Anda di halaman 1dari 7

TUGAS

LAPORAN PRAKTIKUM
PENJAMINAN MUTU PERTANIAN
Dosen Pengampu : 1. Ir. Budianto, MP., Ainu Rahmi, SP., MP., Farida, SST

Kelompok 3:
Alun Baktiaspimadya
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
BAB II
METODE PELAKSANAAN
2.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Praktikum ini dilaksanakan pada hari senin tanggal 13 November 2023.
Bertempat di Laboratorium Pengujian Mutu Pertanian, Politeknik Pembangunan
Pertanian Malang.
2.2 Alat dan Bahan
2.2.1 Uji Kandungan Formalin
A. Alat
1. Blender/mortal dan mertil
2. Sendok teh
3. Tabung reaksi
4. Rak tabung reaksi
5. Penjepit tabung reaksi
6. Pengaduk kaca
7. Paket test KIT formalin
B. Bahan
1. Bakso D
2.2.2 Uji Kandungan Borax
A. Alat
1. Blender/ mortal dan martil
2. Sendok teh
3. Tabung reaksi
4. Penjepit tabung reaksi
5. Spatula kaca
6. Paket test KIT boraks
B. Bahan
1. Bakso C
2.2.3 Uji pH
A. Alat
1. PH meter digital
2. Beaker glass
B. Bahan
1. Air Kelapa
2.2.4 Uji Pewarna Sintetis
A. Alat
1. Mortal dan mertil
2. Pipet
3. Sendok teh
4. Tabung reaksi
5. Rak tabung reaksi
6. Penjepit tabung reaksi
7. Pengaduk kaca
8. Paket test KIT methanil yellow
B. Bahan
1. Minuman sari buah
2.3 Langkah Kerja
2.3.1 Uji Kandungan Formalin
1. Ambil bahan yang akan diuji (bakso D), lalu cacah atau iris menjadi
bagian -bagian kecil. Lalu tambahkan dengan air dan diaduk
2. Masukan bahan yang akan diuji tersebut (bakso D)± 1 ml ke dalam
tabung reaksi
3. Tambahkan 305 tetes pereaksi 1 formalin ke dalam larutan sampel
dengan hati-hati tetes demi tetes dan botol segera ditutup
4. Tambahkan pereaksi 2 formalin ± 1 mg (gunakan ujung stik yang
tersedia) ke dalam larutan sampel. Kemudian aduk atau kocok hingga
larutan bercampur dengan rata
5. Biarkan ± 3-5 menit
Reaksi : Jika larutan berubah menjadi warna merah unggu, maka bahan yang
uji tersebut positif mengandung bahan pengawet formalin
2.3.2 Uji Kandungan Borax
1. Ambil bahan yang akan diuji (bakso C), lalu cacah atau iris menjadi
bagian-bagian kecil atau dilumutkan dengan air panas
2. Siapkan ± 3 ml (sendok teh) bahan yang akan diuji (bakso C),
kemudian masukan ke dalam botol kaca atau tabung reaksi
3. Tambahkan 5 tetes pereaksi borax ke dalam larutan sampel, kemudian
aduk agar larutan tercampur dengan rata.
4. Ambil test strip (curcumin paper) dan celupkan ke dalam larutan
sampel
Reaksi : jika bagian test strip yang dicelup ke dalam larutan berubah menjadi
warna merah, merah bata atau orange, maka bahan uji tersebut positif
mengandung Borax
2.3.3 Uji pH
1. Menyiapkan larutan air kelapa pada beaker glass
2. pH meter dikalibrasi menggunakan larutan pH 4 dan 7
3. Mengukur pH larutan air kelapa dengan pH meter digital
4. Dicatat hasil perolehan nilai pH dan dimasukan ke tabel pengamatann
2.3.4 Uji Pewarna Sintetis
1. Siapkan ± 3 ml (1 sendok teh) bahan yang akan diuji (minuman sari
buah), kemudian masukan ke dalam botol kaca atau tabung reaksi
2. Tambahkan 3 tetes pereaksi 1 ke dalam larutan sampel, kemudian
aduk agar larutan tercampur dengan rata
3. Tambahkan 3 tetes pereaksi 2 ke dalam larutan sampel
Reaksi : Jika larutan berubah menjadi warna merah atau keunguan, maka bahan
yang uji tersebut positif mengandung pewarna Methanil Yellow
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Uji Kandungan Formalin


No Bahan Warna secara visual Positif/negatif Dokumentasi
.
1. Bakso D Awal : Putih pekat Negatif
Setelah : Putih
kekuningan

3.2 Uji Kandungan Borax


No Bahan Warna secara visual Positif/negatif Dokumentasi
.
1. Bakso C Putih pekat, warna Negatif
test strip tidak
berubah

3.3 Uji pH
No. Larutan pH Dokumentasi
1. Air Kelapa 4,73 (asam)
3.4 Uji Pewarna Sintetis
No Bahan Warna secara visual Positif/negatif Dokumentasi
.
1. Minuman Warna awal : kuning Negatif
sari buah pekat
Warna setelah :
kuning pudar

Anda mungkin juga menyukai