Nama : Rafly Prahmantia Putra

NPM : 21420046
Kelas : K3
Pelajaran : Serat Tekstil 2

1. Cobalah cari dari sumber literatur yang lain beberapa jenis polimer yang dapat
digunakan sebagi bahan baku serat tekstil !
Polimer yang bisa digunakan dalam bahan tekstil
 Polimer alam
1) Selulosa = serat kapas, rami, jute, rayon, dan viskosa dan bersumber
dari kayu tanaman, kapas linter
2) Protein = serat azlon dan bersumber dari sutera, wol, jagung, dan
kedelai
 Polimer buatan
o Poliester = serat dacron
o Poliamida = serat nilon
o Poliaktrilonitri = serat akrilat
o Poliuretan = serat spandex  
o Akrilonitril 85% = serat akrilat
 Polimer adisi
o Polihidrokarbon 
o Polihidrokarbon yang disubstitusi hidrogen
o Polihidrokarbon yang disubstitusi hidroksil
o Polihidrokarbon yang disubstitusi nitril

2. Cobalah cari informasi tentang susunan rantai molekul pada serat tekstil !
Untuk serat Selulosa

a. Selulosa memiliki ikatan rantai linear yang kuat dengan interaksi melalui
ikatan hidrogen intermolekuler dan intramolekuler (Liu, Lyne, & Edgar,
2015). Gugus OH pada selulosa menentukan sifat fisik dan kimia
selulosa. 
 b. Untuk serat Polietilena tereftalat
Susunan rantai molekul polyester terbentuk secara kondensasi menghasilkan
polietena tereftalat yang merupakan satu ester dari komponen dasar asam dan
alcohol, yaitu asam tereftalat dan etilena glikol.

3. Mengapa dengan proses penarikan dapat menaikkan kekuatan , kilau serat tapi
menurunkan daya serat, eksplorasi jawaban anda dari beberpa literatur yang
saudara dapatkan.
Karena kekuatan serat merupakan faktor yang menunjang kekuatan produksi akhir,
baik saat serat berbentuk benang ataupun serat yang sudah menjadi kain. Jika sifat
pada serat tetap, maka semakin kuat daya serat pada kain atau benang. Sifat mulur
serat sangat berguna, karena banyak sekali beban tarik yang dilakukan pada serat
mulai dari proses pemintalan serat, proses pertenunan, hingga proses penyempurnaan.
Jika serat ditarik berulang kali, serat tidak akan kembali ke bentuk semula; Sebaliknya,
itu akan tumbuh lebih lama dari sebelumnya dan akhirnya pecah ketika tidak tahan lagi.

Adapun sifat sifat serat sebagai berikut:

a. Kekuatan tinggi 
Makin tinggi derajat orientasi serat kekuatannya makin tinggi
b. Kilau 
Pada umumnya derajat orientasi yang tinggi menaikkan kilau seratnya. Misalnya serat
nilon waktu disemprotkan dari spinneret kelihatannya suram dan baru kelihatan berkilau
setelah penarikan.
c. Daya serat rendah 
Oleh karena sukarnya molekul-molekul air untuk masuk kedalam serat, maka serat
dengan derajat orientasi tinggi lebih sukar dicelup.