Pengertian Hipotesis
Terdapat tiga macam pengujian hipotesis, yaitu uji dua Pihak (two tail)
, Pihak kanan dan Pihak kiri . Jenis uji mana yang akan dipakai
tergantung pada bunyi kalimat hipotesis.
Ho : 300 jam
Ha : 300 jam
Page 1 of 6
Hipotesa Alternatif : Daya tahan lampu merk A merk B
Ho : 1 2 (tidak berbeda)
Ha : 1 2 (berbeda)
Ho : 0 (tidakada hubungan)
Ha : 0 (ada hubungan)
Daerah
½ penerimaan ½
Ho
Ho : 10 tahun
Ha : < 10 tahun
Page 2 of 6
Hipotesis alternatif : Umur mesin merk A lebih kecil dari umur mesin
merk B
Ho : 2 1 mesin merk A
Ha : 1 < 2 1 mesin merk B
Ho : 0,75
Ha : < 0,75
Daerah
Penerimaan Ho
Ho : 15 tahun
Ha : > 15 tahun
Page 3 of 6
Contoh Hipotesis Komparatif
Hipotesis nol : Umur mesin merk A paling lama sama dengan
umr mesin merk B
Hipotesis Alternatif : Umur mesin merk A lebih besar dari umur mesin
merk B
Ho : 0,75
Ha : > 0,75
Daerah
penerimaan
Ho
Page 4 of 6
t = harga yang dihitung, yang nantinya akan di
konsultasikan dengan nilai t tabel
(X1 X )2
s
n 1
Contoh soal :
Bila diketahui rata-rata kemampuan pegawai BUMN = 50,4,
Sementara rata-rata kemampuan pegawai BUMN yang yang
ditentukan dengan kriterium = 32. Simpangan baku s= 13,58,
dengan jumlah observasi n=40
Jawab :
Ho : = 32
Ha : 32
X 0 50,4 32
t 8,56
s 13,58
n 40
selanjutnya hipotesis ditolak atau diterima , t hitung harus
dikonsultasikan dengan t tabel.
Untuk melihat tabel t pertama-tama dilihat pada dk (derajat
kebebasan). Besarnya dk=n-1. Dalam hal ini adalah 40-1=39.
Selanjutnya dilihat kolom : Uji dua Pihak , taraf kesalahan yang
digunakan pada kesempatan ini adalah 5%. Jadi dengan dk 39 dan
taraf kesalahan 5% ( =5%0, maka ditemukan nilai t tabel = 2,020
(karena harga 39 diantara 30 dan 40, diperlukan interpolasi,
sehingga ditemukan nilai t tabel = 2,020).
Kriteria pengujiannya adalah : Bila harga t hitung terletak diantara
harga tabel, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Untuk itu perlu
digambarkan sebagai berikut :
Page 5 of 6
=0,025 =0,025
Daerah
Penerimaa
Ho
Page 6 of 6