A. Pengkajian
1. Pengumpulan Data
a. Identitas Klien
Nama : Ny. S
Umur : 45 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SLTP
Pekerjaan : IRT
Suku/Bangsa : Sunda/Indonesia
Status Marital : Kawin
Tgl. Masuk RS : 20-02-2011
Tgl Pengkajian : 22-02-2011
No. Med. Rec. : 223210
Ruang/Kamar : Teratai
Diagnosa Medis : Gastritis
Alamat : Cipinang Sodong 05/15 Cijeungjing
b. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Tn. A
Umur : 47 Thn
Jenis kelamin : Laki –laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Wiraswasta
Hub dengan klien : Suami
Alamat : Cipinang Sodong 05/15 Cijeungjing
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan utama
Saat dikaji klien mengeluh muntah + 10 x
b. Riwayat kesehatan sekarang
Sejak 3 hari klien makan makanan yang pedas-pedas sebelum klien
dibawa ke RSUD Ciamis, klien mengeluh muntah-muntah, mual,
napsu makan kurang, melihat hal ini keluarga langsung membawa
klien ke RSUD Ciamis, dan pada saat dikaji klien mengeluh mual,
muntah sudah sepuluh kali dengan konsistensi cair, nafsu makan
kurang dan nyeri epigastrium, nyeri akan bertambah bila dibawa berak
dan berkurang bila didiamkan, skala nyeri 3 (0-5).
c. Riwayat kesehatan dahulu
Menurut klien pada saat dikaji, klien pernah mengalami penyakit
seperti ini tetapi sembuh hanya dengan meminum obat dari warung.
Sebelumnya klien tidak pernah di rawat atau di operasi, klien tidak
mempunyai penyakit menular, klien tidak mempunyai kebiasaan
merokok atau meminum minuman beralkohol.
d. Riwayat kesehatan keluarga
Menurut klien pada saat dikaji di dalam keluarga tidak ada yang
mempunyai penyakit yang sama seperti klien saat ini, tidak ada yang
mempunyai penyakit keturunan atau menular lainnya.
Kekuatan otot :
5 5
5 5
k. Sistem endokrin
Tidak terdapat tanda-tanda dehidrasi, tidak mempunyai penyakit DM,
tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada pembesaran KGB.
l. Sistem integumen
Warna kulit kuning, tidak tampak kemerahan disekitarnya, klien biasa
mandi sebelum sakit 2 x/hari, saat sakit 1x/hari/diseka, keadaan kulit
bersih, turgor kulit kembali dalam waktu 1-2 detik, suhu tubuh 36,3
0
C, warna rambut hitam, penyebaran merata, rambut tidak mudah
dicabut, tekstur rambut ikal, klien biasa keramas sebelum sakit 3-4
x/minggu saat sakit belum pernah, keadaan rambut agak kotor, tidak
berketombe, keadaan kuku pendek dan bersih.
m. Sistem genetalia
Keluarga mengatakan keadaan genetalia kotor urine berwarna kuning
tua tidak ada keluhan, tidak terdapat oedema, varises tidak ada,
perdarahan tidak ada tidak terpasang alat bantu.
