Diajukan sebagai syarat untuk memenuhi salah satu tugas Mata kuliah
Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP)
Oleh:
A1I120071
KENDARI
2023
HALAMAN PENGESAHAN
Oleh :
SRI RAHMALDA FALENA
NIM : A1I120071
Mengetahui,
ii
KATA PENGANTAR
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………….
i
HALAMAN PENGESAHAN.................................................................................ii
KATA PENGANTAR.............................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
ABSTRAK...............................................................................................................v
DAFTAR TABEL...................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN.........................................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Tujuan Pelaksanaan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP).................2
C. Manfaat Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP)...................................3
BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN.................................................................4
A. Observasi.........................................................................................................4
B. Perencanaan Kegiatan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP)...........26
C. Pelaksanaan Kegiatan....................................................................................28
D. Analisis Hasil.................................................................................................30
BAB III PENUTUP...............................................................................................39
A. Kesimpulan....................................................................................................39
B. Saran..............................................................................................................39
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................40
LAMPIRAN-LAMPIRAN.....................................................................................41
1. Lampiran Hasil Observasi..............................................................................41
2. Lampiran Dokumentasi..................................................................................66
iv
ABSTRAK
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
DAFTAR LAMPIRAN
2. Lampiran Dokumentasi
viii
ix
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru sebagai salah satu tenaga profesional, dituntut memiliki keahlian di
bidang akademik dan pedagogik. Hal ini sesuai dengan Undang-Undang Guru
dan Dosen No.14 Tahun 2005, PP 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan dan Permendiknas No.16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi
Akademik dan Kompetensi Guru, seorang guru dituntut memiliki kompetensi
pedagogik, kepribadian, professional dan sosial. Keempat kompetensi guru
tersebut sangat diperlukan dalma menjalankan perannya sebagai pendidik dan
fasilitator pembelajaran.(Kementerian Riset, 2017)
Sejalan dengan tuntutan di atas, FKIP Universitas Halu Oleo
merumuskan profil lulusan yang dihasilkan FKIP adalah tenaga kependidikan
yang professional, humanistic, memiliki semangat dialogis, dan menghargai
serta mengembangkan kebebasan dan kejujuran akademik dalam proses
pendidikan.
Untuk memenuhi tuntuntan di atas, kurikulum FKIP UHO menempatkan
Mata Kuliah Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) sebagai mata
kuliah yang bertujuan mempersiapkan calon tenaga pendidik atau pengajar
secara terarah, sistematis, dalam jangka waktu tertentu agar dikemudian hari
bisa menggunakan semua ilmu yang sudah didapat untuk menjadi tenaga
pengajar pendidikan yang professional dan bermutu dalam bersaing didunia
pendidikan.
PLP adalah suatu tahapan dalam proses dalam penyiapan guru
professional pada jenjang program sarjana Pendidikan, berupa penugasan
kepada mahasiswa untuk mengimplementasikan hasil belajar melalui
pengamatan proses pembelajaran disekolah, latihan mengembangkan
perangkat pembelajaran, dan belajar mengajar terbimbing, serta disertai
1
tindakan reflektif dibawah bimbingan dan pengawasan dosen pembimbing
dan guru pamong secara berjenjang.
Laporan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) ini merupakan
hasil dari pelaksanaan PLP dalam rangka mengobservasi sekolah mitra yang
dilakukan mahasiswa untuk mempelajari aspek pembelajaran dan pengelolaan
Pendidikan di satuan Pendidikan. Dengan laporan yang berisi dokumentasi
sekolah yang dijadikan tempat Pengenalan Lingkungan Persekolahan, adalah
sebagai bukti tindakan nyata yang didapatkan penyusun dari sekolah yang
bersangkutan.
Mahasiswa, dosen pembimbing, guru pamong, peserta didik, dan seluruh
personel sekolah lainnya diharapkan dapat saling memberikan pengalaman
pembelajaran yang sangat berarti, sehingga dapat meningkatkan kualitas
mahasiswa khususnya dan bagi dunia pendidikan pada umumnya.
2
8. Untuk mengetahui strategi pembelajaran yang digunakan guru
matematika di SMA Negeri 5 Kendari.
9. Untuk mengetahui system evaluasi yang di gunakan guru matematika
di SMA Negeri 5 Kendari
10. Untuk mengetahui proses belajar mengajar di dalam kelas di SMA
Negeri 5 Kendari
3
BAB II
PELAKSANAAN KEGIATAN
A. Observasi
Kegiatan observasi dilaksanakan di SMA Negeri 5 Kendari, kegiatan
Observasi dilakukan untuk mengenali lingkungan dan kondisi fisik maupun
sosial lokasi kegiatan PLP. Kegiatan observasi dilakukan baik di luar ruang
kelas seperti di lingkungan sekolah, maupun di dalam ruang kelas ketika
pembelajaran berlangsung. Observasi di luar kelas tujuannya untuk mengenal
lingkungan sekolah secara keseluruhan seperti kondisi fisik sekolah, kegiatan
yang dilakukan di sekolah dan tata tertib yang berlaku di SMA Negeri 5
Kendari, sedangkan observasi di dalam ruang kelas tujuannya untuk
mendapatkan gambaran suasana kegiatan belajar mengajar yang ada di SMA
Negeri 5 Kendari. Berdasarakan hasil observasi yang telah dilaksanakan pada
PLP di SMA Negeri 5 Kendari, Kel Baruga, Kec. Baruga, Kota Kendari,
Sulawesi Tenggara pada tanggal 21 Maret 2023 sampai 18 april 2023
diperoleh data sebagai berikut :
1. Identitas Sekolah
1) Nama Sekolah : SMA Negeri 5 Kendari
2) NPSN : 40402615
3) Jenjang Pendidikan : SMA
4) Akreditasi :A
5) Jalan : Jl. Brigjen Katamso 397 Kendari
6) RT/RW : 01/01
7) Kode Pos : 93116
8) Kelurahan : Baruga
9) Kecamatan : Baruga
10) Kabupaten/Kota : Kendari
11) Provinsi : Sulawesi Tenggara
12) Negara : Indonesia
4
13) Nomor Telepon : 085242643435
14) Email : sman5kdi@gmail.com
15) Website : http://smanegeri5kendari.sch.id
5
5. Ruang Bendahara Baik
6. Ruang Fotocopy Baik
7. Ruang Kepala Sekolah Baik
8. Ruang Kepala Tu Baik
9. Ruang Koperasi Sekolah Baik
10. Ruang Lab. Biologi Baik
11. Ruang Lab. Fisika Baik
12. Ruang Lab. Komputer Baik
13. Ruang Lab. Seni Dan Film Baik
14. Ruang Osis Baik
15. Ruang Perpustakaan Baik
16. Ruang Psb Baik
17. Ruang Tata Usaha Baik
18. Ruang Uks Sementara Baik
19. Ruang Wakasek Kurikulum Baik
20. Tempat Wudhu Guru/Siswa Baik
(Perempuan)
21. Wc Guru Baik
22. Wc Siswa Baik
23. Pos Satpam Baik
24. Masjid Sedang dalam
Pembangunan
3. Potensi Sekolah
Dalam pengembangan sekolah memerlukan sinergi semua
ekosistem sekolah baik dari lingkungan maupun ADM yang terdapat di
dalamnya. Potensi yang dimiliki SMAN 5 Kendari sangat baik, hal itu
dapat dilihat dari sekolah yang telah berakreditas A. Dari segi
lingkungan, SMAN 5 Kendari memiliki lingkungan sekolah yang baik
dalam menunjang pembelajaran. Hal itu dapat dilihat dari fasilitas
sekolah yang terbilang lengkap mulai dari ruang penunjang pembelajaran
6
yang lengkap serta kondisi halaman sekolah yang sejuk akibat kodisi
alam berupa pepohonan yang masih terjaga. Selain itu potensi dari segi
guru dan tenaga pendidik di SMAN 5 kendari sangat terjamin karena
pada dasarnya guru dan tenaga pendidik memiliki jenjang pendidikan S1
dan beberapa tenaga pendidik memiliki jenjang pendidikan S2 sehingga
tenaga pendidik sangat professional dalam menjalankan tugasnya. Selain
itu siswa SMAN 5 Kendari juga memiliki potensi yang menjanjikan. Hal
ini dapat dilihat dari piala dan juga piagam yang mereka dapatkan dari
berbagai macam perlombaan yang diikuti.
