Anda di halaman 1dari 18

SEJARAH GEREJA ASIA

DOSEN :
Pdt. Evi. S. E. Tumiwa, M.Th

KELOMPOK 8
RISKY LENGKONG
GLORIA WOWILING
KEKRISTENAN DI BANGLADES
Pendahuluan
Bangladesh merupakan suatu Negara yang
merupakan bagian dari Asia Selatan dekat dengan
Pakistan, India dan Myanmar. Negara ini juga sering
disebut negara dari anak benua, India. Hampir 98%.
penduduk di Bangladesh menganut agama Islam,
sisanya kebanyakan agama Hindu sementara penganut
agama Kristen hanya sekitar 0.3% dari jumlah
penduduk yang ada. Bagaimana sebenarnya pekabaran
Injil di Negara ini? Bagaimana keadaan gereja disana?
Pembahasan
Gambaran Umum Situasi Sosial, Budaya,
Agama dan Politik Sebelum Kekristenan
1. Kehidupan Masyarakat Tradisional
Bangladesh sangatlah miskin bahkan hingga saat ini
negara ini merupakan salah satu negara termiskin di dunia.
Masyarakat hidup tergantung pada pertanian, karena
sumber daya alamnya sangat kecil. Makanan pokok
masyarakat ini adalah beras. Penduduk negara ini 98%
merupakan suku Bengali dan sisanya terdiri dari suku-suku
kecil seperti suku Chukma, Marna, Mro dan Tiperra, Garo,
dan lain-lain
2. Kepercayaan Penduduk
Sebelum Islam datang negara Bangladesh dikuasai oleh
penguasa Buddha yang kemudian diperintah oleh penguasa
Hindu. Tahun 1637 Islam datang ke tanah anak benua India
yaitu Bangladesh dan berkuasa di negara ini. Kekuasaan
Islam diperkuat pada tahun 1001 M. Agama Hindu dan
Islam sudah berakar sangat kuat di kalangan masyarakat
Bangladesh. Hampir keseluruhan masyarakat Bangladesh
sudah menganut agama Hindu dan Islam, namun
kebanyakan mereka adalah penganut agama Islam (setelah
Bangladesh memisahkan diri dari India maka mereka
menetapkan bahwa negara ini adalah negara Islam).
3. Kebudayaan Penduduk
Di atas telah dipaparkan bahwa masyarakat Bangladesh sebagian
besar terdiri dari suku Bengali. Ciri orang Bengali adalah langsing,
berkulit coklat, berperawakan agak pendek, berambut hitam mengkilap
dan berparas penuh perasaan. Pakaian tradisional bagi laki-laki adalah
“lungi” yang dikenakan di sekeliling pinggang dan dilepas hingga mata
kaki atau dilipat hingga di lutut. Wanita biasanya mengenakan sari yang
panjang.
Bengali adalah bahasa yang digunakan oleh sebagian besar penduduk
Bangladesh dan merupakan bahasa nasional.Sebuah bahasa Indo-Arya
yang berasal dari bahasa Sanksekerta (seperti Hindi, Punjabi dan Gujarati)
serta beberapa bahasa lainnya. Tradisi musik Bangladesh berdasarkan pada
lirik dengan sedikit diiringi instrument. Musik rakyat Bengali sering
diiringi dengan “extara”, alat musik dengan satu dawai. Bentuk tarian
Bangladesh berasal dari tradisi rakyat dan juga tradisi tari India. Ada
kesusastraan masih bersifat keagamaan seperti puji kepada Radha dan
Krisna.
4. Sistem Pemerintahan
Sampai abad ke-2, Bangladesh sudah merupakan bagian dari
kerajaan Maurya yang kemudian runtuh pada tahun 185 M.
sesudah itu Bangladesh dikuasai oleh raja Lobal. Pada tahun
320-500, negeri ini dikuasai oleh kerajaan Gupta di India yang
membawa agama Hindu dan Budha. Sampai abad ke-12 wilayah
ini dikuasai oleh kerajaan Hindu-Budha kemudian pada abad
ke-13 pengaruh Islam masuk ke wilayah. Pada priode ini Islam
tersebar cepat di Bengala sehingga memberi wilayah itu
pengaruh Islam yang besar sampai saat ini. Jadi sebelum
kekristenan datang sistem pemerintahan wilayah ini sudah
berbentuk kerajaan yang dipimpin oleh seorang raja. Awalnya
negara Bangladesh ini merupakan bagian dari Pakistan yang
juga merupakan bagian dari negara India.
5. Bentuk Pemerintahan Saat Ini
Bangladesh merupakan negara kesatuan yang memiliki sistem pemerintahan
demokrasi parlementer. Presiden ialah kepala negara. Kedudukannya banyak
diisi dengan menghadiri upacara-upacara kenegaraan. Kendali pemerintahan
sesungguhnya dipegang Perdana Menteri, yang merupakan kepala
pemerintahan. Presiden dipilih oleh badan legislatif setiap 5 tahun dan
memiliki kekuasaan yang normalnya terbatas. Kekuasaan presiden
bertambah selama masa jabatan pemerintahan pemelihara.Pemerintahan
sementara bertanggung jawab dalam mengendalikan transisi menuju
pemerintahan baru. Pejabat pemerintahan sementara haruslah non-partisan
dan memiliki waktu tiga bulan untuk menyelesaikan tugasnya. Sistem ini
pertama kali dipraktikkan pada 1991 dan dilembagakan pada 1996 sebagai
amandemen ke-13 dari konstitusi. Perdana Menteri dipilih melalui upacara
pemilihan oleh presiden serta harus menjadi anggota parlemen dan mendapat
kepercayaan mayoritas anggota parlemen. Kabinet terdiri atas para menteri
yang dipilih oleh Perdana Menteri dan diangkat oleh presiden.
Awal Penginjilan dan Sambutan Penduduk Pribumi

