A. Pendahuluan
terpenuhi.
1
Tulisan ini merupakan catatan- catatan pada Pelaksanaan Diskusi Ekonomi Syariah Wilayah I
(PA. Pontianak, PA. Ketapang, PA. Sintang dan PA Putussibau) yang dilaksanakan oleh Pengadilan
Tinggi Agama Pontianak pada tanggal 10-11 November 2014 di Pengadilan Agama Pontianak dengan
sedikit tambahan.
bersama bahwa sampai saat ini untuk pengadilan agama wilayah pengadilan
Tinggi Agama Pontianak, jumlah perkara masih nihil. Namun demikian tetap
saja persiapan berbagai aspek terutama Sumber Daya Manusia harus menjadi
B. Permasalahan
C. Pembahasan
analisis internal organisasi atau perusahaan. Analisis internal terdiri dari upaya
terhadap jalannya sebuah organisasi terkai apa yang diinginkan untuk dicapai.
Karena, analisis ini merupakan bagian dari perencanaan strategis maka arahnya
lebih kepada masa depan organisasi dalam bentuk analisis trend (trend
agar dalam kegiatan diskusi ini dibuat sebuah resume/sinopsis/ catatan tentang
2
Naffi, S.Ag., M.H, Kertas Kerja Perorangan (KKP) : Rencana Kerja Peningkatan Kinerja Pelayanan
Teknis Pada Kepaniteraan Pengadilan Agama kelas II Mempawah, Diklatpim Tingkat III tahun 2013,
Bogor hal 12
3
.................Majalah Suara Uldilag, 2008, Pokja Perdata Agama, Jakarta Vol 3 No.XII, hlm. 13
syari’ah”.
perbuatan atau kegiatan usaha yang dilaksanakan menurut prinsip syari’ah antara
lain : (a) Bank Syari’ah (b) Lembaga keuangan Mikro Syari’ah (c) Asuransi
Syari’ah (d) Reasuransi Syari’ah (e) Reksadana Syari’ah (f) Obligasi Syari’ah
dan surat berharga berjangka menengah syari’ah (g) Sekuritas syari’ah (h)
Pembiayaan Syari’ah (i) Pegadaian Syari’ah (j) Dana pensiun lembaga keuangan
pertama kali Pengadilan Tinggi Agama Pontianak ini masih seputar dasar-dasar
dan produk perbankan syariah dan belum mencakup seluruh ekonomi syariah,
1. Penghimpunan
diterapkan adalah :
- Giro
- Tabungan
1.2 Prinsip Mudharabah, Akad usaha dua pihak dimana salah satunya
4
Materi Produk Perbankan dan Jasa Bank Syari’ah disampaikan oleh Ketua Pengadilan Tinggi
Agama Pontianak ( Drs. H. Bahrussam Yunus, S.H., M.H)
- Deposito
- Tabungan
2. Penyaluran
pembeli
pembayaran
3. Jasa keuangan
(Muqtaridh)
5
Marvin K Lewis dan Latifa M. Algauoud, 2001, Perbankan Syari’ah : Prinsip, Paraktik dan
Prospek, PT. Serambi Ilmu Semesta, Jakarta, hal 77
sebagai bekal dasar mengikuti diskusi kelompok, Sidang Pleno yang kemudian
Adapun hasil diskusi ini seputar pemahaman terhadap kasus yang kemudian
NO KASUS PRODUK
6
Tim Perumus :
1. Drs. H. Ali Masykuri Haidar, SH. (Hakim Tinggi PTA Pontianak)
2. Drs. H. M. Arfan Muhammad, SH., MH. (Hakim Tinggi PTA Pontianak)
3. Drs. H. Makmun, SH., MH. (Hakim Tinggi PTA Pontianak)
4. Drs. H. M. Syaukany, M.HI (Wakil Ketua PA Pontianak)
5. Drs. Abdul Aziz, MH. (Wakil Ketua PA Sintang)
6. Ansori, SH. (Wakil Ketua PA Ketapang)
7. DR. H. Faisal Saleh, Lc, M.Si (Hakim PA Ketapang)
8. Darda Arsito, S.Hi (Hakim PA Putussibau)
9. Naffi, S.Ag., MH. (Wakil Panitera PA Pontianak)
7
Ijarah al-muntahiyyah bittamlik, pada dasarnya terdiri dari dua akad, yaitu akad sewa dan
janji (opsi) pemilikan. Kepemilikan tidak bisa dilakukan apabila akad sewa belum berakhir.
ini menjadi hal terbaru sehingga menarik untuk didiskusikan, yang kemudian
alat pengolah data hampir dapat dipastikan lengkap sekalipun masih ada
pendaftaran perkara sampai kepada putusan. Terkait peserta adalah hakim dan
Mahkamah Agung Republik Indonesia Majalah Suara Uldilag, 2008, Pokja Perdata
Agama, Jakarta Vol 3 No.XII, hlm. 13
Materi Produk Perbankan dan Jasa Bank Syari’ah disampaikan oleh Ketua
Pengadilan Tinggi Agama Pontianak ( Drs. H. Bahrussam Yunus, S.H., M.H)
tanggal 10 Nopember 2014
Naffi, 2013, Kertas Kerja Perorangan (KKP) : Rencana Kerja Peningkatan Kinerja
Pelayanan Teknis Pada Kepaniteraan Pengadilan Agama Kelas II Mempawah,
Diklatpim Tingkat III, Bogor
www.Syariah mandiri.co.id,