Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN ISLAM


Disusun guna memenuhi tugas kuliah ilmu pendidikan islam yang diampu oleh :
Bapak H. Ahmad Zuhdi M.Ag

Disusun Oleh :
Sitta Latifah Khoerunnisa (2021040038)
Arum Dewi Jayanti (20210400)

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN


PROGRAM STUDY PENDIDIKAN BAHASA ARAB
UNIVERSITAS SAINS AL-QUR’AN WONOSOBO
TAHUN AJARAN 2023

1
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat, taufik’ dan
hidayah- Nya. Sehingga kita dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini. Dalam bentuk
maupun isinya sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu
acuan petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.

Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan baik pada penulisan
maupun materi, mengingat kemmpuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari
semua pihak semua sangat penulis harapkan demi penyempurnaan makalah ini. Dalam penulisan
makalah ini penulis menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga terhadap pihak-
pihak yang membantu dalam menyelesaikan makalah ini.

Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka
yang memberikan bantuan dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah. Aamiin ya
Robbal alamin.

Wonosobo, 16 Maret 2023

Penyusun

2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .....................................................................................2

DAFTAR ISI ...................................................................................................3

BAB 1 PENDAHULUAN ...............................................................................

A. Latar Belakang ..........................................................................................4


B. Rumusan Masalah .....................................................................................4
C. Tujuan Masalah ........................................................................................4

BAB 2 PEMBAHASAN ..................................................................................

A. Pengertian Ilmu Pendidikan Islam ............................................................5


B. Konsep Dasar Ilmu Pendidikan Islam ......................................................8
C. Ruang Lingkup Ilmu Pendidikan Islam ....................................................9
D. Fungsi Ilmu Pendidikan Islam ..................................................................9

BAB 3 PENUTUP ...........................................................................................10

Kesimpulan ......................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................11

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Manusia hidup di dunia ini dalam keadaan buta, buta mata karena meski
terlihat dia membuka mata tapi tidak sama sekali faham apa yang terjadi dengan
kenyataan hidup, dengan itu kebutaan manusia di latih untuk bisa melihat dan tahu
dari mana, apa dan bagaimana sebenarnya kenyataan hidup ini, untuk bisa mengetahui
hakikat hidup yang sebenarnya manusia membutuhkan banyak pengarahan,
pendidikan mulai dari lahir sampai dia mati karena pendidikan dalam kehidupan itu
tidaklah ada batasnya, maka dari itu pendidikan itu penting, untuk mengetahui apa
tujuan dan akan kemana nanti setelah hidup ini berakhir.
Dalam berpendidikan manusia tidaklah langsung bisa menangkap apa itu
pendidikan yang sebenarnya, tapi masih membutuhkan banyak sistem, teori, dan
berbagai banyak macam sarana penting lainya dalam menuntaskan makna pendidikan
dalan kehidupan, dalam berbagai pendidikan yang ada pastilah mempunyai kurikulum
tersendiri untuk bisa mengetahui rancangan seperti apa pendidikan yang akan di
ajarkan dalam pendidikan itu, dan untuk mempermudah rancangan itu maka di
perlukannya sebuah alat atau media agar nantinya tidak hanya tinggal teori dalam
menjalankan berbagai keinginan dalam dunia pendidikan.
Maka dari itu kami menyusun makalah ini dengan tujuan untuk membrikan
sedikit penjelasan tentang pengertian, ruang lingkup, dan fungsi ilmu Pendidikan
Islam.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari ilmu pendidikan islam?
2. Apa konsep dasar dari ilmu pendidikan islam?
3. Apa ruang lingkup dari ilmu pendidikan islam
4. Apa fungsi dari ilmu pendidikan islam?

C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui pengertian ilmu pendidikan islam
2. Mengetahui konsep dasar ilmu pendidikan islam islam
3. Mengetaui ruang lingkup ilmu pendidikan islam
4. Mengetahui fungsi dari ilmu pendidikan islam

