1. Etanol
• Banyak beredar : minuman, ekstrak makanan, obat batuk pilek,
pembersih mulut
Nervus Optikus
SSP Target
Organ
Basal Ganglia
Tatalaksana
• Koreksi asidosis
• Natrium Bikarbonat 1-2mEq/L IV
• Natrium Bikarbonat 150 mEq/L dlm 1L Dekstrosa 5% imfus
• Sampai pH 7,35-7,45
• Antidot hambat ADH jk konsentrasi plasma >20mg/dL atau pH <7,3
• Fomepizole 15mg/IV loading dose
• Maintenance : 10mg/kg IV 12- 48hr 15mg/kg IV
• Etanol : pertahankan pd konsentrasi 100-150 mg/dL
• Co-factor asam folinic 50mg IV / as. Folat 50mg IV/6jam
• Hemodialisa
3. Ethylen Glycol
• Banyak digunakan : produk industri, pendingin mobil, cairan
pembersih RT
• Dosis toksis 10-30cc pada kadar 80%-90%
• Gejala & tanda klinis :
• Abnormalitas neurologis
• Disfungsi kardiorespirasi
• Disfungsi ginjal
As. Mengganggu Asidosis laktat
Glikolat respirasi seluler
Asidosis
metabolik
As.
Oksalat
Ginjal GGA Jaringan
oliguria hipokalemia
Vasodilatasi
perifer
Edema paru
Hematemesis
Trakeobronkitis
hemoragik
Tatalaksana
• Terapi suportif jika pasien tidak koma/ hipotensi
• Hemodialisis jk kadar serum >200mg/dL
Komplikasi
etanol : metanol : Etilen glikol : Isopropanolol :
• Hipoglikemia • Kebutaan • Asidosis laktat • Depresi sistem
• Asidosis laktat permanen • Asidosis kardiovaskular
• Hipokalemia • Hiperkalemia metabolik
• Trakeobronkiti
• Asidosis laktat • Disfungsi
• Hipomagnesemi s hemoragik
miokardium
a • Asidosis • Edema paru
metabolik • Hipotensi
• Kejang
• Gagal jantung • Aspirasi
• Koma • Gagal napas
akut kongestif penumonia
• Tukak lambung • Gagal napas akut
• Gagal ginjal akit • Hematemesis
• pankreatitis
Tatalaksana umum
A = Airway (Jalan Napas)
• Bebaskan jalan napas dari sumbatan bahan muntahan, lendir, gigi palsu, dll. B = Breathing
(Pernapasan)
• Jaga agar pasien dapat bernapas dengan baik dan oksimetri,jika meragukan, menggunakan pengukurn
gas darah Arteri. Bila perlu berikan bantuan dengan alat respirator.
C1 dan C2
• C1 = Circulation
• Peertahankan Tekanan darah,denyut nadi, urine yang keluar dan evaluasi perfusi perifer diper
• tahankan dalam batas normal.
• C2 = Cerebral Metabolic
• Pada gangguan mental menyebabkan terjadinya Hipoksia yang tidak terdeteksi sehingga
• harus mendapat ”challenge Test”
Dekontaminasi
→ Efektif dalam 30-60 menit setelah Ingesti
1. Emesis
Diinduksi dengan sirup Ipecac (bukan Ekstrak Ipecac),biasanya digunakan untuk mengobati ingesti pada anak
2. Lavase Lambung
Dalam kaadan pasien bangun atau bila jalan napas dilindungi oleh pipa endotrakea.menggunakan suhu larutan
Lavase (cairan Saline 0,09%) yang sesuai dengan suhu tubuh untuk mencegah hipotermia
3. Arang Aktif
Hanya mengikat sedikit dosis toksin pada toksin metanol dan sianida.
Hemodialysis
Asidosis metabolik (pH <7,25-7,30)
kelainan Penglihatan
Gagal ginjal
kelainan elektrolit tidak responsif terhadap pengobatan konvensional
Ketidak stabilan hemodinamika terhadap pengobatan perawatan intensif
konsentrasi serum > 50 mg /dL