Anda di halaman 1dari 14

HarmonisasiHukum dan Kebijakan dalam

PenegakanHukum Lingftungan
Erint Pane
Do8enPrognm Pascssrrjana
UniverEitas
Blrdrr Lrmpung

Kt|x. KU.r'cL penegakan t ubn, kcnijalat , ling*rng@

L PEIYDAHULUAN
FernasalatanEnghmgan hidp n€flq)a|@salahsdr is:uLdmas€rauaDegara
dewasaid. ku perubahmftlim globslsernaki!o€mbuatnegara-negara di dunia
n€qiadidsal.Halfui.I"{d,lil-l-'nikdEralmgh'nga" hitlamenaakmsuatsisem
kh'rfu""Fgmeqiadis€da;lti'mrbagip€ i,mggakdr'lgsngmbhid4mmahluk
hidpdinn**hmiKesatumdmkq'e+'fi 'n akenFnghqgin hidipdih&id€nean
- diseleryCanlmyaKmfftosil ;nghngmHidpyEtrgFrhapadat4hn l972di
kota Stockholii, Swedia-S€Emgatkoof€rEnsitelah menmbubkao kesadaran
pemerintahnepubliktndsxsiauhrkmgErtihk'n p€ratuan
di birt.ng linehmgd bidp yug af.e dijadft'q @oman yuridisdalammengatur
pengelolaalinebngahidrpdi Indmesia(SaidSafle"2m33).
Pencemanan da kensakar lingkmgn di Indonesiatelahterjadidi mana-
nea Daitahmkebhlm'hrrnrl'dqydselalub€{hbahdmcendenmgtidakdapat
te*endali, sepe*i kemsakm dan kebakana hutan,banjir padawaktu musim
peogh1id,dankdcritrgmshwalOrmsimkemaaubeftagaib€ncoaalamt rjadi
di bedagaida€dh,s€p€[tibmjirb@d4gda qsh logsor, terjadidi Jalorta(2007),

Hamo isa5iHubn b, Kebiiota' tuln Petpsakn Huhnl.. (Erina Po'e) 15


Semararg (2007),Jenber(2005),Bajanegan(2000 danGempaBurnidi Yogakarta
(2006).Demikianjugakerusakanterumbularang, pencemaran air (suagai),tanah
danu<laradi berbagaidaemhsudahmencapai padatarafyanganntmeogkhawarirkan-
Musibahmenyemburnya lurnpurpanasPT.tapindo Brantas" PorongSidoadoyang
sudahlebihduatahrmbelumd4at.tizt'ri.Imgkahp€naryddry&g.lilrh,ka'rdlengd
caramembuattanggult€rbukti tidak aman,karenabeb€rapak,li tangguljebol
menyebabkao banjir lumpurdi sejumlahdes4 diperkirakanlebih dari 500hektar
lahandi 3 (tiga) kecamatanakatrtergenang.Upayauotukmengatasidengancar"a
membuang lunpur kelautakanmenimbulkanrasalah bcq yakniakenmergganggu
biotik lautdandikhawati*analan meocemari perairanlart danwilayahpesisir.
Salahsatuupayapencegahan lingkunganadalahfemaksaandanimbauan
kepadaanggota masyarakat agarmenjag4 memeliham lirgblganyang baikdansehat
sertalestari.Umrk penaksaan danimbaDan ini diperlukanperciptaanperdlgkat hukurn
yangbakdanlengkap,peregakanhukun yangmaksimal(Andi Hanzah"2005:2).
Upayapenangananlingkunganhidup di Indon$ia diwujudkandengan
diberlakrkaonya Undang-undang Nomor4 Tahun1982terdaDg Ketenban-Ket€nhEn
PokokPengelolaan LingkunganHidup.Kenudiandisenpumakankembalidengan
diundangkannyaUndang-undaDg Nomor 23 Tahun 1997tentangpengelolaan
LingkunganHidup-Peraturantersebutmerupakanlandasanhokumyangmengatur
mengeEiLir€kurganHidlE}.Dalam@ernbangruryahukr:mlingkmgdrDemilikidu
pamdigm4di manahukumlingkunganmodemmenetapkan k€tenhrandantro[na-
nomxrgunameDgaturtindakp€rbuatanmanusiadengantujuanuntuk melindungi
lingkungan dari kerusakandan k€m€losotanmulunya demi untuk menjamin
kelestariannya agardapatsecaElangsungterusmenerusdigunakanolehgenerasi
sekarang rnalpungenerasi€enerasi merdatang.Sebaliknyahuhdlingku€an kfasik
menetapkan ketenhran norma-norma dengantujuantelutamasekaliunfukmenjamin
penggunaan danekploitasi sumber-sumber dayalingkugan denganberbagaiakal
dankepandaian manusiagultameocapai hasilsemakirnalnungkirl danjangkawaktu
yangsesingkat-singkatnya (KoesrudiHaldjasoemanai, 2006:41)-
Seiing denganeraotonomidaemll seringkalipemerintah di tingkatdaerah
rnengambiltindakan-tindakan kebijakanpublikyangtidak sejalandengangoduk
hukun yang^d., sehingga terlihaladanyapertentangan antarakebijakan yangdiambil
dan$iatuprodukhukut[ Padahal dikeahuibahwaprodukhuktrrrsebaus.rya rn€rlritki
sisikepastian hukumsebagai sebuahsyarafmutlak.Adanyakepastian huhlln teFebut
memilikikonsekuensi bahwasetiapapayaDgtelahdiaturdalarnproduk hukudl harus
ditaatidandilaksanakan denganboikdanberw.Sebagaimaoa dikeahuibohwakonsep
dasarhukum adalahmenyatgkut masalahkeadilatl di nana nasalah keadilan

