Anda di halaman 1dari 11

KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

Ref. No.: 001/RNP-F/HD/IV/2022 Banda Aceh, 12 April 2022

Kepada Yth.
Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Banda Aceh
Jalan Ir. Mohd. Taher No.25 Lueng Bata
Banda Aceh 23247.

Perihal: Gugatan Sengketa Kepegawaian

Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini saya:
Nama : Muhammad Fudhil
Kewarganegaraan : Indonesia
Tempat Tinggal : Jl. Kebun Raja, No.17, Ie Masen Kaye Adang, Kec. Syiah
Kuala, Kota Banda Aceh
Pekerjaan/Jabatan : PNS/Kepala Biro Kemahasiswaan USK

Berdasarkan surat kuasa khusus Nomor 210/SKK.TUN/IV/2022 tanggal 4 April 2022


memberikan kuasa kepada:
Nama : Ulfa Nisatul Akmalia, S.H., M.H.
Kewarganegaraan : Indonesia
Pekerjaan : Advokat di Kantor Hukum Akmalia & Partners Lawfirm
Selanjutnya disebut sebagai PENGGUGAT;

Dengan ini PENGGUGAT mengajukan gugatan terhadap REKTOR UNIVERSITAS SYIAH


KUALA, berkedudukan di Jl. Teuku Nyak Arief, Kopelma Darussalam, Kec. Syiah Kuala, Kota
Banda Aceh, untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT;
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

I. Objek Sengketa :
Bahwa yang menjadi Objek Sengeta dalam perkara ini adalah diterbitkan Keputusan
Rektor No.10/SK-RT/2022 tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat sebagai
Kepala Biro Kemahasiswaan USK dan dipindahkan ke bagian staff umum USK, atas
nama Muhammad Fudhil NIP 19796509 201008 045 tertanggal 2 Januari 2022;

II. Kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara


1. Bahwa Keputusan a quo yang diterbitkan oleh TERGUGAT kepada PENGGUGAT
telah memenuhi ketentuan Pasal 1 angka (9) dan angka (12) Undang-Undang No.51
Tahun 2009 tentang Peradilan Tata Usaha Negara untuk menjadi Objek Sengketa
TUN, diantaranya:
a. Keputusan a quo adalah suatu penetapan tertulis yang dikeluarkan oleh Badan
atau Pejabat Tata Usaha Negara yang berisikan Tindakan hukum Tata Usaha
Negara yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, bersifat
konkret, individual, dan final, sehingga menimbulkan akibat hukum bagi
seseorang atau badan hukum perdata (Pasal 1 angka 9);
b. TERGUGAT adalah Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang
mengeluarkan keputusan berdasarkan wewenang yang ada padanya atau yang
dilimpahkan kepadanya yang digugat oleh orang atau Badan Hukum Perdata
(Pasal 1 angka 12)
2. Bahwa Keputusan a quo jelas telah konkret, individual, dan final dengan dasar-dasar
sebagai berikut:
a. Konkret, yaitu Objek Sengketa telah nyata-nyata dibuat oleh TERGUGAT
untuk peristiwa tertentu, tidak abstrak, tetapi berwujud tertentu, yaitu
Pemberhentian Dengan Tidak Hormat sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan
USK dan dipindahkan ke bagian staff umum USK;
b. Individual, yaitu Objek Sengketa tidak ditujukan untuk umum, tetapi ditujukan
kepada subjek hukum tertentu, yakni ditujukan kepada PENGGUGAT atas
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

