“TEKS PROPOSAL”
Di Susun Oleh :
Kelompok 3
1. Reza
2. Dwi Adinda
4. Adinda Puspita
DOSEN
Alhamdulillah. Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa senantiasa kita
ucapkan. Atas rahmat dan karunianya yang berupa iman dan kesehatan akhirnya saya
dapat menyelesaikan makalah ini. Shawalat serta salam tercurah pada Rasulullah
SAW. Semoga syafaatnya mengalir pada kita kelak.
Makalah yang berjudul "Teks Proposal" Penulis buat untuk melengkapi tugas mata
kuliah Pendidikan Bahasa Indonesia dengan Dosen pengampunya Dr. Syarial Fahmy
Dalimunthe, S.Sos.M.I.Kom
Kelompok 3
Daftar Isi
BAB I : PENDAHULUAN
c. Tujuan ……………………………………………………………………… 2
BAB II : PEMBAHASAN
a. Kesimpulan ……….…………………………………………………..……. 8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dasarnya setiap kegiatan yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok orang
dilakukan sebagai upaya untuk memenuhi tujuan yang telah disepakati bersama.
Dalam kegiatan itu tentunya ada hal yang harus melengkapi sebagai prasyarat yang
bisa memudahkan dalam menjalankan kegiatan yang akan dilaksanakan. Hal itu
disebut sebagai proposal. Proposal dibuat sebagai rancangan atau rencana terhadap
kegiatan yang akan dijalankan nantinya walaupun terkadang dari perencanaan
tersebut masih ada beberapa yang nanti kemungkinan kurang sesuai dengan apa yang
dilakukan ketika dilapangan. Proposal sebagai rancangan atau rencana yang sudah
tersusun rapi akan sangat memudahkan dalam menjalankan kegiatan yang akan
dilakukan.
Selain sebagai rancangan suatu kegiatan proposal juga merupakan sebuah tulisan yang
dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah
tujuan kepada si pembaca (individu atau kelompok) sehingga mereka memperoleh
pemahaman mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Diharapkan dari proposal
tersebut dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca,
sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Tetapi juga perlu di garis bawahi bahwa penulisan proposal hanya salah satu dari
sekian banyak tahap perencanaan. Penulisan proposal adalah suatu langkah
penggabungan dari berbagai perencanaan yang telah dibuat dalam tahap-tahap
sebelumnya. Sehingga sebenarnya proposal memang hanya sekedar rancangan yang
tidak begitu mendetail terhadap pelaksanaan kegiatan yang akan dilaksanakan.
B. Rumusan Masalah
5. Syarat apa saja yang harus dipenuhi dalam menyusun proposal yang baik?
C. Tujuan
6. Mengetahui syarat apa saja yang harus dipenuhi dalam .menyusun proposal.
PEMBAHASAN
Proposal adalah sebuah tulisan yang dibuat oleh si penulis yang bertujuan untuk
menjabarkan atau menjelasan sebuah rencana dan tujuan suatu kegiatan kepada
pembaca. Diharapkan proposal tersebut dapat memberikan informasi yang detail
kepada pembaca, sehingga akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
1.LATARBELAKANG
2.TUJUAN KEGIATAN:
4.PELAKSANA:
Terlampir
5.PESERTA
Terlampir
Terlampir
7.ANGGARAN
Terlampir
8.PENUTUPAN
Demikian proposal ini kami susun dengan pertimbangan dapat dipedomani dan
digunakan sebagai semestinya. Terima kasih kepada semua pihak yang telah menjalin
kerja hingga kini maupun masa yang akan datang. Atas perhatian dan kerjasama
Bapak/Ibu kami ucapakan terima kasih.
Sesudah diputuskannya wabah Covid-19, sudah pasti beragam negara yang belum
atau yang sudah terkena Covid-19 wajib melakukan beragam usaha untuk
menghentikannya. Dikutip dari healthline, direktur jendral WHO, Tedros
Ghebreyesus memutuskan 4 (empat) hal khusus yang perlu dilaksanakan oleh satu
negara dalam hadapi penyebaran Covid-19, yaitu;
c) turunkan Penyebaran,
Indonesia sebagai sisi dari komunitas dan komunitas dunia tentu saja tidak dapat
terbebas dari paparan Covid-19. Kasus pertama di Indonesia dipublikasikan langsung
oleh Presiden Joko Widodo di istana presiden di hari Senin tanggal 2 Maret 2020.
Kasus pertama kali yang terkena Covid -19 itu ialah seorang ibu (64 th) dan anaknya
(31 Th) masyarakat Depok Jawa Barat. Ke-2 nya diperhitungkan terkena Covid-19
karena contact dengan masyarakat negara Jepang yang tiba ke Indonesia. Bersamaan
dengan berjalannya waktu hingga kasus terkena Covid-19 semakin bertambah
khususnya wilayah disekitaran ibukota Jakarta.
