DISUSUN OLEH :
1. Apakah Anda kehilangan berat badan secara tidak sengaja? a. Tidak (skor 0)
Jika ya, berapa banyak (kg) Anda kehilangan berat badan? b. Ragu (skor 2)
a. 1-5 kg Skor 1 √
b. 6-10 kg Skor 2
c. 11-15 kg Skor 3
d. >15 kg Skor 4
e. Ragu-ragu Skor 5
Kesimpulan :
Dari hasil pengamatan Skrinning Gizi yang dilakukan bahwa pasien Ny. T mengalami Risiko
malnutrisi dengan dilakukannya tindak lanjut Proses Asuhan Gizi Terstandar oleh Ahli
Gizi/Dietesien).
B. ASSESSMENT
1. Identitas Pasien
Kesimpulan :
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan bahwa pasien mengalami lemas
setelah menjalani operasi, nyeri pada bagian luka operasi, adapun perawatan bedah yang
dilakukan oleh Ny.T dengan Laparatomy pada bagian abdomen dengan diagnosis post
laparatomi explorasi atas indikasi KET.
Kesimpulan :
Berdasarkan hasil recall 24 jam asupan energy, karbohidrat, lemak dan protein
yang telah dilakukan bahwa asupan makanan pasien Ny T kurang dari asupan <80%.
Kesimpulan:
Kesimpulan :
Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan diketahui bahwa pasien Ny. T
alergi makan terong dan pernah mendapatkan informasi gizi.
Dari hasil pengamatan yang dilakukan diketahui bahwa nilai labolatorium pasien Ny.
T Hemoglobin, Hematokrit, Eritrosit, Limfosil, yang rendah. sedangkan PDW, NLR,
Reutrofil, Leukosit yang tinggi.
1. Penurunan nilai Hb dapat terjadi pada anemia (terutama anemia karena kekurangan zat
besi), sirosis, hipertiroidisme, perdarahan, peningkatan asupan cairan dan kehamilan.
2. Penurunan nilai Hct merupakan indikator anemia (karena berbagai sebab), reaksi
hemolitik, leukemia, sirosis, kehilangan banyak darah dan hipertiroid. Penurunan Hct
sebesar 30% menunjukkan pasien mengalami anemia sedang hingga parah
b. Pengukuran 04 juni 2022
Satuan/ Nilai
Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Keterangan
Normal
Darah Lengkap
Hemoglobin 12 – 15,6 7,1 gr Low
Hematokrit 33 – 45 20,8% Low
Trombosit 150 – 450 249 Normal
Leukosit 4,5 – 11 12,04 High
Eritrosit 4,4 – 5,9 2,59 Low
Kesimpulan :
Dari hasil pengamatan yang dilakukan diketahui bahwa nilai labolatorium pasien
Ny. T Hemoglobin, Hematokrit, Eritrosit, leukosit yang rendah dan leukosit yang tinggi.
c. Pengukuran 06 juni 2022
Satuan/ Nilai
Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan Keterangan
Normal
Darah Lengkap
Hemoglobin 12 – 15,6 9,6 gr Low
Hematokrit 33 – 45 20,4% Low
Trombosit 150 – 450 205 Normal
Leukosit 4,5 – 11 7.97 Normal
Eritrosit 4,4 – 5,9 3,58 Low
Kesimpulan :
Dari hasil pengamatan yang dilakukan diketahui bahwa nilai labolatorium pasien
Ny. T Hemoglobin, Hematokrit, Eritrosit, yang rendah.