16 PRANATAHArU yota'r'eI Nonq | - Januari 2Mg


msnyangkutkebutuhanmasyamkat akanrasaadil di tengahsekianbanyakdinamika
datrkoDflikdi dalamnusyarakalHukumdalamhalini adalahhukun positifsebagai
sebuahaturanyangditetapkanolehsebuahkekuasaan negarayaogsahdandalam
pemberlakMnnf dapatdipaksakan atasnarnahukum.Dalamposisiini seringtedadi
b€nturatryaDgterasatidakmenjaninrasakeadilandansebalilcrya msakeadilanfidak
m;lfti kepostian hukitrLKelihatanrya
peduadakomporniagarsenruahukurn posit'rf
yarg adaselalumerupakan cerminandarirasakeadilanitu sendfui.
Kebijakanyangdiambiiolehpemerintahdi daerahyangtidaksepenuhnya
sej"l,. denganpenndang-undangan yangad4 itu samasekalitidakdimaksudkan
untukmelanggarhuku4 melainkairmerckamemandang bahwakondisiyangadadi
daerabnya belurnmemungkinkan ditempkannya aturanhukun yangada.Olehsebab
iq peneintah daemhberanggapan bahwaperluadanyasebuahkebijakandi tingkat
lokalyanglebihsesuaidengantuntutarLkondisi,dankebutuhanmasyarakatlokal.
Padaakhimyabenturao-b€ntura[ yangterjadiantaraplodukhukEl dalamkonteks
kqublikan yaDgdihasilkandengankebutuhanriil masyarakat padatingkatbawah
alrn miurbulkan keser{a4arr.Olehsebabitudip€rlukanadanyabarmonisasi antara
hukrd dankebijakatrdalamsuatupenegakan hukuq dalamhalini penegakan hukum
@'s"
IL METODE PENELTTIAN
Uotuknernecahkanmasalahyangdit€liti,
pedekatanrn'srlrhyaDgdigwakan
adalahpeodekafannormatif-€mpiris.
Pendekaunini dipergunakanrmtr* mernperoleh
<latasdander&nfnimayangbedrubwrgan darganharmonisasihukrrndarkebiiakan
.i'hn p€negal€nhulo.trntiDgkungan.
Selanjuhyadilakukanrnaliqiss€caakualitatif.

III. PEMBAHASAN
3.1.EEkom sebrgd Norma dalam Macyrrukrt
Hukun itubanyakseginy4memilikinranglingkqpyallgsmgatluas,sehingga
ddakmmgkin utuk dirumuskandalamsuatudefinisiyanghanyamemuatbeberapa
kalioatsqja-Narun disadari pulabehwadefnisihukumsangatpedu udtik merFntukan
kearahlna|zrseorangal i hulornbedalan.
UtEchtmedyatakmbahwadefinisi hukum
ydgl€.'gl€psaryalsii!rumtrn@mantentanghukurnituadalahhimpunanpetr.mjuk-
petmjuk hidup tatatertib suatumasyar"akatdarl s€harusnya ditaatioleh anggota
masy&akatyalg bersangkuian @ddi Mbowo, dklq 2004:6)-
Huhlur adalahalatatausaranauhrk mengatwdanmenjagaketertibanguna
neoc4ai $anr dEsyarakat yangbe*eadilandalammenyelenggarakur kesejahteraan
ssial yag berqa pentu'an-pemtmnyangbsnifatmemaksa danrnenrberikan sanksi

HotnMbasi H&at don Kebiakan dalan PenegakanHukum.. (Erina pane) l7


bagiyangmelanggamy4 baiktmtukmengahnmasyamkat ataupun aparatpemerintah
sebagaipenguasa(Eddi Mbowo, dkk, 20M:6).
HuhEndanmasyarakal bagaikan duasisirnatauang(dirnanaadamasyarakat
disanaadahukum)keduanyatidakdapatdipisahkan.Hukumyangtidakdikenaldan
tidaksesuaidengatrkontekssosialnyasertatidakadakomunikasiyangefelrtiftentang
tuntutandanpembaharuarDya bagiwarganegaratidakakanbekerjasecaraefektif.
Berlakrmyahukumdi nasyarakatakanberakibattedadinyaperubahansosialpada
rusyarakatitu sendili,sedangkan liuAsi hufun bagikehidupan rnasyarakat menurut
Hendrojonoada4 (empat),yaitu:
( I ) Fungsihukumsebagai alatketefiibandanketeratumn masyarakat. Hal ini
dimrugkbkan karenasifatdanwatakhukumyangrnemberipedomandanpetunjuk
tentangbagaimana beryerilakudi .lal2n Drsltarakt sehinggamming-masing anggota
masyarakat telahjelasapayangharusdiperbuatdanapayangtidakbolehdiperbuat.
(2)Fungsihuhnnsebagai sar:ana
udtukmewujudkan keadilansosiallahirbatin
IIal ini dimmgkinkankarenasifarhukumyangmengikat, baikfuik rnaupmpsikologis.
(3)Fnngsihukumsebagai sararhpeDggerak pernbongunarl Hukummerupakan
alatbagioto.itasunhrkmembawamasyarakat kearah yang lebihrnaju.
(4) Fungsikitis dadhuku!&Dewasaini sedang berkembang suatupandangan
bahwahukummempunyaifimgsikritis, yaitudayakerjahukumtidak semata-mata
melalarkanpengawasan padaaparatupengawas, padaaparatur pemerintah (petugias)
danaparatrupenegakhukumtennasukdi dalarnnya(Hendrojono,2005:53).
P€rkembangan studihukun .l'Iet dipahamidarisemakirberkembangnya
fimgsihukumb6gik€hidup€n nasyardkalHukumyag semulahanya boperarsebagai
pedonanhidupyangberuparangkaiandalil-daliluEtukmewujudkn kerenibandan
keadilantelah be.kembangperan nnya sebagaialat penggemk,pendorongdan
pengerdalipemban$nansosial.Dengansifrt dankerrnmpuanyang dirnilikinyahukum
mengarahkan pembangunan sosialmenujucita-ciramasyamkatyaitu terciptanya
masyarakat idaman.Apabilapenggemk pembangunan tidakmelaksanakan tugasnya
sesuaidenganlandasanhukum yang mengaturhak dan kewajibannya,maka
sepemngkat hukumyangmengaturhaknrasyarakat danakanmelalorkanpenertiban
terhadapkesewenang-wenangao yang dilakukan aparatur.Hal ini merupakan
perkembangan fungsihukurnPerkernbaDgal fungsihukur!adalahsuablinteraksisosial
antaralainmenimbulkrnfenomena sosialdi rnaDaterjadipengeruh timba.lbalikanbra
perubahalsosialdanperubahan hukum.Artinyahukummempengaruhi berubahnya
masyarakatdansebaliknyaperkembangan sosialjugamempenganrhi berubaidan
irrkembangnyahukumdalarnhrl ini tedDasuk hukun lingkrmgan hidup.

