1. An Organik
Umum
- Sebagai larutan koloid.
- Mempunyai absorpsi positif dan negatif.
- Dapat membentuk misel sferik dan lamerar.
- Memiliki gaya untuk melarutkan kotoran
- Membentuk larutan koloid didalam air
khusus
- Zat aktif permukaan memiliki sifat khusus yang berupa pembasahan, pembasahan ini terdiri
dari beberapa, yaitu:
- pembasahan penyebaran (Spreading),
- pembasahan adisi Adhesion)
- pembasahan penyilaman (Immersion)
- pembasahan kapiler
Zat aktif permukaan dibedakan antara penggolongan menurut sifat aktif ionnya yaitu
golongan anion dan golongan aktif nonion yang pada umumya bersifat menurunkan tegangan
permukaan dan golongan aktif kation yang bersifat menaikkan tegangan permukaan. Analisa
penggolongan dapat dilakukan menurut cara Wurtzschmitt. Wurtzchmitt membagi ZAP
menjadi 8 golongan, yaitu:
1. Kondensat Polialkohol
2. Kondensat alkilol amin
3. Zat aktif anion
4. Zat aktif kation
5. Polialkilena amina (bukan hanya kwartener)
6. Polialkilena oksida dengan lebih dari 10 mol etilen oksida tidak tersulfonkan
7. Polialkilena oksida dengan 10 mol etilena oksida tidak tersulfonkan
8. Polialkilena tersulfunkan
Sedangkan penggolongan lain menurut struktur kimia zat aktif permukaan yaitu Analisa
penggolongan berdasarkan struktur kimia dapat dilakukan menurut cara Linsenmeyer.
Linsenmeyer membagi ZAP menjadi 9 golongan yang condong menunjukkan sifat molekul
ZAP, yaitu:
1. Sabun
2. Minyak tersulfonkan
3. Minyak tersulfonkan tingkat tinggi atau terkondensasi
4. Naftalin sulfonat
5. Alkilalkilol sulfonat
6. Mersolat
7. Kondensat asam lemak
8. Kondensat protein asam lemak
9. Kondensat etilena oksida
Dalam proses zat aktif permukaan akan mengaktifkan permukaan dan cenderung untuk
berpusat pada permukaan. Tergantung dari fungsinya, zat aktif permukaan bersifat menurunkan
tegangan permukaan seperti proses pemasakan, pembasahan, dan pencucian, selain itu juga
bersifat menaikkan tegangan permukaan seperti proses pelemasan dan tolak air (water proof).
Zat aktif permukaan bekerja pada permukaan serat maupun air, sifat umum zat aktif permukaan
yaitu :
1. Tegangan permukaan
ZAP dapat menaikkan dan menurunkan tegangan permukaan. Surfaktan menurunkan
tegangan permukaan air dengan mematahkan ikatan-ikatan hydrogen pada permukaan.
Prosesnya yaitu dengan menaruh kepala-kepala hidrofiliknya pada permukaan air
dengan ekor-ekor hidrofobiknya terentang menjauhi permukaan air.
2. Sebagai larutan koloid
Zat aktif permukaan terdiri atas gugus hidrofil dan hidrofob.
3. Adsorpsi permukaan
Adsorpsi terdiri dari adsorpsi positif dan adsorpsi negatif. Adsorpsi positif terjadi jika
tegangan permukaan larutan lebih kecil dari tegangan permukaan zat terlarut. Zat
terlarut terkonsentrasi pada permukaan. Sedangkan adsorpsi negatif terjadi jika
tegangan permukaan larutan lebih besar dibanding tegangan permukaan zat terlarut. Zat
terlarut terkonsentrasi dalam rongga larutan.
4. Dapat melarutkan kotoran
Pembulatan kotoran : kotoran diikat membentuk misel
Konduktivitas misel sperik > konduktifitas misel lameral
Lemak larut dalam pelarut organik
Selain sifat-sifat diatas, Zap juga mempunyai sifat khusus yaitu sifat pembasahan, yaitu
terjadi bila setetes cairan diatas permukaan benda padat dapat menutupi permukaan benda padat
tersebut. Sifat pembasahan terdiri dari:
1. pembasahan penyebaran (spreading)
terjadi bila cairan mengembang diatas permukaan benda padat sehingga memindahkan
masa lainnya (udara/kotoran) dari permukaan benda padat tersebut.
2. pembasahan adisi (adhesion)
terjadi pada pelemasan, waterproof, jenis kationik, tegangan permukaan tinggi. Terjadi
bila cairan tepat berada pada permukaan benda padat sehingga mempunyai luas antar
muka yang sama.
3. pembasahan penyilaman (Immersion)
terjadi bila suatu benda padat dapat ditembusa suatu cairan sehingga benda padat tadi
melayang pada fasa cairan
4. pembasahan kapiler
terjadi bila serat tekstil dianggap sebagai suatu kapiler maka pembasahan pada pori-pori
serat merupakan gejala kenaikan pada pipa kapiler.
PENGGOLONGAN ZAP
III. ALAT
1. Alat-alat untuk Penggolongan Menurut Wurtzshmit:
- Tabung reaksi
- Penangas air
- Pemegang tabung
V. CARA KERJA
Pengamatan
Kekeruhan diberi tanda (+) ; tidak keruh diberi tanda (-)