MANAJEMEN GIZI

DR. drg. VIVIYANTI AZWAR, MARS

 PENGERTIAN
• Gizi adalah sesuatu tentang makanan yang erat
kaitannya dengan kesehatan.
• Pelayanan Gizi adalah pelayanan yang membantu
masyarakat dalam keadaan sehat atau sakit untuk
memilih atau memperoleh makanan yang sesuai
guna mencapai syarat gizi yang sesuai.
• Pelayanan Gizi RS adalah pelayanan gizi yg
diberikan RS bagi penderita yang dirawat atau
berobat jalan.
KEGIATAN PELAYANAN GIZI RS

1. Pelayanan Gizi bagi Penderita yang

dirawat
2. Pelayanan Gizi bagi Penderita yang
berobat jalan
3. Pelayanan Gizi bagi Karyawan
RUANGAN GIZI RUMAH SAKIT
Ruang Ruang Ruang
Pimpinan Penerima Bahan Penyimapanan Bahan
Makanan Makanan

Ruang Ruang
Pegawai/ UNIT GIZI Persiapan Bahan
Ganti pakaian/locker Makanan

Ruang Cuci Ruang

Masak/Dapur
 7 1 2
Penyajian Perencanaan Perencanaan
Menu Pembelanjaan

6 Proses 3
Pembagian Penyelenggaraan Penerimaan
Masakan Makanan bahan dan
penyimpanan

5 4
Pemasakan Persiapan
pemasakan
YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM PERENCANAAN
MENU ..
1
Kebutuhan Gizi
Pasien

5 2
Musim dan Iklim
Perencanaan Menu Kebijakan RS misal
Anggaran RS

4 3
Perlengkapan Macam Orang yg
Dapur Yg Tersedia Dilayani
ANGGARAN MAKAN PASIEN DI RS
KELAS % DARI BIAYA
PERAWATAN PERAWATAN
Kelas I atau VIP 10-15%

Kelas II 20-25%

Kelas III 30-40%

Kelas IV 100%
TENAGA AHLI GIZI

• RS kapasitas 75 – 100 Bed

 memerlukan 1 orang tenaga Gizi dan 2 orang
tenaga menengah gizi
• Untuk 5-6 bed diperlukan satu tenaga pemasak
• Untuk 60-75 bed diperlukan 1 orang pekarya
DAPUR RUMAH SAKIT
• Dapur tidak boleh mengganggu suasana lain,
sehingga lokasinya harus tepat.
• Dapur harus mudah dicapai kendaraan dari luar
dengan mempunyai jalan sendiri menuju dapur.
• Tidak dekat dengan pembuangan sampah dan
kamar jenazah
• Ventilasi cukup
 Catatan Penting
• Makanan jadi yang dibawa oleh keluarga pasien harus
sepengetahuan petugas gizi rs utk diperiksa secara
fisik sebelum dihidangkan.
• Tempat penyimpanan bahan makanan harus
terlindung dari debu , bahan kimia berbahaya,
serangga dan harus selalu keadaan bersih.
• Tempat pengolahan makanan harus selalu bersih,
sebelum dan sesudah bekerja didesinfeksi.
• Yang bertugas mengolah makanan harus sehat dan
secara berkala dilakukan pemeriksaan kesehatan,
tidak boleh berstatus karier.
SAMBUNGAN ..

• Pengolah makanan saat bekerja harus

menggunakan perlengkapan kerja seperti
celemek, apron, penutup rambut, penutup mulut
serta sepatu dapur.
• Transportasi makanan ke pasien harus melalui
jalur khusus yang tidak memungkinkan terjadinya
kontaminasi, dg menggunakan kereta dorong.
• Utk pasien yg dirawat, rs hrs melaksanakan
pelayanan gizi
Terima Kasih