6. Data fisik yang berkaitan dengan gizi (PD)
PD-1.1. Data fisik yang berhubungan dengan gizi
Kode Hasil
Data Fisik
IDNT 3 Juni 2022 4 Juni 2022 5 juni 22 6 juni 2022
PD-1.1.1 Penampilan Compost mentis Compost Mentis Compost Mentis Compost
keseluruhan Mentis
Vital sign
PD.1.1.9 Tekanan 95/60 96/54 97/60 95/51
darah
(mmHg)
Nadi 116 86 72 93
(kali/menit)
Suhu (˚C) 36 0C 36,5 0 C 37,3 360C
Respirasi 22 25 20 20
(kali/menit)
Kesimpulan :
Dari hasil pengamatan yang dilakukan diketahui bahwa pasien Ny. T hasil fisik
klinis Normal
7. Terapi Obat
E. INTERVENSI GIZI
1. Perencanaan:
a. Tujuan
Memberikan asupan oral yang mencukupi kebutuhan
Memberikan sumber asupan fe
Meningkatkan nilai Hemoglobin
Memberikan asupan lauk hewani
b. Prinsip dan syarat diet
Energi : 2175 kkal
Protein : 81 gram
Lemak : 48,3 gram
Kh : 511 gram
Modifikasi jadwal : 3 kali makan 2 kali selingan
Modifikasi menu
c. Perhitungan kebutuhan zat gizi
Ulna : 23
Lila : 20
Umur : 34
Estimasi TB menurut Ulna
= 68,777 + (3,536 x Ulna)
= 68,777 + (3,536 x 23)
= 68,777 + 81,32
= 150 cm
Estimasi BB menurut Lila
= 22/28,5 x (150 – 100)
= 38,5 kg
Perhitungan Kebutuhan Gizi Harris B.
%
kebutuhan
Asupan
d. Preskripsi diet:
- ND – 1. 1 : Jenis Diit : Nasi , TKTP
- ND – 1.2.1 : Bentuk makanan Biasa
- ND- 1.5 : Route : Oral
- ND- 1.3 : Jadwal / frekuensi : 3x makanan utama dan 2 kali selingan
e. Rencana menu 5 Juni 2022
Standar Diet RS Standar Diet RS Rekomendasi
(>80%)
Makanan pokok 1p 1p
Makanan lauk hewani 1p 1P
Lauk nabati 1p 1P
Makan Pagi Sayuran B 1P 1P
Minyak 1p 1p
The manis 1p 1p
Gula 1p 1p
Selingan Pagi Snack 1p 1P
Makan Siang Makanan pokok 1P 2 P
lauk hewani 1P 1,5 P
lauk nabati 1P 1,5 P
Sayuran B 1P 1,5 P
Buah 1p 1,5p
Gula 1p 1p
Minyak 1p 1p
Selingan Siang Snack 1p 1p
Makanan pokok 1P 2P
lauk hewani 1P 1,5 P
lauk nabati 1P 1,5 P
Makan Sore Sayuran B 1P 1,5 P
Buah 1p 1,5 p
Minyak 1p 1p
gula 1p 1p
Selingan Sore
Energi : 2287,5 kkal Energi : 2175
Protein : 86 gram Protein : 81 gram
Nilai gizi
Lemak : 54,5 gram Lemak : 48,33 gram
Karbohidrat : 360 gram Karbohidrat : 353
Energi : 101 %
Persentase pemenuhan kebutuhan gizi dari Protein : 93,8 %
rekomendasi diet Lemak : 101%
Karbohidrat : 97%
F. KOLABORASI
NO Tenaga Kesehatan Koordinasi
1. Diskusi mengenai pasien untuk diambil menjadi
Ahli Gizi
studi kasus dan rencana asuhan gizi
2. Mengambil dan interpretasi data vital sign (suhu,
Perawat ruangan
respirasi dan pemeriksaan lain)
3. Apoteker Meracik obat sesuai yang dibutuhkan
4. Keluarga memotivasi pasien untuk mengkonsumsi
Pasien dan Keluarga
makanan dari rumah sakit semaksimal mungkin
5. Pemasak Memasak makanan sesuai jenis diit pasien
6. Mendistribusikan makanan ke pasien sesuai dengan
pramusaji
identitas dan jenis diit.
G. RENCANA KONSULTASI
Pelaksanaan Edukasi
Tempat RSUD Baagas Waras Kabupaten Klaten
Topik Gizi Seimbang
Meningkatkan pengetahuan pasien dan keluarga mengenai
Tujuan
pentingnya gizi seimbang
Sasaran Pasien dan keluarga pasien
Gizi Seimbang
Sumber Karbohidrat
Materi
Sumber protein
Sumber Lemak
Metode Ceramah dan Tanya Jawab
Media yang digunakan Leafleat
Pasien mampu menerapkan pola diet yang telah diberikan
Evaluasi
dengan menjaga pola makan yang sehat.
LAMPIRAN