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Ilmu Pendidikan Islam

a. Pendidikan Islam
Memahami pendidikan Islam dapat ditelusuri melalui keseluruhan sejarah
kemunculan Islam itu sendiri. Tentu saja untuk memahaminya, tidaklah dipahami
sebagai sebuah sistem pendidikan yang sudah mapan dan sistematis, melainkan
proses pendidikan lebih banyak terjadi secara insidental bahkan mungkin lebih
banyak yang bersifat jawaban dari berbagai problematika yang berkembang pada
masa itu.Pendidikan dalam Islam, secara bahasa memiliki terma yang sangat
varian. Perbedaan ini tidak terlepas dari banyaknya istilah yang muncul dalam Al-
Qur’an dan Al-Hadits—sebagai sumber rujukan utama pendidikan Islam—yang
menyebutkan kata (kalimah) yang memiliki konotasi pendidikan atau pengajaran.
Setidaknya, ada empat (4) istilah yang digunakan untuk menyebutkan makna
pendidikan, misalnya tarbiyah, ta’dib, ta’lim dan riyadhah. Tiga (3) dari empat (4)
istilah tersebut pernah direkomendasikan oleh Konfrensi Internasional I tentang
Pendidikan Islam di Mekkah pada tahun 1977. Masing-masing terma tersebut,
jelas memiliki aksentuasi dan implikasi yang berbeda. Berikut akan dijelaskan
masing-masing istilah tersebut.
1. Al-Tarbiyah
Menurut Abdurrahman Al-Nahlawi, kata tarbiyah secara bahasa merupakan
kata yang berasal tiga (3) akar kata, yakni, pertama raba – yarbu, yang berarti
bertambah atau bertumbuh. Pengertian ini dapat dilihat dalam Al-Qur’an, surat
Al-Rum, ayat 39.[2] Kedua, berasal dari rabiya-yarba, yang berarti menjadi dasar,
dan yang ketiga, rabba-yarubbu, yang berarti memperbaiki, menguasai urusan,
menuntut, menjaga dan memelihara. Pengertian ini dapat dilihat pada Al-Qur’an,
surat Al-Isra, ayat 24. Sementara, menurut Naquib Al-Attas, kata tarbiyah
mengandung konotasi mengasuh, menanggung, memberi makan,
mengembangkan, memelihara, menumbuhkan (membentuk) dan juga
menjadikannya lebih matang. Dengan demikian, maka yang dimaksud dengan Al-
Tarbiyah adalah proses mengasuh, membina, mengembangkan, memelihara serta
menjadi kematangan bagi suatu objek. Bahkan dalam hal ini, Imam Baidawi
memperjelas makna Tarbiyah dengan “Al Rabbu fi al Ashli bima’na al-Tarbiyah,
wahiya al-Tabligh al-Syai’u ila kamalihi syai’an fa syay’an (Al-Rabb asal katanya
bermakna Tarbiyah, yakni menyampaikan atau mengantarkan sesuatu menuju ke
arah kesempurnaan sedikti demi sedikit).
2. Al-Ta’dib
Kata Ta’dib merupakan bentuk masdar dari kata addaba, yang berarti
pengenalan dan pengakuan yang secara bertahap ditanamkan kepada manusia

5
tentang tempat-tempat yang tepat dari segala sesuatu di dalam tatanan penciptaan
sedemikian rupa, sehingga membimbing ke arah pengenalan dan pengakuan
Kekuasaan dan Keagungan Tuhan di dalam tatanan wujud dan keberadaannya.
Pengertian ini didasarkan pada Hadits Rasulullah saw. yang mengatakan
“addabani rabbi fa ahsana ta’dibi” (Tuhanku telah mendidikku, sehingga
menjadikan baik pendidikanku). Kata Ta’dib ini menurut Naquib Al-Attas
merupakan istilah yang lebih mendekati pemahaman ilm. Atau dengan kata lain
Ta’dib dipahami sebagai istilah pendidikan yang lebih mengarah pada proses
pembelajaran, pengetahuan dan pengasuhan. Oleh karenanya, Naquib
beranggapan bahwa penggunaan istilah Ta’dib lebih proporsional ketimbang
istilah Tarbiyah untuk menyebut istilah Pendidikan Islam.
3. Al-Ta’lim
Menurut Abdul Fattah Jalal dalam buku Minal Ushul al-Tarbawiyah fi al-
Islam, istilah Ta’lim diartikan dengan proses yang terus menerus diusahakan
manusia sejak lahir untuk melakukan pembinaan pengetahuan, pemahaman,
pengertian, tanggung jawab dan penanaman amanah. Batasan pengertian ini
dipahami lebih luas cakupannya dibandingkan dengan istilah Al-Tarbiyah,
terutama dalam konteks sequency (cakupan dan wilayah) subjek atau objek
didiknya. Sementara menurut Athiyah Al-Abrasy, ta’lim diartikan dengan upaya
menyiapkan individu dengan mengacu pada aspek-aspek tertentu saja. Al-Ta’lim
merupakan bagian kecil dari al-tarbiyah alaqliyah, yang hanya mencakup domaik
kognitif saja dan tidak menyentuh aspek (domain) afektif dan psikomotorik.
4. Riyadhah
Istilah riyadhah merupakan istilah pendidikan yang digunakan dan
dikembangkan oleh Imam Al-Ghazali untuk menyebutkan istilah pelatihan
terhadap pribadi individu pada fase anak-anak, atau yang dikenal dengan
riyadhatusshibyan. Imam Al-Ghazali dalam mendidik anak, lebih menekankan
pada domain afektif dan psikomotor dibandingkan penguasan dan pengisian
domain kognitif (intelektual).
Dalam praksisnya, para pakar berbeda pendapat mengenai definisi pendidikan
Islam itu sendiri. Berikut beberapa pendapat para ahli pendidikan Islam dalam
mendefinisikan istilah Pendidikan Islam
1. Menurut Drs. Ahmad D. Marimba: Pendidikan Islam adalah bimbingan
jasmani, rohani berdasarkan hukum-hukum agama Islam menuju kepada
terbentuknya kepribadian utama menvrut ukuran-ukuran Islam. Dengan
pengertian yang lain seringkali beliau mengatakan kepribadian utama tersebut
dengan istilah kepribadian muslim, yaitu kepribadian yang memiliki nilai-nilai
agama Islam, memilih dan memutuskan serta beibuat berdasarkan nilai-nilai
Islam, dan bertanggung jawab sesuai dengan nilai-nilai Islam.