nama Muhammad Fudhil NIP 19796509 201008 045, sebagai Kepala Biro
Kemahasiswaan Universitas Syiah Kuala;
c. Final, yaitu suatu keputusan yang bersifat denitif dan menimbulkan suatu
akibat hukum. Keputusan tersebut mulai berlaku secara efektif sejak
dikeluarkannya Keputusan Rektor No.10/SK-RT/2022 tentang Pemberhentian
Dengan Tidak Hormat sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan USK dan
dipindahkan ke bagian staff umum USK tertanggal 2 Januari 2022 yang
diserahkan langsung oleh Rektor Universitas Syiah Kuala, dan diterima secara
langsung oleh PENGGUGAT. Obyek Sengketa tersebut telah dijalankan dan
telah menimbulkan akibat hukum berupa hilangnya segala hak PENGGUGAT
sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan USK dan dipindakan menjadi staff biasa
di bagian umum USK.
3. Bahwa oleh karena keputusan yang dikeluarkan TERGUGAT merupakan Keputusan
Tata Usaha Negara (KTUN), maka Pengadilan Tata Usaha Negara Banda Aceh
berwenang untuk memeriksa, mengadili, dan memutus sengketa Tata Usaha Negara ini
sesuai dengan Pasal 50 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
Usaha Negara.

III. Tenggang Waktu Gugatan :


1. Bahwa Objek Sengketa diterbitkan TERGUGAT tanggal 2 Januari 2022 dan
diterima/ diketahui oleh PENGGUGAT pada tanggal 2 Januari 2022 yaitu saaat
PENGGUGAT menerima tembusan Surat Keputusan Rektor Universitas Syiah
Kuala No.10/SK-RT/2022 tertanggal 2 Januari 2022;
2. Bahwa gugatan a quo didaftarkan/diajukan di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha
Negara Banda Aceh tanggal 14 April 2022 sehingga gugatan yang diajukan sesuai
dengan Pasal 55 UU Peradilan TUN, menyebutkan:
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

“Gugatan dapat diajukan hanya dalam tenggang waktu Sembilan puluh hari
terhitung sejak saat diterimanya atau diumumkannya Keputusan Badan atau
Pejabat Tata Usaha Negara.”;
3. Bahwa terhadap Objek Sengketa telah dilakukan Upaya hukum Keberatan
Administratif sebagaimana tertuang dalam Surat Ref. No.: 002/RNP-F/H/IV/20222
Perihal Keberatan terhadap Keputusan Rektor No.10/SK-RT/2022 tentang
Pemberhentian Dengan Tidak Hormat sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan USK
dan dipindahkan ke bagian staff umum USK, tanggal 4 April 2022. Adapun upaya
hukum keberatan Administratif tersebut diatur dalam Pasal 1 angka 7 Peraturan
Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 Tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil,
menyebutkan:
“Keberatan adalah upaya administrative yang dapat ditembpuh oleh PNS yang
tidak puas terhadap hukuman disiplin yang dijatuhkan oleh pejabat yang
berwenang menghukum kepada atasan pejabat yang berwenang menghukum.”;
4. Bahwa saat ini PENGGUGAT belum memperoleh putusan atas upaya hukum
keberatan Administratif dimaksud. Oleh karenanya, PENGGUGAT mengajukan
gugatan melalui Pengadilan Negeri Tata Usaha Negara yang berwenang untuk
menangani sengketa kepegawaian perkara a quo sebagaimana dimaksud pada Pasal
2 Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018 Tentang
Pedoman Penyelesaian Sengketa Administrasi Pemerintahan Setelah Menempuh
Upaya Administrasi, menyebutkan:
1) Pengadilan berwenang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan
sengketa administrasi pemerintahan setelah menempuh upaya
administrative.
2) Pengadilan memeriksa, memutus dan menyelesaikan gugatan sengketa
administrasi pemerintahan menurut ketentuan hukum acara yang berlaku
di Pengadilan, kecuali ditentukan lain dalam ketentuan peraturan
perundang-undangan.
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

5. Bahwa dengan mempertimbangkan tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada


Pasal 55 UU Peradilan TUN, PENGGUGAT dengan ini mengajukan upaya hukum
penyelesaian sengketa administrasi pemerintahan di Pengadilan Tata Usaha Negara
Banda Aceh.