4. Pola aktivitas sehari – hari
Tabel
Pola aktivitas sehari – hari
No Data Di Rumah Di Rumah Sakit
(1) (2) (3) (4)
1. Nutrisi dan Cairan
a. Nutrisi
- jenis Nasi Bubur
- frekuensi 3 x 1 sehari 3 x 1 sehari
- tambahan Buah-buahan Buah-buahan
- Porsi 1 porsi habis 1-2 sendok makan
D. Proses Keperawatan
Tabel
Proses Keperawatan
Diagnosa P E R E N C A N A A N
No
Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
1 Nutrisi kurang dari Dalam waktu 3 x
kebutuhan tubuh
24 jam asupan
berhubungan dengan nutrisi terpenuhi 1. Buat jadwal 1. Setela
mual dan muntah dengan kriteria : masukan tiap h tindakan
ditandai dengan : jam pembagian,
DS : kapasitas gaster
- Klien mengeluh menurun
mual dan muntah kurang lebih 50
ml, sehingga perlu
makan
sedikit/sering
DO : 2. Timbang berat 2. Penga
- Frekuensi muntah ± badan tiap hari wasan kehilangan
10 x dan alat
- Klien tampak lemah pengkajian
- Mukosa bibir kering kebutuhan
- Porsi makan 1-2 nutrisi/keefektifan
sendok makan
- Frekuensi minum + 3. Beritahu pasien
1000 cc/hari untuk duduk 3. Menur
saat unkan
makan/minum kemungkinan
aspirasi
4. Diskusikan
makanan
kesukaan klien 4. Dapat
meninggalkan
masukan dan
meningkatkan
nafsu makan
5. Kolaborasi 5. Memb
dengan bagian erikan nutrisi
gizi untuk tanpa menambah
pemberian diet kalori. Catatan :
cair, tinggi diet cair biasanya
protein dan serat pertahankan
dengan selama 8 minggu
tambahan cairan
sesuai
kebutuhan
2 Nyeri berhubungan
dengan peningkatan
asam lambung 1.Catat keluhan 1. Nyeri tidak selalu
- Klien nyeri ada, tetapi bila ada
mengeluh nyeri ulu harus dibandingkan
hati dengan gejala nyeri
DO : pasien sebelumnya
- Terdap dimana dapat
at nyeri tekan pada membantu
daerah epigastrium mendiagnosa
- Ekspres etiologi pendarahan
i wajah klien tampak dan terjadinya
meringis 2.Catat tanda-tanda komplikasi
- Klien nyeri non verbal 2. Dapat digunakan
tampak gelisah dalam
- Klien menghubungkan
bedrest petunjuk
verbal/untuk
mengidentifikasi/
luas beratnya
masalah
4. Menurunkan
4.Bantu latihan kekakuan sendi
rentang gerak meminimalkan
aktif nyeri/ketidaknyama
nan
Diagnosa
Implementasi Evaluasi
Keperawatan
I Tgl 22-02-2011 Tanggal 22-02-2011
Jam 09.30 Jam 11.00
1. Memberi makan S : Klien mengeluh mual
sedikit-sedikit tapi dan muntah
sering O : - Frekuensi muntah
berkurang + 5
- Klien tampak lemah
Jam 10.20
Mengkolaborasi dengan
bagian gizi tentan asupan
kebutuhan nutrisi
II Tanggal 22-02-2010 Tanggal 22-02-2011
Jam 10.30 Jam 11.00
1. Me S : Klien mengeluh nyeri
ncatat keluhan nyeri pada daerah ulu hati
sehingga dapat O : - Terdapat nyeri tekan
menentukan diagnosa pada daerah
selanjutnya epigastrum
- Ekspresi wajah klien
tampak meringis
- Klien tampak gelisah
- Klien bedrest
Jam 10.40 A : Nyeri
2. Me P : Masalah belum teratasi
ncatat tanda-tanda nyeri
(0-5)
Jam 10.45
3. Me
ngkaji ulang diagnosa
untuk terapi selanjutnya
Jam 10.50
4. Me
mberi latihan mika/miki
klien sehingga merasa
nyaman
Tgl 22-02-2011 Tanggal 22-02-2011
Jam 09.00 Jam 11.00
1. Membantu klien untuk S : Klien mengatakan
menggosok gigi selama di RS belum