7
1) Mengejewantahkan pembelajaran dan bimbingan yang efektif
dan efisien;
2) Melaksanakan kegiatan MGMP yang berkesinambungan;
3) Menanamkan budaya santun, disiplin, dan budi pekerti luhur
setiap insan sekolah;
4) Mendorong setiap insan sekolah berjiwa religius serta
mengamalkan ajaran agamanya;
5) Mewujudkan rasa kebersamaan sesama insan sekolah;
6) Melaksanakan pelayanan yang prima;
7) Membangun lingkungan sekolah yang berestetika, berkarakter
dan berbudaya;
8) Memberdayakan sarana-prasarana, Sumber Daya Manusia
(SDM), dan pengelolaan adminstrasi berbasis Teknologi,
Informasi dan Komunikasi (TIK);
9) Melaksanakan budaya 3P untuk mencapai sekolah yang
LESTARI;
10) Menumbuhkembangkan nilai-nilai pendidikan kepramukaan
sebagai kegiatan ekstrakulikuler wajib peserta didik pada sikap
sosial dan spiritual; dan
11) Menumbuhkembangkan nilai-nilai kewirausahaan sehingga
peserta didik memiliki karakter wirausaha, memahami konsep
kewirausahaan, mampu melihat peluang, mendapatkan
pengalaman langsung berwirausaha serta terbentuknya
lingkungan sekolah sebagai lingkungan belajar yang
berwawasan kewirausahaan.
Keterlaksanaan
Ya Tdk
8
No Aspek Pengamatan Bk Kr Deskripsi
1. Kegiatan 3S (Senyum, Sapa, √ Ada
Salam)
2. Pengkondisian awal belajar √ Ada
3. Upacara bendera √ Ada
4. Penggunaan seragam √ Ada
sekolah
5. Anjuran menjaga kebersihan √ Ada
6. Anjuran menjaga √ Ada
ketenangan
7. Anjuran memanfaatkan √ Ada
waktu
8. Terciptanya suasana yang √ Ada
tenang dan nyaman untuk
belajar
9. Suasana disekolah yang √ Ada
menyenangkan
9
3) Upacara bendera terlaksana dengan baik. Berdasarkan informasi dan
bukti berupa dokumentasi dalam bentuk foto dari beberapa guru di
SMAN 5 Kendari upacara bendera dilaksanakan tiap pekan pada hari
senin terkecuali hari libur. Namun pada saat kegiatan PLP dilakukan
yaitu bertepatan dengan bulan Ramadhan sehingga upacara bendera
tidak dilaksanakan seperti biasanya
4) Penggunaan seragam sekolah terlaksana dengan baik. Secara umum,
siswa disekolah ini sangat mematuhi aturan dan disipin dalam
berpakaian, rapi dan berseragam dimana setiap hari Senin-Selasa
mereka menggunakan seragam putih (pakaian) dan abu-abu (celana
atau rok) yang dilengkapi dengan atributnya (topi dan dasi), hari
Rabu mereka menggunakan seragam batik (pakaian) dan abu-abu
(celana atau rok), hari Kamis mereka menggunakan batik tenun
untuk pakaian dan pramuka untuk celana atau rok, hari Jumat
mereka menggunakan baju muslim (pakaian) atau baju olahraga, hari
Sabtu mereka mnggunakan seragam pramuka yang dilengkapi
dengan atributnya
5) Anjuran menjaga kebersihan terlaksana dengan baik, karena guru-
guru menanamkan kepada siswa-siswanya bahwa kebersihan
merupakan sebagian dari iman dan kebersihan sekolah ini
merupakan tanggung jawab Bersama. Hal tersebut terlihat dari Siswa
SMA Negeri 5 Kendari sebelum melakukan aktivitas pembelajaran
atau sebelum apel pagi, siswa terlebih dahulu membersihkan ruang
kelas maupun luar kelas. Poster-poster penerapan hidup bersih
dipajang di beberapa tempat di SMA Negeri 5 Kendari. Untuk
menjaga kebersihan secara maksimal SMA Negeri 5 Kendari
menyiapkan tempat sampah dan alat-alat kebersihan di berbagai
tempat, melaksanakan tata tertib kebersihan dan kelestarian
lingkungan.
6) Anjuran menjaga ketenangan terlaksana dengan baik. Hal ini terllihat
dari Siswa sangat dianjurkan menjaga ketenangan ketika proses
10
pembelajaran sedang berlangsung agar tidak mengganggu aktivitas
PBM. dan juga terdapat poster peringatan untuk siswa agar selalu
menjaga ketenganan
7) Anjuran memanfaatkan waktu terlaksana dengan baik. siswa
senantiasa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya. Seluruh warga
sekolah datang ke sekolah tepat waktu dan pulang tepat waktu, serta
menjaga waktu dengan mempergunakan waktu sebagaimana
mestinya, seperti pada saat jam istirahat dan jam untuk beribadah.
Selain itu juga terdapat poster pentingnya memanfaatkan waktu
8) Terciptanya suasana yang tenang dan nyaman untuk belajar
terlaksana dengan baik. Dalam ruang kelas selalu terlihat kondusif
dimana guru yang mengajar dapat menciptakan suasana yang
menyenangkan sehingga membuat siswa yang mengikuti
pembelajaran nyaman dan hal inipun didukung dengan kondisi
lingkungan dan kelas yang bersih.
9) Suasana di sekolah yang menyenangkan terlaksana dengan baik. Di
SMA Negeri 5 Kendari memiliki suasana yang menyenangkan,
lingkungan sekolah maupun kelas yang nyaman dan kondusif,
peserta didik dan pendidik selalu disiplin dan mematuhi segala
aturan sekolah serta melaksanakan visi misi sekolah dengan baik
sehingga terciptalah suasana sekolah yang menyenangkan.