IV. Kepentingan Penggugat Yang Dirugikan :


1. Bahwa dengan diterbitkan Objek Sengketa oleh TERGUGAT berakibat merugikan
kepentingan PENGGUGAT, yaitu menghilangnya hak-hak PENGGUGAT tidak lagi
menjabat sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan Universitas Syiah Kuala;
2. Bahwa akibat diterbitkannya Keputusan a quo telah mengakibatkan berkurangnya
Pendapatan yang PENGGUGAT peroleh setiap bulannya sebagai Kepala Biro
Kemahasiswaan USK dan tidak sebanding dengan staff bagian umum biasa USK;
3. Bahwa oleh karenanya, PENGGUGAT mengajukan gugatan tertulis kepada
Pegadilan yang berwenang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang
disengketan tersebut dapat dinyatakan BATAL atau TIDAK SAH, dengan disertai
tuntutan ganti rugi dan/atau rehabilitasi sesuai dengan ketentuan Pasal 53 ayat (1) UU
No. 9 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU No. 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan
Tata Usaha Negara, menyebutkan:
“Seseorang atau Badan Hukum Perdata yang merasa kepentingannya dirugikan
oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan gugatan tertulis
pada Pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata
Usaha Negara yang disengketa itu dinyatakan batal atau tidak sah dengan atau
tanpa disetujui tuntutan ganti rugi rehabilitasi”.

V. Posita/Alasan Gugatan :
1. Bahwa yang menjadi objek sengketa Tata Usaha dalam gugatan ini adalah
Keputusan Rektor No.10/SK-RT/2022 tentang Pemberhentian Dengan Tidak
Hormat sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan USK dan dipindahkan ke
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

bagian staff umum USK, atas nama Muhammad Fudhil NIP 19796509 201008
045 tertanggal 2 Januari 2022;
2. Bahwa Objek Sengketa Tata Usaha Negara diketahui oleh PENGGUGAT pada
tanggal 2 Januari 2019 yaitu saaat PENGGUGAT menerima tembusan Surat
Keputusan Rektor Universitas Syiah Kuala No.10/SK-RT/2022 tertanggal 2
Januari 2019;
3. Bahwa dengan demikian, tenggang waktu untuk mengajukan gugatan ke
Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Banda Aceh masih dalam tenggang waktu
90(sembilan puluh) hari, sebagaimana diatur dalam Pasal 55 Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang mensyaratkan
bahwa “Gugatan dapat diajukan hanya dalam tenggang waktu sembilan puluh
hari sejak diterimanya atau diumumkannya Keputusan Badan atau Pejabat Tata
Usaha Negara.”
4. Bahwa PENGGUGAT sangat merasa keberatan dengan dikeluarkan Surat
Keputusan Tata Usaha Negara tersebut oleh TERGUGAT, karenanya kepentingan
PENGGUGAT dirugikan, yaitu tidak lagi menjabat sebagai Kepala Biro
Kemahasiswaan USK dalam Eselon II/a sehingga pendapatan berkurang dan
pendapatm jabatan staff bagian umum biasa USK tidak sebanding dengan
pendapatan ketika menjabat pada jabatan sebelumnya;
5. Bahwa atas alasan tersebut PENGGUGAT mempunyai kepentingan mengajukan
gugatan ini sesuai Pasal 53 ayat (1) UU No. 9 Tahun 2004 tentang perubahan atas
UU No. 5 Tahun 1986, menyebutkan:
“Seseorang atau Badan Hukum Perdata yang merasa kepentingannya
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan
gugatan tertulis pada Pengadilan yang berwenang yang berisi tuntutan agar
Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketa itu dinyatakan batal atau tidak
sah dengan atau tanpa disetujui tuntutan ganti rugi rehabilitasi”.
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