6
2. Menurut Abdur Rahman Nahlawi: Pendidikan Islain ialah pengaturan pribadi
dan masyarakat yang karenanya dapatlah memeluk Islam secara logis dan
sesuai secara keseluruhan balk dalam kehidupan individu maupun kolektif.
3. Menurut Drs. Burlian Shomad: Pendidikan Islam ialah pendidikan yang
bertujuan membentuk individu menjadi makhluk yang bercorak diri berderajat
tinggi menurut ukuran Allah dan isi pendidikannya untuk mewujudkan tujuan
itu adalah ajaran Allah. Secara rinci beliau mengemukakan pendidikan itu
baru dapat disebut pendidikan Islam apabila memiliki dua ciri khas yaitu:
 Tujuannya untuk membentuk individu menjadi bercocok dari tertinggi
menurut ukuran Al-Quran.
 Isi pendidikannya ajaran, Allah yang tercantum dengan lengkap di
dalam Al-Quran dan pelaksanaannya di dalam praktek kehidupan
sehari-hari sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad saw.
4. Menurut Musthafa Al-Ghulayani: Bahwa Pendidikan Islam ialah menanamkan
akhlak yang mulia di dalam jiwa anak dalam masa pertumbuhannya dan
menyiraminya dengan air petunjuk dan nasihat, sehingga akhlak itu menjadi
salah satu kemampuan (meresap dalam) jiwanya kemudian buahnya berwujud
keutamaan, kebaikan dan cinta bekerja untuk kemanfaatan tanah air.
5. Menurut'Syah Muhammad A. Naquib Al-Atas: Pendidikan Islam ialah usaha
yang dilakukan pendidik terhadap anak didik untuk pengenalan dan
pengakuan tempat-tempat yang benar dari segala sesuatu di dalam tatanan
penciptaan sehingga membimbing ke -arah pengenaian dan pengakuan akan
tempat Tuhan yang tepat di dalam tatanan wujud dan kepribadian.
6. Menurut Prof. Dr. Hasan Langgulung: Pendidikan Islam ialah pendidikan
yang memiliki 4 macam fungsi, yaitu:
 Menyiapkan generasi muda untuk memegang peranan- peranan
tertentu dalam masyarakat pada masa yang akan datang. Peranan ini
berkaitan erat dengan kelanjutan hidup (survival) masyarakat sendiri.
 Memindahkan ilmu pengetahuan yang bersangkut dengan peranan-
peranan tersebut dari generasi tua kepada generasi muda
b. Ilmu Pendidikan Islam
llmu ialah suatu kumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematis dan
mempunyai metode-metode tertentu yang bersifat ilmiah. Ada lagi yang
mengemukakan ilmu adalah suatu uraian yang tersusun dengan lengkap tentang
salah satu dari keberadaan. Uraian tersebut adalah tentang segi-segi dari
keberadaan tertentu.
Segi-segi itu saling berkait, mempunyai hubungan sebab akibat, tersusun logis
dan diperoleh melalui cara atau metode tertentu. Dengan demikian llmu
Pengetahuan Islam ialah uraian secara sistematis dan ilmiah tentang bimbingan
atau tuntunan pendidikan kepada anak didik dalam perkembangannya agar
tumbuh secara wajar berpribadi muslim, sebagai anggota masyarakat yang hidup
selaras dan seimbang dalam memenuhi kebutuhan hidup di dunia dan akhirat.
Secara ringkas llmu Pendidikan Islam ialah ilmu yang membicarakan persoalan-