Keterlaksanaan
No Aspek Pengamatan Ya Tdk Deskripsi
Bk Kr
1. Ada bagan struktur √ Ada
organisasi sekolah
2. Ada deskripsi tugas untuk √ Ada
11
masing-masing komponen
organisasi
Keterlaksanaan
No Aspek Pengamatan Ya Tdk Deskripsi
Bk Kr
1. Ada visi dan misi sekolah √ Ada
2. Ada pemaparan visi dan √ Ada
misi sekolah dibeberapa
tempat
12
2) Ada pemaparan visi dan misi sekolah dibeberapa tempat. Hal ini
terlihat dari terdapat banner yang di pajang pada beberapa tempat
khusus. contohnya di ruang kepala sekolah, di depan kantor dan di
Aula.
Keterlaksanaan
No Aspek Pengamatan Ya Tdk Deskripsi
Bk Kr
1. Ada kegiatan kokurikuler √ Ada
dan ekstrakurikuler
2. Ada jadwal pelaksanaan √ Ada
kokurikuler dan
ekstrakurikuler
3. Ada pembinaan kokurikuler √ Ada
dan ekstrakurikuler
4. Setiap guru menjadi √ Ada
Pembina kokurikuler dan
ekstrakurikuler
5. Setiap siswa wajib √ Ada
mengikuti kokurikuler dan
ekstrakurikuler
13
Pancasila). Kegiatan P5 ini dilaksananakan sesuai tema yang telah
ditentukan.
Kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 5 kendari antara lain :
Ekstrakurikuler wajib
(1). Pendidikan kepramukaan
(2). Pembimbingan pengembangan TIK khusus kelas 11
Ekstrakurikuler pilihan
(1).Ekstrakurikuler Pilihan (Akademik): OSN (Kimia), OSN
(Matematika), OSN (Astronomi), OSN (Fisika), OSN
(Biologi), OSN (Ekonomi), OSN (Geografi), OSN
(Kebumian), OSN (TIK).
(2).Ekstrakurikuler Pilihan (Non Akademik): Zikir, Kerohanian
Islam, PPK, Ibadah Agama Kristen, Ibadah Agama Hindu,
Ibadah Agama Katolik, Lomba 4 Pilar, Literasi, Paskibra, KJS
(Kelompok Jurnalis), FLS2N (Drama Monolog), FLS2N
(Puisi), FLS2N (Lagu Solo), FLS2N (Lagu Solo), FLS2N
(Tari Berpasangan), FLS2N (Kewirausahaan), Seni Musik,
KIR, Usaha Kesehatan Sekolah, Marching Band, O2SN
(Pencak Silat & Karate), O2SN (Renang), O2SN (Atletik)
O2SN (Bulu Tangkis), Pramuka, Pendikepra, SKJ, Prakarya
Kewirausahaan (Bokashi), Pembinaan Minat Bakat TIK,
Kegiatan Bahasa Indonesia lainnya, Debat/Pidato Bahasa
Inggris, Palang Merah Remaja, Prakarya dan Kewirausahaan
(Budidaya), Karya Ilmiah Remaja, Prakarya dan
Kewirausahaan (VCO), OSIS, SISPALA.
2) Di SMA Negeri 5 Kendari terdapat jadwal pelaksanaan kokurikuler
dan ekstrakurikuler sehingga jadwalnya tidak saling bertabrakan.
3) Di SMA Negeri 5 Kendari terdapat pembinaan kokurikuler dan
ekstrakurikuler, dimana pembinanya adalah guru-guru yang ada di
SMAN 5 Kendari
14
4) Di SMA Negeri 5 Kendari setiap guru menjadi Pembina kokurikuler
dan ekstrakurikuler. Untuk ekstrakurikuler wajib (semua guru) dan
untuk esktrakurikuler pilihan ( tidak semua guru)
5) Setiap siswa wajib mengikuti kegiatan kokurikuler dan
ekstrakurikuler. Ekstrakurikuler (wajib) wajib diikuti oleh setiap
siswa, sedangkan ekstrakurikuler (pilihan) tidak wajib diiukuti oleh
setiap siswa (sesuai minat siswa).
Keterlaksanaan
No Aspek Pengamatan Ya Tdk Deskripsi
Bk Kr
1. Upacara sekolah √ Ada
2. Apel pagi √ Ada
3. Peringatan hari-hari √ Ada
nasional
15
10. Pengamatan Pembiasaan Atau Kebiasaan Positif Di Sekolah
Tabel 2.7 Tabel Pengamatan Pembiasaan atau Kebiasaan Positif di
Sekolah
Keterlaksanaan
No Aspek Pengamatan Ya Tdk Deskripsi
Bk Kr
1. Membuang sampah pada √ Ada
tempatnya
2. Jumat bersih √ Ada
3. Menyanyikan lagu √ Ada
kebangsaan dan daerah
sebelum dan sesudah
pembelajaran
16
Pengamatan Ya Tdk
Bk Kr
I PRA PEMBELAJARAN (Persiapan Pembelajaran)
1 Analisis kurikulum √ Kurikulum yang digunakan guru
dalam proses belajar mengajar
(PBM) di kelas X.2 adalah
Kurikulum Merdeka Belajar
2 Penyusunan perangkat pembelajaran :
a. RPP √ Sebelum mengajar guru telah
membuat RPP.
b. Media √ Media pembelajaran yang
Pembelajaran digunakan guru dalam PBM di
kelas X yaitu komputer/laptop dan
LCD proyektor.
c. Strategi yang √ Strategi yang digunakan dalam
diguakan pembelajaran yaitu,
dalam - Pendekatan : Saintifik
pembelajaran - Model : Discovery Learning
- Metode : Diskusi Kelompok,
Tanya Jawab, dan Pemberian
Tugas
d. LKPD √ Guru membuat LKPD sebelum
PBM di kelas.
e. Bahan Ajar √ Bahan ajar yang digunakan guru
dalam PBM di kelas X.2 yaitu Buku
Matematika Untuk Siswa SMA/MA
f. Intrumen √ Instrumen penilaian yang digunakan
Penilaian oleh guru di kelas X.2 yaitu
- Penilaian Sikap
- Penilaian Pengetahuan
3 Pelaksanaan √ - Pelaksanaan penilaian diawali
17
penilaian dan dengan mengkaji silabus
evaluasi sebagai acuan dalam membuat
pembelajaran rancangan dan kriteria pada
awal semester
- Penelusuran dan di akhiri
dengan tes atau nontes
- Hasil penilaian dianalis lebih
lanjut untuk mengetahui
kemajuan dan kesulitan belajar
- Ada laporan hasil penilain oleh
peserta didik
- Laporan hasil penilain oleh
peserta didik disampaikan
kepada kepala sekolah
18
dilaksanakan, kemudian dievaluasi
oleh guru mata pelajaran di SMA
Negeri 5 Kendari. Hal ini telah
tercermin dalam proses kegiatan
belajar mengajar yang ada. Yang
dimana menyampaikan
pembelajaran dengan berbagai
tehnik dan metode yang tepat agar
siswa dapat menerima informasi
dengan baik pula
19
pulpen di atas meja.
II KEGIATAN PENDAHULUAN (10 menit awal)
3 Bagaimana peserta √ Peserta didik mengawali belajar di
didik mengawali kelas yaitu dengan memberi salam
belajar di kelas? pada guru dan kemudian berdoa
menurut kepercayaan masing-
masing yang dipimpin oleh ketua
kelasnya.
4 Apakah peserta √ Ya peserta didik menjawab
didik menjawab pertanyaan yang disampaikan guru
pertanyaan- misalnya bagaimana kabar peserta
pertanyaan yang didik dan juga mengenai materi
disampaikan guru pertemuan sebelumnya.
di awal pelajaran?
