KIMIA DASAR
KROMATOGRAFI
OLEH :
NIM : L1B020082
KELOMPOK :8
COVER ......................................................................................................................... i
ii
iii
KROMATOGRAFI
I. TUJUAN
1. Praktikan dapat membuat bercak pada kertas kromatografi dengan
diameter maksimal 4 mm.
2. Praktikan dapat mengelusikan bercak sampel dalam ruang pemisah.
3. Praktikan dapat mengidentifikasi komponen-komponen pada kertas
kromatografi.
1
2
pendukung padat atau dilapiskan pada dinding kolom. Fase gerak dapat
berupa gas atau cairan (Rohman, 2003). Kromatografi adalah teknik
analisis yang paling sering digunakan dakam analisis farmasi.
Pemahaman mengenai parameter- parameter yang megatur kinerja
kromatografi telah menghasilkan perbaikan pada sistem kromatografi
sehingga kemampuan untuk mencapai pemisahan beresolusi tinggi terus
meningkat (Watson, 2002).
3.2 Bahan
3
4
8. Atas dasar Rf standard dan warna bercak, macam logam dan masing-
masing bercak komponen dari sampel ditetapkan. Selanjutnya
kesimpulan ditarik atau diambil.
Tarik kesimpulan
IV. DATA PENGAMATAN
5
6
Rumus Rf :
4.3 Pembahasan
Macam-macam kromatografi
D. Elektroforesis
E. Kromatografi kertas
10
Empat buah titik pada garis start dibuat pada jarak 3 cm dari
tepi kiri kertas dengan interval 3 cm. Saat membuat empat titik
pada garis start, kia perlu menggunakan pensil dan tidak boleh
menggunakan pulpen. Kandungan karbon dalam pensil tidak
akan mempengaruhi hasil percobaan karena karbon bersifat
inert dan susah larut, berbeda dengan tinta pulpen yang mudah
terlarut dalam pelarut dan cairan lain
12
orange. Dari hasil warna tersebut maka diketahui bahwa pada cuplikan 1
terkandung ion-ion logam Ag(1), sesuai dengan senyawa yang terkandung
dalam blanko 1. Sedangkan pada cuplikan 2 Pb(II) berwarna kuning dan
terbukti mengandung ionion logam Pb(II), seperti dalam blanko 2 yang
mengandung ion logam Pb(II). (Annia Syabatini, 2009)
Fungsi digunakannya kertas Whatman No.1 yaitu karena kertas
wahtman berbahan baku selulosa murni yang bermanfaat untuk mengikat air
atau molekul pelarut ke dalamnya. Sedangkan fungsi pembuatan garis
menggunakan pensil yaitu karena pensil mengandung karbon dan bersifat
inert artinya tidak akan bereaksi dengan eulen saat proses kromatografi.
Fungsi dibuatnya empat buah titik yaitu agar mempermudah
pemberian bercak larutan sampelnya. Sedangkan fungsi menggunakan pensil
yaitu karena pensil mengandung karbon dan bersifat inert artinya tidak akan
bereaksi dengan eulen saat proses kromatografi.
Fungsi diberi bercak diameter maksimal 4 mm dan ditetesi 3 kali yaitu
agar pergerakan bercak tidak melebar. Fungsi menggunakan pipet kapiler
yang berbeda-beda adalah agar larutan sampel tidak tercampur satu sama lain
atau supaya terjaga kemurnian larutannya.
5.1 Kesimpulan
16
DAFTAR PUSTAKA
Xiao, Q., Shang, F., Xu, X., Li, Q., Lu, C., & Lin, M. J. 2011.
Specific detection of cysteine and homocysteine in
biological fluids by tuning the pH values of
fluorosurfactant-stabilized gold colloidal solution.
Biosensors and Bioelectronics, 30, 211–215.