...........1..
18 PRANATAHatKUM t/ol@. 4 Nonror I -Janari 2009
32.Aspek-aspekHulcm dalam PengelolaanLingkungan
Hukum lingkunganadalahhukun yang mengaturtatananlingkungan
(ingkunganhidrp) yarg mencakupsemuakondisidanbenda,termasukdi dalamnya
yaituDaDusiadan-gk hpeduatamyayangterdapatdidalamruangdimanamamuia
beradadanryauhi kelangsmgan hidupsertakesejahteraan rnEnusia
sertabenda
lailmya Dengan.ldnikr-'nadaunsur-unsur yaig perludiperhatikanyaituantaralain
bekerjaaya hlkrn lingh -g'q di dalammenyelamatkan lingkungan hidupmerupakan
tindakanpengamaun hukumyangsangatdiperlukansebagaisaranayang dapat
dianclalkanmuk melindungi,melestarikanlingkunganhidup sertaperlindungan
kehidrya."r-t'naln*i" daikemwgkinalkeruwkangalgguanlingluganyangartara
lain disebabkanolehpencemaran.
Telahdisinoermg bahv/.hukummemiliki dayamemaksadalammengatur
hidupdankehidqm ausyamkat.Kareradayadankemampuan hukumyangdapat
memaksaagarorangatausekelompokorangberbuatatautidak berbuatsesuatu,
makahukum tampil dalamkehidupanmasyarakatsebagaisaranayang mampu
menggerakkan masyarakat rmtukberkembang lebihmaju. Dengankatalain hukum
dapatmengarahkanmasyarakattmtuk berpe laku sedemikianrupa agal tidak
membabayakakehidqanmasyarakat s€kaligushukurnmengaralkankeamhcifa
kesejabteraarketifips6ial termasuk kesehatan manusia- Bah*ahulrm lingkungan
merupakanpengamanan hukun terhadappencemaran lingkungansertamenjarnin
lingkunganagar d,Iqt @p leslaridi dalanproseskecepatan perkembangan teknologi
pula
denganberbagaieR sanpingnyaataudapat disebuthulom sebagai pengaman
tingkugan(oesnan Hardjasoenanhi, 2006:45).
HuhmEngh"|lgrn bidr-rp merupakan instrumen )'uridisyangmemuatkaidah-
kaidahtnt ngFtuAddaaDlinglr.rngan hidup.Hukumlingkungan hidupadalahkonsep
sruai[nglmgronfuyag mengkhusrskan padai]rnuhukumdengan obyekhukurnnya
adalahtiogkatkesadanndanpengertianmasyarakat terhadapaspekperlindungan
sebagai kehrnrh hid'p. I-€trihlanjutdijelaskanbahwahukumlingkungan hidupyang
dipergnakansat ini adalahlingkmganhidupmodemyaituhukumlingkunganhidup
yangberorientasikepadalingkunganhidup.Hukum lingkunganhidup mengatur
pe$ualanmatrrlsiadcngm tujuanwtuk melindungilingkungalhidupdarikenrsakan
dankemercsotmmunmyaagardapatdimanfaatkan secanlestari.
Dasarperyusmanhukumlingkunganhidupmengikutisistemhukumpada
umumnyayairuhukm pdvatlirykngan hidup(hukwnperdata)danhukumpublik
melipulihukrm zr'ninislr:d lingkunganhidupdanhukumpidanalingkunganhidup.
Dalamtukm pHra biasanya Femerintah yangberinisiatifdalam penegaklcnhukurn
sedangkan dalamhukumpftat bia-sanya anggotamasyarakat yangmemiliki inisiatif