Supaya tidak ada penyebaran dan untuk menggunting rantai Penyebaran, di sejumlah
negara melakukan peraturan lockdown seperti pada Wuhan-China, Italia dan
Malaysia. Di Indonesia pemerintahan keluarkan peraturan social distancing atau
physical distancing (jaga jarak) hingga muaranya pada anjuran untuk stay at home
(diam diri di dalam rumah) dan semakin khusus di beberapa kota yang telah ada
pasien Codid 19. Di Jakarta sendiri sebagai episentrum Penyebaran Covid -19 dengan
kasus yang terbanyak melakukan peraturan Limitasi Sosial Bertaraf Besar (PSBB)
yang pada akhirnya dituruti oleh propinsi lain disekitaran Jakarta.
Dalam rencana tindak lanjuti peraturan itu Kementerian Pengajaran dan Kebudayaan
Republik Indonesia keluarkan Surat Selebaran Nomor empat tahun 2020 mengenai
Penerapan Peraturan Pengajaran dalam Periode Genting Penyebaran Corona virus
disease (Covid-19) yang diantaranya didalamnya liburkan aktivitas belajar
mengajarkan di sekolah dan pelajar lakukan belajar dari rumah lewat evaluasi dalam
jaringan (online/jarak jauh).
1. Proposal Kegiatan
Ciri proposal kegiatan antara lain, (1) berisi pedoman kerja atau peta perjalanan
lengkap yang akan dinilai selama melakuka kegiatan, (2) panitian kegiatan telah
memiliki gambaran menyeluruh dan lengkap mengenai ruang lingkup dan urutan
kegiatan maupun tenggang waktunya, (3) dirancang oleh kelompok panitia yang
berencana menggelar acara, (4) bisanya memiliki susunan panitia, bentuk kegiata,
waktu kegiatan dan nama kegiatan.
Bahasa yang digunakan pada proposal harus jelas dan memberikan gambaran tentang
kegiatan yang dilaksanakan. Penulisan proposal harus memperhatikan; (1)
penempatan dan penggunaan kata yang tepat, (2) pengurangan penggunaan kalimat
yang panjang dan membingungkan. (3) penggunaan paragraf dan ejaan yang sesuai.
Aturan-aturan dalam menyusun proposal antara lain sebagai berik (1) menggunakan
kata yang sesuai untuk mengungkapkan maksud dan tujuan proposal dengan jelas, (2)
menulis proposal dengan format penulisan propoul yang dipakai secara umum, (3)
menggunakan kalimat yang padat, jelas, dan benar, (4) menggunakan bahasa sesual
dengan prinsip EYD, (5) menuls proposal dengan gaya yang menarik, (6) mengaitkan
kalimat yang satu dengan kalimat yang lain agar seluruh isi proposal tetap memiliki
pemahaman yang sama. (7) menyunting kembali proposal yang telah ditulis dengan
mengorek kesalahan-kesalahan penulisan maupun isi proposal tersebut.
Dengan demikian dapat disimpulkan teknik penulisan proposal yang baik sebagai
berikut: (1) menentukan judul kegiatan proposal sesuai dengan kegiatan yang akan
dilaksana-kan, (2) menulis proposal dengan format penulisan proposal yang dipakai
secara umum, (3) menjabarkan unsur-unsur proposal kegiatan yakni; (a) nama
kegiatan; (b) dasar pemikiran; (c) tujuan dan manfaat kegiatan, (d) tema kegiatan; (e)
ruang lingkup kegiatan: (f) waktu dan tempat kegiatan: (g) susunan kepanitiaan; (h)
anggaran biaya; (i) penutup. (4) menyusun proposal dengan bahasa yang sesuai
dengan kaidah Bahasa Indonesia dan ejaan yang benar, (5) menyunting kembali
penulisan dan isi proposal, (6) menyiapkan cover atau sampul serta tulisan proposal
dengan tampilan yang menarik dan berkesan.
2. Proposal Penelitian
Proposal penelitian adalah proposal yang dibuat dalam rangka melakukan sebuah
penelitian ilmiah ataupun kegiatan yang bernuansa pendidikan seperti pengajuan
beasiswa. Penelitian tersebut bisa berupa penelitian proyek yang dibiayai oleh sponsor
pemerintah atau peneliti mandiri dalam rangka penulisan karya tulis akademik.
misalnya proyek akhir, skripsi, tugas akhir.