7
persoalan pokok pendidikan Islam dan kegiatan mendidik anak untuk ditujukan ke
arah terbentuknya kepribadian muslim.
Ilmu Pendidikan Islam merupakan ilmu pengetahuan praktis, karena yang
diuraikan dalam ilmu ini dilaksanakan dalam kegiatan pendidikan, dan orang yang
mempelajari ilmu ini dengan, tujuan untuk dapat mengetahui dan mengarahkan
kegiatan pendidikan. Ilmu Pendidikan Islam ini merupakan ilmu pengetahuan
rohani, karena situasi pendidikan itu berdasarkan atas tujuan tertentu dan tidak
membiarkan anak tumbuh secara liar sesuai dengan keinginannya, melainkan
memandangnya sebagai makhluk susila, berharkat dan ingin membawanya ke arah
manusia susila, memiliki harkat dan berbudaya. Ilmu Pendidikan Islam adalah
ilmu normatif, karena ilmu ini berdasarkan diri dan pemilihan norma-norma yang
baik dari norma-norma yang tidak baik. Norma tersebut diambilkan dari sumber
agama yaitu Al-Quran dan Sunah Rasul. Ilmu Pendidikan Islam termasuk ilmu
pengetahuan empiris, karena obyeknya adalah situasi pendidikan dan pergaulan
yang terdapat dalam dunia pengalaman. Tujuan Ilmu Pendidikan Islam ini ialah
mencerahkan situasi ilmu Pendidikan Islam, sehingga hubungan antara unsur-
unsur dasamya menjadi jelas, dan orang yang mempelajarinya pun akan
memperoleh pegangan yang berguna untuk praktek pendidikan. Unsur-unsur dasar
ini ialah: Anak didik (santri), pendidik (mualim), tujuan pendidikan, metode
pendidikan dan lain-lain. Lapangan Ilmu Pendidikan Islam ialah lapangan
pergaulan, khususnya pergaulan antara orang dewasa. dengan anak dalam masa
pertumbuhannya, sejak ia sadar akan dirinya sampai terbentuknya pribadi muslim
dalam arti yang sebenamya.

B. Konsep Dasar Ilmu Pendidikan Islam


Ilmu pendidikan Islam adalah ilmu yang berdasarkan Islam. Apa yang
dimaksud dengan Islam? Islam adalah agama yang dibawa oleh Nabi Muhammad
SAW dengan berpedoman kepada sumber hukumnya yaitu Al-Qur’an dan Hadits
serta akal. Jika demikian, maka ilmu pendidikan Islam adalah ilmu pendidikan yang
berdasarkan pada Al-Qur’an, Hadits, dan akal. Penggunaan dasar hokum ini pun harus
berurutan, Al-Qur’an, lalu Hadits, dan barulah akal. Bila tidak ada atau kurang jelas di
dalam Al-Qur’an, maka harus dicari di dalam hadits, jika masih belum ada atau belum
jelas, maka boleh menggunakan akal (pemikiran), tetapi tentu saja tidak boleh
bertentangan dengan Al-Qur’an dan Hadits. Oleh karenanya, teori dalam ilmu
pendidikan Islam haruslah dilengkapi dengan ayat-ayat Al-Qur’an, Hadits, serta
argument akal yang menjamin teori tersebut.
Secara filosofis, hakikat pendidikan adalah penyerapan informasi pengetahuan
yang sebanyak-banyaknya dan pengkajian yang mendalam serta uji coba dan
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan pandangan tersebut dapat
dipahami bahwa secara epistemologis, pengembangan pendidikan Islam akan
berkaitan secara langsung dengan sumber ilmu pengetahuan dan metodologi
pengembangannya. Sumber ilmu pengetahuan dalam Islam adalah seluruh firman
Allah yang bersifat qauliyah, yakni mukjizat Al-Qur’an dan As-Sunnah yang shahih,