Hc'totticcr II um dat Kebiakatl dalan Pehesakan Hukum... (Erina Pane) 19


Undang-undang Nomor 23 TahunI 997merupakanhukummateriilyangmemuat
ketentuan-ketenhian yangmengatur p€rlindmganlingkungan hidupterhadap perbuatan
rnas)aralol.
33. PenegakanHukum Lingkungan
Secarakonsepsio.alinti penegakanhukumadalahkeserasianhubungan
antaranilai-nilai yangdijabarkandalamkaidah-kaidah yangmantapdanberwr:jud
denganperilakusebagaimngkaianpenjabaran nilai tahapakhirutuk menciptakarl
memelihara- danmempertahankan kedamaian pergaulan hidup.
Penegakan hukum tidak sajabe aku dalam tata hubunganmanusiadengan
manusi4tetapijugamanusiadenganlingkunganhidup.Sehubugandenganhal itu
penegakanhukum lingkunganhidup merupakanupayauntuk mencapaiketaatan
terhadap perattirandanpebyaratan dalamketentuan hukrmyangberlakusecara umwn
danindividual,nelalui pengawasan danpenerapan secamadministatif,keperdalaarl
dankepidanaan (Andi HanzaIt 2005|.52).
Penegakanhukum berkaitanerat denganketaatanbagi pemakaidan
pelaksanapelaturan perundang-undangan, dalam hal ini masyarakatmaupun
penyelenggara negara yainrperFgak hukum.Denganadanyasinyalernen bahwahuLnm
itu dipatuhiolehmasyarakahya merupakan pertanda tujuandiciptakamyaperaturan
telahtercapai.Penegakan hukum yang berisikepatuhar! timbulnyatidak s€caiatiba-
tibamelainkan melaluisuatuFosesyangterbentuk darikesadaran etiap insanmanusia
untukmelaksanakan dantidakmelaksanakan sesuai bunyi peraturan yangada-
Penegakan hukumdalamlingkwganhidup,be*aitandenganberbagaiaspek
yangcukupkomplekdengan trjuantetapmempetuhankandan menciptakallinglomgan
yangdapatdinikmatiolehsetiapmanusiadalampengertianyangluasdengantidak
mengganggu lingkunganitu sendiri.Dalammenjaringsikapparapihakyangtidak
bertanggungjawab telahdiciptakanberbagaibentukperatru"an perundang-undangan
danberbagai peraturan pelaksanaannya- Penegakan hukwnlingkungan dapatdilaktrkan
secaraprevendfdanrepresif-Secarapreventifyaituupaya penegakkan hukumuntuk
mencegah terjadinyapencemaran lingkugan hidup.Sedarykan secarar€Fesifberani
upayapenegakanhukumdenganmelakukantindakanhukumkepadasiapayang
melaiggarketentuan-ketentuanpenmdang-undsnganyang berlaku-Panegakanhul:um
lingkunganmengannsegafabentukpelaltgg,aran inaupunkejalEtanbagipelakubaik
yangdilakukanperorangarlrDauputtbadanhukumdengantindakanpreventifdan
represilUntuktindakanrepresifini adabeberapajenis insftumenyang dapatditerapkan
danpenempannya terganhDgdarikeperluansebagai petimbangan antaralaindengan
yang
melihatdampak ditimbulkanJenis-jenis instunen yang dimaksrd adalahmelipui
sanksiadministratil sarksip€datadansanksipidana.

HUKUM ttohne1 NonorI -Janua 2009


20 PRANATA
Dadketigabentukir|sh1]men tersebuttidakadaskalaprioritasataumenrpakan
unenperrarDadanterakhir,sehingga apabilaadaasumsitindakanpidakanmenpakan
hukuman terakhir dalam penenpannya dan apabila tindakanyang lain tidak
menyelesaikan masalal"halini tidakseluruImyabenar.Baikan tindakanpidanaini
hanyamenyelesaikan secarasepihakbelummenjangkaupadapihakpenderitanya
yaitu sekelompokorangyangterkenadampaktersebutdala.rnbentukpemulihan
kekeadaansemula-Dengandemikianpadadasamyasetiapinstnmenmempunyai
jangkauanmasing-masing dengantujuanyangberskalaproporsional yaituterganh]rlg
darikepentingan yangingindiselesaikan (AndiFlarnzatl2005:6I ).
3.4. Aspek-aspekKebijakan
Kebijakan, menumt JarnesE. Anderson adalaharah tindakan yang
memprmyaimaksudyangditetapkanolehseorangaktoratausejumlahaktorda.lam
mengatasisuatumasalahatausuatup€rubalEn(BudiWinamo.1989:3).Sedangkan
prosesinplernenrasi kebijakaqsesungglmya tidakhaflyamenyangll]tperilaklbadan
adninistratifyangbetanggungjawab untukmelaksanakan programdanmenimbulkan
ketaatanpadadiri kelompoksasaran.melainkanmenyangkutjaringankekuatan-
kekuatanpolitik, ekonomi,dan sosialyang langsungatautidak langsungdapat
mempenganrhi perilakusemuapiluk yangterlibatdanakhimyaberpengaruh terhadap
dampal baikyangnegatifmaupunyangpositif(SolichinAMulWallab,1997:36).
Secarasederhana tujuanimplementasi kebijakanadalahuntukmenetapkan
arahagartujuankebijakanpublik dapatdirealisasikansebagaihasildari kegiatan
pemerintallProsespenetapan kebijakandimulaibilatujuandansasaran yangsemula
bersialwnirn telahdipeinci,programtelahdirancang dansejunrlah danadialokasikan
tultukmewujudkanhrjuandansasaran ters€but(SolichinAbdul Wahab,I 997:36).
SuatukebijalansatgatberkaitaD dengaopengerlian mengenai sasaranyang
diupayakandancararara bagaimana tujuanitu harusdicapai.Sehinggakebijakan
adalah$atu pedomantingkahlakudi manakebijakantersebutberisitentangtujuan
dansa.d|at€fterltuyangditentukanWilliarnDurn mengatakal kebilalanpublk adalah
xmngkaianpilibanyangkuranglebihberhubungan (termasukkeputusan unnrktidak
be6uat) yangdibuatolehbadan-badan ataukantor-kantorpeme ntah(WilliamN.
Dunr! 2003:35).JanMersedalarnBambangSunggonomengatakan implementasi
kebijakanyanggagaldisebabkan beberapafaktoradalahr
e. Irfor'masi
KekuraDgan informasidenganmudahmengakibatkan adanyagarnbaran yang
kurangtepatbaik kepadaobyekkebijakanmaupunkepadaparapelaksanadari isi
kebijakanyangakanditaksanakannya danhasil-hasildarikebi,jakan itu.