Masuknya penginjilan ke Bangladesh tidak terlepas dari masuknya penginjilan di


India karena pada awalnya Bangladesh merupakan bagian dari negara India. Pada
tahun 1576, misionaris Yesuit telah memasuki wilayah Bengala India setelah
sesudah penjelajahan oleh Portugis. Pada dekade-dekade yang berikutnya, ordo
Augustinus dan Dominikan juga membuka pelayanan di sana. Para misionaris
Gereja Katolik Roma ini bertemu dengan masyarakat yang sudah memeluk
agama Islam dan Hindu yang mayoritas di wilayah ini. Namun demikian GKR
berusaha menginjili bangsa Moghul, yang dikuasai oleh Kaisar Akhbar.
Kedatangan para misionaris ini disambut baik oleh Kaisar Akhbar bahkan
mengajak Serikat Yesus yang berpusat di Goa untuk mengutus pekabar Injil untuk
mengajarkan iman Katolik di istana. Kaisar Akhbar memberi ijin kepada
rakyatnya untuk memeluk agama Kristen, dan sebuah gereja dibangun di Lahore.
Namun perlu kita ingat kembali bahwa pada masa ini Islam sudah berkembang
dan berakar di wilayah ini sehingga kemungkinan mereka masuk Kristen hanya
sedikit. Kekristenan hanya disambut secara baik oleh kasta Hindu yang rendah
yang meminta perlindungan tentara Portugis melawan suku-suku tetangga yang
beragama Islam.
Karya Zending dan Perkembangan Kekristenan
 Dua ratus tahun kemudian setelah misi Katolik, misi Protestan
masuk ke wilayah Bangladesh , salah satu tokohnya adalah
William Carey yang diutus ke India pada tahun 1793 oleh
BMS (Baptist Missionary Society) yang merupakan
perkumpulan sabagai lembaga pengutus misi ke luar-negeri
yang pertama di Inggris. Carey memulai pelayanannya di
Benggala dan pos misi BMS pertama didirikan pada tahun
1795 di Dinajpur namun yang menjadi pusat berbagai kegiatan
Carey yaitu di Serampore di negara bangian Benggala Barat.
Kemudian pada tahun 1816 dibuka pusat misi BMS di Dakka
yaitu ibukota dari Bangladesh. Gerakan misi Protestan BMS
inilah yang menjadi gerakan misionaris Protestan yang tertua
di Bangladesh.
Karya Zending Bidang Penginjilan