5 Berapa banyak √ Hanya beberapa peserta didik saja
peserta didik yang yang mengacungkan jari dalam
mengacungkan jari menjawab pertanyaan yang
dalam menjawab diajukan oleh guru.
pertanyaan?
6 Apakah jawaban √ Ya jawaban peserta didik sesuai
peserta didik sesuai dengan pertanyaan guru. Peserta
dengan pertanyaan didik manjawab pertanyannya
guru? Bagaimana dengan cukup baik.
jawaban peserta
didik?
7 Apakah siswa √ Tidak semua siswa di kelas
memahami arahan memahami arahan dari guru dalam
dari guru dalam menjawab pertanyaan.
menjawab
pertanyaan?
III KEGIATAN INTI PEMBELAJARAN
20
8 Sumber belajar √ Sumber belajar yang digunakan
apakah yang peserta didik dalam belajar yaitu
digunakan peserta buku paket dan PPT yang
didik dalam ditampilkan oleh guru.
belajar? (Buku,
internet, video,
alat-alat, dll)
9 Apakah siswa √ Ya siswa melakukan percobaan
melakukan dalam proses pembelajaran.
percobaan dalam Percobaan yang dilakukan siswa
proses yaitu menjawab beberapa soal
pembelajaran? Jika latihan yang diberikan oleh guru.
ada, percobaan apa
yang dilakukan
siswa selama
pelajaran?
10 Apakah dengan √ Sebagian dari peserta didik dapat
penggunaan media memahami pelajaran.
peserta didik dapat
memahami
pelajaran?
11 Apakah ada √ Ada pembagian kelompok dalam
pembagian proses pembelajaran. Kelompok
kelompok dalam yang dibentuk oleh siswa dalam
proses pembelajaran ada 6 kelompok,
pembelajaran? Jika masing-masing kelompok
ada, berapa beranggotakan 6 orang siswa.
kelompok yang
dibentuk oleh siswa
dalam pem-
belajaran?
21
12 Apakah yang √ Yang dilakukan peserta didik dalam
dilakukan peserta kerja kelompok yaitu setiap
didik dalam kerja kelompok mengerjakan soal-soal
kelompok? LKPD yang telah diberikan oleh
guru.
13 Apakah peserta √ Ya peserta didik mengajukan
didik mengajukan pertanyaan jika ada yang belum
pertanyaan dalam dimengerti.
belajar?
14 Apakah pertanyaan √ Ya pertanyaan peserta didik sesuai
peserta didik sesuai dengan materi pelajaran yang
dengan materi sedang dibahas.
pelajaran yang
sedang dibahas?
15 Pertanyan apa saja √ Pertanyaan tentang materi yang
yang diajukan dijelaskan oleh guru. Misalnya pada
peserta didik dalam materi Statistika, yaitu bagaimana
membahas suatu cara menentukan modus jika data
materi pelajaran? yang sering banyak muncul itu ada
2
16 Apakah peserta √ Ya peserta didik memahami
didik memahami jawaban dari guru, karena guru
jawaban guru dari menjawab pertanyaan itu dengan
pertanyaan yang baik dan mudah dipahami oleh
diajukan? peserta didik.
17 Apakah dalam √ Dalam proses pembelajaran ada
proses presentasi dari peserta didik.
pembelajaran ada Presentasi yang dilakukan oleh
presentasi dari peserta didik yaitu memilih salah
peserta didik? Jika satu anggota kelompok untuk
ada, bagaimana mewakili kelompoknya untuk
22
peserta didik mengerjakan satu soal LKPD di
melakukan papan tulis, dan peseta didik yang
presentasi? mengerjakan itu setelah menuliskan
jawabannya, selanjutnya peseta
didik itu membacakan jawabannya.
18 Apakah semua √ Tidak semua semua peserta didik
peserta didik melakukan presentasi. Presentasi
melakukan hanya diwakili oleh anggota
presentasi? kelompok.
Bagaimana
presentasi yang ada
di kelas?
19 Bagaimana respon √ Respon peserta didik lain tehadap
peserta didik lain presentasi kelompok lainnya itu
terhadap presentasi baik, kelompok lain bertanya terkait
individu/kelompok bagaimana cara mendapatkan
lainnya? jawaban kelompok yang presentasi.
20 Apakah peserta √ Ya peserta didik mampu
didik mampu memberikan hasil kesimpulan dari
memberikan/meng pembelajaran yang telah dilakukan
hasilkan dan ditegaskan kembali oleh guru.
kesimpulan produk
dari pembelajaran?
IV KEGIATAN PENUTUP (10 menit sebelum pelajaran berakhir)
21 Apakah peserta √ Ya peserta didik diberi latihan soal
didik diberi tugas berupa tes yang dikerjakan secara
penyelesaian soal mandiri oleh guru.
berupa tes yang
dikerjakan secara
mandiri?
22 Apakah peserta √ Peserta didik tidak diberi tugas
23
didik diberi tugas merangkum oleh guru.
merangkum?
23 Apakah peserta √ Peserta didik bekerja secara
didik bekerja mandiri, jujur, dan bertanggung
secara mandiri, jawab dalam menyelesaikan soal
jujur, dan latihan yang diberikan oleh guru.
bertanggung
jawab?
24 Apakah peserta √ Peserta didik tidak diberi Pekerjaan
didik diberi PR di Rumah (PR) oleh guru.
bagian akhir
pembelajaran?
Apakah PR-nya?
25 Apakah peserta √ Ya peserta didik berdoa sebelum
didik berdoa mengakhiri pembelajaran yang
sebelum dipimpin oleh ketua kelasnya.
mengakhiri
pembelajaran?
26 Bagaimana peserta √ Peserta didik mengakhiri
didik mengakhiri pembelajaran dengan berdoa
pembelajaran? terlebih dahulu setelah itu peserta
didik merapikan kembali alat
tulisnya ke dalam tasnya masing-
masing.
27 Apakah peserta √ Ya peserta didik merapikan kembali
didik merapikan ruang kelasnya.
kembali ruang
kelas, atau lab
setelah pelajaran
selesai? Apakah
ada yang dilakukan
24
selain itu?
25
B. Perencanaan Kegiatan Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP)
Dalam rangka optimalisasi kegiatan Pengenalan Lingkungan Persekolahan
(PLP) yang dilaksanakan di SMA Negeri 5 Kendari, terdapat beberapa
persiapan yang dilakukan . berikut adalah persiapan mengenai persiapan yang
dilakukan untuk kegiatan PLP.
1) Pembekalan PLP
Pembekalan untuk lokasi PLP wilayah kota kendari dilaksanakan melalui
aplikasi zoom pada tanggal 18 Maret 2023. Pembekalan ini bertujuan
untuk mempersiapkan materi teknis dan moril mahasiswa yang akan
terjun ke lokasi PLP.
2) Penyerahan Mahasiswa PLP
Penyerahan dari pihak Universitas Halu Oleo yang diwakili oleh Ibu Dr.
Hj. Sitti Kasmiati, M.Si. selaku Kepala Lab. Pembelajaran kepada pihak
SMA Negeri 5 Kendari yang diwakili oleh para staf pimpinan dan guru
sekolah. Penyerahan ini dilaksanakan pada tanggal 21 Maret 2023.