Honoibai Haloln dan Kebijakar dalan PenegakanHulqn... (Erina Pa"e) 2l


b. IsiKebij.kD
lmplementasikcbiiakmded {Egaltd@E6ih smimya isi atauttual
kebijakanatau ketidaktepatanatau ketidald€gasmi.rrern atauprmelrteTt atau
kebijakaninrseldirimenr4iutloradaSTaf&ragnyogstugdbei'dd eraddrfa
kekurangan yangmenyagh.tudadajtapedmr
c. Dukung0r
Implementasikebijal(anF bft ah s'ngFtsulitbilapedapelaksaaamya
tidakcukupdukmganutkkebijakmtersehL
d. PembagiarPotccd
Halinite*aitdeogmp€rftglnpmidiafuaqiapaaaktqirylenenasi
dan juga mengenaiorgmisasipelaLsm <hhr kaimnya deogn deftrensiasit".es
danwewenang@ambatrgSuogg@o,19942}
Sist€mkdijakarb€risitr6)argbositudblektisyegberdti bah*?dinutsi
obyektif dan subyektif dari pembualankebijakan tidak terpisahkar di dalam
prakteknya.Sistemkebijakann€npakan poduk manusiayaag subyektifyang
diciptakanmelaluipilihan-piliha sadaolehpa'apelakukebijaka4sisl€ri kebitakan
adalahrealitasobyektifyangdimaffestasikmdalamtindake yangteramatiberikut
kons€kuensinya.
3.5.HarmonisasiHuhm d.n Kebij*ttr d.Lm Pen€grkttr Hukum
Lingkungan
Penegakan hukurnlinghmganhidq tidakterleposdari'nasalahbekedanya
hukumtersebutdi dalammasyarakarMeormltFriedmal ada3 (tiga) faktor yang
mempengaruhi bekerjanyahukumdenp baik yaitu srbtaisi, struktu danbudaya
hukun.Ada$mm€mnnpendryat{- Poltaksinsmbeh, bfioryangm€qengaruhi
keefektifanhukum (bekerjanya hukurn)adalahmudahtidaktryaketidaktaalan arau
pelanggaran hukum itu dilihat ataudisidik dansiapakahyangberunggmgiawab
menegakkan hukumyangbersmglnnm(Liiar PottakSinanbel42006:37).Adaprm
syarat-syaratyangmenentukmfe'mngtinahtqmmedjadieHdifadalah:
a.Undang-undargdirarcogdqrgmb@lqfaibhyaFlaq
b. Undang-undang sebanoyabqsifumlaag(plotita@datukatmenghauskan
ataumemp€rbolehkatr (norrfulur):
c. Sanksihanslahtepatdar sesraitujum fir sifatwdag{ld&g itu;
d.Berahyasaoksitidakbolefitqleblrm(seoding)@ruroacam pelaggaramya;
e.Mengaturt€dEdapperhrtuf'mgmubhdilih*0aliriah);
f Mengandrmglarangatymgberkeseglaiadengnms-al;
g. Pelaksana hukummarj.lrnk n tugasD)'ad€ngao bailqd€nyebatluaskmudang-
undang,penafsiran seragam da korrsid€o-

1 Nornr1 -Jarwi 2009


Yotune
22 PRANATAHaTAM
MenurutHendrcjonofaktor-faktoryallg mempengaruhi penegakanatau
keefektifanhukumadalahhukum/undang-undang/pemturannya, penegakhukum
(pembentukhukum maupunpeneraphukum),sa&naataufasilitas pendukung,
masyarakat(adresathukum)danbudayahukum(legal culnre). Adaptn s:paya
hukumdapatberperan sebagaimala fimgsinyayaitusebagai saranakonholsosialdan
benar-benar dapatmempenganrhi perilakuanwarganrasyarakat makahukumharus
disebarluaskan sehinggamelembaga dalammasyaralat(Hendrojono, 2005:52).
Padadasamyakebijakanadalaharahtindakanyang mempunyaimaksudyang
ditetapkanoleh seorangaktoratausejunlahaktordalammengatasisuatumasalah
atausuatuperubahan.Sedangkan prosesimplementasi kebijakanitu sesungguhnya
tidakhanyamenyangkut perilakubadanadrninistratifyang bertanggmgjawabunhrk
melaksanakan programdanmenimbulkanketaatanpadadiri kelompoksasaran,
melainkanpulamenyangkutjadngan kekuatan-kekuatan politi! ekonomidansosial
yanglangswBatautidaklangsungdapatmempengaruhi pedlakusemuapihakyang
terlibatdanyangaklimya berpenganhterhadap dampak,baikyangnegatifmaupun
yangpositif(BudiWimnto,2007:52).
Dengandemikiansecarasedeftanatujuanimplementasikebijakanadalah
tmnrkmenetapkanarahagattujuankebijakanpublik dapatdirealisasikansebagai
hasildarikegiatanpernerintah.Prcsespenetapan kebljakanbarubisamulaiapabila
tujuandansasamn yangsemulab€rsifatumumtelahdiperinci,progmmtelahdirancang
dansejwnlahdanayangdialokasikan rmnrkmewujudkan tujuandansasaran tersebut
@ijan Poltak Sinambela, 2006:41).
Suatukebijakansangatberkaitandenganpengertian mengenai sasaranyang
diupayakandancara-cambagaimana tujuanitu harusdicapai.Sehinggakebijakan
padadasarnyaadalahsuatupedorna.n tingkahlakudimanakebijakantersebutberisi
tentangtujuandansaranatertentuyangdipilih. Suatukeadaan yangdiinginkanakan
nampakpadatujuankeb{akanyangtelahditetapkan olehpemerinta[namLm demikian
penjabaran lebihlanjutyangsemakinkonkit danjelassangatdiperlukan.
Kebijakarmenjadisalahsatuinsfllmendalampengelolaar lingkungan. Bobot
kebijakanharusditempatkansecaraadil, dimanakepentinganpublik,kepentingan
perseomngan dankepentingan pemedntah diposisikandalamkondisiseimbarg, namun
denganpersyaratanbahwaparapihak bertanggungjawab bersamamenciptakan
tindakaidalamperbaikan lingkungan. Untukitu,keblakantidakakanefektifberjalan
dalamkondisipenegakan hulaunyanglemah.Penegakan hukumakanmernakasetiap
anggotarnasyarakat untukmentaatikebijakaiyangditetapkai.
Produkpemikimnmengenaidesentralisasi sesrurgguhnya didasa*anpada
keinginanuntukmeminimalisasi filltgsi,p€rarldankekuasaan negara.Desentralisasi

