Oleh : DARWI
NIM P20624822083
Program KB yang digalakkan pemerintah sangat penting
sebagai pengendalian peledakan penduduk. Program ini
memperkenalkan pada berbagai jenis alat/obat kontrasepsi
yang digunakan untuk mencegah terjadinya kehamilan, dan
mengatur jumlah anak yang diinginkan. Sasaran program
KB adalah PUS, dititikberatkan 15-49 tahun. (Herawati,
2020).
PENDAHULUAN
Program KB untuk
pengendalian penduduk
01 Subjektif
Nama : Ny. R Nama Suami : Tn. M
Umur : 42 tahun Umur : 48 tahun
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Tidak bekerja Pekerjaan : Karyawan swasta
Alamat : Banjarharjo RT 05 RW 01
Alasan datang
04 Penatalaksanaan
Membina hubungan baik dengan pasien, respon baik dan hubungan terjalin
Meminta persetujuan pasien sebelum melakukan konseling, pasien menyetujui.
Memberikan kesempatan kepada ibu untuk mengemukakan masalahnya, ibu dapat mengemukakan masalahnya
Melakukan konseling KB menggunakan ABPK, respon baik dan ibu memahami penjelasan bidan.
Membantu ibu dalam memilih alat kontrasepsi, ibu ingin menggunakan IUD.
Memastikan kembali alat kontrasepsi yang ibu pilih, ibu mantap ingin menggunakan IUD
Menjelaskan hasil pemeriksaan, ibu mengerti dan merasa senang akan hasil pemeriksaannya.
Melakukan pemasangan IUD, IUD Copper T Cu 380A telah terpasang tanggal 13 April 2023.
Menganjurkan ibu untuk kontrol ulang tanggal 20 April 2023 atau sewaktu-waktu jika ada keluhan, ibu bersedia untuk
datang kembali sesuai jadwal yang telah ditentukan
Mencatat tanggal pemasangan dan tanggal kunjungan ulang di kartu akseptor, serta memberikan obat amoxilin tab
500mg 3x1, asam mefenamat tab 500mg 3x1, telah tercatat dan ibu memahami anjuran bidan
Mendokumentasikan hasil asuhan, asuhan sudah didokumentasikan.
PEMBAHASAN
Umur 42 tahun
P3A0 Sasaran program KB adalah pasangan usia subur
Ibu sebelumnya (PUS) yang lebih dititikberatkan pada kelompok
Data Subjektif
menggunakan KB Wanita Usia Subur (WUS) yang berada pada kisaran
implant, tapi keluar usia 15-49 tahun. (Herawati, 2020).
darah terus.
Ibu ingin
IUD/AKDR adalah suatu alat untuk mencegah
menggunakan alat kehamilan yang efektif, aman dan refersible
kontrasepsi IUD yang terbuat dari plastik atau logam kecil yang
yang jangka dimasukkan dalam uterus melalui kanalis
waktunya panjang servikalis (Imelda, 2018).
Hasil pemeriksaan head
to toe normal
Tidak ada nyeri goyang
Data Objektif Varney (2010), bahwa untuk pemasangan IUD
porsio, portio antefleksi,
tidak ada tumor, tidak ukuran normal 6 sampai 9 cm.
ada perdarahan, panjang
uterus 7 cm
Evaluasi
Pada tgl 11 April 2023 telah dilakukan konseling KB
Tgl 13 April 2023 dilakukan pemasangan IUD jenis Copper T Cu
380A di Puskesmas Banjarharjo.
Thank You