tahun 1850-an bagi sebagian besar
negara-negara Amerika latin merupakan tahapan pertama modernisasi yaitu "prakondisi bagi
tinggalan landas" telah ditegakkan.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Salah satunya adalah kemerdekaan Amerika Serikat 1776 yang tadinya juga dipicu oleh
idealisme liberty, equality, dan brotherhood yang menimbulkan Revolusi Prancis tahun 1789.
Dampak dari perang Amerika terhadap Amerika Latin ada dua yaitu dampak secara politik yaitu
Imperialisme di Amerika Latin dan dampak secara ekonomi.
Apabila dalam penulisan makalah ini terdapat kekeliruan dan kesalahan kata memohon maf
yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yang membangun dari para pembaca akan kami terima
supaya ada kemajuan dalam penulisan makalah kami nanti kedepannya.
8
Daftar Pustaka
Itu, A. S. R. A. Sebutkan dampak revolusi amerika di bidang politik sosial dan ekonomi.