Hamonisasi Hukun dan Kebiakan dalan Penesakii Hukun... (tuina Pane) 23


memiliki duadimensi,yakf dime!$i vedital dandimensihorizontal.Padadimensi
vertikal,desentralisasi mengheodaki adanyapemberianwewenangyanglebih pada
organisasi(pemerintah)yaagadapadalevelyanglebihrendal\danpadasaatyang
samameminimalisasi welleDangFdaorgaisasi padalevel yanglebihtinggi.S€dargkan
padadimansihorizontal,desentralisssi menghendaki adanyapemberianwewervmg
lebihpadaorganisasiselainorganisasipemerintahdalammenangani permasalahan-
permasalahan publil danpadasaatyangsamamengurangi w€wenang dariorganisasi
pemerintah dalamhalmenangani p€rsoalan-persoalanpublik.
Sebagaimana telahdiulasbahwatugaspemerintah tidakhanyamelaksarnkan
undang-undang tetapie,.?usdawfeies emerssenatz,J pouvoir discretionaireyatrg
berartikebebasan bertindakdad administmsinegalada.lammelakukantugas-tugas
pelayanan publik.Daripemaltma ini kebijakan publikdiposisikansebagai penerjemah
praksisatasidealitas-idealitas yangadadalamsebuahprodukhukum.
Kebijakanseyogranyasebagaisaranabaginegarauntukmenunjukkankapasitasnya
sebagai regulatorunhrkmengatasi ketidakteratuandi dalammasya.rakal Hubungan
idealitu terwujud bilamanadalamsuatukebijakanterdapattiga halpokok,yaitu di
dalarnnyaadaaturanhukumatauperaturanp enl'iLdangar.yang legitihate, ad^nya
aspekproseduralyang harusdiikuti di manadari pembuatankebijakansampai
implementasinya harusmelaluigoseduryar€adadanadanya substansi yangmemihak
padakepentingan publik.Sebelumlebihjauhmenganalisis hubuoganantsrahukum
dankebijakan,diperlukansuatupengertianmengenaiapayangdimaksuddengan
kebijakantersebut.
Laswell berpendapatbahwakebijakanadalahapasajayang dilakukaa
maupunridakdilala*an pemerintah(MuchsindanFadilah Putr4 2002:36).Dalam
sisi pandangyanglai4 Laswellmendefinisikankebijakansebagaisuatuprogram
pencapaiar tujuan,nilai-nilaidanpraktek-paktekyangterarah(\4uchsindanFadillah
Putra.2002:23).Di mara dalamprosestersebutadapengalokasian nilai-nilai yang
secara palsakepadaselumhnasyarakatyangdilakukanolehlembaga yangbeMenang
sepedi pemerintah (M. lrfad Islamy, I 984:2).Sehinggadapatdisimpulkanbahwa
kebijakanpadadasamya memilikitigaelemenyaituidentifikasidaritujuanyangingin
dicapaitaktikatausFalegidadberbagai langkahmtukmencapai tujuanyangdiinginkan
danpenyediaan berbagaiinputuntukmemungkinkan pelaksanaan secaralyata dari
taktiknlauptmstrategitersebut(MuchsindanFadillahPutr+2002:27).Dalamhalini.
Islamyberpendapat padadasamyakebijakanmemiliki implikasibahwakebijakan
publikinrbentukawalnyaadalahmerupakan penetapan tindalan-tindatan pemerintatl
kebijakante$€buttidak cukupbanyadinyatakandalamb€ntukteks-teksfomal,
namunjugaharusdilakvnakan ataudiimplementasikansecaranyata,kebijakan

