NIM : 2163030030 1
PRODI DIPLOMA TIGA KEPERAWATAN Lokasi Praktik : RS.Ridwan Meuraksa
FAKULTAS VOKASI UKI
A. PENGKAJIAN
Tanggal Pengkajian : Jumat , 13 Januari 2023
Tanggal Masuk : Kamis , 12 Januari 2023
Ruang / Kelas : Ruang Asoka / Kelas IIIB
Nomor Register : 446484
Diagnosa Medis : Colic Abdomen etc Susp Infeksi Saluran Kemih
1. Identitas Klien
Nama Klien : Tn. O
Jenis Kelamin : Laki Laki
Usia : 33 Tahun
Status Perkawinan : Sudah Menikah
Agama : Kristen Protestan
Suku Bangsa : Jawa
Pendidikan : SMA
Bahasa Yang Digunakan : Bahasa Indonesia
Pekerjaan : Tentara Nasional Indonesia
Alamat : Jln Seroja RT 001 RW 009 Kel : Jatikarya , Kec : Jatisempurna
Sumber Biaya (Pribadi, Perusahaan, Lain-lain) : BPJS
Sumber Informasi (Klien / Keluarga /Status) : Klien
2. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Sekarang
1) Keluhan Utama : nyeri pada perut pada bagian bawah yang menjalar ke pinggang
dengan skala nyeri 4 dengan gambaran seperti rasa mengganjal sehingga susah buang air
kecil sejak 1 hari yang lalu
2) Kronologis Keluhan : seorang pasien datang ke RS IGD dengan diantar oleh seniornya
dengan keluhan nyeri perut sebelah kanan bawah skala nyeri 4 dan bersifat menjalar hingga
pinggang dengan gambaran seperti rasa mengganjal. Intensitas nyeri dirasakan terus menerus
, untuk mengurangi rasa sakitnya pasien meminum obat sumagesic pah. Terdapat mual dan
demam. Kemudian perawat melakukan tindakan mandiri dengan mengukur tanda tanda vital
pasien dan didapatkan hasilnya suhu : Suhu : 36,6° , Nadi : 89x/menit , RR : 20x/menit ,
Saturasi Oksigen : 99%
2). Eliminasi
a) BAK (Buang Air Kecil)
3
Frekuensi : 3x/hari
Warna : kuning jernih
Jumlah : 600 cc
Keluhan yang berhubungan dengan BAK : sulit mengeluarkan air seni
Catheter : ( ) Ya ( v ) Tidak Condom Catheter : ( ) Ya ( v ) Tidak
( ) BAK Mandiri ( ) BAK dengan bantuan
Nyeri tekan Vesika Urinaria: ( v ) Ya ( ) Tidak
Distensi Vesika Urinaria : ( ) Ya ( v ) Tidak
b) BAB (Buang Air Besar)
Frekuensi : 1x/hari
Waktu : (Pagi )
Warna : coklat
Bau : khas feses
Konsistensi : lunak
Keluhan yg berhubungan dengan BAB : -
( v ) BAB Mandiri ( ) BAB dengan bantuan
Penggunaan Laxatif / pencahar : ( ) ya ( v ) tidak
c). Bising usus : 11x/menit
d). Diare : ( ) Ya ( v ) Tidak
Lamanya :- Frekuensi : - x/hari
Warna faeces : ( - ) kuning ( - ) putih seperti air cucian beras
: ( - ) cokelat ( - ) hitam ( - ) dempul
Konsistensi faeces : ( - ) setengah padat ( - ) cair ( - ) berdarah
: ( - ) terdapat lendir ( - ) tidak ada kelainan
e). Konstipasi : ( ) Ya ( v ) Tidak Lamanya : - hari
f). Kebutuhan Cairan
Intake per oral : 500 ml/ 24jam
IVFD/24 jam : 1500 cc/24 jam
Muntah ( ) ya ( - ) tidak
Isi : ( - ) makanan (- ) Cairan ( - ) Darah
Warna : ( - ) Sesuai warna makanan ( - ) Kehijauan
( - ) Cokelat ( - ) Kuning ( - ) Hitam
Frekuensi : - x/hari Jumlah : - ml
Output : 1.385 cc/24jam
Urine : 200 cc/24jam
Cairan drain/NGT :………..ml dll ………………………..