Dalam bidang penginjilan salah satu cara penginjilan yang paling


tampak adalah menterjemahkan Alkitab dalam bahasa Benggali yang
dilakukan oleh William Carey. Ia menterjemahkan Alkitab dalam bahasa
Benggali selam lima tahun Carey mengabarkan Injil dalam ratusan tulisan
Benggala. Pada tahun 1666 diperkirakan ada 33000 penganut Roma
Katolik di Benggala, kebanyakan diantara mereka tinggal disekitar tempat-
tempat perdagangan yang didirikan bangsa Portugis. Carey menganggap
penyebaran Alkitab sebanyak mungkin dalam bahasa-bahasa sebagai salah
satu azas pokok pengkabaran Injil. Ia melakukan penginjilan dengan cara
mempelajari alam pemikiran suku-suku bangsa di Benggala. Selain
menterjemahkan Alkitab ia juga secepatnya menahbiskan pendeta pribumi
seperti di Serampore yang merupakan pusat pelayanan Baptis ditetapkan
seorang yang bernama Ward sebagai pendeta jemaat. Para penginjil yang
masuk ke daerah ini menyusaikan diri dengan konteks yang ada di
Benggali
 Bidang Pendidikan
 Pada tahun 1819, William Carey mendirikan Serampore Collage,

yang kemudian diberi izin resmi oleh raja Denmark. Perguruan


ini terus mendidik orang-orang untuk pelayanan bahkan sampai
sekarang ini. Perguruan tinggi Serampore ini kemudian di
tingkatkan menjadi universitas. Disitu diajarkan teologi Kristen,
filsafat India dan ilmu pengetahuan barat. Ia juga mendirikan
Horticutural Society (Persekutuan Ilmu Perkebunan) dengan
tujuan meningkatkan metode-metode pertanian. Tingkat
pendidikan warga Bangladesh amat rendah oleh karena itu
missionaris mengetahui bahwa pendidikan dan pengajaran
merupakan jalan terbaik untuk mempengaruhi masyarakat. Carey
mengajar dalam bahasa Benggali sehingga mudah dimengerti
oleh masyarakat. Ia mengajar selama 30 tahun lamanya.
Dampak Karya Zending Bidang Kegerejaan dan Kehidupan Rohani