24 PMNATA HaKUA foh.meI Nomor I - Januari 2009


padahakekahyaharusmemiliki tujuan{ujuandandampak-damPak.
tersebut baik
jangkapanjangmaupunjangkapendekyangtelahdipikikan secaramatangterlebih
dahultldanpadaakhimyasegalaprosesyangadadi atasadalahdiperuntukkan bagi
pemenuhan kepentinganmasyarakat 1M.Irfan lslamy,1984:4).
Kepentingan masyarakat sesungguhnya rnempakzntujuan utamaditetapkan
suatukebijakanHalini berartibahwaukurankesuksesan sMtukebijakantergantung
daribagaimanamasyarakxmerasakebutulEmyadan kepentingannya sudahterpenuhi
olehkebijakan-Permasalalannya adalahsuatuproseskebljakalyangtelahmencapai
hasll(output)yang dibtapkandenganbaik,narmmtidak memperolehresponatau
dat\pak (outcome)yatrrgbaik dari masyarakatataukelompoksasarannya. atau
sebalikny4suatuproseskebljakanpadadasamya tidaklahmaksimaldalammencapai
hasilyangditetapka4namuntemyatadampaknya cukupmemuaskan bagidEsyardkat
secaraumum.Jika persoalandampak lebih diprioritaskan ketimbang hasil,maka
persoalanyangmunculadalahbanyaknyaparapejabatpelaksanakebijakanyang
temyataharusmelanggarahnan-ahranyangsudahdilegalisasikardemitercapainya
dampakyangdiharapkan.Ditegaskanbahwadi sinilahpersoalan-persoalan hukum
harusmengambilsikap.Bila halini tidaks€geradiambiltindakanyangtepat,maka
akanterjadibanyakpermasalahan. Artinyaseordng pejabalpublikpelaksana kebijakan
akandapatterjeEt hukumakibatperbuatannya yangpadadasamyaingin mencapai
harapan hakikidarikebijakan. Ataujustu pejabalakanacuhtakacuhterhada dinamika
kepentingan masyarakatkarenadianggapnya peftanggungiawabqnnya hanyasebatas
kepatuhanpadaaturan-aturan yang telah diformalisirsajatetapitidak pada
konsistensinya padamisi yang hendakdijalankan-
Berdasarkanpolemikyangtersebutdi atas,diperlukansatukonsepyang
memuatparadigmabarukebijakanpublik yangtidak meoandangberbedaantara
gosesintemalkebi akandengandinamikamasyamkat. Dalamhalini dikedepankan
korsepgood governencedi manamulai dari perumusankebijakansampaipada
evaluasinyasemuaelemenyangadadalammasyarakat harusdi libatkantidak saja
secarapartisipatilnamunlebihdariiqjuga emarsipahf.Sehingga dalamkontek ini.
hasil-hasilyangtelahditetapkandalamsebuahprodukkebijakanpublikadalahhasil
pembahasan dankesepakatan beNamaantamrakyatdengannegara.Barclaydan
Bi*land menilaibahwasebuah hasilpersepolatan yangtidaknetriliki kehiatantegalitas
yangmengikat,rnakaakanmenimbulkan kerawanan terhadapterjadinyapelanggaran-
pelanggaranbeberapapihak ataspersepakatan yang telahdicapaidalam proses
kebijakanpublikitu sendiri(PolicyStudiesJoumal"Volume26,Nomor2, 1998.hlm.
227-243).Selanjutnya BarclaydanBi*land menegaskan bohwasebuah poduk hukLrm
tanpaadaproseskebijakandi dalamnya-makaprodukhukumitu akankehilangan

Harnonisaei Hukun dan Kebiokan dolon Papgakan Huhtn... (tuina Pone) 25


maloastbsansinya.Demftianpulaji<asebuah pmseskebljakanbnpaadanyalegalitas
darihukumtentuakansangatlemahdimensioperasionalisasi darikebijakanteNebut
(PolicyStudiesJournal,Volume26,Nomor2, 1998, m.227-243).
Di atasdisebutkanbahwadatamsuatukebijakanterdapatprosesyang
mengalokasian nilai-nilaiyangsecarapaksa kepadaseluruhnusyarakat.Nilai-nilaidi
dalamnegarahukumharussesuaidengaotujuanhukumitu sendii. Sebagaimana
diketahuibahwahukumbertujuanuDhrkmengaturmasyarakat agarbertindakte ib
dalampergaulanhidups€cara damai,menjagaagarrnasyarakat tidakbefiindakanarki
denganmainhakimsendiddanmenjaminkeadilanbagisetiaporang.Sebagaimana
disampaikan olehvanApeldoomyalg rnenyatakan bahwatujuanhukrn adalahuntuk
mengatupergaulanhidupsecamdamai.Hukummenghendaki kedarnaiarL di mana
dalamhal ini kedamaian yangdipetabankanolehhukurnadalahkedaoaiandi antaia
rnanusiadenganupayanelindrmgikepentingan manusia(vanApeldoorrl1985:20).
KebijakanhadL dan disusundalamupayauntuk memudahkansebuah
koDstitusidasarmewujudkancita-citaluhurnya.Dalamhal ini pemerintahdiberi
wewenanguntukmemproduksisebuahkebijakan.Di manadenganwewenangini,
pemerintahdapat secarakreatif mencarijalan yang paling efisien bagi
terimplementasinya konstitusi.
nerangkatdad pernahaman ini makaharusadahubungan
idealantarahukumdankebijakan.Hubungan yang salingmelengkapiantarahukum
dankebijakan,di manaprodukhukumyangbersifatmengatursecaraumumharus
diterjemahkanoleh kebijakanpublik padawilayah-wilayahempiris. aktual dan
kontekstual,talpa harusmenghilangkan maknadasardari konsitusiyangmenjadi
akanya
Berhubuigandengan pembennikrn hukurndankebijakan peryelolaanlinglongal
upayayangdapatdiwujudkanadalahbertukhulcm dankebijakanyangtidakterlepas
darinilaiyangberlakudi dalammasyamkat MasyanlatIndonesia mernilikikeragaman
kehidupansosialdanbudaya" Perenangananaraindividudanumurnkebijalandalam
pengelolaan linglugan harusmelihatjauhkedepa4bukanhanyatujuan-tujuan praldis.
Dalammenyadarirelativitaskeadilanq adanyadualismeantarakeadilandanhukum
positifkarena adapertentangan antamnilai-nilai,makahukumdapatmenjadikeputusan
untukmemerintahkan p€laksanaankeblakantertentudanmendorong keingina!urtuk
menetapkanpatokan-patokan minimum yang harusditepatioleh hukurnpositif.
Sebagaimana pdmipprirsip dariketeftran-ketentuan hukumyangmengatur msEerlai
otonodi kemauarL perintalL dankepentinganumumdankeseimbangan tepat yang
antarakep€trti[gan-kepentingan pribadi yangbertentangan. Padaakhimya harus
disardingkanadarakeadilandenganhuhrm positif.Teorihukumdapatmelakr:kan
tugasyangpentingdi mamdenganpembedaan setiapproblemahukumatausituasi,