6. Bahwa PENGGUGAT telah mengabdi kepada Negara di Universitas Syiah Kuala


sebagai berikut:
a. Diangkat sebagai Pegawai Negeri Sipil terhitung mulai tanggal:
- 1 Juni 1985 – 1 September 1987 dalam golongan II/b
- 1 September 1994 – 1 September 2002 dalam golongan III/a – III/d
- 1 Maret 2005 – 1 Maret 2011 dalam golongan IV/a – IV/c
b. Diangkat dalam jabatan eselon terhitung mulai tanggal
- 1 Februari 1987 – 7 Maret 1998 sebagai Kepala Subbagian
Kemahsiswaan USK Eselon IV/a
- 7 Maret 1998 – 30 Mei 2011 sebagai Kepala Bagian Kemahasiswaan
USK Esolan III/a
- 30 Mei 2011 – 2 Januari 2019 sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan
USK Eselon II/a
- 2 Januari 2019 – Sekarang sebagai staff Bagian Umum USK
7. Bahwa sebelum PENGGUGAT diberhentikan, Penggugat tidak pernah dipanggil
baik oleh TERGUGAT atau unsur Pimpinan Universitas Syiah Kuala lainnya
untuk diberitahukan tentang kesalahan yang PENGGUGAT lakukan baik pada
saat ini maupun sebelumnya, dan PENGGUGAT menyadari bahwa sejak
PENGGUGAT mengabdi kepada NEGARA sudah 34 tahun lebih tidak pernah
melakukan hal-hal yang melanggar kedisiplinan, HAM, Korupsi, Makar, dan
perbuatan tercela lainnya yang dapat dibuktikan dengan BAP maupun teguran
tertulis lainnya.
8. Bahwa tindakan TERGUGAT bertentangan dengan Pasal 53 Ayat (2) UU No. 9
Tahun 2004 tentang perubahan atas UU No. 5 Tahun 1986 yaitu Alasan-alasan
yang dapat digunakan dalam menggugat adalah:
a. Keputusan Tata Usaha Negara (KTUN) yang digugat itu bertentangan dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

b. Keputusan Tata Usaha Negara (KTUN) yang digugat itu bertentangan dengan
Asas-Asas Umum Pemerintahan Yang Baik.
9. Bahwa karena selaku Pejabat Administrasi Negara dalam mengeluarkan Surat
Keputusan Rektor No.10/SK-RT/2022 tentang Pemberhentian Dengan Tidak
Hormat sebagai Kepala Biro Kemahasiswaan USK dan dipindahkan ke bagian
staff umum USK, atas nama Muhammad Fudhil NIP 19796509 201008 045
tertanggal 2 Januari 2022 bertentangan dengan ketentuan Pasal 10 PP Nomor 100
Tahun 2000, yaitu:
Pegawai Negeri Sipil yang diberhentikan dari jabatan structural karena:
a. Mengundurkan diri dari jabatan yang didudukinya;
b. Mencapai batas usia pension;
c. Diberhentikan sebagai Pegawai Negeri Sipil;
d. Diangkat dalam jabatan structural lain atau jabatan fungsional;
e. Cuti diluar tanggungan negara, kecuali cuti diluar tanggungan negara
karena persalinan;
f. Tugas belajar lebih dari 6 (enam) bulan;
g. Adanya perampingan organisasi Pemerintah;
h. Tidak memenuhi persyaratan Kesehatan jasmani dan rohani; atau
i. Hal-hal lain yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
10. Bahwa disamping melanggar Peraturan dan Perundangan yang disebut diatas juga
melanggar Asas Umum Penyelenggaraan Pemerintahan yang baik
(AAUPB)/Algemene Beginzedvan Behoulijk Bestures/Good Governace,
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 10 Ayat (1) dan Ayat (2) Undang-Undang
Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan, dimana segala
tindakan pemerintahan harus didasarkan atas peraturan perundang-undangan yang
sah dan tertulis atau dengan kata lain didasarkan atas aturan (rule and
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