26
FKIP Universitas Halu
Oleo
C. Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan PLP di SMAN 5 Kendari yang dilaksanakan penulis
dapat dilihat pada tabel berikut.
27
Sabtu, 18 Maret 2023 Pembekalan PLP oleh Pengelola Via Zoom
PLP Meeting
Selasa , 21 Maret 2023 Penyambutan Mahasiswa PLP SMA Negeri
oleh pihak Sekolah 5 Kendari
1. Melaksanakan kegiatan
penerimaan mahasiswa
PLP di SMA Negeri 5
Kendari.
2. Menemui guru pamong
lalu membahas tentang
kegiatan obsevasi yang
akan dilakukan.
3. Meminta jadwal guru
pamong
Senin, 27 Maret 2023 1. Observasi lembar SMA Negeri
pengamatan kultur SMAN 5 5 Kendari
Kendari
2. Observasi lembar
pengamatan struktur
organisasi dan tata kerja
SMAN 5 Kendari
3. Observasi lembar
pengamatan visi misi SMAN
5 Kendari
4. Observasi lembar
pengamatan kokurikuler dan
ekstrakurikuler SMAN 5
Kendari
Selasa, 28 Maret 2023 Observasi lingkungan SMA Negeri
pembelajaran 5 Kendari
28
Rabu, 29 Maret 2023 1. Observasi lembar SMA Negeri
pengamatan kegiatan 5 Kendari
ceremonial-formal SMAN 5
Kendari
2. Observasi lembar
pengamatan pembiasaan atau
kebiasaan positif di SMAN 5
Kendari
Kamis, 30 Maret-Senin Observasi lingkungan SMA Negeri
17 April 2023 pembelajaran dan pengamatan 5 Kendari
pelaksanaan pembelajaran di
kelas
Selasa, 18 April 2023 Penarikan Mahasiswa PLP SMA Negeri
5 Kendari
Rabu, 19 April 2023- Penuyusunan laporan PLP Kondisional
Minggu 14 Mei 2023
D. Analisis Hasil
Berdasarkan hasil observasi yang penulis lakukan selama beberapa hari,
diperoleh informasi dan pengetahuan mengenai keadaan lingkungan
persekolahan SMAN 5 Kendari. Adapun hasil diperoleh selama melakukan
observasi adalah sebagai berikut.
1. Kultur Sekolah
Kultur Sekolah adalah serangkaian keyakinan, harapan, nilai-nilai,
norma, tata aturan, dan rutinitas kerja yang diinternalisasi warga sekolah
sehingga mempengaruhi hubungan sajawat dan kinerja warga sekolah
dalam upaya mencapai tujuan sekolah. Kultur inilah yang menjadi
pembeda antara sekolah satu dengan yang lainnya.
1. Kegiatan 3S (Senyum, Sapa, Salam)
29
Perealisasian 3S yaitu senyum, sapa dan salam di SMA Negeri 5
Kendari terlaksana dengan baik. Hal tersebut terlihat ketika guru,
siswa atau warga sekolah saat bertemu saling senyum, sapa dan salam
dan seluruh warga sekolah bersikap ramah dan hangat dalam menjamu
tamu. Selain itu, hal tersebut terlihat dari adanya poster di beberapa
sudut tempat yang menganjurkan kegiatan 3S ini.
2. Pengkondisian awal belajar
Pengkondisian awal belajar terlaksana dengan baik. Dimana
proses awal belajar dimulai sejak bel masuk pertama dibunyikan.
Ketika bel berbunyi semua siswa harus masuk dikelas masing-masing
sambil menunggu guru mata pelajaran yang akan masuk dan tidak ada
lagi yang berada diluar kelas.
3. Upacara bendera
Upacara bendera terlaksana dengan baik. Berdasarkan informasi
dan bukti berupa dokumentasi dalam bentuk foto dari beberapa guru
di SMAN 5 Kendari upacara bendera dilaksanakan tiap pekan pada
hari Senin terkecuali hari libur. Namun pada saat kegiatan PLP
dilakukan yaitu bertepatan dengan bulan Ramadhan sehingga Upacara
bendera tidak dilaksanakan seperti biasanya
4. Penggunaan seragam sekolah
Penggunaan seragam sekolah terlaksana dengan baik, Secara
umum, siswa disekolah ini sangat mematuhi aturan dan disipin dalam
berpakaian, rapi dan berseragam dimana setiap hari Senin-Selasa
mereka menggunakan seragam putih (pakaian) dan abu-abu (celana
atau rok) yang dilengkapi dengan atributnya (topi dan dasi), hari Rabu
mereka menggunakan seragam batik (pakaian) dan abu-abu (celana
atau rok), hari Kamis mereka menggunakan batik tenun untuk pakaian
dan pramuka untuk celana atau rok, hari Jumat mereka menggunakan
baju muslim (pakaian) atau baju olahraga, hari Sabtu mereka
mnggunakan seragam pramuka yang dilengkapi dengan atributnya
5. Anjuran menjaga kebersihan
30
Anjuran menjaga kebersihan terlaksana dengan baik, karena
guru-guru menanamkan kepada siswa-siswanya bahwa kebersihan
merupakan sebagian dari iman dan kebersihan sekolah ini merupakan
tanggung jawab Bersama. Hal tersebut terlihat dari Siswa SMA Negeri
5 Kendari sebelum melakukan aktivitas pembelajaran atau sebelum
apel pagi, siswa terlebih dahulu membersihkan ruang kelas maupun
luar kelas. Poster-poster penerapan hidup bersih dipajang di beberapa
tempat di SMA Negeri 5 Kendari. Untuk menjaga kebersihan secara
maksimal SMA Negeri 5 Kendari menyiapkan tempat sampah dan
alat-alat kebersihan di berbagai tempat, melaksanakan tata tertib
kebersihan dan kelestarian lingkungan.
6. Anjuran menjaga ketenangan
Anjuran menjaga ketenangan terlaksana dengan baik. Hal ini
terllihat dari Siswa sangat dianjurkan menjaga ketenangan ketika
proses pembelajaran sedang berlangsung agar tidak mengganggu
aktivitas PBM. dan juga terdapat poster peringatan untuk siswa agar
selalu menjaga ketenganan
7. Anjuran memanfaatkan waktu
Anjuran memanfaatkan waktu terlaksana dengan baik. siswa
senantiasa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya. Seluruh warga
sekolah datang ke sekolah tepat waktu dan pulang tepat waktu, serta
menjaga waktu dengan mempergunakan waktu sebagaimana mestinya,
seperti pada saat jam istirahat dan jam untuk beribadah. Selain itu juga
terdapat poster pentingnya memanfaatkan waktu
8. Tercipta suasana yang tenang dan nyaman untuk belajar
Terciptanya suasana yang tenang dan nyaman untuk belajar
terlaksana dengan baik. Dalam ruang kelas selalu terlihat kondusif
dimana guru yang mengajar dapat menciptakan suasana yang
menyenangkan sehingga membuat siswa yang mengikuti
pembelajaran nyaman dan hal inipun didukung dengan kondisi
lingkungan dan kelas yang bersih.