pernah gosok gigi dan
Jam 09.10 keramas
2. Mencuci rambut klien O : - Keadaan gigi bersih
- Rambut bersih
- Klien tidak bedrest
- Keadaan genetalia
bersih
Jam 09.15 A : Defisit perawatan diri
3. Membantu klien bangun terpenuhi
dari tempat tidur P : Masalah teratasi
Jam 09.20
4. Keluarga mau membantu
Jam 09.25
5. Memberikan penjelasan
tentang pentingnya
perawatan diri
F. Catatan Perkembangan
Tabel
Catatan Perkembangan
No Tanggal Diagnosa Catatan Perkembangan
1 23-02-2011 Asupan S : Klien mengeluh mual dan
Nutrisi muntah
kurang O : - Frekuensi muntah berkurang +
dari 5
kebutuhan - Klien tampak lemah
- Porsi makan ¼ porsi
- Frekuensi minum + 1500/hari
A : Asupan nutrisi terpenuhi
sebagian
P : Lanjutkan Intervensi
Selanjutnya
I :
1. Menganjurkan keluarga
memberi porsi makan sedikit-
sedikit tapi sering
2. Mendiskusikan makanan
kesukaan dengan keluarga
3. Pemberian asupan nutris sesuai
dengan saran dari bagian gizi
E : Mual dan muntah berkurang
R : Masalah teratasi sebagian,
lanjutkan intervensi
23-02-2011 Nyeri S : Klien mengeluh nyeri pada
daerah ulu hati skala nyeri 3
O : - Terdapat nyeri tekan pada
daerah epigastrum
- Ekspresi wajah klien tampak
meringis
- Klien tampak gelisah
- Klien bedrest
A : Nyeri
P : Lanjutkan intervensi
selanjutnya
I :
5. Mencatat keluhan nyeri
6. Mencatat tanda-tanda nyeri
(0-5)
7. Mengkaji diagnosa untuk
terapi selanjutnya
E : Nyeri masih ada
R : Masalah belum teratasi
lanjutkan intervensi
2 24-02-2011 Asupan S : Mual dan muntah tidak ada
Nutrisi O : - Klien tampak tenang
kurang - Porsi makan ¼ porsi
dari - Frekuensi minum + 1500/hari
kebutuhan A : Asupan nutrisi terpenuhi
sebagian
P : Lanjutkan Intervensi
Selanjutnya
I :
1. Anjurkan keluarga memberi
porsi makan sedikit-sedikit
tapi sering
2. Pemberian asupan nutris sesuai
dengan saran dari bagian gizi
E : Mual dan muntah tidak ada
R : Masalah teratasi sebagian,
lanjutkan intervensi
24-02-2011 Nyeri S : Klien mengatakan nyeri
berkurang skala nyeri 2
O : - Nyeri tekan pada daerah
epigastrum berkurang
- Ekspresi wajah klien tampak
tenang
A : Nyeri teratasi sebagian
P : Lanjutkan intervensi
selanjutnya
I :
1. Catat keluhan
nyeri
2. Catat tanda-
tanda nyeri
(0-5)
3. Mengkaji
diagnosa untuk terapi
selanjutnya
E : Nyeri masih ada
R : Masalah belum teratasi
lanjutkan intervensi
3 25-02-2011 Asupan S : Mual dan muntah tidak ada
Nutrisi O : - Klien tampak tenang
kurang - Porsi makan habis
dari - Frekuensi minum + 2000/hari
kebutuhan A : Asupan nutrisi terpenuhi
P : Masalah teratasi
25-02-2011 Nyeri S : Klien mengatakan nyeri
berkurang skala nyeri 1
O : - Nyeri tekan pada daerah
epigastrum berkurang
- Ekspresi wajah klien tampak
tenang
A : Nyeri akut/kronis teratasi
sebagian
P : Lanjutkan intervensi
selanjutnya
I :
1. Catat keluhan
nyeri
2. Catat tanda-
tanda nyeri
(0-5)
3. Mengkaji
diagnosa untuk terapi
selanjutnya
E : Nyeri masih ada
R : Masalah belum teratasi
lanjutkan intervensi
4 26-02-2011 Nyeri S : Klien mengatakan sudah tidak
nyeri
O : - Tidak ada nyeri tekan pada
daerah epigastrum
A : Masalah teratasi