procedures/regels). Adapun asas-asas yang PENGGUGAT maksud sebagai


berikut:
(1) Asas Kepastian Hukum, dalam menerbitkan Objek Sengketa a quo
mengutamakan landasan peraturan perundang-undangan, kepatutan, dan
keadilan dalam setiap kebijakan sehingga keputusan yang dihasilkan
memenuhi unsur kepastian hukum;
(2) Asas Kemanfaatan, manfaat yang harus diperhatikan secara seimbang
yaitu Kepentingan Individu yang satu dengan kepentingan individu
yang lain. Dalam hal ini, akibat diterbitkannya Objek Sengketa telah
menyebabkan kepentingan PENGGUGAT dalam memangku Jabatan
sebagai Kepala Biro Kemahiswaan menjadi hilang beserta hak-haknya dan
pendapatan yang dihasilkan menjadi berkurang, sedangkan PENGGUGAT
saat ini memiliki 2 (dua) orang anak yang bahkan semuanya masih
bersekolah di tingkat dasar;
(3) Asas Motivasi, yaitu:
- Keputusan administrasi negara harus memiliki alasan;
- Motivasi harus benar dan terang;
(4) Asas Permainan Yang Layak, yaitu Badan-badan Pemerintahan harus
memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada warga negara untuk
mencari keadilan dan kebenaran. Dst;
(5) Asas Keadilan atau Kewajaran, yaitu menuntut ditegakkannya aturan
hukum agar tidak terjadi kesewenang-wenangan. Berdasarkan hal tersebut
suatu keputusan yang didasarkan pada kesewenangan-wenangan atau
penyalhgunaan wewenang dapat dibatalkan.
Bahwa terhadap dalil-dalil yang PENGGUGAT sampaikan diatas mohon ditafsirkan
secara kontekstual, bukan naratif. “Ubi lex voluit, dixi. Ubi lex noluit, tacuit”, artinya
“Ketika undang-undang (telah) menghendaki, ia (undang-undang)
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

menyatakannya; ketikan undang-undang tak menghendaki, ia (undang-undang)


membisu.”
Bahwa oleh karena diterbitkannya keputusan a quo hingga berujung pada timbulnya
gugatan ini, maka PENGGUGAT memohon agar sudi kiranya dan sepatutnya Yang
Mulia Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Banda Aceh berkenan
memutuskan sebagai berikut:

VI. Petitum/Tuntutan :
Dalam Pokok Perkara/Sengketa:
1. Mengabulkan Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Rektor No.10/SK-RT/2022
tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat sebagai Kepala Biro
Kemahasiswaan USK dan dipindahkan ke bagian staff umum USK, atas nama
Muhammad Fudhil NIP 19796509 201008 045 tertanggal 2 Januari 2022;
3. Mewajibkan TERGUGAT untuk mencabut Keputusan Rektor No.10/SK-RT/2022
tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat sebagai Kepala Biro
Kemahasiswaan USK dan dipindahkan ke bagian staff umum USK, atas nama
Muhammad Fudhil NIP 19796509 201008 045 tertanggal 2 Januari 2022;
4. Mewajibkan TERGUGAT untuk merehabilitasi PENGGUGAT pada Jabatan
semula atau yang setara beserta hak-haknya;
5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar segala biaya yang timbul dalam
perkara ini.
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Banda Aceh berpendapat lain,
maka PENGGUGAT mohon putusan yang seadil-adilnya (ex quo et bono).

Demikian gugatan ini diajukan, atas perkenan dan pertimbangannya PENGGUGAT ucapkan
terima kasih.
KANTOR ADVOKAT DAN KONSULTAN HUKUM

AKMALIA & PARTNERS LAWFIRM


Jl. Pocut Baren No. 6 Gampoeng Keuramat Kec. Kuta Alam Kota Banda Aceh
Telp/Fax (0651) 123456

Hormat Kami,
Kuasa Hukum PENGGUGAT,

Ulfa Nisatul Akmalia, S.H., M.H.

Anda mungkin juga menyukai