8
juga firman Allah yang bersifat kauniyah, yaitu semua ciptaan-Nya yang diyakini
sebagai tanda-tanda kebesaran-Nya.
Ilmu pendidikan Islam merupakan sebuah studi tentang proses pendidikan
yang berdasarkan nilai-nilai filosofis ajaran Islam dengan sebagai dasarnya adalah
sumber hukum Islam yakni Al-Quran dan Sunnah. Dengan kata lain, ilmu pendidikan
Islam merupakan ilmu pendidikan yang berdasarkan Islam atau ilmu pendidikan yang
berkarakter Islam.
Moh. Roqib menjelaskan, Ilmu pendidikan Islam merupakan sekumpulan teori
kependidikan yang berdasarkan konsep dasar agama Islam yang berasal dari hasil
telaah secara mendalam terhadap Al-Quran, hadits, serta teori-teori dari bidang
keilmuan lain yang selanjutnya diramu secara integratif oleh para pemikir dan tokoh
intelektual Islam sehingga menjadi suatu kontruksi teori-teori pendidikan baru yang
bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa ilmu
pendidikan Islam merupakan suatu kajian keilmuan yang di dalamnya berisi
sekumpulan teori dan data yang telah terintegrasi yang telah mengalami didialogkan
dan dijelaskan dengan perspektif Islam. Teori-teori dan konsep dalam ilmu
pendidikan Islam tidak hanya harus dapat dipertanggung-jawabkan secara akademik-
ilmiah, namun juga harus bisa dipraktekkan atau diaplikasikan secara operasional
dalam pendidikan. Oleh karena itu ilmu pendidikan Islam tidak hanya berkutat pada
tataran teoritis, namun juga pada tataran praktis

C. Ruang Lingkup Ilmu Pendidikan Islam

Sebagaimana pengertiannya, maka lingkup bahasan yang menjadi kajian Ilmu


Pendidikan Islam ini adalah masalah-masalah pendidikan atas dasar ajaran Islam yang
mencakup aspek tujuan, pendidik, anak didik, bahan, metode, kurikulum, alat,
evaluasi dan lembaga-lembaga yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan
pendidikan Islam.

D. Fungsi Ilmu Pendidikan Islam

Secara sederhana, fungsi Pendidikan Islam adalah sarana untuk menyediakan


fasilitas yang dapat memungkinkan tugas pendidikan Islam dapat tercapai dan
berjalan dengan lancar. Menurut Kurshid Ahmad, fungsi pendidikan Islam adalah:
 Alat untuk memelihara, memperluas dan menghubungkan tingkat-tingkat
kebudayaan, nilai-nilai tradisi dan sosial serta ide-ide masyarakat dan nasional
 Alat untuk mengadakan perubahan, inovasi dan perkembangan yang secara garis
besarnya melalui pengetahuan dan skill yang baru ditemukan dan melatih tenaga-
tenaga manusia yang produktif untuk menemukan perimbangan perubahan sosial
dan ekonomi.

9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
llmu Pengetahuan Islam ialah uraian secara sistematis dan ilmiah tentang bimbingan
atau tuntunan pendidikan kepada anak didik dalam perkembangannya agar tumbuh secara
wajar berpribadi muslim, sebagai anggota masyarakat yang hidup selaras dan seimbang
dalam memenuhi kebutuhan hidup di dunia dan akhirat. Secara ringkas llmu Pendidikan
Islam ialah ilmu yang membicarakan persoalan-persoalan pokok pendidikan Islam dan
kegiatan mendidik anak untuk ditujukan ke arah terbentuknya kepribadian muslim.

10
DAFTAR PUSTAKA

https://wahdi.lec.uinjkt.ac.id/articles/ilmupendidikanislam

http://makalahpendidikan-sudirman.blogspot.com/2012/05/ilmu-pendidikan-
islam.html

http://blogcoretanmangsantri.blogspot.com/2017/10/konsep-dasar-ilmu-
pendidikan-islam.html

Hasan Basri dan Beni Ahmad Saebani, Ilmu Pendidikan Islam, (CV. Pustaka Setia:
Bandung, 2010), 29.

M. Roqib, Ilmu Pendidikan Islam, (LKIS: Yogyakarta. 2009).

11

Anda mungkin juga menyukai