PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(Tjokroprawiro, 2001).
dengan kebutuhan kaum muda. Ini berarti bahwa perawatan khusus harus
(gula darah rendah) dan disfungsi kognitif (penurunan fungsi sistem saraf
negara-negara di dunia.
global penderita DM adalah 8,3% dari populasi dunia pada tahun 2014,
merupakan negara ketujuh dengan 8,5 juta penderita DM, setelah Cina,
India dan Amerika Serikat, Brasil, Rusia, dan Meksiko. Menurut data
2013,Pada tahun 2007 naik menjadi 2,1% pada tahun 2013 dengan total
diabetes tipe II yaitu lebih dari 90% dari total populasi penderita
yang berarti pada tahun 2013 jumlah wilayah perkotaan yang angka
diabetes atau gejala yang didiagnosis dokter di Jawa Barat adalah 2,0%.
pria. (Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, 2013) Tren kejadian diabetes
penduduk pada tahun 2015, sedangkan pada tahun 2014 mencapai 24.301
serat, hingga lebih banyak diet barat Protein, lemak, gula, garam dan
Primary.
besar pada kesehatan, terutama pada orang tua Perawatan diri mengacu
fisik dan psikososial. dan perubahan gaya hidup yang terkait dengan
diabetes di rumah.
C. Tujuan
a. Tujuan Umum
diabetik di rumah.
b. Tujuan Khusus
rumah.
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis
rumah.
E. Sistematika Penulisan
Penelitian ini ditulis oleh peneliti sendiri dan bukan merupakan
ada yang menangani kasus yang sama dengan peneliti yang menurunkan
gula darah dengan Teknik Senam Kaki. Hal ini dirasa lebih efektif
karena ada tindakan preventif yang peneliti lakukan, hal ini merupakan
jiwanya. Kasus ini sudah diteliti peneliti hingga tahun 2022, yaitu pada
pasien yang memiliki teknik senam kaki untuk menurunkan gula darah.
F. Keaslian Penulisan
Tabel 1.2
Keaslian Penulisan
DIABETES darah
MELLITUSDI