IWL : 1.185 cc
Balance Cairan/24 jam : 615 cc/24 jam
3). Personal Hygiene
a) Mandi
Frekuensi : 2x /hari
Sabun : ( v ) ya ( ) tidak
Pakaian kotor/basah : ( ) ya ( v ) tidak
Keadaan luka :-
c). Genitalia
Kebersihan : ( v ) ya ( ) tidak
Pemakaian hygiene / Solution : ( ) ya ( v ) tidak
d). Oral Hygiene
Frekuensi : 2x/hari
Waktu : ( v ) Pagi ( ) Sore ( ) setelah makan
(-) Mulut kotor/bau
(-) Bibir pecah pecah/kering/berdarah ( ) gusi merah/bengkak
(-) Sariawan/stomatitis
Lidah kotor : ( ) ya ( v ) tidak
Saliva : ( v ) normal ( ) abnormal
Gigi : ( ) caries ( ) ya ( v ) tidak
Penggunaan gigi palsu ( ) ya ( v ) tidak
6). Mobilisasi
5
( ) Mandiri ( v ) Bantuan Minimal ( ) Bantuan Partial ( ) Bantuan Total
3. Pengkajian Fisik
a. Pemeriksaan Fisik Umum
Berat Badan : 79 kg
Sebelum sakit BB : (-) kg
Tinggi badan : 171 cm
Peningkatan BB : (-) kg
IMT (BBI) : 27,01 (overweight tingkat ringan)
Penurunan BB : (-) kg
Tekanan Darah : 136/94 mmHg
Nadi : 85x/menit
Frekuensi nafas : 20x/menit
Suhu tubuh : 36,60C
Keadaan umum : ( v ) Ringan ( ) Sedang ( ) Berat
b. Penglihatan
Posisi mata : (v) Simetri ( ) Asimetris
Kelopak mata : (v) Normal ( ) Pitosis
Pergerakan bola mata : ( v ) Normal ( ) Abnormal
Konjungtiva: ( v ) Merah muda ( ) Anemis ( ) Sangat merah
Kornea : ( v ) Normal ( ) Keruh / Berkabut ( ) Terdapat perdarahan
Sklera : ( ) Ikterik ( v ) Anikterik
Pupil : ( v ) Isokor ( ) Anisokor ( ) Midriasis ( ) Miosis
Otot-otot mata : ( v ) Tidak ada kelainan ( ) Juling keluar
( ) Juling ke dalam ( ) Berada di atas
6
Fungsi penglihatan : ( v ) baik ( ) Kabur ( ) Dua bentuk/diplopia
Tanda-tanda radang : tidak ada
Pemakaian kaca mata : ( v ) Tidak ( ) Ya, jenis
Pemakaian lensa kontak: tidak ada
Reaksi terhadap cahaya : normal
c. Pendengaran
Daun telinga : ( v ) Normal ( ) Tidak, Kanan/Kiri……..
Karakteristik serumen (warna, konsistensi, bau) : kuning,
Kondisi telinga tengah : ( v ) Normal ( ) Kemerahan ( ) Bengkak ( ) Terdapat Lesi
Cairan dari telinga : ( - ) Tidak ( ) Ada ……… ( ) Darah, nanah, dll.
Perasaan penuh di telinga: ( ) Ya ( v ) Tidak
Fungsi pendengaran : ( v ) Normal ( ) Kurang ( ) Tuli, kanan/kiri …….
Gangguan keseimbangan : ( v ) Tidak ( ) Ya,……………..
Pemakaian alat Bantu : ( ) Ya ( ) Tidak
d. Wicara :
- Kesulitan / gangguan wicara ( ) Ya ( v ) Tidak dll, sebutkan ,…………………
e. Pernafasan
Jalan nafas : bersih ( v ) ya ( ) tidak ( ) Ada sumbatan, ……
Pernafasan : sesak ( ) ya ( v ) Tidak
Menggunakan otot bantu pernafasan : ( ) Ya ( v ) Tidak
Frekuensi : 20x/menit
Irama : ( v ) Teratur ( ) Tidak teratur
Jenis Pernafasan : spontan (spontan, Kausmaull, Cheynestoke, Biot, Dll)
Kedalaman : ( v ) Dalam ( ) Dangkal
Batuk : ( v ) Tidak ( ) Ya,………..(Produktif/tidak)
Sputum : ( v ) Tidak ( ) Ya ……….(putih/kuning/hijau)
Konsistensi : ( - ) Kental ( - ) Encer
Terdapat darah : ( ) Ya( - ) Tidak
Palpasi Dada : normal , tidak ada nyeri ,tidak ada benjolan, tidak ada sela iga yang
mencembung ataupun mencekung, taktil fremitus normal dikedua sisi
Perkusi dada : sonor
Suara nafas : ( v ) Vesikuler ( ) Ronkhi
( ) Wheezing ( ) Rales
Nyeri saat bernafas : ( ) Ya( v ) Tidak
Penggunaan alat bantu nafas : ( v ) Tidak ( ) Ya, sebutkan………………………
f. Sirkulasi
Nadi 89x/menit : Irama : ( v ) Teratur ( ) Tidak teratur
Denyut : ( ) Lemah ( v ) Kuat
Tekanan darah : 136/94 mmHg
Temperatur kulit : ( ) Hangat ( ) Dingin ( v ) normal
Warna kulit : ( ) Pucat ( ) Cyanosis ( ) Kemerahan
Pengisian kapiler : <2 detik
Edema : ( ) ya ( v ) tidak Area Edema ……………………………
7
g. Tingkat Kesadaran
Tingkat kesadaran : ( v ) Compos mentis ( ) Apatis
: ( ) Somnolent ( ) Soporokoma ( ) Koma
Glasgow coma scale (GCS): E : 4 M:5 V:6
Pupil : Ukuran ( v ) isokor ( ) anisokor
Reaksi pupil tehadap cahaya: normal positif
Kanan : ( v ) positif ( ) negative