26 PRANATA
HUKAM Yolume
I Nomor1-Jatuai2009
makafaktor-faktoryang menggambarkan nilai-nilaiyarg bertentangandapatdiarulisis
secaraobjektii
Analisispostpositifistis
menegaskan bahwadimensipolitikmempengaruhi disusunnya
suatukebijaka.o. Disustuuryakebijakanini sesungguhnya adasebuahkompleksitas
tarik meiarik pengaruh dariberbagaipihakyangbegitubemganr, mulaidarikondisi
politik internasionalsampaipadaelemen-elemen politik domestik.padadasamya
kebijakn publikitu bemdadalamsebuah realitasFlitik makrcdanmilco yangsangat
kompleks.Be6agaielemendansituasiyangmelingkupikeadaan sosio.politiksebuah
bangsaakansangatmenentukan sepertiapabangunalkebijakanpublik yangakan
dihasilkan naltinya
Sebagaimana dipahamibahwahukumbukans€mata-mata hanyateks-teks
kaku yang ada,tanpamemperdulikankondisiyang di dalammasyarakat, namun
yangterpentingadalal esensidarikeadilan.Asp€kkeadilanselalumenjadibemng
merahdalarnpermasalahan kebijalanprivatisasi.
Kebijalandapatditelaahdasarobyektiftryasehinggadapardilihatdariapakah
suatukebijaka[ atautindakanpublik membawamanfaatafauakibatyangbergma
atausebaliknyakerugian bagiorang-orang terkait olehsebabitu diperlukancita_cita
keadilanwtuk menyeimbangkanpenilaian terseb'.tr
Di rnarqgagaen-sagasan keadilan
absolutdibuatuntuk menilaibahwakepentingan-kepentingan sosialtidak hanya
didasarkanatas relativitas nilai-nilai, tetapi juga ataskebutuhanuntuk terus
mencocokannya sesuaidenga:rperkembangan sosial.Untukitu dianggappenting
bagainanamendamaikan kebebasan dankesejahteraaq hukumdanadministrasi.

IV. PENUTUP
Kebijalan disusundalam upaya untuk memudahkansebuahkonstitusi
mewujudkan cita{ita luhumya-pemerintah memilikikewerangan untukdapatsecara
krcatifmencarijalanyangpdlingefuienbagiterimplernertasinyakonstittsi.
pernahaman
ini memberimaknabahwaadahubunganyaig tenimpulaniamhukum dankebiiakan_
Hubungan 1angsa.ling melengkapisarusamalain dimanaprodukbukumyangbersifar
mengatursecamumumharusditerjemahkanolehkebijakanpublik pa<ta wilayah_
wilayahempiris,aktualdankontekstual,tanpaharusmenghilangkan malna dasar
darikonsitusiyangmenjadiakamya-

Hornonisasi Huhm dan Kebija*a" daton p.ne*a*a" Ihtd,n... (bina pond 27


DAFIARPUSTAKA

Birkland,Thonas danScottBarclay.Ianr, Policy Makingand thePolicy Prosess:


ClosingtheGaps,PolicySttrdiesJournal,Volume26 Nomor 2. 1998

DuuL Mlliam N.2003. PengahtarAnalisisKebiakan Publik Yogyakart^Gad:&


MadaUoive$ig Pr€ss

Hamzah,fuidi- 2005.PenegakanHukumLingkungan Jakana:SinarGrafika

Hardjasoemantri,
Koesnadi-20M. Hukxn TataLingkungan.Yogyakana:Gadjah
MadaUniversityPress

Hendrojono.2005. SosiologiHuhtm; PengaruhPerubahanMasyarakat dan


li.rkarz. Jakarta:Srikandi

Islamy,M. lrfan. l9M- PrinsiVprinsip PeranusanKebijakansanoanNegara.


Jakarra:BumiAksara

MuchsindanFadillahP|Jtra.2002.Huhn dan KebiiakanPublik. Slltraba,{a'.


AverroesPress

Saile,M. Said.2003.Pe egakanHukumLinglatnganHidup. Jakatta:.Sinar


Grafika

Simmbela Lijan P.2006-ReformasiPelayananPzblik Jakarta:Bumi Aksara

Sunggono,Bambang.1,994.
Hukan dan Kebijaksanaan
Publik.Jakarta:Sinar
Grafika

van Apeldoom. 1985.Pengantarllmu Hukun (lnleid.ingtot de studie van het


NederlandsRechtolehM. OetaridSadino).Jakata: NV Noordhoff-Kolff.

Wahab,SolichinAbdul.1997.EvaluosiKebijakanP,bftt Malang:IKIP Pres

Wibowo. Eddi.-dkk. 2OO4-Hukumdan KebijakanPublik,YPAPl, Jakart^

Winarno,Budi. 1989.?eoriKebiakanPublik Yogyakarta:PusatAntar Universitas


CadjahMada

28 PRANATAHaKUM yolune 4 Nonor I - Jatanri 2009

Anda mungkin juga menyukai