31
9. Suasana di sekolah menyenangkan
Suasana disekolah yang menyenangkan terlaksana dengan baik.
Di SMA Negeri 5 Kendari memiliki suasana yang menyenangkan,
lingkungan sekolah maupun kelas yang nyaman dan kondusif, peserta
didik dan pendidik selalu disiplin dan mematuhi segala aturan sekolah
serta melaksanakan visi misi sekolah dengan baik sehingga terciptalah
suasana sekolah yang menyenangkan
2. Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK)
Struktur organisasi dan tata kerja sekolah dapat dikatakan sebagai
susunan setiap bagian yang ada pada sekolah dalam menjalin kegiatan
operasional seperti peran, tanggungjawab dan hubungan atar individu
masing-masing atau tata laksana organisasi-organisasi sekolah.
Salah satu tugas manager kepala sekolah adalah menata struktur
organisasi sekolah menetapkan personil lengkap dengan rincian
tugasnya. Sistem organisasi yang baik akan mempermudah pelaksanaan
tugas-tugas dan tata kerja lainnya di sekolah. Sebagai pedoman penataan
struktur organisasi sekolah yang baik, pemerintah menerbitkan
Permendikbud Nomor 6 Tahun 2019 tentang Pedoman Organisasi dan
Tata Kerja Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Dalam
permendikbud tersebut diuraikan kedudukan, tugas dan fungsi serta
struktur organisasi sekolah mulai dari tingkat SD, SMP, SMA, SMK,
SLB, SDLB, SMPLB, SMALB, yang mulai diberlakukan tahun 2019.
Di SMA Negeri 5 Kendari terdapat bagan struktur organisasi
sekolah. Hal ini terlihat dari adanya banner struktur organisasi sekolah
yang di pajang di beberapa tempat khusus, contohnya di Aula dan di
kantor.Ada deskripsi tugas untuk masing-masing komponen organisasi
sehingga memudahkan guru dan tamu untuk mengetahui tugas masing-
masing guru dan jabata-jabatan yang dimiliki guru. Struktur Organisasi
dan Tata Kerja sekolah dibuat sebagai bentuk untuk memanajemen
kegiatan di sekolah berdasarkan jabatan structural yang ada, agar tidak
32
terjadi overlapping jabatan, serta memudahkan untuk melakukan suatu
hal sebagaimana fungsinya
3. Visi dan Misi Sekolah
Visi dan misi SMAN 5 Kendari ada dan sudah dijelaskan semua
secara rinci didalam buku kerja sekolah sedangkan pemaparan tentang
visi dan misi di lingkungan sekolah dibeberapa tempat sudah cukup baik
salah satunya dipaparkan di depan kantor dan aula. Adapun berikut ini
adalah visi dan misi SMAN 5 Kendari.
Visi:
Istimewa Dalam Pelayanan, Unggul Prestasi, Berbudaya Dan Berbudi
Pekerti Mulia, Lingkungan Asri Berlandaskan Imtaq Dan Iptek
Misi:
Untuk mencapai visi tersebut, SMA Negeri 5 Kendari mengembangkan
misi sebagai berikut :
1) Mengejewantahkan pembelajaran dan bimbingan yang efektif dan
efisien;
2) Melaksanakan kegiatan MGMP yang berkesinambungan;
3) Menanamkan budaya santun, disiplin, dan budi pekerti luhur setiap
insan sekolah;
4) Mendorong setiap insan sekolah berjiwa religius serta mengamalkan
ajaran agamanya;
5) Mewujudkan rasa kebersamaan sesama insan sekolah;
6) Melaksanakan pelayanan yang prima;
7) Membangun lingkungan sekolah yang berestetika, berkarakter dan
berbudaya;
8) Memberdayakan sarana-prasarana, Sumber Daya Manusia (SDM),
dan pengelolaan adminstrasi berbasis Teknologi, Informasi dan
Komunikasi (TIK);
9) Melaksanakan budaya 3P untuk mencapai sekolah yang LESTARI;
10) Menumbuhkembangkan nilai-nilai pendidikan kepramukaan sebagai
kegiatan ekstrakulikuler wajib peserta didik pada sikap sosial dan
33
spiritual; dan
11) Menumbuhkembangkan nilai-nilai kewirausahaan sehingga peserta
didik memiliki karakter wirausaha, memahami konsep
kewirausahaan, mampu melihat peluang, mendapatkan pengalaman
langsung berwirausaha serta terbentuknya lingkungan sekolah
sebagai lingkungan belajar yang berwawasan kewirausahaan.
34
Tangkis), Pramuka, Pendikepra, SKJ, Prakarya Kewirausahaan
(Bokashi), Pembinaan Minat Bakat TIK, Kegiatan Bahasa
Indonesia lainnya, Debat/Pidato Bahasa Inggris, Palang Merah
Remaja, Prakarya dan Kewirausahaan (Budidaya), Karya Ilmiah
Remaja, Prakarya dan Kewirausahaan (VCO), OSIS, SISPALA.
6) Di SMA Negeri 5 Kendari terdapat jadwal pelaksanaan kokurikuler
dan ekstrakurikuler sehingga jadwalnya tidak saling bertabrakan dan
terdapat pembinaan kokurikuler dan ekstrakurikuler, dimana
pembinanya adalah guru-guru yang ada di SMAN 5 Kendari. Setiap
guru menjadi Pembina kokurikuler dan ekstrakurikuler. Untuk
ekstrakurikuler wajib (semua guru) dan untuk esktrakurikuler pilihan
(tidak semua guru). Setiap siswa wajib mengikuti kegiatan
kokurikuler dan ekstrakurikuler. Ekstrakurikuler (wajib) wajib
diikuti oleh setiap siswa, sedangkan ekstrakurikuler (pilihan) tidak
wajib diiukuti oleh setiap siswa (sesuai minat siswa).
5. Kegiatan Ceremonial-Formal
Di SMA Negeri 5 Kendari, kegiatan ceremonial yakni upacara
sekolah rutin dilaksanakan setiap hari Senin pagi, selain di Bulan Suci
Ramadhan. Karena pelaksanaan PLP tepat di Bulan Suci Ramadhan,
maka upacara sekolah tidak dilaksanakan.Di SMA Negeri 5 Kendari,
kegiatan ceremonial yakni apel pagi dilaksanakan setiap hari (selain hari
Senin) sebelum masuk pembelajaran di dalam kelas. Karena pelaksanaan
PLP tepat di Bulan Suci Ramadhan, maka apel pagi tidak
dilaksanakan.SMA Negeri 5 Kendari rutin melaksanakan peringatan hari-
hari nasional seperti hari pendidikan, sumpah pemuda, dan sebagainya.
6. Pembiasaan atau Kebiasaan Positif di Sekolah
Di SMA Negeri 5 Kendari terdapat slogan “LISTA” yang berarti “Lihat
Sampah Tolong Ambil”. Hal ini menuntut warga sekolah agar ketika
melihat sampah, segera mengambilnya dan membuangnya ke tempat
sampah. Kegiatan ini menjadi kebiasaan bagi warga sekolah SMA Negeri
35
5 Kendari. Di SMA Negeri 5 Kendari memiliki 2 program di hari jumat,
yaitu Jumat bersih dan iman dan takwa.Di SMA Negeri 5 Kendari
juga, sebelum memulai pembelajaran siswa dibiasakan untuk berdoa
bersama, begitupun sesudah pembelajaran. Sedangkan untuk
menyanyikan lagu kebangsaan dan daerah jarang dilaksanakan.
