Askep sehat jiwa sepanjang rentang

kehidupan : dewasa dan lansia

Ns. Luri Mekeama., S.Kep

 1. Pengertian Usia Dewasa

• Individu yang berada pada rentang usia 25 s.d 65

tahun, dimana memiliki tugas perkembangan
yaitu memiliki identitas personal yang matang
(fisik dan psikologis) di dalam kehidupan
keluarga, masyarakat, dan pekerjaan.

• Individu yang berada pada usia dewasa lanjut

(middle adulthood) berada pada rentang usia 25
s.d 65 tahun, mencerminkan kemajuan dan
pencapaian tujuan hidup yang sebelumnya
ditetapkan.
2. Faktor yang mempengaruhi kesehatan usia dewasa

1. Kesehatan fisik
Terwujud apabila seseorang tidak merasa
dan mengeluh sakit. Semua organ
berfungsi normal dan tidak ada gangguan
2. Kesehatan mental (Jiwa)
Mencakup tiga komponen
a. Pikiran (tercermin dari cara berfikir atau
dalam pengambikan keputusan
b. Emosional (tercermin dari kemampuan
seseorang mengekspresikan rasa takut,
gembira, kuatir, sedih, dsb)
c. Spiritual (Tercermin dari ungkapan rasa
3. Masalah Utama

• Bagaimana individu mampu terlibat

dalam kehidupan keluarga,
masyarakat, pekerjaan, dan mampu
membimbing anaknya. Individu
harus menyadari hal ini, apabila
kondisi tersebut tidak terpenuhi
dapat menyebabkan ketergantungan
dalam pekerjaan dan keuangan.
 .

Proses terjadinya masalah

• Tahap dewasa adalah tahap perkembangan

manusia usia 30 – 60 tahun dimana pada tahap
ini merupakan tahap dimana individu mampu
terlibat dalam kehidupan keluarga, masyarakat,
pekerjaan, dan mampu membimbing
anaknya.apabila individu mengalami hambatan
pada tahap ini maka akan terjadi penyimpangan
dimana individu tersebut menjadi tidak kreatif,
bertindak sesuka hati, tidak mempunyai
hubungan akrab, tidak mempunyai komitmen,
tidak memiliki pekerjaan, berprilaaku anti social
dan tidak bertanggung jawab
5. Gangguan jiwa yang lazim terjadi pada usia
dewasa
1. Gangguan depresi
2. Schizophrenia
3. Psikopat
4. Ganggua kecemasan
5. Bipolar
 Askep
• DIAGNOSA KEPERAWATAN
Potensial (normal): Potensial untuk produktif
Risiko (penyimpangan): Risiko terjadi
stagnasi/terhambat
Intervensi Keperawatan
– Intervensi Perkembangan Normal
• Intervensi Generalis :
• Menjelaskan perkembangan usia dewasa yang normal dan
perkembangan yang menyimpang
• Menerima proses penuaan dan perubahan peran dalam
keluarga
• Berinteraksi dengan baik dengan pasangan dan menikmati
kebersamaan dengan keluarga
• Memperluas dan memperbaharui minat/kesenangan
• Memanfaatkan kemandirian dan kemampuan/potensi diri
secara positif
 .

Intervensi Penyimpangan Perkembangan

• Intervensi Generalis :
• Menganjurkan individu membuka diri, menjalin hubungan
dengan orang lain
• Membantu menemukan pedoman dan nilai-nilai
kehidupan serta konsep diri yang jelas
• Tetap menjalin hubungan baik dengan individu yang
bermasalah (kriminal, tindak asusila, narkoba) sambil
terus membimbingnya
• Memfasilitasi individu untuk mengikuti kegiatan sosial di
masyarakat
• Menganjurkan individu mengembangkan minat, bakat dan
kemampuan yang dimilikinya