- Formulasi permasalahan
Permasalahan penelitian yang baik harus memenuhi beberapa syarat: (1) relevan
dengan waktu timbulnya permasalahan, (2) berhubungan dengan problematik praktis,
(3) memungkinkan generalisasi, (4) memiliki ketajaman dalam definisi dari konsep-
konsep utama, (5) dapat memerbaiki metoda penelitian bagi peneliti berikutnya.
Tujuan penelitian adalah formulasi apa yang ingin diketahui atau ditentukan dalam
melaksanakan penelitian. Apabila rumusan permasalahan dinyatakan sebagai kalimat
bertanya, maka tujuan penelitian bentuk pernyataan, seperti misalnya dengan
menggunakan kalimat:
- Kegunaan Penelitian
Kegunaan penelitian merupakan manfaat yang diperoleh dari tujuan hasil penelitian
yang telah tercapai. Apakah memberikan sumbangan pada khasanah ilmu
pengetahuan ataukah berguna untuk menjawab masalah-masalah pembangunan nyata.
2. Tinjauan Pustaka = menguraikan konsep dan teori-teori yang relevendan biasanya
diperoleh dari buku-buku atau laporan hasol penelitian sebelumnya seperti bulletin,
journal dan tesis. Dalam tinjauan pustaka harus dapat memberikan landasan ilmiah
tentang : (a) Masalah penelitian, (b) Metode yang dipilih (bila perlu), dan (c)
Memberikan landasan ilmiah, hipotesis/ dugaan sementara.
3. Hipotesis = suatu perkiraan atau dugaan hasil mental peneliti mengenai fakta-fakta
yang diperoleh atau jawaban sementara mengenai suatu gejala atau hubungan antara
dua gejala impiris. Fungsi utama hipotesa adalah sebagai dasar penelitian dan
pengamatan baru. Hal logis karena kebanyakan penelitian dan pengamatan dilakukan
untuk menguji hipotesa. Fungsi kedua adalah suatu alat untuk memperoleh
pengetahuan baru, yang pada permulaannya belum dapat dipastikan kebenarannya.
- Judul Penelitian
- Tinjauan Pustaka = menguraikan teori, temuan dan bahan penelitian lain yang
diperoleh dari acuan pustaka yang dijadikan landasan untuk melakukan penelitian
yang diusulkan dan mengacu pada daftar pustaka.
3. Menganalisis Formulasi Bahasa Pada Proposal, Manfaat Proposal, Dan Pihak Yang
Diberi Proposal
c.menganalisis pihak yang diberi proposal seandainya proposal itu adalah proposal
penelitian yang Anda buat, proposal itu akan paling tidak kepada dosen pembimbing
dan kepada program studi atau petugas administrasi untuk keperluan pengarsipan
1.Pendahuluan
Genre Mikro yang diharapkan : Eksposisi (dan atau meliputi deskripsi)Fungsi retoris :
memberikan latar belakang kegiatan yang akan dilaksanakan,gambaran tentang jenis
dan bentuk kegiatan. Tujuan serta strategi yangakan digunakan untuk melaksanakan
kegiatan tersebut.
3. Penutup
Genre mikro : Deskripsi (dan atau meliputi prosedur) Fungsi retoris : menyampaikan
harapan agar proposal kegiatan itu diterima danmenghasilkan sesuatu seperti yang
direncanakan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinciu ntuk suatu
kegiatan yang bersifat formal, dan untuk mendapat persetujuan maupun bantuan dari
pihak lain.
Adapun ciri-ciri proposal sebagai berikut: 1. Ada pihak yang mengajukan. 2. Ada
pihak yang menyetujui. 3. Terdapat gambaran kegiatan secara umum. 4. Dibuat untuk
meringkas kegiatan yang akan dilakukan. 5. Sebagai pemberitahuan pertama suatu
kegiatan.
Proposal dibuat bertujuan untuk menjabarkan atau menjelasan sebuah tujuan kepada
si pembaca (individu atau perusahaan) sehingga mereka memperoleh pemahaman
mengenai tujuan tersebut lebih mendetail. Dan dari proposal tersebut diharapkan
dapat memberikan informasi yang sedetail mungkin kepada si pembaca, sehingga
akhirnya memperoleh persamaan visi, misi, dan tujuan.
Hal-hal yang perlu dimuat dalam proposal antara lain : 1. Nama proposal 2.
Pendahuluan 3. Tujuan 4. Bentuk/jenis kegiatan 5. Pelaksanaan 6. Panitia pelaksana
(terlampir) 7. Biaya/dana (rincian terlampir) 8. Harapan 9. Lampiran
DAFTAR PUSTAKA
Hasnun, Anwar. 2007. Pedoman dan Petunjuk Praktis Karya Tulis. Absolut:
Yogyakarta.
Jay, R. 2006. Menulis Proposal dan Laporan. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.