7. Lingkungan Pembelajaran
Di SMAN 5 Kendari dalam pembalajaran untuk siswa kelas X
menggunakan kurikulum Merdeka, namun untuk siswa kelas XI dan XII
masih menggunakan kurikulum 2013 (K13). Kurikulum yang digunakan
guru dalam proses belajar mengajar (PBM) di kelas X.2 adalah
kurikulum Merdeka .Sebelum mengajar guru telah membuat RPP. Media
pembelajaran yang digunakan guru dalam PBM di kelas X yaitu
komputer/laptop dan LCD proyektor. Strategi yang digunakan dalam
pembelajaran yaitu : Pendekatan Saintifik; Model Discovery Learning;
Metode Diskusi Kelompok, Tanya Jawab, dan Pemberian Tugas. Guru
membuat LKPD sebelum PBM di kelas dan Bahan ajar yang digunakan
guru dalam PBM di kelas X.2 yaitu Bahan ajar yang digunakan guru
dalam PBM di kelas X.2 yaitu Buku Matematika Untuk Siswa SMA/MA.
Instrumen penilaian yang digunakan oleh guru di kelas X.2 yaitu
penilaian sikap dan penilaian pengetahuan. Pelaksanaan penilaian diawali
dengan mengkaji silabus sebagai acuan dalam membuat rancangan dan
kriteria pada awal semester, Penelusuran dan di akhiri dengan tes atau
non tes, Hasil penilai dianalis lebih lanjut untuk mengetahui kemajuan
dan kesulitan belajar, Ada laporan hasil penilain oleh peserta didik,
Laporan hasil penilain oleh peserta didik disampaikan kepada kepala
sekolah.
Sebelum proses pembelajaran dimulai guru telah
memastikan bagaimana pengelolaan yang menyangkut siswa, dan
pengelolaan fisik (ruangan, perabot, alat pengajaran), atau dengan kata
lain bahwa pengelolaan kelas khusus membicarakan pengaturan siswa di
dalam sebuah kelas dalam hubungan belajar-mengajar. Pemanfaatan
36
teknologi dalam pembelajaran dengan menggunakan multimedia
pembelajaran dapat dikatakan sudah berjalan dengan baik, hal ini dapat
dilihat dengan persiapan yang direncanakan, dilaksanakan, kemudian
dievaluasi oleh guru mata pelajaran di SMA Negeri 5 Kendari. Hal ini
telah tercermin dalam proses kegiatan belajar mengajar yang ada. Yang
dimana menyampaikan pembelajaran dengan berbagai tehnik dan metode
yang tepat agar siswa dapat menerima informasi dengan baik pula
8. Pelaksanaan Pembelajaran di Kelas
Berdasrkan pengamatan yang dilakukan, umumnya pembelajaran
dikelas sudah terlaksana dengan baik. Peserta didik memulai
pembelajaran dengan mempersiapkan kelas, termasuk membersihkan
ruangan dan merapikan meja serta kursi. Mereka juga menyiapkan buku
tulis dan pulpen di atas meja. Peserta didik mengawali pembelajaran
dengan memberi salam kepada guru kemudian dilanjutkan doa yang
dipimpin ketua kelas hal. Peserta didik memulai pembelajaran yang
disampaikan oleh guru, sebelum memasuki materi pelajaran selanjutnya,
guru terlebih dahulu menanyakan materi pelajaran yang sudah
diajarkan pada pertemuan sebelumnya dan peserta didik pun
menjawabnya dengan jawban yang relevan dan guru menegaskan
kembali jawaban dari peserta didik . Dalam pembelajaran, peserta didik
menggunakan buku paket sebagai sumber belajar. Pada saat kegiatan
belajar mengajar (KBM), guru mampu mengelola pembelajaran dengan
sangat baik,contoh-contoh yang digunakan guru dalam
menjelaskan materi sangat mudahdipahami oleh peserta didik.
Selama proses pembelajaran berlangsung, peserta didik diwajibkan
untuk aktif didalam kelas hal ini diharapkan dapat melatih peserta didik
untuk lebih berani berbicara di depan umum, metode ini diharapkan
dapat menjadi sarana pembentukan karakter peserta didik. Selama proses
pembelajaran berlangsung peserta didik cukup tertib memperhatikan dan
mengerjakan soal-soal latihan yang diberikan oleh guru secara
37
berkelompok yang kemudian akan dipresentasikan oleh perwakilan
kelompok masing-masing .
Diakhir pembelajaran siswa dengan bimbingan guru
menyimpulkan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Setelah pelajaran
selesai, peserta didik mengakhiri pelajaran dengan berdoa terlebih dahulu
kemudian mengucapkansalam kepada guru.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan PLP dalam rangka mengobservasi SMA Negeri 5 Kendari
berdasarkan kultur sekolah, struktur organisasi dan tata kerja, visi dan misi,
kegiatan-kegiatan kokurikuler dan ekstrakurikuler, kegiatan ceremonial
formal, kegiatan positif apa saja yang dilakukan di sekolah, lingkungan
pembelajaran, dan pelaksanaan pembelajaran di kelas telah dilaksanakan
dengan baik sesuai dengan pedoman dan waktu yang telah ditentukan. Dari
38
hasil pengamatan yang penulis lakukan, dapat disimpulkan bahwa sekolah
SMA Negeri 5 Kendari telah memenuhi semua aspek berdasarkan yang
telah diamati. Selama kegiatan PLP, penulis dapat belajar banyak hal yang
menjadi pembelajaran sebagai calon pendidik kedepannya.
B. Saran
Untuk meningkatkan pelaksanaan program PLP dimasa mendatang
serta perbaikan dan proses pembelajaran dan pendidikan.Mengingat
pentingnya kegiatan tersebut, maka penting bagi pihak kampus/fakultas
untuk mempersiapkan mahasiswa melaksanakn PLP, hendaknya melakukan
observasi di sekolah tempat PLP mereka secara optimal, agar program-
program yang dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan sekolah. Mahasiswa
hendaknya mampu memanfaatkan waktu semaksimal mungkin dalam proses
pelaksanaan kegiatan observasi di sekolah.
DAFTAR PUSTAKA
Tim penyusun Pedoman PLP FKIP UHO. (2022). Pedoman Pengenalan Lapangan
Persekolahan (PLP) Universitas Halu Oleo. Kendari: Laboratorium
Pembelajaran FKIP UHO.
39
LAMPIRAN-LAMPIRAN
40
41
42
43
Modul Kelas X Statistika
44
bentuk tabel distribusi frekuensi,tabel
distribusi frekuensi relatif, tabel distribusi
kumulatif, histogram, poligon dan ogive.
Berpikir kritis dalam menginterpretasikan
data dari bentuk tabel distribusi
frekuensi,tabel distribusi frekuensi relatif,
tabel distribusi kumulatif, histogram,
poligon dan ogive.
A. KOMPENEN INTI
Topik : Statistika
45
Aspek :
46
Urutan Materi Pembelajaran Penyajian data dalam distribusi frekuensi
Ukuran pemusatan data
Ukuran letak data
Ukuran penyebaran data
Diagram pencar
Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
□
Kegiatan Pendahuluan
□ Kegiatan inti
47
Stimulation Siswa mencermati informasi dari gambar
(Memberi mengenai manfaat penyajian data statistik.
Stimulus) (Pemahaman Bermakna)
48
Fase 3: Siswa mengumpulkan informasi tentang
Data frekuensi relatif, kumulatif, histogram, poligon
Collecting dan ogive
(mengump Siswa melengkapi informasi dengan mencari
ulkan data) mencari berbagai informasi yang mendukung
dari beberapa buku referensi, internet, atau
sumber yang lain untuk menguatkan dugaan
yang dibuat.
□ Kegiatan Penutup
49
Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya yaitu ukuran pemusatan data
50
Pertemuan Kedua
□
Kegiatan Pendahuluan
□ Kegiatan inti
51
Guru memberikan pertanyaan pemantik
Perhatikan percakapan Pak Hardi dan Pak Heru
di atas dan tabel hasil ulangan Sejarah di
sampingnya.
1. Bernarkah pernyataan Pak Heru ?
2. Jika benar, berikan alasannya.
3. Jika salah, berikan alasannya dan bagaimana
yang benar ?
Siswa diingatkan tentang ukuran pemusatan data
Fase 2: Siswa dibagi ke dalam kelompok dimana
Problem setiap kelompok terdiri atas 3 - 5 siswa
Statement Siswa mengidentifikasi permasalahan pada
(mengidentifikasi LKPD-2
masalah)
52
masalah.
Perwakilan siswa mempresentasikan hasil
diskusi, siswa lain dengan aktif dan kritis
menanggapi presentasi tersebut
□ Kegiatan Penutup
Pertemuan Ketiga
□
Kegiatan Pendahuluan
53
o Menyiapkan laporan hasil diskusi
o Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dan
siswa lain menanggapi
o Menyimpulkan tentang ukuran letak data
o Mengerjakan latihan soal
o Mengerjakan kuis
□ Kegiatan inti
54
(mengidentifikasi siswa
masalah) Siswa mengidentifikasi
permasalahan pada LKPD-3
□ Kegiatan Penutup
55
Guru bersama siswa melakukan refleksi untuk mengidentifikasi
kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran serta manfaat baik
secara langsung maupun tidak langsung
Siswa mengerjakan kuis 15 menit
Siswa mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya yaitu ukuran penyebaran data
Pertemuan Keempat
□
Kegiatan Pendahuluan
□ Kegiatan inti
56
Stimulation ada bagian aktivitas 1 di LKPD-4
(Memberi Siswa mencermati data berikut.
Stimulus) (Pemahaman Bermakna)
57
internet, atau sumber yang lain untuk
menguatkan dugaan yang dibuat.
(menyimp
ulkan)
□ Kegiatan Penutup
REFLEKSI GURU
Apakah pembelajaran yang saya lakukan sudah sesuai dengan apa yang saya
rencanakan?
58
Bagian rencana pembelajaran manakah yang sulit dilakukan?
Apa kesulitan yang dialami oleh siswa yang belum mencapai tujuan pembelajaran?
REFLEKSI SISWA
Asesmen
Asesmen Pertemuan Pertama
59
Buatlah tabel distribusi frekuensi dari histogram di atas !
RUBRIK PENILAIAN
KELOMPOK (LKPD-1)
Skor
No. Indikator Bagian
LKPD 1 2 3 4
1 Siswa dapat
menyajikan tabel
distribusi frekuensi,
distribusi frekuensi Terisi
Terisi benar
relatif, distribusi Terisi benar Terisi
Aktivitas > 25%
frekuensi kumulatif benar > 70% benar
1,2, 3, 4 sampai
kurang dari, ≤ 25% sampai > 85%
≤ 70 %
distribusi frekuensi ≤ 85%
lebih dari,histogram,
poligon frekuensi
dan ogive.
60
2 Siswa dapat Terisi
Terisi benar
menyajikan ogive Terisi benar Terisi
Latihan > 25%
dan benar > 70% benar
soal sampai
menginterpretasikan ≤ 25% sampai > 85%
≤ 70 %
ogive tersebut. ≤ 85%
Nilai F
21 – 35 3
36 – 50 8
51 – 65 15
66 – 80 9
RUBRIK PENILAIAN
61
KELOMPOK (LKPD-2)
Skor
No. Indikator Bagian
LKPD 1 2 3 4
1 Siswa dapat Aktivitas 1, Terisi Terisi benar Terisi Terisi
menentukan nilai 2, 3 benar > 25% benar benar
rata-rata, median ≤ 25% sampai > 70% > 85%
dan modus dari ≤ 70 % sampai ≤
data kelompok 85%
2 Siswa dapat Latihan Terisi Terisi benar Terisi Terisi
menentukan nilai soal benar > 25% benar benar
rata-rata, median ≤ 25% sampai > 70% > 85%
dan modus dari ≤ 70 % sampai ≤
data kelompok 85%
62
21 – 35 3
36 – 50 8
51 – 65 15
66 – 80 9
RUBRIK PENILAIAN
KELOMPOK (LKPD-3)
Skor
No. Indikator Bagian
LKPD 1 2 3 4
1 Siswa dapat Aktivitas 1, Terisi Terisi benar Terisi Terisi
menentukan 2 benar > 25% benar benar
ukuran letak data ≤ 25% sampai > 70% > 85%
(kuartil, desil dan ≤ 70 % sampai ≤
persentil) 85%
2 Siswa dapat Latihan Terisi Terisi benar Terisi Terisi
menentukan soal benar > 25% benar benar
ukuran letak data ≤ 25% sampai > 70% > 85%
(kuartil, desil dan ≤ 70 % sampai ≤
persentil) 85%
63
Nilai akhir = Jumlah skor x 10
Asesmen Pertemuan Keempat
RUBRIK PENILAIAN
KELOMPOK (LKPD-4)
Skor
No. Indikator Bagian
LKPD 1 2 3 4
1 Siswa dapat Aktivitas Terisi Terisi benar Terisi Terisi
menentukan ukuran 1, benar > 25% benar benar
penyebaran dari 2, ≤ 25% sampai > 70% > 85%
kumpulan data ≤ 70 % sampai ≤
(simpangan rata- 85%
rata, varian dan
simpangan baku)
pada data kelompok
2 Siswa dapat Latihan Terisi Terisi benar Terisi Terisi
menentukan ukuran soal benar > 25% benar benar
penyebaran dari ≤ 25% sampai > 70% > 85%
kumpulan data ≤ 70 % sampai ≤
(simpangan rata-
64
rata, varian dan 85%
simpangan baku)
pada data kelompok
65
Glosarium Ogive positif : garis yang menghubungkan titik-titik
yang membentuk poligon frekuensi kumulatif kurang
dari
Ogive negatif : garis yang menghubungkan titik-titik
yang membentuk poligon frekuensi kumulatif lebih
dari
Desil : suatu nilai yang membagi data menjadi
sepuluh bagian yang sama.
Persentil : suatu nilai yang membagi data menjadi
seratus bagian yang sama.
Poligon frekuensi : garis yang menghubungkan titik
tengah pada histogram sehingga membentuk poligon
(segi banyak)
2. Lampiran Dokumentasi
66
67
68