Kiri : ( v ) positif ( ) negative
Keluhan sakit kepala : ( ) ya ( v ) tidak
Bila ya sebutkan …………………… (vertigo/migrain, dll)
4. Data Penunjang (Pemeriksaan diagnostik yang menunjang masalah : Lab, Radiologi, Endoscopy, dll)
Pemeriksaan Darah Rutin
Pemeriksaan Gula Darah Sewaktu
Pemeriksaan Urin Lengkap
Pemeriksaan USG Abdomen
Pemeriksaan Fungsi Ginjal : Ureum & Creatinin
Obat Dosis
Cefoperazone 2x1 gr IV
Ketorolac 2x1 amp IV
Ranitidin 2x1 amp IV
Puasa 8 jam Puasa 8 jam
6. Data Fokus
ringan
Klien mengatakan nyeri perut dengan
Kesadaran : compos mentis
intensitas terus menerus dibagian
hangat BB : 79kg
7. Analisa Data
Mediator nyeri
Do :
Nyeri
Keadaan umum : pasien
mmHg
Suhu : 36,6°
Nadi : 89x/menit
RR : 20x/menit
Ds :
Ansietas (D.0080) berhubungan
Klien merasa cemas dan bertanya- Gangguan pada
dengan kurang terpapar
abdomen
tanya mengenai keadaannya informasi
Do :
Suhu : 36,6°
Kurang pengetahuan
Nadi : 89x/menit
RR : 20x/menit
cemas
Pasien merasa cemas dan
keadaannya
10
2.
C. PERENCANAAN KEPERAWATAN
(meliputi tindakan keperawatan independen dan interdependen)
Paraf dan
Diagnosa Tujuan dan Kriteria Rencana Tindakan dan
Tgl No Nama
Keperawatan Hasil Nama Prosedur
Jelas
12
13/1/202 1. Nyeri akut (D.0077) Setelah dilakukan Manajemen nyeri (I.08238)
3 berhubungan dengan tindakan keperawatan Observasi :
agen pencedera selama 3x24 jam 1. identifikasi lokasi,
fisiologis ditandai diharapkan Tingkat karakteristik, durasi,
dengan nyeri perut Nyeri (L.08066) frekuensi, kualitas,
dengan skala 4 teratasi dengan intensitas nyeri
kriteria hasil 2. identifikasi skala nyeri
1. Keluhan nyeri 3. identifikasi faktor yang
menurun memperberat dan
dengan skala memperingan nyeri
0-1(5)
2. Meringis Terapeutik
menurun (5) 4. berikan teknik
3. Tekanan nonfarmakologis untuk
darah mengurangi rasa nyeri
membaik (mis. Aromaterapi)
dengan rentan 5. kontrol lingkungan yang
100/70-120/90 memperberat rasa nyeri
mmHg(5) (mis. Suhu ruangan,
pencahyaan, kebisingan)
6. fasilitasi istirahat dan tidur
7. pertimbangkan jenis dan
sumber nyeri dalam
pemilihan strategi
meredakan nyeri
Edukasi
8. jelaskan penyebab,
periode, dan pemicu nyeri
9. jelaskan strategi
meredakan nyeri
10. anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
11. ajarkan Teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi
12. kolaborasi pemberian
analgetik
Observasi :
Ansietas (D.0080) Setelah dilakukan 1. identifikasi saat ansietas
berhubungan dengan tindakan keperawatan berubah
kurang terpapar selama 3x24 jam 2. identifikasi kemampuan
informasi ditandai diharapkan Tingkat mengambil keputusan
dengan klien merasa Ansietas (L.09093) 3. monitor tanda-tanda
2. cemas dan bertanya- teratasi dengan ansietas (verbal dan
tanya mengenai kriteria hasil : nonverbal)
1.verbalisasi
13
keadaannya kebingungan menurun Teraupetik
(5) 4. temani pasien untuk
2.verbalisasi khawatir mengurangi kecemasan
akibat kondisi yang 5. pahami situasi yang
dihadapi menurun (5) membuat ansietas
3.perilaku gelisah 6. dengarkan dengan penuh
menurun (5) perhatian
4.perilaku tegang 7. tempatkan barang pribadi
menurun (5) yang memberikan
5.konsentrasi kenyamanan
membaik (5) Edukasi
6.pola tidur membaik 8. informasikan secara
(5) faktual mengenai
diagnosis,pengobatan,dan
prognosis
9. anjurkan keluarga untuk
terus bersama dengan
pasien
Kolaborasi
10. kolaborasi pemberian
obat anti-ansietas (jika
perlu)
intensitas nyeri
Hasil: pasien merasakan nyeri perut pada bagian bawah yang
dirasakan terus menurus setiap saat dan menjalar ke pinggang ketika
melakukan aktivitas angkat kursi
09:00
Memfasilitasi istirahat dan tidur
I
Hasil : tirai sudah dipasang dan ac sudah dinyalakan dengan suhu
optimal
10:00 I
Memberikan pasien minum air hangat
Hasil : pasien minum air hangat 1 gelas tanpa muntah
15