 Di bidang kegerejaan dampak yang ditimbulkan dari hasil karya Zending


adalah dibangunnya gereja-gereja di daerah-daerah Bangladesh. Dalam segi
kuantitas memang jumlah persenan penduduk Bangladesh yang menganut
agama Kristen sangatlah sedikit. Namun tetap saja usaha Zending yang
dilakukan ke negara ini menghasilkan beberapa suku di Banglades memilih
untuk mengikut Kristus seperti suku Garo. Pada tahun 1999 suku Garo di
daerah perbatasan Assam dilaporkan 95% Kristen. Selain itu juga terdapat
suku Pankho di daerah pegunungan Chittagong hampir seluruhnya Kristen.
Namun secara keseluruhan umat Kristen di Bangladesh hanya sekitar 0,5%.
Kemudian hasil karya Zending yang lainnya adalah berdirinya gereja-gereja
besar salah satunya adalah Persatuan Baptis Bungalore yang merupakan
gereja terbesar di Bangladesh. Satu karya yang paling penting juga adalah
Alkitab terjemahan berbahasa Benggali yang merupakan hasil karya dari
William Carey. Selain terjemahan Alkitab dalam bahasa Benggali, salah satu
yang menjadi hasil karya zending BMS di Bangladesh adalah Baptis Union.
 Bidang Pendidikan
 Telah kita ketahui bahwa di negara Bangladesh ini orang-orang
yang masuk Kristen kebanyakan berasal dari kasta-kasta rendah dan
memiliki pendidikan yang sangat rendah. Salah satu karya zending
yang paling tampak adalah sekolah yang didirikan oleh William
Carey di Serampore yang masih berpengaruh sampai sekarang.
Penekanan pendidikan oleh para mesionaris mula-mula di Benggala
terlihat dari laporan bahwa 80% orang-orang Kristen di Bangladesh
dapat membaca dan menulis. Kemudian pada tahun 1960 juga sudah
didirikan sekolah Korespondensi Alkitab di Bangladesh sebagai
wadah pelayanan gereja dan misi yang berminat. Sejak 1960 lebih
dari 50.000 siswa telah terdaftar mengikuti sekolah tersebut. Sejak
kemerdekaan 1971 jumlah orang mendaftar rata-rata 2 kali lipat.
Sekarang telah banyak perguruan tinggi Kristen yang dibangun di
Bangladesh. Ada sekitar 32.000 sekolah dasar dan menengah di
Bangladesh, kurang dari 500 buah di sponsori oleh gereja dan misi.
 Kesimpulan
 Dari apa yang telah kami paparkan mengenai sejarah gereja di
Bangladesh diatas maka dapat kita simpulkan bahwa kekeristenan di
Bangladesh sangatlah minoritas hal ini disebabkan karena tanggapan
atau respon yang kurang dari penduduk asli Bangladesh serta kurangnya
pelayanan misi ke negara ini. Sampai saat ini misi penginjilan masih
terus berlanjut di negara Bangladesh, banyak badan misi yang sekarang
bekerja disana yang disertai dengan pelayanan sosial terhadap penduduk
Bangladesh
 Usaha-usaha zending menyebarkan Injil ke Bangladesh merupakan suatu
usaha yang sangat sulit mereka lakukan. Mereka mengabarkan Injil di
tengah-tengah penduduk yang sudah sangat terikat dengan agama-agama
lain yang sangat berbeda dengan ajaran Kristen. Ini hampir sama dengan
kisah Yunus yang mengabarkan firman Allah ke daerah Niniwe yang
merupakan wilayah yang menurut kita manusia adalah wilayah yang
sedikit kemungkinannya menerima firman Allah.
 Namun kita lihat walaupun menurut kita pekabaran Injil di
Bangladesh itu merupakan suatu hal yang mustahil tetapi zending dan
para misionaris tetap melakukan misi Allah ke tengah-tengah bangsa
ini. Ini menjadi suatu refleksi bagi kita untuk melihat ternyata masih
banyak lahan-lahan penginjilan khususnya di Bangladesh yang belum
bisa dijangkau.
 Zending menyadari bahwa Injil merupakan berita keselamatan yang
seharusnya di terima oleh semua orang sebagai mana yang menjadi
amanat agung Yesus Kristus dalam Matius 28:18-20 untuk
mengabarkan Injil kepada semua bangsa. Kita lihat juga William
Carey yang bermisi di Bangladesh, dalam menjalankan misinya ia
melakukan pendekatan terhadap orang Bangladesh dan melihat
budaya mereka. Dari sini tampak bahwa pengkabaran Injil itu bukan
merupakan suatu paksaan yang harus dilakukan dengan kekerasan
tetapi juga melalui jalan damai dan kasih terhadap sesama.
Daftar Pustaka
 Ruck, Anne, Sejarah Gereja Asia, Jakarta: BPK-GM, 2008
 Suyono, Y.Joko, Ensiklopedi Nasional Indonesia, Jakarta: PT.
Delta Pamungkas, 1997
 Van den End, Th., Harta Dalam Bejana, Jakarta: BPK-GM, 2008
 Wellem, F.D., Kamus Sejarah Gereja, Jakarta: BPK-GM, 2009
 Wellem, F.D., Riwayat Hidup Singkat Tokoh-tokoh Dalam
Sejarah Gereja, Jakarta: BPK-GM, 1999
 Wetzel, Klaus, Kompendium Sejarah Gereja Asia, Malang:
Gandum Mas, 2000
 Wolterbeek, J.D., Gereja di Negeri-negeri Tetangga Indonesia,
Jakarta: BPK-GM, 1959
 http:// id.wikipedia.org/wiki/bangladesh

 http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en|
id&u=http://thejustlife.org/home/2010/02/10/serving-the-
garo-tribe-in-bangladesh/
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai