Anda di halaman 1dari 15

Fakultas Teologi & Sosiologi Kristen

Institut Agama Kristen Negeri Toraja


________________________________________________________________________________________________

LANDASAN ALKITABIAH
PEMBINAAN WARGA GEREJA
ANAK & REMAJA
• ________________________________________________________________________________________________

Materi Pertemuan Ke-IV


Program Studi Teologi Kristen // Semester 3

Presented by :

Serdianus
KONSEP DASAR TEOLOGIS

• Karya keselamatan Yesus Kristus adalah pusat


kegiatan PWG.
• Yoh. 3:16, mengesahkan tugas gereja bagi dunia,
termasuk pelayanan orang Kristen dan
perlengkapannya secara internal.
• Allah memanggil warga gereja dan seluruh
keberadaannya, dan Roh Kudus membuka jalan
terciptanya hubungan antara Allah dengan warga
gereja.
ALKITAB SEBAGAI FONDASI

• Alkitab adalah landasan utama PWG (AR)


• Alkitab menjadi acuan dan sumber PWGAR  Gereja
berasal dari Allah melalui karya-Nya yang diceritakan dalam
Alkitab.
• Karya Allah melalui umat-Nya dalam Alkitab, menjadi
patron bagi implementasi PWG.
• Pengalaman hidup tokoh iman dalam Alkitab menjadi
sumber pengajaran PWG.
PENTINGNYA PWG MENURUT PL

• Keluaran 18:20, ”Kemudian haruslah engkau mengajarkan


kepada mereka ketetapan-ketetapan dan keputusan-keputusan,
dan memberitahukan kepada mereka jalan yang harus
dijalani, dan pekerjaan yang harus dilakukan”
• Diajarkan/Mengajar (Yunani: Katekhein), asal mula katekese,
kateketik dan katekisasi. Makna utama memberi tekanan pada
otoritas (wewenang, kekuasaan yang sah) dalam hal
pendidikan, karena katekhein berarti mengajar dari atas ke
bawah.
ULANGAN 5:31

“Tetapi engkau, berdirilah di sini bersama-sama Aku, maka


Aku hendak mengatakan kepadamu segenap perintah, yakni
ketetapan dan peraturan, yang harus kau ajarkan kepada
mereka, supaya mereka melakukannya di negeri yang
Kuberikan kepada mereka untuk di miliki.”
• Anak perlu diajar, agar mereka melakukannya.
• Jika tidak ada yang mengajar, membina, maka tidak ada
yang akan setia melakukan perintah Tuhan.
ULANGAN 6:7

• ”Haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada


anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di
rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila
engkau berbaring dan apabila engkau bangun”.
• Manusia mudah lupa akan hal baik di luar dirinya.
• Pembinaan harus intens dan konsisten
• Pembinaan harus berlangsung dalam segala keadaan (situasi),
dengan cara yang kontekstual.
‫‪ULANGAN 6:7‬‬

‫ֹלהינּו י ְהוָ ֥ה׀ א ֶָחֽד׃ ‪4‬‬


‫ִׂשְר ֵ ֑אל י ְהוָ ֥ה אֱ ֵ ֖‬
‫ׁש ַ ְ֖מע י ָ‬

‫ֹלהיָך ְּבכָל־ ְל ָבב ְָ֥ך ּו ְבכָל־נַ ְפׁש ְָ֖ך ּו ְבכָל־מְא ֶֹדָֽך׃ ‪5‬‬
‫ְהו֣ה אֱ ֶ ֑‬
‫ו ָ ְ֣א ַהבְּתָ֔ ֵ ֖את י ָ‬

‫ׁש֙ר ָאנ ִֹכ֧י ְמ ַצּוְָך֛ הַּי֖ ֹום עַל־ ְלב ֶָבָֽך׃ ‪6‬‬
‫ְוהָי֞ ּו הַּדְ ב ִ ָ֣רים הָאֵ֗ ּלֶה אֲ ֶ‬

‫ְקּומָֽך׃ ‪7‬‬
‫ֵי֙ת ָ֙ך ּו ְב ֶלכְּתְ ָך֣ בַּדֶ֔ ֶרְך ּֽובְׁשָ ְכּבְָך֖ ּוב ֶ‬
‫וְׁשִ ַּננ ָ ְּ֣תם ְל ָב ֶ֔ניָך וְדִ ּב ְַר ָ ּ֖ת ָ ּ֑בם ּבְׁשִ בְּתְ ָך֤ ְּבב ֶ ֶ֙‬

‫ְׁשַר ָּת֥ם ל ְ֖אֹות עַל־י ֶ ָ֑דָך ְו ָהיּ֥ו לְטֹט ָ֖פ ֹת ֵּב֥ין עֵינֶ ֽיָך׃ ‪8‬‬
‫ּוק ְ‬

‫ׁשע ֶ ָֽריָך׃ ס ‪9‬‬


‫ֵיתָך ּו ִב ְ‬
‫ְזּוז ֹת ּב ֶ ֖‬
‫ּוכְתַ ב ָ ְּ֛תם עַל־מ ֥‬
‫‪Teks ini dikutip dari BibleWorks for Windows Version 8.0.013z.1. WTT (Leningrad‬‬
‫‪Hebrew Old Testament) Deuteronomy 6:4-9.‬‬
ULANGAN 6:7

4 shama Yisra’el Yehovah elohiym Yehovah echad

5 ahab eth Yehovah elohiym kowl lebab kowl nephesh kowl mehode

6 hayah dabar el-leh aher anokiy tsavah yown al lebab

7 shanan ben dabar yashab bayith halak derek shakab quwm

8 qashar owth al yad hayah towphaphah beyn ayin

9 kathab al mezuwzah bayith sha’ar

Teks transliterasi ini dikutip dari BHSSTR dengan nomor Stong dalam aplikasi PC
SABDA (OLB versi Indonesia) 4.10 (Unicode).
ULANGAN 6:7

4 Hear, O Israel: The LORD our God is one LORD:

5 And thou shalt love the LORD thy God with all thine heart,
and with all thy soul, and with all thy might.

6 And these words, which I command thee this day, shall be in


thine heart:

7 And thou shalt teach them diligently unto thy children, and
shalt talk of them when thou sittest in thine house, and when
thou walkest by the way, and when thou liest down, and when
thou risest up. {teach: Heb. whet, or, sharpen}
AMSAL 3:11

Hai anakku, janganlah engkau menolak didikan TUHAN, dan


janganlah engkau bosan akan peringatan-Nya.

Salomo menyadari pentingnya mendidik.


Anak harus menyadari pentingnya pendidikan, atau
pembinaan.
AMSAL 22:6

Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya,


maka pada masa tuanya pun ia tidak akan menyimpang dari
pada jalan itu.

Didikan atau bimbingan kepada anak bertujuan untuk


mendorong mereka hidup sesuai dengan jalan kebenaran
(firman Tuhan).

Tidak menyimpang  mampu mengambil keputusan untuk


tetap mengikuti jalan kebenaran (firman Tuhan).
PENTINGNYA PWG MENURUT PB

• 2 Timotius 2:22, Sebab itu jauhilah nafsu orang muda,


kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-
sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan
hati yang murni.
• Jika tidak dibina, atau salah dibina, maka anak dan remaja
akan semakin jauh dari Tuhan, mereka lebih mudah
terjerumus dalam pergaulan bebas (nafsu orang muda).
1 PETRUS 5:5

• Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda,


tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu
semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain,
sebab: ”Allah menentang orang yang congkak, tetapi
mengasihani orang yang rendah hati.”
• Anak harus dibina, sehingga tunduk kepada orang tua.
• Anak harus dididik/dibina agar menjadi rendah hati.
EFESUS 6:4

• Dan kamu, bapa-bapa, janganlah bangkitkan amarah di


dalam hati anak-anakmu, tetapi didiklah mereka di
dalam ajaran dan nasihat Tuhan.
• Anak harus dibina dengan penuh kesabaran dan kasih,
agar mereka tidak memiliki sakit hati terhadap cara
mereka diperlakukan dalam proses pembinaan.
TUGAS PRESENTASI KELOMPOK

• Presentasi pada pertemuan ke-4


• Setiap kelompok mempersiapkan materi tentang
Landasan PWG dalam PL / PB.
• Persiapkan PowerPoint dan presentasi secara daring.
• Sertakan referensi yang digunakan dalam persentasi.
• File presentasi dikumpulkan pada akhir perkuliahan.

Anda mungkin juga menyukai